Nurmuslimah

H061191063

Geologi Dasar B

Resume Air Permukaan

a. Siklus hidrologi.
Siklus hidrologi merupakan ringkasan sirkulasi pasokan air bumi. Proses-
proses yang terlibat dalam siklus hidrologi ini yaitu, pengendapan, penguapan,
infiltrasi, limpasan, dan transpirasi.

Siklus hidrologi didorong oleh energi matahari - setiap transisi dari satu
bentuk air (es, cairan, uap) menghasilkan kehilangan atau perolehan energi dari
sistem hidrologi. Kondensasi air dari uap melepaskan jumlah panas yang sama
kembali ke lingkungan. Siklus hidrologi adalah mekanisme utama untuk
redistribusi energi matahari di permukaan bumi.

Pada suhu berapa pun, jumlah maksimum air di atmosfer adalah kelembaban
relatif 100%. Suhu di mana jumlah absolut air dalam badan udara sama dengan
100% kelembaban relatif adalah titik embun. Jika massa udara jenuh air
didinginkan, ia menjadi jenuh, dan kondensasi (awan, hujan atau salju) akan
terjadi.

b. Air mengalir
1. Dimulai sebagai Curah Hujan
Kapasitas infiltrasi dikendalikan oleh, Intensitas dan lamanya curah hujan,
kondisi tanah yang dibasahi sebelumnya, tekstur tanah, kemiringan tanah,
sifat tutupan vegetatif, air yang tidak menyusup menjadi aliran kertas yang
berkembang menjadi saluran kecil yang disebut rill.
2. Aliran Arus
Dua jenis aliran ditentukan terutama oleh kecepatan, aliran laminar, aliran
turbulen. Adapun faktor-faktor yang menentukan kecepatan aliran air, yaitu,
gradien, atau kemiringan dan karakteristik saluran termasuk bentuk, ukuran,
dan kekasaran. Suatu jenis aliran ditentukan oleh kecepatan aliran dan
geometri saluran.
3. Perubahan dari hulu ke hilir
Ada beberapa faktor yang dapat menaikkan hilir, yaitu kecepatan dan ukuran
saluran. selain faktor yang dapat menaikkan hilir, ada pula yang dapat
menurunkannya, yaitu gradient dan kekasaran saluran.
 4. Level dasar dan aliran bergradasi
Level dasar adalah titik terendah di mana aliran dapat terkikis. Ada dua
tipe umum level dasar, yaitu ultimate (permukaan laut) dan lokal atau
sementara. Perubahan kondisi menyebabkan penyesuaian kembali
kegiatan streaming, misalnya meningkatkan level dasar menyebabkan
pengendapan menurunkan level dasar menyebabkan erosi
5. Erosi aliran
Mengangkat partikel yang terkonsolidasi secara longgar oleh abrasi dan
pembubaran. Arus yang lebih kuat mengangkat partikel dengan lebih
efektif
6. Pengangkutan sedimen melalui sungai
Bahan yang diangkut disebut beban aliran. Ada beberapa jenis beban,
yaitu beban terlarut, beban yang ditangguhkan, dan beban tempat tidur.
Lalu kapasitas adalah beban maksimum yang dapat diangkut oleh aliran.
Beban yang ditangguhkan adalah sedimen yang tersuspensi di bidang
aliran dan beban tempat tidur adalah bahan yang dibawa aliran di
sepanjang bagian bawah aliran. Kompetensi menunjukkan ukuran partikel
maksimum yang dapat diangkut oleh aliran dan ditentukan oleh kecepatan
aliran.
7. Endapan sedimen
Endapan sedimen disebabkan oleh penurunan kecepatan, aliran sedimen,
dan deposit saluran. deposit saluran terdiri dari bar, aliran dikepang, dan
delta.
c. Lembah aliran
Lembah aliran merupakan bentang alam paling umum di permukaan Bumi.
Terdapat dua tipe umum lembah aliran, yaitu lembah sempit dan lembah lebar.
Lembah sempit berbentuk V, turun ke tingkat dasar, dan fitur sering termasuk
jeram dan air terjun. Sedangkan lembah lebar, aliran dekat level dasar, erosi ke
bawah kurang dominan, energi aliran diarahkan dari sisi ke sisi membentuk
dataran banjir. Lembah aliran adalah area dari punggungan ke punggungan,
potongan melintang sering berbentuk V, tetapi bisa rata rata. Saluran aliran
adalah area yang benar-benar ditempati oleh aliran dan dataran banjir adalah
area di kedua sisi saluran tempat air meluap saat banjir.
d. Jaringan drainase
Jaringan drainase adalah rea tanah yang menyumbangkan air ke aliran
adalah waduk. Garis imajiner yang memisahkan satu baskom dari baskom yang
lain disebut pembagian. Ada beberapa pola drainase, yaitu pola berjenis pohon,
terali, radial, dan persegi panjang.
e. Kesenjangan air
Celah air adalah takik di mana sungai memotong melaluipunggungan yang
terletak di jalurnya. Terdapat dua mtode pembentukan yang mungkin, yaitu
liran pendahuluan yang merupakan aliran ada sebelum punggungan terbentuk
karena pengangkatan dan liran superposis yang merupakan aliran dikecewakan
pada struktur yang sudah ada sebelumnya yang terkubur di bawah sedimen.
f. Kontrol banjir dan banjir
Banjir adalah bahaya geologis yang paling umum dan paling merusak.
Penyebab banjir, hasil dari faktor yang terjadi secara alami dan disebabkan
oleh manusia. Beberapa jenis banjir, yaitu banjir regional. banjir bandang, dan
Es-selai banjir.