Mao tse-tung
Pada tanggal 1 oktober 1949,Mao Tse-Tung memproklamir Republik Rakyat Cina di
Peking. Saat itu ia sudah menjadi pemimpin politik dan ideologi tanpa saingan dari
Komunisme Mao Tse-Tung lahir tahun 1893 dari sebuah keluarga petani di daerah
perdesaan provinsi ilunan. Dia mengikuti pendidikan menengah modern dan
menjelang Revolusi 1911, Mao Tse-Tung berkembang menjadi mahasiswa yang
radikat dengan rasa nasionalisme yang kuat. Dia amat menaruh perhatian pada politik
aktual dan sangat dipengaruhi oleh Roman Tradisional “ Roman Tiga Kerajaan ”,
serta ia menganggap diri sebagai seorang Marxis. Selain itu ia mengabdikan dirinya
kepada pembebasan rakyat cina dalam hal penindasan, kekuasaan tanah, kekuasaan
laki-laki terhadapt perempuan secara konsekuen Mao Tse-Tung berusaha melakukan
perubahan melalui sebuah pemberontakan petani. Disinilah ia terkenal sebagai
penyumbang ciri khas Cina kepada strategi revolusi.
Sejak Leng March Interpretasi Mao dari Marxisme-leninisme dan pengetrapan
ideologi tersebut pada keadaan Cina dijadikan norma. Pada tahun 1945 kongres Partai
yang ketujuh menetapkan bahwa partai akan didasarkan pada “ Marxisme-leninisme”
dan “ Pemikiran Mao Tse-Tung”. RRC dibentuk sebagai diktatur Rakyat (Kaum
buruh, petani, borjuis dengan mengecualikan tuan tanah dan golongan kapitalis
birokratis. Yang ditekankan oleh Mao adalah perjuangan Revolusi yang tak terhenti
dalam pertentangan diantara Rakyat dan musuhnya, dan penyelesaian inilah
dipandang sebagai proses di alektik menuju sosialisme.
Perkembangan dan Transformasi 1949-1958
Dalam sejarah RRC sampai sekarang dibedakan dengan jelas tiga periode : pertama
periode pembangunan 1949-1958. Tahun 1968 terjadi perubahan politik “ lompatan
Besar Maju” yang menciptakan sosialisme dalam waktu yang singkat serta periode
ketiga (1965-1976) ditandai gerakan masa yang radikal dari revolusi kebudayaan.
2. Pembangunan politik
Pembangunan politik dimulai dari tahun 1949 sesuai dengan prinsip Mao Tse-Tung
seperti yang ditulis dalam demokrasi Baru Mao Tse- Tung sendiri menjadi presiden
dari RRC dan merangkap sebagai kepala partai dan kepala dari semua komni. Ketua
RRC didirikan, republik baru memperoleh dukungan masal dari golongan
cendekiawan Cina Modern , termasuk orang bukan komunis, mendukung RRC
dengan harapan bahwa akhirnya negara cina menjadi modern dan kuat.
5. Transformasi Sosial
Dari awal, politik dalam negeri ditandai oleh berbagai kampanye masa, dimana resim
komunis ingin memobilisasikan rakyat secara politik untuk menjalankan trasnsfomasi
ekonomi dan sosial Cina. Untuk setiap perubahan garis politik rakyat akan diminta
bantuan melalui.
UUD perkawinan, kampanye masa juga menyertai pengumumandan pelaksanaan UU
perkawinan yang baru dan UU landreform yang dirumuskan tahaun 1950. Bentuk
sistem keluarga yang terdapat di golongan gentry, seperti sistem keluarga luas dan
sistem selir hilang dengan dihapuskannya golongan gentry dalam landrefrom lembaga
keluarga besar juga menjadi sasaran landreform: seluruh tanah sekolah dan kuil
keluarga besar disita dan dibagikan diantara para petani miskin dan buruh tani.