Anda di halaman 1dari 2

KINGDOM MONERA

Kingdom monera adalah kerjaan dari makhluk hidup bersel tunggal yang
prokariotik. Istilah monera berasal dari kata “moneres” (yunani) yang berarti tunggal.
Struktur makhluk hidup ini sederhana, terdiri hanya dari satu sel hidup, inti selnya
belum memiliki membran inti (kariotek) sehingga disebut prokariotik. Kingdom ini juga
kita kenal dengan nama bakteri. Bakteri berasal dari kata “bakterion” yang bermakna
batang yang sangat kecil.

Adapun Penjelasan ciri-ciri monera secara yaitu :


 Tersusun atas satu sel (uniseluler)
Salah satu alasan dikeluarkannya bakteri dan alga hijau biru dari
kerajaan plantae adalah karena tubuh bakteri dan alga hijau biru (monera) tersusun
oleh hanya satu sel.

 Bentuk sel bervariasi


Bentuk sel pada kelompok monera sangat bervariasi, ada yang berbentu batang (basil),
bulat (cocus), atau spiral, ada yang berkoloni ataupun tidak. Bentuk koloni yang
terbentuk: gabungan dua sel (diplobasil/diplococus), kubus (sarcina), rantai
(streptococcus/ streptobasil), anggur (staphylococcus / staphylobasil)

 Tipe sel prokariotik


Semua anggota monera merupakan sel prokariotik yaitu sel yang tidak memiliki inti
sejati. Hal ini karena ketiadaan membran inti pada selnya. Sehingga selnya disebut
dengan istilah nukleoid.

 Memiliki dinding peptidoglikan


Dinding sel yang menyusun bakteri dan alga biru berbeda dengan tumbuhan. Dinding
monera terbuat dari zat peptidoglikan sementara tumbuhan tersusun atas selulosa.
Meski demikian, beberapa bakteri dinding selnya tersusun bukan dari peptidoglikan
(kelompok archaebacter)

 Tidak memiliki organel bermembran


Ketiadaan membran inti menyebabkan organisme monera tidak memiliki organel –
organel bermembran lainnya, seperti: kloroplas, mitokondria, retikulum endoplasma,
badan golgi, lisosom, dan vakuola. adapun organel yang terdapat pada monera antara
lain: nucleoid, mesosom, ribosom, klorofil, membrane sel, dan dinding sel.

Klasifikasi Monera
Monera terbagi menjadi dua yaitu Eubacteria dan Archaebacteria

1. Eubacteria
2. Archaebacteria

Penjelasan Klasifikasi Monera


 1. Eubacteria ( Bakteri )
 Bakteri sendiri ditemukan oleh Antony van Leeuwenhoek dan sekaligus penemu dari
mikroskop lensa tunggal, bakteri ditemukannya pada tahun 1674, dia adalah seorang
ilmuwan belanda, istilah bakteri sendiri dikenalkan oleh ilmuwan yang
bernama Ehrenberg tahun 1828.

Karakteristik dan Ciri-ciri Eubachteria

 Mikroorganisme dengan rata-rata panjang 2 – 3 µm, lebar 1 – 2 µm, dan


diameter 1 mikron
 Bersifat uniseluler, hidup secara sendiri-sendiri (soliter) atau
berkelompok (koloni)
 Bentuk sel relatif tetap karena dinding sel tersusun atas peptidoglikan
 Mampu membentuk endospora yaitu spora berdinding tebal yang tahan
terhadap kondisi lingkungan yang buruk.
 Struktur tubuh tersusun atas kapsul, dinding sel, membran plasma,
sitoplasma, DNA, mesosom, ribosom, dan plasmid.
 Reproduksi terjadi secara aseksual dan seksual, secara aseksual melalui
pembelahan biner dan seksual meliputi konjugasi, transformasi, dan
transduksi.

Reproduksi Bakteri
Reproduksi bakteri dilakukan melalui dua cara yaitu aseksual dan seksual. Reproduksi
aseksual dilakukan dengan pembelahan biner atau  membelah diri. Adapun reproduksi
seksual dengan paraseksual atau rekombinasi genetic.

Anda mungkin juga menyukai