STATISTIK NONPARAMETRIK
Posted on January 17, 2014 by Andi HM
Data Parametrik juga dicirikan oleh suatu populasi yang berdisribusi normal dan
mempuyai varians yang sama.
c. Korelasi pearson,
1. Syarat syarat parameter dari suatu populasi yang menjadi sampel biasanya
tidak diuji dan dianggap memenuhi syarat, pengukuran terhadap data
dilakukan dengan kuat.
2. Observasi bebas satu sama lain dan ditarik dari populasi yang berdistribusi
normal serta memiliki varian yang homogen.
Kelemahan :
Keunggulan :
1.
Tidak membutuhkan asumsi normalitas.
2.
Secara umum metode statistik non-parametrik lebih mudah dikerjakan dan
lebih mudah dimengerti jika dibandingkan dengan statistik parametrik
karena ststistika non-parametrik tidak membutuhkan perhitungan matematik
yang rumit seperti halnya statistik parametrik.
3. Statistik non-parametrik dapat digantikan data numerik (nominal) dengan
jenjang (ordinal).
4. Kadang-kadang pada statistik non-parametrik tidak dibutuhkan urutan atau
jenjang secara formal karena sering dijumpai hasil pengamatan yang
dinyatakan dalam data kualitatif.
5. Pengujian hipotesis pada statistik non-parametrik dilakukan secara langsung
pada pengamatan yang nyata.
6. Walaupun pada statistik non-parametrik tidak terikat pada distribusi normal
populasi, tetapi dapat digunakan pada populasi berdistribusi normal.
Kelemahan :
1. Apakah jenis skala pengukuran data nominal, ordinal, interval atau rasio?
2. Apakah data berjumlah besar?
3. Apakah data memiliki distribusi tertentu?
Setidaknya dengan menjawab tiga pertanyaan diatas anda sudah mampu menentukan jenis
statistik apa yang akan anda gunakan.
Demikian, semoga bermanfaat
This entry was posted in Statistik. Bookmark the permalink.
http://andihm.weblog.esaunggul.ac.id/2014/01/17/statistik-parametrik-vs-statistik-nonparametrik/