AKHLAK
Oleh: Imroatul Munfaridah, M.S.I
Arti Pembentukan Akhlak
► Pembinaan akhlak dalam Islam juga terintegrasi dengan pelaksanaan rukun iman dan rukun islam.
Dalam tahap-tahap tertentu, pembinaan akhlak, khususnya akhlak lahiriah dapat pula dilakukan
dengan cara paksaan yang lama-kelamaan tidak lagi terasa dipaksa. Seseorang yang ingin menulis
dan mengatakan kata-kata yang bagus misalnya, pada mulanya ia harus memaksakan tangan dan
mulutnya menuliskan atau mengatakan kata-kata dan huruf yang bagus. Apabila pembinaan ini
sudah berlangsung lama, maka paksaan tersebut tidak terasa lagi sebagai paksaan.
► Pembinaan akhlak secara efektif dapat pula dilakukan dengan memperhatikan factor kejiwaan
sasaran yang akan dibina. Menurut hasil penelitian para psikolog bahwa kejiwaan manusia
berbeda-beda menurut perbedaan tingkat usia. Pada usia kanak-kanak misalnya lebih menyukai
kepada hal-hal yang bersifat rekreatif dan bermain.
Faktor-faktor yang mempengaruhi Akhlak
► Ada 3 aliran yang sudah amat populer tentang factor-factor yang mempengaruhi akhlak:
1. Nativisme (factor dari dalam atau intenal) pembawaan dari dalam berupa
kecenderungan, bakat, akal dan lain-lain. Sepadan dengan aliran instuisisme
2. Empirisme (factor dari luar atau eksternal) lingkungan social dan pembinaan akhlak
3. Konvergensi ( penggabungan antara factor internal dan eksternal)
Manfaat Akhlak Mulia