Anda di halaman 1dari 1

1) Kolitis ulseratif adalah inflamasi kronik pada mukosa kolorektal yang ditandai dengan diare

berdarah hilang timbul. Proses inflamasi pada kolitis ulseratif terjadi pada lapisan mukosa yang
terjadi mulai dari rektum, dan menyebar ke arah proksimal hingga seluruh kolon.
2) Faktor-faktor penyebabnya termasuk faktor lingkungan, disfungsi imun, dan predisposisi
genetik. Ada beberapa sugesti bahwa anak dengan berat badan lahir di bawah rata-rata yang
lahir dari ibu dengan colitis ulseratif memiliki risiko lebih besar untuk terjadinya perkembangan
penyakit (Basson, 2011).
3) Gejala Kolitis Ulseratif
4) Gejala kolitis ulseratif dapat berbeda pada tiap penderita, sesuai tingkat keparahannya.
Beberapa gejala yang sering muncul pada penyakit ini adalah:
a) Diare yang disertai darah atau nanah.
b) Nyeri atau kram perut.
c) Sering ingin buang air besar, tapi tinja sulit
d) Tubuh mudah lelah.
e) Nyeri anus.
f) Berat badan menurun.
g) Demam.
h) Kadang gejala di atas dapat dirasakan lebih ringan atau bahkan tidak muncul sama sekali selama
beberapa minggu atau beberapa bulan. Kondisi ini disebut periode remisi.
i) Periode remisi kemudian dapat diikuti dengan munculnya kembali gejala, yang disebut dengan
periode relaps. Selain gejala di atas, penderita kolitis ulseratif yang relaps juga dapat mengalami
gejala lain, seperti:
j) Sariawan
k) Mata merah
l) Nyeri dan bengkak pada sendi

Anda mungkin juga menyukai