Manajemen Tambang
Manajemen Tambang
MANAJEMEN PERTAMBANGAN
[dosen pembimbing]
MANAJEMEN TAMBANG
Latar Belakang
Manajemen Tambang diperlukan untuk mengatur sumber daya mineral & sumber daya
manusia (Adjad Sudrajat).
Defenisi Manajemen
1. George R. Terry
“Dalam mencapai sutau tujuan orgamisasi seorang Manajer harus memanfaatkan orang lain”.
Untuk memgatur orang, barang maupun jasa seorang Manajer harus mempunyai Ilmu(Akumulasi
pengetahuan organisasi untuk menari kebenaran umum), sedangkan Manajemen
adalah Seni maksudnya dalam mendapatkan / menyelesaikan sesuatu harus memanfaatkan orang
lain sesuai keahlian dan sifat yang berbeda – beda (Marketing, Keuangan, Personalia, Tegas,
Lemah Lembut, Bersahaja, Ulet dll).
4. Manullang
1. Tujuan tertentu
3. Pelaksanaan Manajemen yang memerlukan bimbingan dan pengawasan agar tujuan yang telah
ditetapkan dapat tercapai.
Sistim Manajemen
Manajer
Adalah orang yang mengatur dan bertanggung jawab atas proses pencapaian tujuan.
Manajemen
Proses Cebakan
4. Prospecting
5. Developmen
6. Eksploitasi
b. Pengorganisasian
c. Pengarahan
d. Pemotivasian
e. Pengendalian
3. SASARAN / OBJEK a. Orang / manusia
b. Mekanisme Kerja
4. TUJUAN a. Sasaran (Ojetive)
b. Maksud (Perpose)
c. Misi (Mission)
e. Standar (Standard)
f. Target
g. Jatah (Quota)
I. SIFAT
a. SENI
Perbedaan keahlian dan sifat para Manajer (keras, lemah lembut, ulet santai dll)
b. ILMU
a. PERENANAAN
b. PENGORGANISASIAN
c. PENGARAHAN
Seorang Manajer harus memberi arahan agar pekerjaan sesuai yang direncanakan
d. PEMOTIVASIAN
e. PENGENDALIAN
Seluruh kegiatan harus diawasi dan dikontrol baik terhadap orang atau mekanisme
pekerjaan.
III. ELEMEN OBJEK
a. ORANG
b. MEKANISME PEKERJAAN
a. SASARAN
Misalnya dalam pemasaran mencari negara dengan tingkat kebutuhan batu bara yang tinggi
b. MAKSUD
Maksud yang dicapai agar ditentukan misalnya untuk menjadikan bahan jadi.
c. MISI
SESUATU
No PENGEMBANG ORIENTASI SASARAN YANG
DIWUJUDKAN
Proses
JHON D Organisasi & Kelompok
1. pengarahan dan Tujuan
MILLED formal
beri fasilitas
Proses
Perencanaan
JHON A. F. Anggota, Organisasi &
Tujuan
2. STONER Organisasi Penggunaan sumber
Organisasi
CHARLES W daya organisasi
Kepemimpinan
Pengendalian
PAUL HERSEY
Tujuan
3. & KENNET H Usaha bersama Individu/kelompok
Organisasi
BLANCHARD
Defenisi Tujuan :
Sesuatu yang ingin direalisasikan seseorang yang merupakan objek suatu tindakan untuk meningkatkan
semangat karyawan dengan cara yang berbeda - beda.
Defenisi Tujuan Manajemen :
Sesuatu yang ingin direalisasikan dengan menggambarkan cakupan tertentu dan menyarankan
pengarahan kepada usaha seorang Manajer.
Tujuan yang direntukan sebagai salah satu teknik utama dari manajemen ilmiah.
Misal : memberikan tantangan sesuai bagian masing – masing dengan memberikan motivasi berupa :
2. GR TERRY
Tujuan Pokok
Tujuan Bagian
Tujuan
Kelompok
Tujuan
Kesatuan
Tujuan Individu
ORGANISASI
Adalah alat untuk mencapai tujuan, sebab tidak dapat dilaksanakan per
individu atau lebih gampang jika dilaksankan per kelompok.
SPESIFIKASI MANAJER
Ada 2 cara
Operator
Peter F. Drucker
2. Efektifitas (Kemampuan untuk memilih sasaran yang tepat) misal disaat harga tinggi jangan mengelurkan
barang sebanyak2nya rugi.
4. Peran Perunding
- Melakukan perundingan dengan perusahaan lain, teken kontrak.
PERENCANAAN
Proses dasar yang digunakan untuk memilih tujuan dan menentukan cakupan
penapainnya.
Merencanakan :
Mengupayakan penggunaan sumber daya manusia, sumber daya alam dan sumber
daya lainnya untuk mencapai tujuan.
3. Masa yang akan datang, tindakan dan identifikasi pribadi serta organisasi merupakan unsur yang sangat
penting dalam setiap perenanaan.
Harus didasarkan atas fakta / kenyataan yg tepat dengan mencari pada dinas
pertambangan, menggunakan data dan alat yang akurat.
2. When (Kapan mengerjakan)
3. Who (Siapa yg mengerjakan)
4. Where (Dimana di kerjakan)
1. TOP MANAJER
- Mengevaluasi dan memperkirakan kebutuhan apa saja yang dat dipenuhi organisasi.
2. Manajemen Prilaku
3. Ilmu Manajemen
Manajemen ilmiah cabang mazhab klasik pertama bahwa penilaian bawahan dilakukan
secara terbuka setiap hari sehingga seseorang manajer dapat mengetahui letak
permasalahan dan memberikan kompetensi yang sehat.
3. Pengomandian (pengarahan)
5. Pengendalian (Pemantauan/pengawasan)