Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

1. Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


2. Materi : Interaksi dan Pengaruh Interaksi antar Negara-negara ASEAN
3. Kelas/Semester : VIII/ Ganjil

Perhatikan petunjuk pengerjaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berikut!


a. Bacalah dengan cermat uraian materi Interaksi dan Pengaruh Interaksi antaranegara ASEAN
dalam buku IPS kelas VIII serta informasi yang disampaikan dalam LKS dibawah ini.
b. Isilah tabel dan pertanyaann yang tersedia di bawah ini secara mandiri.
c. Gunakan buku IPS, buku referensi lainnyaatau sumber internet untuk mencari informasi
Interaksi dan Pengaruh Interaksi antaranegara ASEAN.
d. Buatlah laporan hasil telaah (pengisian tabel dan pertanyaan) secara tertulis dibuku tulis IPS
atau diketik di laptop.

Bacalah teks berikut ini.

Pada tanggal 8 Agustus, adalah ulang tahun ke-52 ASEAN -- Association of Southeast Asian
Nations. Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara. Kelahiran ASEAN dibidani lima negeri, yakni
Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.

Dalam perkembangannya tidak bisa dipungkiri adakalanya antar Negara sesama anggota ASEAN
mengalami pasang surutdalam tata pergaulan antar Negara.Lihat saja Konflik antara Thailand dengan
Kamboja soal Perbatasan,Konflik Indonesia dengan Malaysia masalah batas wilayah,,konflik Vietnam
dengan Brunai dan Filipina soal klaim salah satu pulau Laut China Selatan,dan lain – lain.Walau
demikian atas dasar semangat ASEAN ,Konflik antar Negara dapat dihindari.

Dinamika yang berkembang secara terus menerus mendorog ASEAN Melebarkan sayapnya untuk
bekerjasama diberbagai bidang,seperti kerjasama dibidang politik,ekonomi,social pendidikan dan
kebudayaan.Dalam perkembangannya tidak bisa dipungkiri adakalanya antar Negara sesama anggota
ASEAN mengalami pasang surutdalam tata pergaulan antar Negara.Lihat saja Konflik antara Thailand
dengan Kamboja soal Perbatasan,Konflik Indonesia dengan Malaysia masalah batas wilayah,,konflik
Vietnam dengan Brunai dan Filipina soal klaim salah satu pulau Laut China Selatan,dan lain –
lain.Walau demikian atas dasar semangat ASEAN ,Konflik antar Negara dapat dihindari.

Dinamika yang berkembang secara terus menerus mendorog ASEAN Melebarkan sayapnya untuk
bekerjasama diberbagai bidang,seperti kerjasama dibidang politik,ekonomi,social pendidikan dan
kebudayaan.
Tabel Faktor Pendorong dan Penghambat Kerjasama Negara-negara ASEAN

No Faktor Pendorong Faktor Penghambat


Kesamaan sejarah dan nasib yang
1. Perbedaan ideologi antar anggota ASEAN
pernah dijajah
Letak lokasi geografis yang
2. sebagian besarnya sama dan saling Perbedaan cara penyelesaian sebuah masalah
berdekatan
3. Kebudayaan yang masih sama Perbedaan dalam cita-cita dan tujuan negara
Faktor sama-sama ingin menjadi Adanya pihak non anggota ASEAN yang
4.
negara maju campur tangan urusan anggota ASEAN
Faktor posisi wilayah yang strategis Adanya beberapa negara yang mengalami
5. sebagai jalur lintas perdagangan konflik dengan sesama anggota ASEAN
internasional maupun non ASEAN

Tabel Kerjasama Negara-negara ASEAN

No Bidang Bentuk Kerja Sama


1. Ekonomi - Pembukaan pusat promosi ASEAN

- Penyediaan cadangan pangan

- Koperasi ASEAN

2. Sosial budaya - Adanya kerja sama di bidang sosial


yang ditangani oleh Commitee on
Social Development (COSD) / komite
pengembangan sosial.

- Dibentuknya organisasi menteri-


menteri pendidikan asia tenggara / the
southeast asian ministers of education
organization (SEAMEO)

- Menyelenggarakan kerja sama dalam


bidang kebudayaan dan pendidikan
3. Pendidikan - Pertukaran pelajar antar negara
anggota ASEAN

- Peningkatan kualitas sumber daya


manusia negara anggota ASEAN agar
mampu bersaing baik di tingkat
regional maupun internasional

- Pembentukan kurikulum sekolah di


negara-negara ASEAN yang
berprinsipkan demokrasi, berorientasi
pada perdamaian, serta menghargai
HAM

4. Politik, Pertahanan dan - Pengiriman duta dan konsulat antar


keamanan negara ASEAN

- Perjanjian ekstradisi antar negara


ASEAN

- Perjanjian kawasan bebas nuklir


Amatilah gambar di bawah ini. Dapatkah kalian membayangkan bagaimana perubahan yang
terjadi di daerah di mana lahannya yang dikonversi?

Sumber: : trp.or.id dan www. Radar-karawang.com

Gambar 1.25
Konversi lahan pertanian menjadi permukiman dan konversi lahan pertanian menjadi lahan industri.

A. Pengertian
Konversi Lahan adalah
perubahan fungsi sebagian atau seluruh kawasan lahan dari fungsinya semula yang
seperti yang direncanakan menjadi fungsi lain yang kemudian menjadi dampak
negatif atau masalah terhadap lingkungan dan menjadi potensi lahan itu sendiri.

B. Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Industri


Penyebab terjadinya konversi lahan pertanian menjadi lahan industri :
1. Pertumbuhan penduduk yang pesat
2. Kenaikan kebutuhan masyarakat untuk permukiman
3. Menurun harga jual produk-produk pertanian
4. Pergantian ke sektor yang lebih menjanjikan
Permasalahan yang timbul akibat konversi lahan pertanian menjadi lahan industri
:

1. Berkurangnya produksi pangan


2. Berkurangnya area resapan air
3. Timbulnya pengangguran
4. Terjadinya kerusakan ekosistem
5. Timbulnya pencemaran lingkung
C. Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Permukiman
Penyebab terjadinya konversi lahan pertanian menjadi lahan permukiman :
1. Pertumbuhan penduduk yang pesat
2. Kenaikan kebutuhan masyarakat untuk permukiman
3. Menurun harga jual produk-produk pertanian
4. Pergantian ke sektor yang lebih menjanjikan

Permasalahan yang timbul akibat konversi lahan pertanian menjadi lahan permukiman
:
1. Masyarakat awalnya menjadi petani kehilangan mata pencaharian
2. Bahan makanan seperti tumbuh tumbuhan sulit didapat
3. Lahan yang awalnya sejuk menjadi tidak sejuk karena tanaman yang ada di
pertanian tidak ada dan lahan pertanian di jadikan pemukiman

SELAMAT BEKERJA !

Anda mungkin juga menyukai