Anda di halaman 1dari 4

SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

OlehSabila Nur Amalina


Abstrak
  Proses pencernaan makanan pada manusia melibatkan alat-alat pencernaan
makanan.  Alat-alat pencernaan makanan pada manusia adalah organorgan tubuh yang
berfungsimencerna makanan yang kita makan. Alat pencernaan makanan dibedakan atas
saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan.
Pendahuluan
Proses pencernaan pada manusia dapatdibedakan menjadi dua macam, yaitu:
1.Pencernaan mekanik adalah proses pengubahan makanan dari bentuk kasar menjadi bentuk
kecil atau halus. Proses inidilakukan dengan menggunakan gigi didalam mulut.
2.Pencernaan kimiawi adalah proses perubahan makanan dari zat yangkompleks menjadi zat-
zat yang lebihsederhana dengan enzim, yang terjadimulai dari mulut, lambung, dan usus.
3. Enzim adalah zat kimia yang dihasilkanoleh tubuh yang berfungsi mempercepatreaksi-
reaksi kimia dalam tubuh.

A. Mulut
 Makanan masuk ke dalam tubuh pertamakali melewati rongga mulut. Oleh karenaitu,
proses pencernaan makanan secaramekanik dan kimiawi sudah dimulai pada bagian ini.
Pada rongga mulut terdapat beberapa bagian yang berperan dalam proses pencernaan
yakni gigi, lidah, dankelenjar ludah.1.
 
GigiTerda patempatmacamgigi,yaitugigiseri(insisor = I) , gigi taring (caninus =C),
gerahamdepan (premolar = Pm), dan geraham belakang (molar = M). Makanan
dipotongdengan gigi seri, dirobek gigi dengantaring dan dikunyah dengan gigi geraham.

 
Pada orang dewasa, gigi yang lengkapterdiri atas 32 buah.Gigi memiliki tiga bagian utama
meliputi:1. mahkota gigi yang terletak menonjol diatas tulang;2. leher gigi;3. akar gigi,
tertanam di dalam tulangrahang.Sebagian besar gigi tersusun atas tetapimahkota gigi dilapisi
email yang sangatkeras. Rongga pada gigi (pulpa) berisi pembuluh darah dan pembuluh
saraf.Bagian yang menutup dan mengelilingileher gigi disebut gusi.1.
 
LidahLidah sebagian besar terdiri atas otot. Pada permukaan atas lidah banyak terdapatribuan
tonjolan kecil yang disebut dengan
  papilla
, yang banyak terdapat rangkaiankompleks saraf yang membentuk alat indra pengecap dan
peraba. Pada permukaan atas papilla terdapat selaput lendir. Lidahseseorang berbentuk bulat
memanjang.Dalam keadaan tertentu, lidah dapatdijulurkan memanjang.Lidah berfungsi untuk
mengaduk makanandi dalam rongga mulut dan membantumendorong makanan (proses
penelanan)serta menghasilkan kelenjar ludah. Selainitu, lidah juga berfungsi sebagai
alat pengecap yang dapat merasakan manis,asin, pahit, dan asam.1.
 
Kelenjar LudahKelenjar ludah menghasilkan ludah atauair liur ( saliva). Kelenjar ludah
dalammulut ada tiga pasang, yaitu:1) Kelenjar parotis, terletak di bawahtelinga. Kelenjar
parotis menghasilkanludah yang berbentuk cair.2) Kelenjar submandibularis, terletak
dirahang bawah.3) Kelenjar sublingualis, terletak di bawahlidah. Kelenjar submandibularis
dankelenjar sublingualis menghasilkan getahyang mengandung air dan lendir.Ludah
berfungsi untuk memudahkan penelanan makanan, membasahi, danmelumasi makanan
sehingga mudahditelan. Selain itu, ludah juga melindungiselaput mulut terhadap panas, asam,
dan basa.Di dalam ludah terdapat enzim
  ptialin
(amilase) yang berfungsi mengubahmakanan dalam mulut yang mengandungzat karbohidrat (
amilum) menjadi gulasederhana jenis maltosa. Enzim ptialin bekerja dengan baik pada pH
antara 6,8-7 dan suhu 37 °C.

B. Kerongkongan
  Setelah makanan kita kunyah dalam mulut,makanan akan masuk
menujukerongkongan. Sebelum ke kerongkongan, pada pangkal tenggorokan (laring)
terdapat bagian yang memiliki katup dinamakan epiglotis
. Epiglotis berfungsi mengaturmasuknya makanan dan udara ke dalamtubuh.Saat kita
menelan makanan, laring bergerak ke atas sehingga tertutup olehepiglotis dan tidak ada
makanan yangmasuk ke dalam batang tenggorokan(trakea). Namun, terkadang partikel
kecilmakanan atau air dapat masuk ke dalamlaring atau trakea. Akibatnya, secaraotomatis
kita akan mengalami batuk atautersedak.Kerongkongan merupakan organ yang berperan
sebagai tempat jalannya makananmenuju lambung. Panjangnya sekitar 25cm dan berbentuk
tabung dengan diameter2 cm. Dinding kerongkongan tersusun atasepitelium berlapis pipih.
Sedangkan enzim lipase akan mengemulsikan lemak dalam makanan.Jadi, perlakuan kimiawi
protein pertamakali dilakukan di dalam lambung. Selainmendapat perlakuan kimiawi,
makananoleh enzim-enzim tersebut juga ada HClyang membantu dalam proses-
proses pencernaan.Fungsi HCl, antara lain:a. membunuh kuman pada makanan
yangdimakan; b. mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin;.c. mempercepat reaksi antara air,
protein,dan pepsin;d. mengendorkan pilorus, karena HCl bersifat asam dengan pH kurang
lebih 1-3 Mukus (lendir) berfungsi sebagai lapisan pelindung yang dapat melindungi
lambungdari asam lambung. Sedangkan faktorintrinsik berfungsi untuk menghasilkanvitamin
B12 yang diperlukan untuk membentuk sel-sel darah dan membantusaraf berfungsi dengan
baik. Dengan adanya faktor intrinsik ini pula, maka vitamin B12 di dalam lambung
dilindungidari asam lambung sehingga tidak rusak.Khim ini bersifat asam, dan menjadi
netralketika masuk ke dalam usus 12 jari, karenadinetralkan oleh getah basa yang dihasilkan
kelenjar pankreas yang terdapatdi dalam usus dua belas jari.Setelah mendapatkan perlakuan
tersebut,makanan kemudian bercampur dengan getah lambung membentuk khim
seperti bubur yang lembut. Kemudian khim sedikit demi sedikit dikeluarkan menuju usus dua
belas jari. Otot pylorus berelaksasi karena rangsangan asam darimakanan tiba di pilorus
depan,menyebabkan pintu pilorus terbuka sehingga makanan keluar menuju usus dua belas
jari. Apabila makanan asam menyentuh pilorus bagian belakang, maka pilorus akan menutup
kembali.Demikianlah prosesnya. Setelah makanansampai di usus dua belas jari, maka
makanan yang sifatnya asam akan merangsang usus dua belas jari mensekresikan hormone
sekretin yang dapat memacu pankreas mengeluarkan getah pankreas yang bersifat basa
sehingga mengakibatkan pilorus menutup. Lambung yang dijelaskan di atas dapat
juga bermasalah di antaranya adalah penyaki maag dan kanker lambung. Penyakit maagini
dapat timbul karena kelebihan HCl.Produksi HCl ini dapat dipicu oleh makanan dan
minuman, misalnya makanan pedas, alkohol, kopi, dan nikotin. Selain itu, juga dapat dipicu
oleh tekanan pikiran(stress). Asam lambung yang berlebihan ini dapat mengikis dinding
lambung,gejala penyakit ini biasanya nyeri di bagian dada
D. Hati
 Hati adalah alat yang besar, terletak di bawah sekat rongga badan dan mengisisebagian besar
bagian atas rongga perutsebelah kanan. Hati membuat empeduyang terkumpul dalam kantung
empedu.Empedu tersebut menjadi kental karenaairnya diserap kembali oleh dindingkantung
empedu. Pada waktu tertentu,empedu dipompakan ke dalam usus dua belas jari melalui pipa
empedu.Dalam metabolisme karbohidrat, hati berfungsi untuk:
 – Menyimpan glikogen.
 – Mengubah galaktosa dan fruktosamenjadi glukosa.
 – Glukoneogenesis (pengubahan molekul-molekul lemak, protein, dan laktat
menjadiglukosa).
 –  Membentuk senyawa kimia penting darihasil perantara metabolism karbohidrat.
 
Hati berfungsi sangat penting terutamauntuk mempertahankan konsentrasi guladalam darah.
Pada metabolisme protein,hati berfungsi untuk:
 – Pembentukan sebagian besar lipoprotein.
 – Pembentuk sejumlah besar kolesteroldan fosfolipid.
 – Mengubah sejumlah besar karbohidratdan protein menjadi lemak. Padametabolisme
protein, hati berfungsi untuk:
 – Deaminasi asam amino, yaitu pengurangan gugus amin (-NH2) padaasam amino.
 – Pembentukan urea, untuk mengeluarkanamonia dari cairan tubuh.
 – Pembentukan plasma protein.
 – Interkonversi di antara asam amino yang berbeda untuk proses metabolisme tubuh.Hati
mempunyai kecenderungan untukmenyimpan vitamin. Vitamin yangdisimpan di hati
adalah A, D, dan VitaminB12.

E. Kelenjar Pankreas
 Prakreas berada dalam lipatan duodenum, berbentuk huruf U yang rebah. Pada pankreas
terdapat dua macam kelenjar,yaitu kelenjar endokrin menghasilkanhormon insulin,
sedangkan kelenjareksokrin menghasilkan getah pankreas(duktus pankreatikus) 1,5 liter per
harimelalui dua saluran, yaitu duktus pankreatikus utama dan tambahan. Keduasaluran ini
bermuara ke duodenum.Getah pankreas memiliki pH 8, berfungsimenetralkan chymus yang
bersifat asamdari lambung, serta mengandung NaHCO3(bersifat basa) dan enzim-enzim.
Enzimtersebut adalah lipase pankreas, amilopsin,nuklease, disakarase, enterokinase,
dantripsin. Tiap-tiap enzim bekerja sebagai berikut:

F. Usus Halus
 Usus halus terbagi atas 3 bagian, yaitu:
a. Duodenum (usus 12 jari) karena panjangnya sekitar 12 jari orang dewasa yang
disejajarkan. 
b. Jejenum (usus kosong) karena padaorang yang telah meninggal bagian usus tersebut
kosong.
c. Ileum (usus penyerapan) karena pada bagian inilah zat-zat makanan diserap oleh
tubuh.Pencernaan di dalam intestinum juga dibantu oleh pankreas. Organ ini
dapat berperan sebagai kelenjar endokrin denganmenghasilkan hormone insulin dan
sebagaikelenjar eksokrin dengan menghasilkangetah pencernaan berupa tripsin,
amilase,dan lipase.a. Insulin berfungsi untukmempertahankan kestabilan kadar
guladarah. b. Tripsin berfungsi memecah proteinmenjadi pepton.c. Amilase berfungsi
mengubah amilummenjadi maltosa.d. Lipase berfungsi mengubah lemakmenjadi asam
lemak dan gliserol.

D. Usus Besar
 Usus besar pada umumnya terdiri atas usus besar ascending (menaik), transvers(melintang),
descending(menurun), dan berakhir pada Rektum yaitu bagian berototyang mengeluarkan
kotoran melalui anus.Usus besar tidak memiliki villi sehinggatidak terjadi penyerapan sarisari
makanan, tetapi terjadi penyerapan air sehingga fesesmenjadi lebih padat. Pada kolon
jugaterjadi proses pembusukan sisa pencernaan(yang tidak dapat diserap usus halus)
oleh bakteri Escherichia coli yang menghasilkan gas H2S, NH4, indole,skatole, dan vitamin
K (berperan dalam proses pembekuan darah).

F. Anus
  Feses yang terkumpul dalam rektumdikeluarkan melalui saluran pengeluaran yang
dinamakan Anus. Proses pengeluaran feses lewat anus ini disebut proses defikasi. Pada anus
terdapat otot sfingter anus yang berupa otot polos dan otot lurik.Masing-masing otot ini
berturut-turut berada di dalam dan bagian luar lubang anus. Saat feses menyentuh dinding
rektum, otot lurik terangsang melakukan proses defi kasi. Akibatnya, secara sadarkita akan
melakukan mengejan(berkontraksi). Tindakan kita ini akan menjadikan otot polos
mengendur,sehingga feses keluar dari tubuh.

Anda mungkin juga menyukai