LAPORAN INDIVIDU

KKN PPM UNIVERSITAS YUDHARTA PASURUAN

Dalam kegiatan mengabdi kepada masyarakat selama 1 bulan mahasiswa lebih

ditekankan untuk bekerja secara nyata, menerapkan teori yang telah dipelajari untuk
dijadikan bekal mengatasi problema di masyarakat. Namun, tidak semua teori bisa dijadikan
diterapkan dikalangan masyarakat sebab itu mahasiswa juga harus mampu mengatasi tersebut
dengan berbagai pengalaman dan pengetahuan serta gerak cepat dalam mengatasi segala
sesuatu yang dibutuhkan masyarakat. Dengan begitu mahasiswa diberi kewajiban untuk
bermasyarakat selama beberapa hari untuk bisa melaksanakan kegiatan humanistik dengan
diberikannya wadah bernama KKN (Kuliah Kerja Nyata).

Dalam kegiatan KKN setiap mahasiswa memiliki kegiatan individu yang harus
dilaksanakan dalam satu bulan, untuk kegiatan yang saya lakukan yakni mengusulkan adanya
suatu workhsop enterpreneur. Kenapa saya mencetuskan kegiatan tersebut harus ada karena
sebelum 1 bulan kehidupan kkn dimulai terlebih dulu ada kegiatan observsi tempat dan
kegiatan apa yang harus dilaksanakan dan dijadikan program kkn, akhirnya tercetuslah
kegiatan workhsop enterpreneur alasan kuat mengambil kegiatan tersebut adalah untuk
mengurangi pengangguran terhadap ibu rumah tangga, lulusan SLTA yang meningkat dan
janda. Namun, realitanya workshop enterpreneur tidak memungkinkan karena terdapat
beberapa faktor. Akhirnya beralihlah pada pelatihan pengolahan makan pada bahan dasar ubi-
ubian, karena realitanya dimasyarakat hanya menjual bahan baku tersebut secara mentah dan
jika mau dibikin makanan itu hanya tradisional seperti tiwul, getuk, putu, jemblem. Dengan
banyaknya janda, pengangguran, dan ibu rumah tangga disini akhirnya saya terfikirkan untuk
membuat program pelatihan tersebut dengan memasak 3 varian bahan baku ubi yang dapat
dikonsumsi berbagai kalangan usia. Seperti halnya Tape yang hanya dimakan secara biasa
dengan air panas atau es kali ini saya menawarkan untuk membuat tape menjadi bentuk bola
dan dalamnya dapat diberi isi entah cokelat, keju, susu ataupun strowberry. Untuk produk
makanan kedua yakni berupa nugget singkong dimana makanan tersebut mudah
pembuatannya dan tidak perlu mengeluarkan budget banyak dan dapat dinikmati anak untuk
dijadikan bekal dan terlebih bisa dijadikan sebuah bisnis online frozen food. Untuk produk
ketiga yakni pembuatan sempol ketela rasanya manis dan tidak membutuhkan waktu lama
dalam pembuatannya. Dengan 3 produk tersebut diberikan pelatihannya kepada warga maka,
dapat memicu warga untuk mencoba masakan tersebut untuk dijadikan acuan penjualan
online maupun offline. Karena 3 produk tersebut ekonomis, bahan mudah didapat dan tidak
membutuhkan waktu banyak untuk pengerjaannya.

Program yang dijalankan diluar bidang fokus yang diberikan kampus pada koridor
kewirausahaan kkn prigen 1 tahun 2019 juga menyinggung dunia pendidikan pada lingkup
PAUD dan pengajaran belajar bersama dimalam hari yang dijalankan oleh kak lis selaku guru
pembimbing belajar malam teman-teman kkn juga membantu untuk sedikit menyumbangkan
keilmuannya kepada adik-adik disekitar. Jadi sistem program yang dijalankan tidak hanya
terpaku pada fokus bidang yang ditetapkan oleh pihak kampus namun, kegiatan kkn adalah
bagaimana berguna dimasyarakat jika dibutuhkan maka mahasiswa siaga untuk membantu
dan mengabdikan segala pemikiran, tenaga, financial terhadap masyarakat.

Dilain kewirausahaan dan pendidikan kkn prigen 1 ini juga melakukan promosi
kepada wisata negri bambu yang dikelola oleh perhutani di dusun krajan, desa lumbang rejo
kecamatan prigen kita membantu dalam segi promosi melalui media sosial juga memberikan
bantuan dalam mendisegn brosur, mendisegn gelang wisata, dan pembuatan video untuk
mengeksplore spot-spot foto terlihat menarik. 3 hal kegiatan tersebut adalah salah satu yang
kurang lengkap dalam wisata tersebut melihat dimana setiap wisata di malang, jogja hampir
semua wisata menggunakan tiket tangan dengan menambah fitur tiket gelang akan terlihat
wisata negri bambu mampu bersaing dengan wisata lainnya. Dan pembuatan brosur itu juga
penting karena tidak semua pengunjung wisata akan datang secara mendadak bisa jadi
berangkat wisata secara rombongan, dan dengan hal tersebut browsur akan memepermudah
wisatawan berkunjung ke tempat negri bambu tersebut. yang ketiga yakni video kenapa kita
membuatkan video karena itu bisa jadi pembuka di akun youtube, tim kkn prigen 1 juga
membuatkan akun youtube yang kali ini sedang marak di indonesia dengan jutaan konten
yang terdapat didalamnya.

Kegiatan selanjutnya yakni pendampingan terhadap ketua UKM UD.BAROKAH

yang bernama bu atik dengan 4 tim yang bekerja bersama dalam mengembangkan usaha bu
atik ini tim pertama yakni dari prodi ilmu teknik informatika dimana rekan-rekan teknik
informatika ini bersama-sama membimbing bu atik dalam menggunakan akun WA, FB, IG
dengan sasaran produk UKM UD. Barokah ini mampu bersaing di era 0.4. untuk tim kedua
yakni dari rekan-rekan administrasi bisnis yangbersama-sama mengajarkan bu atik selaku
ketua tentang pembukuan keuangan dengan tujuan agar bu atik bisa mengetahui keluar
masuknya uang dan dapat mengorganisir keuangan. Dan pemasaran juga dengan tujuan bu
atik lebih baik dalam memasarkan produknya. Dan tim ketiga diisi oleh rekan-rekan
Psikologi yang bekerja untuk memotivasi bu atik dan memberikan konseling dalam usahanya
dengan meningkatkan self concept karena problema yang didapat saat observasi adalah bu
atik kurang percaya diri dengan produknya, maka dari itu teman-teman psikologi
memberikan motivasi, support dan konseling dalam usaha UKM UD.Barokah ini.