Untuk Anda yang sudah paham atau para user/tracker tidak akan
kesulitas mencari satelit yang juga dinamakan Merah Putih ini. Namun
tentu untuk yang masih awam atau pemula bakal kesulitan mencari
satelit Telkom 4.
Satelit Merah Putih yang meluncur 7 Agustus 2018 lalu ini merupakan
satelit komunikasi geostasioner yang dimiliki oleh Indonesia di naungan
bawah perusahaan PT. Telekomunikasi Indonesia.
Untuk Anda yang sudah pernah lock satelit Telkom 3S dengan cara
merubah arah tiang fokus (khusus untuk tiang tunggal dengan bentuk
seperti cangkul bukan ripod), dengan memutar sampai 180 derajat,
maka kembalikan lagi ke posisi semula (Palapa D-Telkom 1).
Lihat juga channel di satelit Palapa D (MNCTV, RCTI, tvOne, dll) apakah
siaran televisi yang ada di satelit tersebut sudah terlock semua. Jika
sudah, maka langkah selanjutnya adalah melakukan scan otomatis
(blindscan) di satelit Telkom Merah Putih.
Cara lainnya yaitu, tidak dengan memutar tiang cangkul atau LNB
parabola 180 derajat, hanya dengan merubah settingan di receiver,
maka ubah kembali settingan tersebut.
Jika siaran televisi di Palapa D sudah kena atau terlock, maka beralih
ke satelit Merah Putih.
Untuk cara yang terakhir, jika sampai sekarang ini parabola Anda yang
memakai 2 LNB yang dulunya tidak merubah arah tiang LNB atau
merubah settingan receiver (masih satelit Palapa D dan Telkom 1),
maka yang perlu dilakukan adalah scan otomatis/ulang di satelit
Telkom 1 tersebut. Seharusnya siaran televisi yang ada di Telkom 1
bisa Anda lock.