Apin Hai Hai Hai Hai
Apin Hai Hai Hai Hai
CHERYL NATASHA
FILBERT APIN
KARYA ILMIAH DISUSUN UNTUK MEMENUHI SALAH SATU TUGAS
BAHASA INDONESIA
BAGAIMANA JENIS TONTONAN REMAJA DAPAT MEMPENGARUHI
POLA PIKIR (STUDI DESKRIPTIF TENTANG PSIKOLOGI DAN SOSIAL
SISWA SMA TALENTA BANDUNG)
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………
A. LATAR BELAKANG……………………………………………..
B. RUMUSAN MASALAH…………………………………………..
C. TUJUAN PENULISAN……………………………………………
BAB 2 PEMBAHASAN………………………………………………………..
BAB 3 PENUTUP………………………………………………………………
A. KESIMPULAN…………………………………………………….
B. SARAN…………………………………………………………….
DAFTAR PUSAKA…………………………………………………………….
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Puji syukur kami haturkan kepada Tuhan YME karena berkat-Nya karya
ilmiah ini dapat disusun untuk memenuhi tugas bahasa Indonesia dan untuk
memberikan manfaat bagi pembacanya terutama para orangtua, guru, dan
siswa.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan tontonan?
2. Apa yang dimaksud dengan pola pikir?
3. Apa saja jenis tontonan yang biasanya disaksikan remaja seusia SMA?
4. Bagaimana cara mengubah pola pikir?
5. Bagaimana tontonan dapat mempengaruhi pola pikir?
6. Bagaimana perbedaan yang tampak pada tiap-tiap pribadi dengan
berbagai pola pikir?
7. Bagaimana perbedaan keadaan psikis dilihat dari jenis tontonan
remaja?
C. TUJUAN PENULISAN
Karya ilmiah ini disusun dengan maksud untuk memberikan arahan dan
kajian dalam melihat perubahan yang mungkin saja terjadi dari segi pergaulan
maupun individual remaja yang dapat dilihat melalui kesehariannya terutama
dari apa yang rutin dilihatnnya. Disamping uraian di atas ada beberapa tujuan
lain dari penyusunan karya ilmiah ini antara lain :
1. Mengungkap perilaku dan pola pikir yang mungkin saja muncul dari
jenis tontonan
2. Memperbaiki pola pikir yang mungkin saja keliru
3. Agar remaja menonton hal yang lebih berguna
4. Mengontrol apa yang dilakukan remaja di waktu senggang
5. Mengantisipasi timbulnya generasi muda yang tidak berkualitas
BAB 2 PEMBAHASAN
4. Perilaku agresif
Anak anak kecil lebih mungkin untuk menunjukan perilaku agresif
setelah melihat acara TV atau film kekerasan. Sebuah penelitian
melibatkan lebih dari 3000 anak usia 3 tahun dan menemukan
bahwa anak anak yang terlalu sering nonton TV, secara langsung
ataupun tidak, akan beresiko untuk memamerkan perilaku agresif.
5. Kurang sosialisasi
Terlalu sering menonton TV dapat mengurangi interaksi sosial
anda dengan teman dan keluarga. Hal ini dapat menyebabkan fobia
sosial.
8.
VANESSA AURELIA