Anda di halaman 1dari 2

Nama : Deva Milenia Safitri

NIM : 18/424412/PN/15452
Judul KL : Kegiatan Penyuluhan di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan
Muntilan Kabupaten Magelang
Pelaksanaan Ujian : Jumat, 26 Februari 2021 pukul 16.00
Pembimbing : Ir. Harsoyo, M.Ext.Ed.

BERITA ACARA UJIAN KERJA LAPANGAN (KL)

1. Bagaimana cara membuat pestisida hayati dan apakah itu diperjual belikan?
Jawab:
a. Cara membuat pestida hayati untuk penanganan fungisida bahan utamanya yaitu Daun
Mimba dan Daun Tembakau, untuk langkahnya pembuatannya sebagai berikut:
1. Daun tembakau dihaluskan, kemudian direndam dalam air sebanyak 10 L selama satu
malam
2. Daun mimba perlakuannya juga sama, yaitu ditumbuk hingga halus dan ditambahkan air
sebanyak 10 , setelah itu direndam selama satu malam.
3. Setelah direndam selama satu malam, cairan dari daun mimba dan tembakau
dicampurkan
4. Setelah tercampur tambahkan sedikit alcohol sebagai perangsang zat-zat yang baik untuk
membasmi hama.
b. Pestisida hayati yang dibuat oleh KWT Sekar Asri belum diperjual belikan, karena masih
tahap awal pelatihan sehingga perstisida tersebut digunakan sendiri oleh kelompok wanita
tani Sekar Asri untuk membasmi hama di lahan demplot mereka.
2. Jelaskan program Calon Petani Calon Lahan (CPCL) seperti apa?
Jawab:
Program CPCL merupakan program yang ditetapkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten/Kota
dan Dinas Pertanian Provinsi dimana petani/kelompok tani akan diberikan bantuan berupa
sarana produksi sesuai dengan luas lahan yang diusahakan dalam kelompok hamparan di
lokasi, bantuan sarana produksi berupa bibit padi dan jagung agar dapat mendukung
peningkatan produksi komoditas tersebut.
3. Bagaimana peran Facebook sebagai media penyuluhan di BPP Muntilan?
Jawab:
Media sosial Facebook pada saat ini sudah cukup banyak digunakan oleh masyarakat,
khususnya oleh petani di Kecamatan Muntilan. Adanya pembatasan tatap muka dari
pemerintah menyebabkan kegiatan penyuluhan tidak intensif sehingga sesi sharing oleh PPL
melalui media social Facebook mengenai berbagai informasi mengenai pertanian merupakan
hal yang penting dilakukan. Peran Facebook dalam penyuluhan seperti:
a. Sarana diskusi mengenai pertanian
b. Dapat menyebarkan informasi pertanian secara fleksibel.
c. Dapat melakukan pendekatan kepada petani melalui media social Facebook.
d. Dapat menginspirasi petani melalui foto atau video tentang pertanian yang diunggah
oleh PPL.
e. Sebagai sarana pemecahan masalah mengenai budidaya dalam usahataninya melalui
komen.

Anda mungkin juga menyukai