METODE PENELITIAN
citra swalayan pandaan. Penelitian ini melakukan pengujian terhadap validitas dan
analisis deskriptif dan inferensial dimana analisis deskriptif melihat teori-teori dan
regresi linier berganda dengan pengujian uji T secara parsial dan uji F secara
simultan.
bagian selatan, kota batu di barat daya serta mojokerto di bagian barat. Populasi di
dalam penelitian ini terdiri dari 2 variabel independen yaitu tagline (X1)
dan jingle iklan (X2) dengan 1 variabel dependen yaitu brnad awareness (Y)
1. Tagline
2. Jingle iklan
Jingle iklan adalah Suatu background dari sebuah iklan baik berupa
musik, nada, suara segala sesuatu yang dapat dilihat dan diperdengarkan dengan
tujuan agar iklan atau perusahaan tersebut mampu tertanam dalam benak
konsumen.
b. Musik, nada atau suara yang digunakan harus simpel dan menarik
c. Lirik yang digunakan harus simpel, penyebutan nama produk lebih
yang lain
3. Brand awareness
Tabel 3.1
Variabel Pengukuran
Simbol Variabel Indikator
X1 Tagline a. Familiarity (mudah untuk diingt)
b. Diferentition (berbeda dengan yang lain)
c. Massage Of Value (kesesuaian dengan produk)
X2 Jingle iklan a. Jingle harus menyenangkan dan mudah diingat.
b. Musik, nada atau suara yang digunakan harus simpel
dan menarik
c. Lirik yang digunakan harus simpel, penyebutan nama
produk lebih dari satu kali.
d. Melodi harus menyenangkan dan berbeda dengan
yang lain
e. Jingle harus menampilkan produk dan apabila
memungkinkan dilakukan pengulangan dalam
penyebutan.
Simbol Variabel Indikator
Y Brand a. Merek mudah diingat
Awareness b. Dapatmengenali simbol/logo/slogan
c. Mempunyai pengatahuan merek
d. Dapat membedakan dengan yang lain
3.4 Populasi dan Sampel
terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
Populasi dalam penelitian ini adalah populasi infinit, artinya jumlah individu tidak
terhingga atau tidaak diketahui pasti (Siregar, 2014:30) yaitu konsumen minuman
kejadian, atau hal-hal menarik yang ingin peneliti investigasi. (Sekaran dan
Bougie 2017 :53). Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen produk
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
penelitian ini yaitu konsumen yang pernah melihat iklan Sprite dengan tagline
“No BokiS” dan jingle iklan Sprite di televisi. Dalam penarikan jumlah sampel,
1 1+ p
U ' p= n (
2 1− p )
1 1+0,3
U ' p= n (
2 1−0,3 )
=0,154759802
Perhitungan 1 Perhitungan 2
( Za+ Zb ) ❑2 1 1+ p p
n=
U'p
+3
'
U p= n (
+
2 1− p 2 ( n−1 ) )
( 1.645+1,645 ) 2 1 1+0,3 0,3
n=
( 0,154759802)
=115,9836 U ' p= n ( +
2 1−0,3 2 ( 115−1 ))=0,156076
( Za+ Zb ) 2
n= +3
U ' p2
( 1,645+1,645 ) 2
n= 2
+3=114,0866
( 0,156076 )
Perhitungan 3
1 1+0,3 0,3
U ' p= n ( + )
2 1−0,3 2 ( 114−1 )
=0,156087
( 1,645+1,645 ) 2
n= 2
+3=114,0701
( 0,156087 )
nilai yang sma maka tidak perlu dilakukan iterasi ketiga. Interasi ketiga di lakukan
apabila hasil interasi pertama dan kedua belum menunjukkan hasil yang sama.
Responden dalam peneltiain ini adalah responden dipilih secara random yang
berbelanja atau membeli minuman sprite. Identitas responden sesuai dengan yang
ada pada kuesioner meliputi : jenis kelamin, umur, dan tingkat pendidikan.
dapat diketahui hasil dari interasi pertama dan kedua belum menunjukkan hasil
yang sama maka dilakukan interasi yang ketiga. Dari perhitungan di atas dapat
dilihat Penelitian ini dilakukan terhadap 114 orang responden, dimana jumlah
responden tersebut didapat dari hasil interasi pertama, kedua dan ketiga.
atau daftar pertanyaan yang disusun secara sistematis, kemudian dikirim untuk
data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel
a. Statistik deskriptif
generalisasi.
b. Statistik inferensial
data sample dan hasilnya berlaku untuk populasi. Statistik ini akan
cocok digunakan bila sample diambil dari populasi yang jelas dan
data masa lalu atau untuk mengetahui pengaruh satu variabel bebas
Persamaannya adalah :
Y = a + b1 X1 + b2 X2 +e1
Dimana :
Y = brand awareness
b1 b2 b3 = koefisien regresi
X1 = tagline
X2 = jingle iklan
E1 = tingkat kesalahan
disebut sebagai model yang baik jika model tersebut bebas dari asumsi klasik
pengujian asumsi klasik menggunakan kotak kerja yang sama dengan regresi.
1. Uji Normalitas
Smirnov, Berikut ini kriteria uji normalitas, yaitu: Jika sig > 0,05 maka
data berdistribusi normal, jika sig < 0,05 maka data tidak berdistribusi
normal. Metode lain yaitu dengan melihat normal probability plot yang
normal akan membentuk satu garis diagonal, dan ploting data residual
2. Uji linieritas
jika mengukur tujuannya dengan nyata atau benar. Untuk menguji aliditas
Rumus yang bias digunakan untuk uji validitas konstruk dengan teknik
Keterangan:
rxy (rhitung) = Koefisien Korelasi suatu butir atau item
N = Jumlah Responden
X = Skor variabel (jawabn responden)
Y = Skor total dari variabel (jawaban responden)
Berdasarkan dari perhitungan untuk item dari variabel tagline dan jingle
iklan diketahui nilai r hitung > dari 0,3 maka dari itu dapat disimpulkan bahwa
item dari variabel tagline dan jingle iklan dapat dikatakan valid. Uji validitas ini
ukur dalam menghasilkan data, disebut konstan apabila data hasil pengukuran
dengan alat yang sama dan berulang-ulang akan menghasilkan data yang relatif
sama. Pengukuran reliabilitas dapat dilakukan dengan one shot atau pengukuran
Ghozali (2009), suatu variabel dikatakan reliabel apabila hasil α > 0,60 = reliable
2
k ∑σ
r ii = ( )(
k−1
1. 2 b
σt )
Keterangan :
σ 2t = variasi total
cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena
instrumen tersebut sudah baik. Butir kuesioner dikatakan reliabel jika cronbach’s
alpha > 0,6 dan dikatakan tidak reliabel apabila <0,6. Berikut hasil uji reliabilitas
variabel tagline (X1), jingle iklan (X2) dan brand awareness (Y) :
Tabel 3.3
Uji Reliabilitas
No Variabel Alpha Keterangan
1 Tagline 0,727 RELIABEL
2 Jingle Iklan 0,729 RELIABEL
3 Brand Awareness 0,653 RELIABEL
Sumber : Data diolah 2019