Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

MANAJEMEN USAHA BOGA

(MARKET RESEARCH)

DOSEN PENGAMPU :

1. Ranggi Rahimul Insan, SP.,M.Si


2. Wiwik Gusnita, S.Pd. M.Si

DISUSUN OLEH :

TRISA LAILA ILHAMI 19075215

PRODI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

JURUSAN ILMU KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah
menganugerahkan rahmat, karunia serta ridha-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
tentang “ market research“ Dalam penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan
informasi yang kemudian bermanfaat bagi kita.

Dan kami berharap karya tulis ini dapat berguna dan dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya. Tentunya dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurangan, untuk itu kami
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan karya tulis ini. Atas perhatiannya
penyusun ucapkan terimakasih.

Kerinci, 27 Februari 2021


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................

DAFTAR ISI..........................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................

a. Latar Belakang ............................................................................................


b. Rumusan Masalah .......................................................................................
c. Tujuan .........................................................................................................
d. Manfaat .......................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................

a. Market Research .........................................................................................


b. Perencanaan Organisasi ..............................................................................
c. Organisasi Personalia ..................................................................................

BAB III PENUTUP ...............................................................................................

a. Kesimpulan ................................................................................................
b. Saran ..........................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Riset pasar adalah aktivitas riset/ research/ penelitian yang dilakukan didalam
bidang pemasaran, didalam riset pasar ini meliputi kegiatan pengumpulan informasi pasar
yang sesuai dengan bisnis yang dijalankan (target market, pesaing, lingkungan, bisnis dan
lain-lain ). kegiatan riset pasar dilakukan secara sistematis sehingga harus memperhatikan
beberapa langkah.
Pentingnya riset pasar. Melalui riset pasar maka seorang pengusaha bisa
mengetahui apa yang dibutuhkan pasar dan masyarakat, sekaligus mengetahui siapa saja
pesaingnya. Setelah mengetahui apa yang dibutuhkan pasar dan pesaing yang ada, maka
produk dan servis yang dibuat atau diberikan bisa sesuai dengan keinginan pasar dan
konsumen, riset pasar biasanya dilakukan sebelum memulai sebuah usaha. Tetapi ketika
sudah menjalankan sebuah usaha, anda juga masih bisa melakukan riset pasar.
Pentingnya riset pasar memang cukup besar sehingga keinginan ini tidak bisa dilewati
begitu saja.
Susunan organisasi usaha jasa boga sebaiknya disusun berdasarkan jumlah kerja
yang akan dihadapi. Dengan dasar tersebut, maka setiap bagian dalam organisasi akan
bekerja semaksimalkan mungkin. Dalam hal ini porsi pekerjaan dibagi-bagi dalam
beberapa bagian, dengan pertimbangkan kemampuannya kerja seseorang agar setiap
Tenaga kerja tidak mempunyai beban kerja yang berlebihan maupun terlalu sedikit.
Beban kerja yang sesuai dengan kemampuan seseorang dapat meningkatkan efesiensi.
Sebaliknya beban kerja terlalu yang banyak akan membuat tenaga kerja bekerja terlalu
berat yang akhirnya dapat menimbulkan dampak negative. Adapun beban kerja yang
terlalu sedikit akan menyebabkan pekerjaan kehabisan pekerjaannya/ tugasnya sebelum
waktu kerja habis. Kondisi ini jelas merupakan pemborosan dalam pemakaian tenaga
kerja yang akibatnya tingkat efesiensi tidak dapat dicapai.
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan mengenai market research ?
2. Menjelaskan perencanaan organisasi ?
3. Menjelaskan organisasi personalia ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui tentang market research
2. Untuk mengetahui perencanaan organisasi
3. Untuk mengetahui organisasi personalia
D. Manfaat
Manfaat pembuatan makalah ini adalah untuk menambah wawasan dan ilmu bagi penulis
dan pembaca.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Market Research (penelitian pasar)


a. Pengertian riset pasar
Riset pasar adalah aktivitas riset/ research/ penelitian yang dilakukan didalam bidang
pemasaran, didalam riset pasar ini meliputi kegiatan pengumpulan informasi pasar
yang sesuai dengan bisnis yang dijalankan (target market, pesaing, lingkungan, bisnis
dan lain-lain ). kegiatan riset pasar dilakukan secara sistematis sehingga harus
memperhatikan beberapa langkah.
b. Pentingnya research pasar/penelitian pasar
Pentingnya riset pasar. Melalui riset pasar maka seorang pengusaha bisa mengetahui
apa yang dibutuhkan pasar dan masyarakat, sekaligus mengetahui siapa saja
pesaingnya. Setelah mengetahui apa yang dibutuhkan pasar dan pesaing yang ada,
maka produk dan servis yang dibuat atau diberikan bisa sesuai dengan keinginan
pasar dan konsumen, riset pasar biasanya dilakukan sebelum memulai sebuah usaha.
Tetapi ketika sudah menjalankan sebuah usaha, anda juga masih bisa melakukan riset
pasar. Pentingnya riset pasar memang cukup besar sehingga keinginan ini tidak bisa
dilewati begitu saja.
Berikut adalah beberapa hal yang membuat riset pasar menjadi sangat penting :
1. Mengurangi resiko kegagalan
Ini adalah keuntungan utama yang akan didapatkan dalam hal melakukan riset
pasar sebelum memulai usaha. Setiap jenis usaha apapun yang ingin dijalankan
memang tidak akan ada yang pasti 100 % berhasil dan tidak mengalami kerugian.
Tetapi yang perlu di ingat adalah kita bisa mengurangi resikonya meskipun kita
tidak bisa menghindarinya. Dengan riset pasar yang tepat, dapat mengidentifikasi
kegalan-kegalan yang mungkin akan muncul dan bisa berusaha untuk
mencegahnya.
2. Mengetahui kebutuhan konsumen
Selain mengetahui siapa sasaran dari produk atau servis usaha, melalui riset pasar
juga bisa diketahui dimana dan kapan produk atau servis tersebut akan
dibutuhkan. Selain itu kita juga bisa mencari tahu, kira-kira kualitas seperti apa
yang dibutuhkan oleh target sasaran T tentunya semua konsumen menginginkan
produk berkualitas tinggi dan bisa awet dalam jangka waktu lama. Sedangkan
untuk servis, konsumen juga tentu menginginkan servis yang baik dan tidak ada
cacat sedikitpun. Disinilah pentingnya riset pasar, dimana kita bisa mendapatkan
semua informasi yang lebih akurat tersebut karena berasal sang konsumen
langsung.
3. Mengetahui tingkat persaingan usaha
Melalui riset pasar ini tentunya kita akan mengetahui tingkat persaingan usaha
yang ada disekitar. Dengan mengetahui tingkat persaingan usaha tersebut
nantinya bisa membantu kita dalam hal memilih bisnis atau jenis usaha apa yang
ingin dijalankan, sehingga bisa menjadi peluang yang menguntungkan untuk kita
jalani dan bisa mengurangi resiko kerugian dari kegagalan usaha tersebut.
4. Mengetahui permintaan pasar
Pentingnya riset pasar juga untuk mengetahui informasi mengenai kapan
permintaan akan memuncak dan kapan akan menurun. Melalui riset pasar juga
bisa diprediksi mengenai trend apakah yang akan menurun dan memuncak.
Dengan semua informasi yang ada tersebut, tentunya kita sebagai pengusaha bisa
menentukan kira-kira keputusan apa yang harus dibuat agar keuntungan bisa tetap
datang dan tidak mengalami rugi. Selain itu hasil dari riset pasar juga berpengaruh
terhadap inovasi baru yang akan diangkat oleh seorang pengusaha. Hal ini erat
kaitannya dengan peningkatan kualitas dari sebuah produk atau jasa.
B. Perencanaan Organisasi
Sering kali seorang memulai usaha jasa boga dengan mengolahnya sendiri oleh
pemiliknya, serta dibantu oleh anggota keluarganya. Pekerja diantara sesama anggota
keluarga biasanya tidak jelas status, tugas, wewenang, dan tanggung jawabnya. Padahal
usaha kecil apapun sudah harus menerapkan prinsip organisasi sesederhana apapun,
sehingga usahanya akan mudah dilaksanakan.
Susunan organisasi usaha jasa boga sebaiknya disusun berdasarkan jumlah kerja
yang akan dihadapi. Dengan dasar tersebut, maka setiap bagian dalam organisasi akan
bekerja semaksimalkan mungkin. Dalam hal ini porsi pekerjaan dibagi-bagi dalam
beberapa bagian, dengan pertimbangkan kemampuannya kerja seseorang agar setiap
Tenaga kerja tidak mempunyai beban kerja yang berlebihan maupun terlalu sedikit.
Beban kerja yang sesuai dengan kemampuan seseorang dapat meningkatkan efesiensi.
Sebaliknya beban kerja terlalu yang banyak akan membuat tenaga kerja bekerja terlalu
berat yang akhirnya dapat menimbulkan dampak negative. Adapun beban kerja yang
terlalu sedikit akan menyebabkan pekerjaan kehabisan pekerjaannya/ tugasnya sebelum
waktu kerja habis. Kondisi ini jelas merupakan pemborosan dalam pemakaian tenaga
kerja yang akibatnya tingkat efesiensi tidak dapat dicapai.
Setelah bagian-bagian terpenting dalam usaha telah ditetapkan, langkah
berikutnya adalah membuat batasan wewenang dan tanggung jawab masing-masing
bagian. Hal ini sangat penting karena tanpa batasan tersebut akan terjadi kesemrautan
(tumpang tindih) alur tanggung jawab dan wewenang. Secara teoretis wewenang dapat
didelegrasikan sedangkan tanggung jawab tak dapat didelegrasikan. Semakin tinggi
posisi dalam struktur organisasi semakin besar tanggung jawabnya. Sebagiannya dalam
pembagian wewenang dipertimbangkan pula batasan kemampuan seseorang untuk dapat
mengawasi bawahan. Setelah batasan wewenang dan tanggung jawab ditetapkan maka
struktur organisasi akan mudah ditentukan.
C. Organisasi Personalia
a. Struktur organisasi dapur continental

Keterangan :
CDP 1 = chef de partie Rotisseur.
CDP 2 = Chef de partie saucier
CDP 3 = chef de partie poissonnier
CDP 4 = chef de partie entremetier
CDP5 = chef de partie garde manager
CDP 6 = chef de partie potager
CDP 7 = chef de partie petit de jeuner
CDP 8 = chef de partie butcher
CDP 9 = chef de partie boulanger
CDP 10 = chef de partie pattiser
COM = commis
C1 = cook 1
C2 = cook 2
C3 = cook 3
CH = cook Helper
Pada dapur continental di hotel yang besar jumlah departemen yang ada bukan hanya
berjumlah 10 saja tapi ada kalanya ditambah dengan : chef de partie nuit, chef de
partie trancheur dan chef de partie communard
 Executive Chef
1. Mengorganisasi dapur
2. Menyusun menu
3. Bertanggung jawab atas semua produksi
4. Memesan bahan makanan pada bagian penyimpanan bahan
5. Menghitung keuntungan dan melaporkannya
6. Mengawasi seluruh proses produksi secara tidak langsung
7. Mengatur personil tugas (staff)
8. Mengatur jadwal personil (staff)
9. Mengajukan pembelian peralatan
 Tugas sous chef
1. Sebagai tangan kanan executive chef
2. Menggantikan tugas executive chef jika executive chef berhalangan atan
cuti
3. Pengawas langsung proses produksi
 Tugas chef de partie
1. Merupakan tulang punggung dapur
2. Bertanggung jawab penuh atas masing-masing seksinya
3. Memesan bahan makanan yang diperlukan seksinya melalui executive
chef
4. Memberi tugas dan petunjuk kepada anak buahnya di seksinya
 Tugas Commis o merupakan tangan kanan chef de partie
1. Menggantikan tugas chef de partie apabila chef de partie berhalangan atau
cuti
2. Bertanggung jawab penuh atas peralatan di seksinya
 Tugas chef de partie saucier
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan dapur
2. Menyiapkan hidangan daging, ungags dan binatang buruan yang tidak
diolah dengan teknik dibakar (grilling), teknik panggang (roasting) dan
oven (baking)
3. Menyiapkan aneka saos (sauce) yang sesuai untuk hidangan daging ,
ungags dan binatang buruan
4. Menyiapkan hidangan pembuka panas (warm hors d’oeuvres) kecuali sup
(soup)
5. Menyiapkan hiasan hidangan (garnish) yang sesuai untuk setiap hidangan
yang diolah
 Tugas chef de partie rotisseur
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan dapur
2. Menyiapkan hidangan daging yang diolah dengan teknik dipanggang
(roasting), dibakar (grilling)
3. Menyiapkan hidangan dari ikan dan makanan lainnya yang diolah dengan
teknik digoreng
4. Menyiapkan hidangan kentang dengan teknik goreng
5. Menyiapkan saos yang sesuai
 Tugas chef de partie poissonnier
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan dapur
2. Menyiapkan hidangan dari ikan kecuali yang diolah dengan teknik
dibakar, panggang, dan oven
3. Menyiapkan saos yang sesuai
 Tugas chef de partie entremetier
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan dapur
2. Menyiapkan hidangan dari sayuran
3. Menyiapkan hidangan dari kentang kecuali kentang yang digoreng
4. Menyiapkan hidangan dari telur dan pasta, pancake dan saufle
5. Membuat hiasan hidangan yang sesuai untuk hidangannya
 Tugas chef de partie garde manger
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan ruang garde manger
2. Bertanggung jawab atas hidangan pembuka dingin misalkan sup dingin
3. Membuat sandwich , canapé
4. Menyiapkan salad, hidangan dari keju, hidangan dari daging dan hasil
olehnya yang dingin, dan hidangan berupa buah segar ataupun sop buah
5. Membuat patung-patung dari es
 Tugas chef de partie potager
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan dapur
2. Menyiapkan hidangan soup panas
3. Menyiapkan hiasan hidangan yang sesuai
 Tugas chef de partie petit de jeuncer
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan dapur
2. Menyiapkan makan pagi untuk tamu hotel
 Tugas chef de partie butcher
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan ruang butcher
2. Membersihkan dan menyiapkan daging, unggas dan binatang buruan
untuk semua sesi yang memerlukan
3. Membersihkan dan menyiapkan ikan dan hasil laut lainnya
 Tugas chef de partie pattisier
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan ruang pattisier
2. Menyiapkan hidangan berupa kue-kue terutama yang manis
3. Menyiapkan misalkan kulit pie , bouchees, dan choux
4. Menyiapkan petit four, anekan pudding dan ice cream
5. Menyiapkan buah-buahan sebagai makanan penutup
 Tugas de partie Boulanger
1. Menjaga kebersihan ruang bakery
2. Menyiapkan hidangan dari roti
3. Menyiapkan hidangan dari adonan Danish dan croissant
 Tugas chef de partie trancheur
1. Melayani makanan berupa daging, unggas dan ikan yang dilakukan
dengan teknik memotong, khusus untuk unggas dan ikan teknik carving
dilakukan selain untuk memotong daging juga untuk melepaskan tulang
agar daging ayam dan ikan terbebas dari tulang. Teknik carving dilakukan
diatas meja pelayanan di depan tamu.
2. Menjaga kebersihan peralatan.
 Tugas chefde partie de nuit
1. Menjaga kebersihan dan kesehatan ruang dapur
2. Menyiapkan makanan pesanan tamu hotel pada tengah malam hari
3. Menyiapkan hidangan untuk besok pagi
 Tugas chef de partie de communard
1. Menjaga kebersihan dapur karyawan
2. Menyiapkan makanan untuk karyawan hotel yang bertugas
b. Struktur organisasi bagian penyajian
Struktur organisasi bagian penyajian tugas bagian penyajian makanan ialah
menyajikan makanan yang telah diolah dan ditata oleh bagian produksi. Bagian
pelayanan makanan yang disebut sebagai pramusaji merupakan ujung tombak dari
usaha jasa makanan. Pelayanan yang baik yang dilakukan oleh pramusaji akan
membuat pelanggan merasa puas dan kemungkinannya untuk datang kembali sangat
besar.
 Tugas kepala pramusaji
1. Mengawasi penataan meja serta seluruh proses pelayanan makanan
2. Menerima dan mengatur pesanan tempat
3. Menyambut kedatangan tamu dan menyilahkan duduk
4. Menerima pujian dan keluhan dari tamu
5. Mengawasi proses pelayanan makan yang dilakykan pramusaji
6. Mengatur kerja pramusaji
7. Mengatur jadwal libur staff nya
 Tugas captain
1. Bertanggung jawab atas pelayanan dimeja tamu yang menjadi tanggung
jawabnya
2. Membantu mempersilahkan tamu untuk duduk
3. Memberi saran kepada tamu tentang minuman yang akan dipesan
4. Mencatat pesanan tamu dalam buku pesanan dan menyerahkan salinannya
pada waiter untuk disampaikan ke dapur
5. Mengawasi pelayanan yang dilakukan oleh waiter/waiteress
6. Memberi instruksi kepada waiter untuk mengangkat peralatan makanan
yang sudah tidak digunakan
7. Memberi saran kepda tamu dalam pemilihan hidangan penutup
8. Memberikan bon makanan atas permintaan tamu
9. Membantu tamu untuk meninggalkan kursinya
10. Menanyakan kesan atas pelayanan yang diberikan
11. Memberi salam kepada tamu ketika tamu meninggalkan ruangan
12. Memberi perintah pada waiter untuk membersihkan meja dan menata meja
kembali
 Tugas pramusaji (waiter/waiterss)
Sebelum restoran buka
1. Menyiapkan peralatan makan dan minuman serta pelengkapnya
dimeja persediaan sebelum restoran buka
2. Membersihkan, mengatur dan merapikan meja setelah restoran
beroperasi
3. Membawa hidangan dengan didampingi captain
4. Melayani tamu makan dan minum
5. Membersihkan meja tamu
6. Menata meja tamu
c. Struktur organisasi bagian pencucian
Struktur organisasi bagian pencucian berdasarkan struktur organisasi, bagian
pencucian berada di bawah departemen food dan beverage sebuah hotel bagian
pencucian mempunyai tugas untuk membersihkan dan menyiapkan semua peralatan
baik peralatan makan dan minum maupun peralatan pengolahan makanan serta
kebersihan lingkungan dapur maupun restoran. Bagian ini juga disebut sebagai bagian
pendukung operasional.
 Tugas Chief steward
1. Bertanggung jawap pada bidang pengawasan kuantitas dan kualitas
seluruh alat-alat service yang digunakan oleh bar atau restoran dan
peralatan pengolahan yang digunakan oleh dapur
2. Mengatur pembagian shift dna tempat kerja anak buahnya
3. Mengawasi mutu kerja, pemakaian cleaning supplies dan alat-alat
4. Mengawasi kebersihan tempat kerja dan kebersihan tempat penyimpanan
peralatan
5. Mengawasi penggunaan alat-alat servis dan alat dapur oleh seluruh unit
F& B
6. Mengadakan checking mingguan terhadap alat-alat bersama penanggung
jawab masing-masing seksi
7. Membuat laporan kepada F&B manajer tentang barang-barang yang pecah
, rusak atau hilang
8. Pada setiap akhir bulan mengadakan inventarisasi bersama dengan petugas
accounting untuk kemudian membuat laporan kepada residen manager
dengan diketahui F&B manager
9. Mengawasi penyimpanan alat-alat servis yang tidak dipergunakan sehari-
hari
10. Mengusulkan pengadaan alat-alat servis yang dibutuhkan oleh masing-
masing seksi kepada F& B manajer
 Tugas steward atau dish washer
1. Mencuci peralatan service yang kotor yang datang dari restoran ditempat
pencucian yang telah disiapkan untuk masing-masing peralatan servis
2. Mencuci peralatan dapur ditempat pencucian yang telah disediakan
3. Menyimpan alat-alat yang telah dicuci dan dikeringkan pada tempatnya
dengan baik dan rapi
4. Membuang sampah yang berasal dari sisa-sisa makanan dari restoran
maupun sampah-sampah dari dapur ketempang penampungan yang telah
disediakan
5. Memelihara kebersihan area kerja dan membantu membersihkan dapur
setiap waktu
6. Memelihara alat atau mesin cuci yang digunakan dan segera melapor bila
ada kerusakan
7. Mempertanggung jawabkan barang-barang yang rusak atau pecah
disebabkan karena kelalaian dalam bekerja
8. Menjaga agar tidak boros dalam pemakaian obat pencuci
9. Bekerja sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, bersedia bekerja
lembur setiap saat
10. Membantu seksi banquet dalam menyiapkan alat-alat dalam menghadapi
even-even besar
 Tugas silverman
1. Membersihkan peralatan makan
2. Membersihkan chaffing dish dan peralatan hidang dari bahan perak
 Tugas bagian penyimpanan alat
1. Menyimpan peralatan dapur, alat hidang dan makan pada rak-rak yang
disediakan
2. Menyimpan peralatan dapur, hidang dan makan sesuai dengan jenisnya
3. Menjaga cara penyimpanan peralatan agar tidak jatuh dari rak
4. Setelah mencatat jumlah peralatan yang keluar pada kartu alat yang telah
disediakan dan harus sesuai dengan jumlah yang ada.
BAB III
PENUTUP

a. Kesimpulan
Riset pasar adalah aktivitas riset/ research/ penelitian yang dilakukan didalam
bidang pemasaran, didalam riset pasar ini meliputi kegiatan pengumpulan informasi pasar
yang sesuai dengan bisnis yang dijalankan (target market, pesaing, lingkungan, bisnis dan
lain-lain ). kegiatan riset pasar dilakukan secara sistematis sehingga harus memperhatikan
beberapa langkah.
Pentingnya riset pasar. Melalui riset pasar maka seorang pengusaha bisa
mengetahui apa yang dibutuhkan pasar dan masyarakat, sekaligus mengetahui siapa saja
pesaingnya. Setelah mengetahui apa yang dibutuhkan pasar dan pesaing yang ada, maka
produk dan servis yang dibuat atau diberikan bisa sesuai dengan keinginan pasar dan
konsumen, riset pasar biasanya dilakukan sebelum memulai sebuah usaha. Tetapi ketika
sudah menjalankan sebuah usaha, anda juga masih bisa melakukan riset pasar.
Pentingnya riset pasar memang cukup besar sehingga keinginan ini tidak bisa dilewati
begitu saja.
Susunan organisasi usaha jasa boga sebaiknya disusun berdasarkan jumlah kerja
yang akan dihadapi. Dengan dasar tersebut, maka setiap bagian dalam organisasi akan
bekerja semaksimalkan mungkin. Dalam hal ini porsi pekerjaan dibagi-bagi dalam
beberapa bagian, dengan pertimbangkan kemampuannya kerja seseorang agar setiap
Tenaga kerja tidak mempunyai beban kerja yang berlebihan maupun terlalu sedikit.
Beban kerja yang sesuai dengan kemampuan seseorang dapat meningkatkan efesiensi.
Sebaliknya beban kerja terlalu yang banyak akan membuat tenaga kerja bekerja terlalu
berat yang akhirnya dapat menimbulkan dampak negative. Adapun beban kerja yang
terlalu sedikit akan menyebabkan pekerjaan kehabisan pekerjaannya/ tugasnya sebelum
waktu kerja habis. Kondisi ini jelas merupakan pemborosan dalam pemakaian tenaga
kerja yang akibatnya tingkat efesiensi tidak dapat dicapai.
b. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini banyak sekali kesalahan dan sangat jauh
dari kesempurnaan. Tentunya penulis akan terus memperbaiki makalah dengan mengacu
pada sumber yang dapat dipertanggungjawabkan nantinya.
Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran tentang
pembahasan makalah diatas
DAFTAR PUSTAKA

At.2015. Pengolahan Usaha Jas Boga. Eprints. Uny.ac.id. (diakses pada tanggal 2 Maret
2021)
Scribd.com/document/354469743/2-1- Merencanakan- Usaha – Jasa- Boga- (diakses pada
2 Maret 2021).

Anda mungkin juga menyukai