NO : 15
Kelas : X MIPA 2
Jawaban : B
Jawaban : D
Pembahasan :
Yang bukan besaran turunan yaitu besaran pokok : massa, panjang, waktu, suhu, kuat arus, jumlah
zat, dan intensitas cahaya.
Jawaban : E
Jawaban : A
5. Satuan hambatan jenis adalah ….
A. ohm
B. ohm meter
C. ampere meter
D. ampere sekon
E. ohm meter kelvin-1
Jawaban : B
Jawaban : D
Jawaban : A
Jawaban : A
Pembahasan :
Besaran vektor adalah besaran yang memiliki besar dan arah. Sedangkan besaran skalar adalah
besaran yang memiliki besar saja.
Jawaban : A
Sedangkan besaran skalar adalah besaran yang memiliki besar saja. Contoh besaran skalar :
energi, jarak, dan kelajuan.
Jawaban : E
11. Pada termometer Fahrenheit dan Celcius akan menunjukkan angka yang sama pada suhu.....
a. 40°
b. -40°
c. 35°
d. -35°
°F = °C
Misalkan derajat suhu adalah variabel a, maka:
(°F-32)/°C = 9/5)
(a-32)/a = 9/5
Jawaban : B
12. Pada termometer Fahrenheit dan Reamur akan menunjukkan angka yang sama pada suhu.....
a. -25,6°
b. 25,6°
c. -35,6°
d. 35,6°
°F = °R
Misalkan derajat suhu adalah variabel a, maka:
(°F-32)/°R = 9/4)
(a-32)/a = 9/4
Jawaban : A
Jawaban : A
Raksa digunakan sebagai pengisi tabung termometer karena memiliki 5 keunggulan, yaitu:
Tidak membasahi dinding tabung, Titik bekunya rendah, Titik didihnya tinggi, Cepat menerima
dan melepas kalor, dan Memuai dengan teratur.
Jawaban : D
15. Satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran dengan hasil yang tidak sama untuk orang
yang berlainan disebut.....
a. Satuan Internasional
b. Satuan baku
c. Satuan tidak baku
d. Besaran pokok
Satuan tidak baku adalah satuan yang jika digunakan oleh orang berbeda maka hasilnya juga
akan berbeda. Karena penggunaan satuan tidak baku ini melibatkan organ tubuh manusia
seperti jari tangan dan kaki. Sedangkan setiap orang ukurannya berbeda - beda.
Jawaban : B
16. Pengukuran langsung untuk menentukan kelajuan sepeda motor yang sedang melaju
digunakan.....
a. AVOmeter
b. Stopwatch untuk mengukur waktu tempuh
c. Roll meter untuk mengukur jarak tempuh
d. Speedometer
Speedometer adalah alat untuk mengukur laju kendaraan yang sedang bergerak (melaju).
Biasanya speedometer dilengkapi dengan satuan Km/jam dan RPM (Revolutions per Minutes),
yang menyatakan jumlah putaran mesin setiap menit.
Jawaban : D
17. Alat ukur panjang yang digunakan untuk mengukur diameter bagian dalam pipa adalah.....
a. Mistar
b. Mikrometer sekrup
c. Jangka sorong
d. Roll meter
Jangka sorong merupakan alat ukur yang dapat digunakan untuk menentukan ketebalan benda
- benda tipis, mengukur diameter dalam dan luar suatu benda, serta digunakan juga untuk
mengukur kedalaman lubang tertentu pada suatu benda logam.
Jawaban : C
18. Adi mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 45 km/jam. Jarak yang ditempuh Adi
selama 1 menit adalah ….
a. 250 m
b. 500 m
c. 750 m
d. 1250 m
Pembahasan:
Diketahui:
v = 45 km/jam = 45000 m/3600 s = 12,5 m/s
t = 1 menit = 60 s
Ditanyakan: s ….?
Jawaban:
s = v x t = 12,5 m/s x 60 s = 750 m
Jadi, jarak yang ditempuh Adi selama 1 menit adalah 750 m.
Jawaban: c
19. Rudi berlari selama 10 menit dan menempuh jarak 1,2 km. Kecepatan Rudi berlari adalah ….
a. 1 m/s
b. 2 m/s
c. 3 m/s
d. 4 m/s
Pembahasan:
Diketahui:
t = 10 menit = 600 s
s = 1,2 km = 1200 m
Ditanyakan: v ….?
Jawaban:
v = s/t = 1200 m/600 s = 2 m/s
Jadi, kecepatan rudi berlari adalah 2 m/s.
Jawaban: B
20. Sebuah benda bergerak dengan percepatan 8 m/s2. Jika kecepatan awal benda 6 m/s,
tentukan kecepatan benda setelah menempuh jarak 4 m!
a. 20 m/s
b. 15 m/s
c. 48 m/s
d. 10 m/s
Pembahasan:
Diketahui:
a = 8 m/s2
v0 = 6 m/s
s=4m
Ditanyakan: vt ….?
Jawaban:
vt2 = v02 + 2 a . s
vt2 = 62 + 2. 8 . 4
vt2 = 36 + 64
vt2 = 100
vt = 10 m/s
Jadi, kecepatan benda setelah menempuh jarak 4 m adalah 10 m/s
Jawaban: d
21. Sepeda motor bergerak dengan kecepatan 28 km/jam. Dalam waktu 6 sekon kecepatannya
menjad 16 km/jam. Percepatan rata-rata yang dialami sepeda motor adalah ….
a. 0,555 m/s2
b. 0,666 m/s2
c. 0,75 m/s2
d. 1,5 m/s2
Pembahasan:
Diketahui:
vt = 16 km/jam
v0 = 28 km/jam
∆v = v0 – vt = 28 km/jam – 16 km/jam
∆v = 12 km/jam = 3,33 m/s
t=6s
Ditanyakan: a ….?
Jawaban:
a = ∆v/t = 3,33/6 = 0,555 m/s2
Jadi, percepatan rata-rata yang dialami sepeda motor adalah 0,555 m/s 2
Jawaban: a
22. Sebuah mobil menempuh jarak sejauh 4 km dalam waktu 10 menit, maka kecepatan mobil
tersebut adalah…
a. 24 km/jam
b. 34 km/jam
c. 14 km/jam
d. 44 km/jam
Pembahasan:
Diketahui:
s = 4 km
t = 10 menit = 1/6 jam
Ditanyakan: v ….?
Jawaban:
v = s/t
v = 4 : 1/6 = 4 x 6 = 24 km/jam
Jadi, kecepatan mobil tersebut adalah 24 km/jam.
Jawaban: A
23. Diketahui sebuah benda bergerak dengan kecepatan 5 meter/detik. Benda ini kemudian meng
alami pertambahan kecepatan (percepatan) sebesar 2 meter/detik. Hitunglah berapa kecepat
an dan jarak yang telah ditempuhnya dalam waktu 2 detik.
Penyelesaian:
Dik:
So = 0
Vo = 5 m/s
a = 2 m/s2
t = 2 s
Dit:
A. V ?
B. S ?
Jawab:
A. V = Vo + a.t
= 5 + 2.2
= 9 meter/detik
B. S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
= 0 + 5.2 + 0.5 . 2 . 22
= 10 + 4
=14 m
24. Sebuah mobil diketahui mulamula bergerak dengan kecepatan 10 meter/detik. Mobil ini kemu
dian berhenti dalam waktu 2 detik setelah direm secara tibatiba. Berapakah perlambatan yan
g dialami mobil tersebut? Setelah berapa meterkah mobil tersebut berhenti (mulai dari saat
di rem)?
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V0 = 10 m/detik
V = 0 (karena mobil berhenti)
t = 2 detik
Dit :
A. Perlambatan (a) ?
B. Jarak (s) mulai saat di rem sampai berhenti?
Jawab :
A.
Vt = Vo + a.t
0 = 10 + a.2
- 2.a= 10
a = -5 m/s2
B.
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
= 0 + 10.2 + 0.5 . -5. 22
= 0 + 20 + (-10)
= 10 meter
25. Hitunglah percepatan yang dialami sebuah benda yang pada awalnya diam, kemudian dalam wa
ktu 5 detik dapat menempuh jarak 25 meter!
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V0 = 0 (karena awalnya benda tersebut dalam keadaan diam)
t = 5 detik
S = 25 meter
Dit :
Percepatan (a) yang dialami benda?
Jawab :
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
25 = 0 + 0. 5 + 0.5 . a. 52
25 = 12,5. a
a = 2 m/s2
26. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Setelah menempuh jarak sejauh 480 mete
r kecepatannya menjadi 12 m/s. Hitunglah perlambatan yang dialami mobil tersebut dan bera
pakah waktu yang diperlukan sampai menempuh jarak 480 m tersebut!
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V0 = 20 m/s
V = 12 m/s
S = 480 meter
Dit :
A. t?
B. a?
Jawab
Vt = Vo + a.t
12 = 20 + a.t
at= - 8
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
480 = 0 + 20.t + 0.5 (at).t
480 = 20.t + 0.5 (-8).t
480 = 20t - 4t
480 = 16t
t = 480:16
t = 30 s (jawaban A)
Berikutnya masukkan ke persamaan at = - 8
a.30 = - 8
a = -4/15 m/s2 (jawaban B)
27. Sebuah mobil mula mula bergerak dengan kecepatan tetap 108 km/jam. Mobil kemudian tiba-
tiba direm mendadak sehingga mengalami perlambatan sebesar 10 m/s2. Setelah berapa detik
kah mobil tersebut menempuh jarak 25 meter jika dihitung sejak mobil itu direm.
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
Vo = 108 km/jam =108.000 m / 3.600 s = 30 m/s
a = - 10 m/s2 (tanda negatif menandakan mobil mengalami perlambatan)
S = 25 m
Dit :
Waktu (t) yang diperlukan untuk menempuh jarak 25 meter sejak mulai direm?
Jawab :
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
25 = 0 + 30.t + 0.5 . -10 . t2
25 = 30t - 5t2 (untuk memudahkan semuanya dibagi saja dengan 5)
5 = 6t - t2
t2 - 6t + 5 = 0
(t - 5 ) (t - 1) = 0
Di sini kita akan memperoleh dua hasil yaitu t = 1 detik dan t = 5 detik. Untuk menempuh jara
k 25 meter membutuhkan waktu 1 detik
28. Sebuah benda bergerak lurus berubah beraturan. Setelah bergerak dalam waktu 10 detik, ja
rak yang ditempuhnya menjadi 230 meter dan kecepatannya menjadi 10.5 m/detik. Berapakah
kecepatan awal dan percepatan yang dialami oleh benda tersebut?
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V = 10.5 m/detik
t = 10 detik
S = 230 meter
Dit :
Vo dan a?
Jawab :
Vt = Vo + a.t
10.5= Vo + a.10
Vo = 10.5 - 10a
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
230 = 0 + (10.5 - 10a).10 + 0.5 .a. 102
230 = 105 - 100a + 50a
230 = 105 - 50a
50a = 105 - 230
50a = - 125
a = - 2,5 m/s2 (tanda negatif menandakan benda mengalami perlambatan)
Vo = 10.5 - 10a
= 10.5 - 10.(-2,5)
= 10.5 + 25
= 35,5 m/s
29. Sebuah benda berpindah dari posisi A ke posisi C melalui lintasan A-B-C. Panjang perpindahan
yang dilakukan benda tersebut adalah …..
a. 10 m
b. 10 √2 m
c. 10 √3 m
d. 20 √2 m
e. 20 √3 m
Jawaban: C
Besar vektor AB = 10 m
Besar vektor BC = 10 m
Sudut apit antarkedua vektor, θ 60o
= 10 √3 m.
30. Grafik suatu benda bergerak lurus beraturan tampak seperti gambar berikut ini. Jarak yang
ditempuh selama 4 sekon adalah …
a. 20 m
b. 40 m
c. 60 m
d. 80 m
e. 100 m
Jawaban: D
s=vxt
= (20 m/s) (4 s)
= 80 m.
=pxl
= 20 x 4
= 80 m.
31. Dua buah A dan B bergerak dari titik dan arah yang sama. Benda A bergerak terlebih dahulu
dengan kecepatan 8 m/s. Setelah 4 sekon, benda B menyusul dengan kecepatan 10 m/s. Benda
B akan tepat menyusul A setelah menempuh jarak …..
a. 80 m d. 160 m
b. 100 m e. 200 m
c. 120 m
Jawaban: D
t = (vA)/(vB – vA) x tA
t = (vA)/(vB – vA) x tA
= 8/(10 – 8) x 4
= 16 s.
sR = vBt
= 160 m
= 5 x 32 m
= 160 m
s(t) = t3 – 6t2 + 15t + 4, satuan s dalam meter dan t dalam sekon.
Apabila pada saat percepatan nol, maka kecepatan benda tersebut adalah …..
a. 1 m/s d. 4 m/s
b. 2 m/s e. 5 m/s
c. 3 m/s
Jawaban: C
33. Sebuah benda yang semula berada di titik acuan bergerak dengan kecepatan v = (2i – 1,5j)
m/s.
a. 2 m d. 14 m
b. 10 m e. 25 m
c. 12 m
Jawaban: B
s = v.t
= [(2i – 1,5j)m/s](4s)
= (8i – 6j)m
s = √[(sx)2 + (sy)2]
= √[(8m)2 + (-6m)2]
= √(64 + 36 m)
= 10 m
34. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 72 km/jam. Pada jarak 18 km dari arah yang
berlawanan, sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 90 km. kapan dan dimana kedua mobil
akan berpapasan?
Penyelesaian
PQ = PR + QR
Dengan:
Sehingga:
PQ = v1t + v2t
18.000 = (20t + 25t)
18.000 = 45t
45 t = 18.000
t = 400 s
PQ = v1t = (20 m/s)(400 s) = 8.000 m = 8 km
Jadi kedua mobil tersebut berpapasan setelah 400 s bergerak, dan setelah mobil
pertama menempuh 8 km atau setelah mobil kedua menempuh jarak 10 km.
35. Sebuah mobil bergerak dari keadaan diam. Jika percepatan mobil 20 m/s 2, tentukan
kecepatan mobil tersebut setelah 5 sekon.
Penyelesaian:
Diketahui:
V0 = 0 (diam)
a = 20 m/s2
t=5s
v = v0 + at
v = 0 + (20)(5)
v = 100 m/s2
jadi kecepatan mobil setelah 5 sekon adalah 100 m/s2
36. Muhammad Zeni seorang atlet balap sepeda Lampung dapat mengayuh sepedanya dengan
kecepatan awal 10 km/jam pada suatu perlombaan. Atlet tersebut dapat mencapai garis
finish dalam waktu 2 jam dengan percepatan 20 km/jam. Tentukan panjang lintasan yang
ditempuh atlet tersebut.
Penyelesaian:
Diketahui:
V0 = 10 km/jam
a = 20 km/jam
t = 2 jam
Ditanya: s, maka
s = s0 + v0t + ½ at2
s = 0 + (10)(2) + (½)(20)(2)2
s = 20 + 40
s = 60 km
37. Sebuah benda bergerak dengan percepatan 8 m/s2. Jika kecepatan awal benda 6 m/s,
tentukan kecepatan benda setelah menempuh jarak 4 m.
Penyelesaian:
Diketahui:
s=4m
V0 = 6 m/s
a = 8 m/s2
Ditanya: v, maka
v2 = v02 + 2as
v2 = 36 + 64
v2 = 100
v = 10 m/s
Penyelesaian:
h1 = 2 m (mangga)
h2 = 8 m (kelapa)
a) waktu jatuh
t1 = √(2h1/g)
t1 = √(2×2/10)
t1 = √(4/10)
t1 = 2/√10 → dengan menggunakan teknik perasionalan penyebut pecahan bentuk akar maka:
t1 = (2/10) √10
t2 = √(2h2/g)
t2 = √(2×8/10)
t2 = √(16/10)
t2 = 4/√10
t2 = (4/10) √10
t1/t2 = 1/2
b) kecepatan jatuh
v1 = √(2gh1)
v1 = √(2×10×2)
v1 = √40
v2 = √(2gh2)
v2 = √(2×10×8)
v2 = √160
v2 = 4√10
v1/v2 = (2√10)/(4 √10)
v1/v2 = ½
39. Sebuah benda dilemparkan dari sebuah gedung yang tingginya 20 m. benda tersebut tiba di
tanah pada selang waktu 5 sekon (g = 10 m/s2). Tentukan kecepatan yang diberikan kepada
benda tersebut.
Penyelesaian:
h = 20 m
t = 5 sekon
h = v0t + ½ g.t2
v0 = (20 – 125)/5
v0 = – 21 m/s
40. Sebuah bola dilemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s. Jika percepatan
gravitasi 10 m/s2, hitunglah:
penyelesaian
vo = 20 m/s
g = 10 m/s2
t max = v0/g
t max = 20/10
t max = 2 s
jadi waktu yang diperlukan bola untuk sampai di titik tertinggi adalah 2 s.
b) tinggi maksimum yang dicapai bola dapat diselesaikan dengan dua cara yaitu dengan
menggunakan dua persamaan berikut.
Persamaan 1:
h = v0t − ½ gt2
h = (20)(2) – (½)(10)(22)
h = 40 – 20
h = 20 m
Persamaan 2:
hmax = v02/2g
hmax = 202/(2×10)
hmax = 400/20
hmax = 20 m
41. Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dengan percepatan 60 m/s. jika percepatan gravitasi g
= 10 m/s2, tentukan:
Penyelesaian:
diketahui:
v0 = 60 m/s
g = 10 m/s2
a) waktu untuk mencapai titik tertinggi (tmax) dapat dicari dengan menggunakan persaman 2 di
atas.
tmax = v0/g
tmax = 60/10
tmax = 6 sekon
jadi waktu yang diperlukan bola untuk mencapai titik tertinggi adalah 60 detik.
hmax = v02/2g
hmax = (60)2/[2(10)]
hmax = 3600/20
hmax = 180 m
jadi ketinggian maksimal yang mampu dicapai bola adalah 180 meter dari permukaan tanah.
c) kecepatan pada saat tiba di tanah (vt) sama dengan kecepatan bola saat di lempar dari
tanah (v0), hanya saja tandanya negatif (-)
d) waktu yang diperlukan bola untuk kembali ke tanah atau bisa kita sebut lama benda
melayang di udara dapat dicari dengan menggunakan persamaan3.
tAG = 2tmax
tAG = 2 × 6 sekon
tAG = 12 sekon
jadi waktu yang diperlukan bola untuk mencapai tanah adalah 12 detik.
42. Sebuah partikel bergerak melingkar beraturan dengan posisi sudut awal 5 rad. Jika partikel
bergerak dengan kecepatan sudut 10 rad/s, tentukan posisi sudut akhir pada saat t = 5 s.
Penyelesaian:
θ0 = 5 rad
ω = 10 rad/s
t=5s
maka:
θ = θ0 + ωt
θ = 5 + (10 × 5)
θ = 55 rad
43. Sebuah roda berputar dengan kecepatan sudut tetap 120 rpm. Jari-jari roda 50 cm. Maka
tentukanlah :
b) panjang lintasan yang dilalui benda yang berada di tepi roda dalam waktu 5 detik
penyelesaian:
R = 50 cm = 0,5 m
t=5s
maka:
θ = θ0 + ωt
θ = 0 + (4π × 5)
θ = 20π rad
s = θR
s = 20π × 0,5
s = 10π m
v = ωR
v = 4π × 0,5
v = 2π m/s
44. Sebuah Roller Coaster bergerak melewati rel berbentuk lingkaran. Di titik teratas
kecepatannya 10 rad/s sedangkan di titik paling bawah, kecepatannya 40 rad/s. waktu yang
dibutuhkan untuk berpindah dari titik atas ke titik bawah adalah 2 sekon, tentukan:
a) percepatan sudut
b) percepatan sudut saat t = 1 sekon
Penyelesaian:
ω0 = 10 rad/s
ωt = 40 rad/s
t=2s
maka:
α = (ωt – ω0)
α = (40 – 10)/2
α = 15 rad/s2
ωt = ω0 + αt
ωt = 10 + (15 × 1)
ωt = 25 rad/s
θ = ω0t + ½ αt2
θ = (10 × 1) + (½ × 15 × 12)
θ = 17,5 radian
45. Joko menendang bola dengan sudut elevasi 45o. Bola jatuh dengan jarak mendatar sejauh 5 m.
Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, kecepatan awal bola adalah…
A. 5 m
B. 5√3 m
C. 50√2 m
D. 5√2 m
Pembahasan
Menghitung kecepatan awal jika jarak terjauh diketahui:
Jawaban: D
46. Ali melempar bola basket dengan kecepatan 20 m/s dan sudut elevasi 30 o. Waktu yang
dibutuhkan bola basket untuk sampai dititik tertinggi adalah… (g = 10 m/s2)
a. 1 sekon
b. 4 sekon
c. 5 sekon
d. 6 sekon
Pembahasan
Jawaban: A
47. Jika sebuah selang air menyemprotkan air ke atas dengan kecepatan 10 m/s pada sudut
37o berapakah jarak tempuh maksimum air tersebut.
Pembahasan
Dik : vo = 10 m/s; θ = 37o.
xmax = (vo2 sin 2θ)/g
⇒ xmax = (100 . 2 sin 37o cos 37o )/10
⇒ xmax = 20 (3/5) (4/5)
⇒ xmax = 9,6 m.
Jadi, air tersebut akan menyentuh tanah pada jarak 9,6 m dari selang.
48. Peluru A dan B ditembakkan dari senapan yang sama dengan sudut elevasi berbeda. Peluru A
dengan sudut 30o dan peluru B dengan sudut 60o. Tentukanlah perbandingan tinggi maksimum
yang dicapai peluru A dan peluru B.
Pembahasan
Dik : θA = 30o ; θB = 60o .
hmax = (vo2 sin2 θ)/ 2g
⇒ hmaxA = (vo2 sin2 θA)/ 2g dan hmaxB = (vo2 sin2 θB)/ 2g.
Dari rumus di atas jelas terlihat bahwa ketinggian maksimum berbanding terbalik dengan
gravitasi dan berbanding lurus dengan kuadrat kecepatan awal dan sudut elevasi. Karena
kecepatan awal peluru dan gravitasi sama, maka perbandingan antara ketinggian
maksimum A dan B hanya bergantung pada besar sudut elevasi masing-masing peluru.
hmaxA / hmaxB = sin2 θA/ sin2 θB
⇒ hmaxA / hmaxB = sin2 30o/ sin2 60o
⇒ hmaxA / hmaxB = (½)2 / (½√3)2
⇒ hmaxA / hmaxB = (1/4) / (3/4)
⇒ hmaxA / hmaxB = 1/3
49. Seorang murid menendang bola dengan kecepatan awal pada arah vertikal 9 m/s dan
kecepatan awal pada arah mendatar 12 m/s. Tentukanlah besar kecepatan awal bola tersebut.
Pembahasan
Dik : vox = 12 m/s ; voy = 9 m/s.
vo = √(vox2 + voy2)
⇒ vo = √(122 + 92)
⇒ vo = √(144 + 81)
⇒ vo = √224
⇒ vo =15 m/s.
Jadi, kecepatan awal bola tersebut adalah 15 m/s.
50. Sebuah bola ditendang dengan sudut elevasi 53o dan kecepatan awal 5 m/s. Tentukanlah
jarak tempuh maksimum yang akan dicapai bola tersebut.
Pembahasan
Dik : vo = 5 m/s; θ = 53o
xmax = (vo2 sin 2θ)/g
⇒ xmax = (25 . 2 sin 53o cos 53o )/10
⇒ xmax = 5 (4/5) (3/5)
⇒ xmax = 2,4 m.
Jadi, jarak maksimum bola hanya 2,4 meter.
51. Jika sebuah peluru ditembakkan dengan sudut elevasi 37o dan kecepatan awal 10 m/s, maka
tentukanlah kecepatan peluru setelah 0,4 detik.
Pembahasan
Dik : vo = 10 m/s; t = 0,4 s; θ = 37o
Untuk mengetahui kecepatan peluru setelah 3 detik maka kita harus menentukan terlebih
dahulu vx dan vy setelah 3 detik sebagai berikut :
vx = vox (Ingat bahwa GLB kecepatannya tetap)
⇒ vx = vo cos θ
⇒ vx = 10 cos 37o
⇒ vx = 10 (4/5)
⇒ vx = 8 m/s
vy = voy – g.t (dalam arah vertikal berlaku GLBB)
⇒ vy = vo sin θ – g.t
⇒ vy = 10 sin 37o – 10.(0,4)
⇒ vy = 10 (3/5) – 4
⇒ vy = 6 – 4
⇒ vy = 2 m/s
vt = √(vx2 + vy2)
⇒ vt = √(82 + 22)
⇒ vt = √68
⇒ vt = 2√17 m/s.
52. Tentukanlah waktu yang dibutuhkan untuk mencapai ketinggian maksimum jika sebuah batu
dilempar dengan sudut elevasi 30o dan kecepatan awal 6 m/s.
Pembahasan
Dik : vo = 6 m/s; θ = 30o
tp = (vo sin θ)/g
⇒ tp = (6 sin 30o)/10
⇒ tp = 0,6 (½)
⇒ tp = 0,3 detik.
Jadi waktu yang dibutuhkan adalah 0,3 detik.
53. Tentukan ketinggian maksimum yang dicapai oleh sebuah bola yang ditendang dengan
kecepatan awal 5 m/s pada sudut elevasi 37o.
Pembahasan
Dik : vo = 5 m/s; θ = 37o
hmax = (vo2 sin2 θ)/ 2g
⇒ hmax = (52 sin2 37o)/ 2(10)
⇒ hmax = {25 (9/25)}/ 20
⇒ hmax = 9/20
⇒ hmax = 0,45 m
Jadi, ketinggian maksimum yang dicapai bola adalah 0,45 meter.
54. Seorang murid menendang bola dengan kecepatan awal pada arah vertikal 9 m/s dan
kecepatan awal pada arah mendatar 12 m/s. Tentukanlah besar kecepatan awal bola tersebut.
1. a)15 m/s
2. b)14 m/s
3. c)17 m/s
4. d)23 m/s
5. e)16 m/s
Pembahasan
Dik : vox = 12 m/s ; voy = 9 m/s.
vo = √(vox2 + voy2)
⇒ vo = √(122 + 92)
⇒ vo = √(144 + 81)
⇒ vo = √224
⇒ vo =15 m/s.
Jadi, kecepatan awal bola tersebut adalah 15 m/s.
55. Sebuah bola ditendang dengan sudut elevasi 53o dan kecepatan awal 5 m/s. Tentukanlah
jarak tempuh maksimum yang akan dicapai bola tersebut.
1. a)2,8 M
2. b)2,4 M
3. c)2,5 M
4. d)2,7 M
5. e)2,3 M
Pembahasan
Dik : vo = 5 m/s; θ = 53o
xmax = (vo2 sin 2θ)/g
⇒ xmax = (25 . 2 sin 53o cos 53o )/10
⇒ xmax = 5 (4/5) (3/5)
⇒ xmax = 2,4 m.
Jadi, jarak maksimum bola hanya 2,4 meter.
56. Jika sebuah peluru ditembakkan dengan sudut elevasi 37odan kecepatan awal 10 m/s, maka
tentukanlah kecepatan peluru setelah 0,4 detik.
Pembahasan
Dik : vo = 10 m/s; t = 0,4 s; θ = 37o
Untuk mengetahui kecepatan peluru setelah 3 detik maka kita harus menentukan terlebih
dahulu vx dan vy setelah 3 detik sebagai berikut :
vx = vox (Ingat bahwa GLB kecepatannya tetap)
⇒ vx = vo cos θ
⇒ vx = 10 cos 37o
⇒ vx = 10 (4/5)
⇒ vx = 8 m/s
vy = voy – g.t (dalam arah vertikal berlaku GLBB)
⇒ vy = vo sin θ – g.t
⇒ vy = 10 sin 37o – 10.(0,4)
⇒ vy = 10 (3/5) – 4
⇒ vy = 6 – 4
⇒ vy = 2 m/s
vt = √(vx2 + vy2)
⇒ vt = √(82 + 22)
⇒ vt = √68
⇒ vt = 2√17 m/s.
57. Tentukanlah waktu yang dibutuhkan untuk mencapai ketinggian maksimum jika sebuah batu
dilempar dengan sudut elevasi 30o dan kecepatan awal 6 m/s.
a. 0,5
b. 0,6
c. 0,3
d. 0,2
e. 0,9
Pembahasan
Dik : vo = 6 m/s; θ = 30o
tp = (vo sin θ)/g
⇒ tp = (6 sin 30o)/10
⇒ tp = 0,6 (½)
⇒ tp = 0,3 detik.
Jadi waktu yang dibutuhkan adalah 0,3 detik.
58. Tentukan ketinggian maksimum yang dicapai oleh sebuah bola yang ditendang dengan
kecepatan awal 5 m/s pada sudut elevasi 37o.
a. 0,36
b. 0,45
c. 0,67
d. 0,23
e. 0,47
Pembahasan
Dik : vo = 5 m/s; θ = 37o
hmax = (vo2 sin2 θ)/ 2g
⇒ hmax = (52 sin2 37o)/ 2(10)
⇒ hmax = {25 (9/25)}/ 20
⇒ hmax = 9/20
⇒ hmax = 0,45 m
Jadi, ketinggian maksimum yang dicapai bola adalah 0,45 meter. [b]
59. Sebuah peluru meriam ditembakkan dengan kecepatan awal 60 m/s dan sudut elevasi 53°.
Bilag = 10 m/s2maka posisi peluru pada detik ke-1 adalah ….
vo = 60 m/s
g = 10 m/s2
t = 1 s
α = 53°
Sudut α = 53° merupakan sudut segitiga siku-siku yang bisa digambarkan sebagai berikut:
Sin 53 =4/5
Cos 53=3/5
Tan 53=4/3
Gerak horizontal pada gerak parabola merupakan gerak lurus beraturan (GLB), sehingga:
x = vo cos α . t
= 60 . cos 53° . 1
= 60 . 3/5 . 1
= 36
Sedangkan gerak vertikal pada gerak parabola merupakan gerak lurus berubah beraturan
(GLBB), sehingga:
y = vo sin α − ½gt2
= 60 . sin 53° − ½ . 10 . 12
= 60 . 4/5 − 5
= 48 − 5
= 43
60. Peluru ditembakkan dengan kecepatan 60 m/s dan sudut elevasi θ = 30o. Jika g = 10 m/s2,
kecepatan peluru setelah bergerak 2 sekon adalah…
Pembahasan
Jawaban: C