Diagnosa Keperawatan

1. Hipertermia b.d proses penyakit (infeksi) d.d suhu tubuh diatas nilai normal, kulit merah,
kulit terasa hangat (D.0130)
2. Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologis (inflamasi) d.d mengeluh nyeri, bersikap
protektif, tekanan darah meningkat (D.0077)
3. Diare b.d proses infeksi d.d defekasi lebih dari tiga kali dalamm 24 jam, nyeri/kram
abdomen (D.0020)
4. Resiko deficit nutrisi d.d ketidakmampuan menelan makanan (D.0019)
5. Gangguan integritas kulit b.d perubahan status nutrisi (kekurangan) dan proses
inflamasid.d.kerusakan jaringan dan/atau lapisan kulit, nyeri, kemerahan (D.0129) .
 Intervensi Keperawatan

Tujuan & Tindakan

No Diagnosa Keperawatan Rasional
Kriteria Hasil Keperawatan
1. Hipertermia b.d proses Setelah dilakukan 1. Identifikasi 1. Untuk
penyakit (infeksi) d.d tindakan penyebab mengetahui
suhu tubuh diatas nilai keperawatan hipertermia penyebab
normal, kulit merah, kulit diharapkan hipertermia
terasa hangat (D.0130) termoregulasi 2. Monitor 2. Untuk
meningkat dengan suhu tubuh mengetahui
kriteria hasil suhu tubuh
L.14134 3. Monitor 3. Untuk
(SLKI,2019) : komplikasi mengetahui
a. Mengigil akibat penyebab
menurun hipertermia komplikasi
b. Kulit merah 4. Basahi dan 4. Untuk
menurun kipasi menurunkan
c. Suhu tubuh permukaan suhu tubuh
membaik tubuh
d. Suhu kulit
membaik

2. Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan 1. Identifikasi 1. Untuk

pencedera fisiologis tindakan lokasi, mengetahui
(inflamasi) d.d mengeluh keperawatan karakteristik, lokasi nyeri
nyeri, bersikap protektif, diharapkan tingkat durasi, dan penyabab
tekanan darah meningkat nyeri menurun frekuensi, nyeri
(D.0077) dengan Kriteria kualitas,
Hasil L.08066 intensitas,
(SLKI,2019) skala nyeri
1. Keluhan 2. Berikan 2. Untuk
nyeri menurun teknik mengurangi
2. Meringis nonfarmakolo rasa nyeri
menurun gis untuk
 3. Sikap mengurangi
protektif rasa nyeri 3. Untuk
menurun 3. Ajarkan meredakan
4. Tekanan teknik nyeri
darah membaik nonfarmakolo
gis untuk
3. Diare b.d proses infeksi mengurangi 1. Untuk
d.d defekasi lebih dari Setelah dilakukan rasa nyeri mengetahui
tiga kali dalamm 24 jam, tindakan 1. Monitor warna,
nyeri/kram abdomen keperawatan warna, tekstur dan
(D.0020) diharapkan volume, volum tinja
eliminasi fekal frekuensi dan
membaik dengan konsistensi 2. Untuk
Kriteria Hasil tinja mencegah
L.04033 2. Berikan klien
(SLKI,2019) asupan cairan dehidrasi
a. Distensi oral 3. Untuk
abdomen mencegah
menurun 3. Anjurkan terjadinya
b. Nyeri abdomen menghindari diare
menurun makanan
c. Konsistensi pembentuk
feses membaik gas, pedas dan
d. Frekuensi mengandung 4. Untuk
defekasi laktosa merubah
membaik 4. Kolaborasi tekstur feses
pemberian klien
obat pengeras
4. Resiko defisit nutrisi d.d feses 1. Agar klien
ketidakmampuan Setelah dilakukan tetap mau
menelan makanan tindakan 1. Sajikan mengonsum
(D.0019) keperawatan makanan si makanan.
diharapkan status secara menarik
nutrisi membaik dan suhu yang 2. Untuk
 dengan sesuai memonitor
Kriteria Hasil 2. Monitor asupan
L.03030 asupan makanan
(SLKI,2019) makanan 3. Untuk
a. Porsi makanan merubah
yang 3. Berikan tekstur feses
dihabiskan makanan menjadi
meningkat tinggi serat padat
b. Nyeri untuk
abdomen menccegah 4. Agar protein
menurun konstipasi klien
c. Diare menurun 4. Berikan meningkat
d. Bising usus makanan
membaik tinggi kalori
1. Untuk
5. Gangguan integritas kulit dan protein
mengetahui
b.d perubahan status Setelah dilakukan
penyebab
nutrisi (kekurangan) dan tindakan 1. Identifikasi
integritas
proses inflamasi d.d. keperawatan penyebab
kulit
kerusakan jaringan diharapkan gangguan
2. Untuk
dan/atau lapisan kulit, integritas kulit dan integritas kulit
mencegah
nyeri, kemerahan jaringan
integritas
(D.0129) meningkat dengan 2. Gunakan
kulit
Kriteria Hasil produk
L.14125 berbahan
(SLKI,2019) ringan/alami
1. Kerusakan dan
jaringan menurun hipoalergik
3. Untuk
2. Kerusakan pada kulit
melembab-
lapisan kulit sensitif
kan kulit
menurun 3. Anjurkan
4. Untuk
3. Nyeri minum air
meningkatka
menurun yang cukup
n nutrisi
4. Kemerahan 4. Anjurkan
menurun meningkatkan
5. Suhu kulit asupan nutrisi
membaik