Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nia Veronika

NIM : 4192510006

Kelas : PSKM 19 A

Tugas Rutin 2

No Destilasi Konsep Dasar Peralatan yang Fungsi alat-alat pada destilasi Gambar rangkaian alat destilasi Contoh penggunaannya
digunakan tersebut,
1 Destilasi digunakan untuk  Labu  labu alas bulat sebagai Contoh aplikasi
sederhana memisahkan zat cair destilasi wadah untuk penyimpanan
yang titik didihnya
destilasi sederhana
 Kondensor sampel yang akan
rendah, atau  Thermometer didestilasi. dalam dunia farmasi
memisahkan zat cair  Pipa  Kondensor atau pendingin yaitu pembuatan
dengan zat padat atau penghubung yang berguna untuk aquadest sebagai
minyak. Proses ini mendinginkan uap destilat
dilakukan dengan
(adaptor) bahan pelarut/
 Pemanas yang melewati kondensor
mengalirkan uap zat sehingga menjadi cair. pembawa dalam
 Batu didih
cair tersebut melalui
 Statif dan Kondensor atau pendingin pembuatan obat,
kondensor lalu yang digunakan pembuatanalkohol,
Klem
hasilnya ditampung menggunakan pendingin air
dalam suatu wadah,
 Wadah pembuatan aspirin,
dimana air yang masuk
namun hasilnya tidak
penampung
berasal dari bawah dan dan pembuatan
benar-benar murni keluar di atas, karena jika minyak wangi dari
atau biasa dikatakan airnya berasal (masuk) dari minyak atsiri.
tidak murni karena atas maka air dalam
hanya bersifat pendingin atau kondensor
memisahkan zat cair tidak akan memenuhi isi
yang titik didih pendingin sehingga tidak
rendah atau zat cair dapat digunakan untuk
dengan zat padat atau mendinginkan uap yang
minyak. mengalir lewat kondensor
tersebut.
 Termometer digunakan
untuk mengamati suhu
dalam proses destilasi
sehingga suhu dapat
dikontrol sesuai dengan
suhu yang diinginkan untuk
memperoleh destilat murni.
 Pipa penghubung (adaptor)
untuk menghubungkan
antara kondensor dan wadah
penampung destilat
(Erlenmeyer) sehingga
cairan destilat yang mudah
menguap akan tertampung
dalam erlenmeyer dan tidak
akan menguap keluar
selama proses destilasi
berlangsung.
 Pemanas berguna untuk
memanaskan sampel yang
terdapat pada labu alas
bulat.
 Penggunaan batu didih pada
proses destilasi
dimaksudkan untuk
mempercepat proses
pendidihan sampel dengan
menahan tekanan atau
menekan gelembung panas
pada sampel serta
menyebarkan panas yang
ada ke seluruh bagian
sampel.
 statif dan klem berguna
untuk menyangga bagian-
bagian dari peralatan
destilasi sederhana sehingga
tidak jatuh atau goyang.
2 Fraksionasi Proses ini digunakan Contoh destilasi bertingkat
untuk komponen adalah pemisahan campuran
yang memiliki titik alkohol-airtitik didih
didih yang alkohol adalah 78°C dan
berdekatan.Pada titik didih air adalah 100°C.
dasarnya sama Campuran tersebut
dengan destilasi dicampurkan dalam labu
sederhana, hanya saja didih. Pada suhu sekitar
memiliki kondensor 78°C alcohol mulai
yang lebih banya mendidih tetapi sebagian air
sehingga mampu juga ikut menguap. Oleh
memisahkan dua karena alkohol lebih mudah
komponen yang menguap, kadar alkohol
memliki perbedaan dalam uap lebih tinggi
titik didih yang daripada kadar alkohol
bertekanan. Pada dalam campuran semula.
proses ini akan Ketika mencapai kolom
didapatkan substan fraksionasi, uap mengembun
kimia yang lebih dan memanaskan kolom
murni, kerena tersebut. Setelah suhu
melewati kondensor kolom mencapai 78° C,
yang banyak. alkohol tak lagi mengembun
sehingga uap yang
mengandung lebih banyak
alkohol naik ke kolom di
atasnya, sedangkan sebagian
air turun ke dalamlabu
didih. Proses seperti itu
berulang beberapa kali
( bergantung pada
banyaknya plat dalam
kolom), sehingga akhirnya
diperoleh alkohol yang lebih
murni.

3 Azeotrop Digunakan dalam


memisahkan
campuran azeotrop
(campuran campuran
dua atau lebih
komponen yang sulit
di pisahkan),
biasanya dalam
prosesnya digunakan
senyawa lain yang
dapat memecah
ikatan azeotrop tsb,
atau dengan
menggunakan
tekanan tinggi.
4 Tekanan
rendah

destilasi sederhana, fraksionasi, azeotrop dan tekanan rendah

Anda mungkin juga menyukai