-Membentuk komite nasional Indonesia Pusat -Menetapkan soekarno sebagai presiden dan Moh.Hatta sebagai wakil presiden republik Indonesia 2. -Menyatakan bahwa kita akhirnya terbebas dari penjajahan bangsa lain -Menjadi ujung perjuangan melawan penjajahan yang dilakukan bangsa lain terhadap indonesia -Bangsa indonesia berhak mendirikan negara yang berdaulat yaitu negara kesatuan republik indonesia -Awal baru kehidupan masyarakat indonesia di wilayah indonesia setelah merdeka -bangsa kita berhak dihormati oleh bangsa lain dan mempunyai hak yang sama dengan bangsa lain dan negara lain didunia yang telah merdeka 3. 1. Mata uang Jepang 2. Mata uang Hindia Belanda 3. Mata uang de javasche bank 4. Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia, yaitu Jawa, Sumatera dan Madura. Belanda harus meninggalkan wilayah Republik Indonesia selambat-lambatnya tanggal 1 Januari 1949. Belanda dan Indonesia sepakat membentuk negara Republik Indonesia Serikat (RIS). 5. tujuannya yaitu untuk mengganti dasar negara yaitu pancasila dengan ideologi komunis yaitu ideologi yang tidak mempercayai adanya tuhan 6. -Degan upaya diplomasi, melalui mantan perdana menteri Mohammad Natsir -Dengan upaya militer berupa Operasi Pagar Betis untuk menangkap Kartosuwiryo, di Gunung Geber. 7. Ingin membuat Republik Maluku Serikat dengan memisahkan diri dari Republik Indonesia, hal ini dilatar belakangi dari ketidakpuasan Mr. Christiaan Soumokil terhadap penggabungan Maluku dengan RI, karena Soumokil anti dengan RI. 8. -Jenderal TNI (Anumerta) Achmad Yani -Letjen (Anumerta) Suprapto. -Mayjen (Anumerta) MT Haryono -Letjen (Anumerta) Siswondo Parman -Mayjen (Anumerta) DI Panjaitan -Mayjen (Anumerta) Sutoyo Siswomihardjo 9. adalah melakukan kekuasaan legislatif untuk membuat undang-undang dan ikut menetapkan garis-garis besar haluan negara (GBHN). Untuk terciptakan suatu aturan untuk pemerintah dan masyarakat. 10. Blokade Ekonomi adalah pengepungan (penutupan) sistem ekonomi pada suatu daerah, kawasan, tempat atau negara sehingga berbagai macam kegiatan ekonomi tersebut dapat berlangsung dengan bebas untuk kepentingan militer dalam peperangan melawan musuh.