Review Jurnal 2

Judul : Analisa Pengaruh Bentuk Penampang Riser Terhadap Cacat Porositas

Penulis : Soejono Tjitro dan Hendri Gunawan

Tujuan pengujian adalah untuk mengetahui pengaruh bentuk riser terhadap cacat porositas. Cacat
porositas merupakan cacat yang terbentuk karena ketidakmampuan riser untuk mengkompensasi
penyusutan yang terjadi. Metode pengecoran yang digunakan adalah sand-casting.

Variabel yang digunakan adalah bentuk penampang riser yaitu bulat dan persegi. Berdasarkan
literatur yang tertera pada jurnal bentuk riser yang terbaik adalah riser yang yang laju
perpindahan panasnya rendah yaitu ynag berbentuk bulat. sehingga hipotesis pada pengujian ini
riser berbentuk bulat akan memberikan hasil yang lebih baik dari riser yang berbentuk persegi.

Pasir cetak yang digunakan menggunakan campuran pasir 90%, bentonite 5%, gula tetes 2% dan
air 3%. Pasir yang digunakan mempunyai ukuran 60-80 mesh. Material pengecoran yang
digunakan adalah Al-Si 12,5%. Temperature penuangan ±700℃.

Pengamatan permukaan dilakuakn dengan pemolesan dengan kertas poles #100, #180, #240,
#360, #400, #600, #800, dan #1000; kemudian dilakukan pengetsaan dengan menggunakan
2ml HF, 3 ml HCl, 5 ml HNO3 dan 190 ml aquades.

Hasil dari pengujian dapat dilihat pada gambar penampang permukaan hasil potongan produk
riser terdapat cacat porositas. Cacat yang ditunjukkan pada produk coran dengan riser bulat lebih
kecil dibandingkan dengan produk hasil coran dengan riser persegi.