ILUSTRASI METODE RATA-RATA TERTIMBANG

PT ABC merupakan perusahaan yang melakukan pengolahan bahan mentah menjadi bahan jadi.
Adapun pada satu kali produksi PT ABC dapat menghasilkan 4 produk sekaligus yaitu produk a, b,
c dan d. Pada bulan Juni PT ABC menghabiskan biaya produksi gabungan senilai 250,000. Adapun
laporan terkait unit produksi, harga pasar per unit dan penjualan dari masing-masing produk
adalah sebagai berikut.

Produk Harga Pasar Final/Unit Unit Produksi Pembobotan Pekerjaan *)

a 2 30,000 3
b 7 20,000 7
c 5 15,000 4
d 8 25,000 9
*) tidak harus 100%, disesuaikan dengan pelaporan supervisor lapangan

Berdasarkan data yang ada kemudian dibentuk biaya produksi gabungan dengan cara sebagai
berikut.

1. Menentukan nilai rata-rata tertimbang dengan mengalikan unit produksi dengan

pembobotan pekerjaan.
2. Membuat tarif biaya rata-rata tertimbang dengan membagi total biaya produksi
gabungan dengan total rata-rata tertimbang.
Biaya gabungan = 250,000
Tarif biaya per unit = 0.49 (biaya gabungan dibagi total rata-rata tertimbang)
Note: Baiknya nilai dari tarif biaya per unit tidak dilakukan pembulatan sehingga nilai total
biaya gabungan akan sama yaitu senilai 250,000.

Unit Rata-rata Pembagian Biaya

Produk Point Biaya Per Unit
Produksi Tertimbang *) Produksi Gabungan *))
a 30,000 3.00 90,000.00 0.49 43,689
b 20,000 7.00 140,000.00 0.49 67,961
c 15,000 4.00 60,000.00 0.49 29,126
d 25,000 9.00 225,000.00 0.49 109,223
Total 90,000 23 515,000.00 250,000
*)))
*) Didapat dari mengkalikan unit produksi dengan point atau pembobotan masing-masing
produk (contoh: untuk produk a, 30,000 x 3 = 90,000)
*)) Didapat dari mengkalikan rata-rata tertimbang dengan biaya per unit (contoh: untuk produk
a, 90,000 x 0.49)
*))) Nilainya secara total harus sama dengan total biaya gabungan
Kemudian jika diketahui bahwa unit penjualan masing-masing produk adalah sebagai berikut.
Produk Unit Terjual
a 25,000
b 15,000
c 12,000
d 22,000

Maka laba kotor untuk masing-masing produk adalah sebagai berikut.

Total a b c d
Unit terjual 74,000.00 25,000.00 15,000.00 12,000.00 22,000.00
Persediaan akhir 16,000.00 5,000.00 5,000.00 3,000.00 3,000.00

Penjualan 391,000.00 50,000.00 105,000.00 60,000.00 176,000.00

Perhitungan Harga Pokok Penjualan

Biaya produksi 250,00.00 43,689.32 67,961.17 29,126.21 109,223.30
gabungan
Persediaan akhir 43,203.88 7,281.55 16,990.29 5,825.24 13,106.80 *)
Total HPP 206,796.12 36,407.77 50,970.87 23,300.97 96,116.50

Laba kotor 184,203.88 13,592.23 54,092.13 36,699.03 79,883.50

*) didapat dari membagi biaya produksi dengan unit produksi, kemudian mengkalikan hasilnya
dengan kuantitas persediaan akhir