Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

PEMBAHASAN

Berdasarkan data subyektif, ibu “SA” umur 32 tahun, bekerja sebagai ibu rumah tangga.
Ibu “SA” tinggal di banjar pasti desa pandak kediri tabanan. Ibu datang ke ruang VK BRSU
Tabanan bersama suami pukul 06.00 wita (tgl 23/06/2016) dengan keluhan sakit perut hilang
timbul sejak pukul 23.00 wita(tgl 22/06/2016), keluar lendir bercampur darah, tidak terdapat
pengeluaran air ketuban, gerak janin masih dirasakan oleh ibu. Ibu dikirim ke IBS BRSU
Tabanan pukul 08.15 wita Ibu ‘SA” mengatakan tidak ada keluhan. Ibu mengatakan HPHT :
26/09/2016. TP 03/07/2016, ibu memeriksa kehamilan TM I sebanyak 3 kali di Bidan dan ibu
sudah mendapatkan terapi asam folat 1x400 mcg , vitamin B6 1x10 mg , TM II sebanyak 3 kali
di Bidan dan ibu sudah mendapatkan terapi SF 1x200 mg , vitamin C 1x50 mg , kalk 1x500 mg
dan sudah mendapatkan imunisasi TT 2 kali terakhir tanggal 20/02/2016. TM III sebanyak 4 kali
di Bidan dan 1 kali di Dokter SPOG dan ibu sudah mendapatkan terapi SF 1x200 mg , vitamin
B1 1x50 mg.
Setelah dilakukan pengkajian data obyektif terpantau keadaan ibu baik, kesadaran
compos mentis, tanda- tanda vital ibu terpantau normal di lakukan pemeriksaan palpasi dengan
hasil Leopold 1 TFU 3 jari dibawah px , bagian fundus teraba bagian bulat,lunak, tidak
melenting. Leopold 2 pada perut kiri ibu teraba panjang, keras seperti papan bagian kanan perut
ibu teraba bagian terkecil janin. Leopold 3 pada perut bawah ibu teraba keras,bulat, melenting
dan tidak dapat digoyangkan. Leopold 4 sebagian besar bagian terbawah janin sudah masuk
PAP posisi tangan divergen. MCD : 32 cm. TBBJ 3255 gram . Pemeriksaan auskultasi terpantau
normal, DDJ : 145 x /mnt di puctum maxsimum sebelah kiri perut ibu, irama teratur. Reflek
patella normal. VT : V/V Normal , potio lunak, tidak ada oedema, dan varises, p Ø 6 cm eff
60% ketuban (+) presentasi kepala Denominator UUK kiri depan, penurunan H II ,TTBK/TP
kesan panggul normal. Dilakukan pemeriksaan penunjang USG : pemeriksaan USG pada
tanggal 23/06/2016 dengan hasil janin tunggal, air ketuban (+), letak plasenta di fundus. KTG
pada tanggal 23/06/2016 selama 15 menit dengan hasil : DJJ janin dalam batas normal dan gerak
janin aktif.
Setelah menganalisa data subjektif dan objektif dapat di diaognosa Ibu “SA” G 2P1001 UK
38 MINGGU 4 HARI PRESKEP U Puki T/H Intra uteri + LMR.
Dalam asuhan kebidanan yang sudah dilakukan pada ibu hamil “SA” pengkajian yang
sudah dilakukan adalah pengumpulan data melalui anamnesa dan pemeriksaan fisik, sehingga
dapat dirumuskan diagnose. Dari data yang didapat, disusun rencana untuk kemudian dilakukan
penatalaksanaan dan evaluasi.
Dalam kasus ibu pre operasi section caesaria “SA” asuhan yang diberikan pada ibu di OK
BRSU Tabanan dengan melakukan penggalian data subjektif dan objektif, ini berarti tidak ada
kesenjangan antara teori dan kenyataan yang ada dilapangan.
Ibu “SA” dilakukan pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan USG, ini berarti tidak
terdapatnya kesenjangan antara teori dan praktek karena dengan melakukan USG dapat diketahui
keadaan janin baik.
Dari analisa tersebut, maka penatalaksanaan yang diberikan sudah sesuai dengan teori.
Dengan demikian dari pengkajian data baik itu data subyektif, data obyektif, analisa data dan
penatalaksanaan yang diberikan kepada ibu “SA” dapat dilihat bahwa tidak ada kesenjangan
antara tinjauan kasus atau pelaksanaan di lapangan dengan tinjauan teori.

Anda mungkin juga menyukai