Anda di halaman 1dari 10

Jumlah Air di Bumi

 Distribusi air menurut jenisnya

Lokasi Persen dari total


Samudra 97.2
Laut, Danau asin 0.008
Es, Glasir 2.15
Air tanah 0.61
Air permukaan 0.05
Danau air tawar 0.009
Sungai 0.0001
Atmosfir 0.001
Lain-lain 0.028

Sumber: Lamb, James C., 1985 dalam Soemirat (2002)


KETERSEDIAAN AIR
 Menurut kadar garamnya, jenis air dapat dibedakan
sebagai berikut :
a. Air asin , kadar garam ± 35.000 ppm
b. Air payau, kadar garam ± 3500 ppm
c. Air tawar, kadar garam ≤ 350 ppm

 Air di bumi bersifat air asin (98%),


 bersifat tawar, selain es dan glasir, hanya sedikit sekali
(± 0,67%).
Siklus Hidrologi
Sumber air
1. Air permukaan
2. Air tanah (dangkal dan dalam)
3. Air angkasa
Air permukaan
 Air sungai, air danau dan air waduk.
 Memerlukan pengolahan sebelum dikonsumsi
manusia.
 Air sungai dapat terjadi melalui :
1. air di permukaan bumi (misalnya dari air hujan).
2. air tanah (misalnya dari mata air).
3. campuran dari keduanya
 Karakteristik air sungai pd umumnya:
 Penghujan  debit >>, kualitas jelek
 Kemarau  debit <<, kualitas baik, kecuali air sungai
di kota yg terpolusi
Air

tanah (dangkal dan dalam)
Merup. air yg jatuh ke perm. bumi & meresap ke dlm tanah.
 Pd saat proses pengaliran dan peresapan, mengalami proses
penyaringan alamiah, sehingga jumlah dan jenis mikroba maupun
kadar kimia yang terkandung di dalam air tersebut berkurang,
tergantung dari lapisan tanah yang dilaluinya.
 Pembagian zona air tanah (dipengaruhi o. lapisan air tanah) :
 Zona air berudara (zona of aeration) : suatu lapisan tanah yg
mengandung air yg masih dpt kontak dg udara.
 Zona air jenuh (zona of saturation) : suatu lapisan tanah yg
mengandung air tanah yg relatif tak berhubungan dg udara luar
dan lapisan tanahnya disebut aquiver bebas.
 Air tanah dalam : air terperangkap di bawah lapisan batuan yg
kedap air atau merupakan air yg tertekan krn air tsb berada diantara
dua lapisan tanah yg rapat air, shg air yg berada di dalamnya dlm
keadaan tertekan. Masunya air ke dalam lapisan ini melalui daerah
pengisian ttt.
Air angkasa
 Terdapat di atmosfir : air hujan, embun, salju.
 Pada umumnya kualitas cukup baik, tapi dpt pula
terkontaminasi oleh polutan di udara, shg dpt
mengakibatkan kerusakan thd logam yaitu timbulnya
karat.
 Air hujan bersifat lunak (soft water) krn tdk/sedikit
mengandung garam dan zat mineral shg kurang segar.
 Air hujan :
 Dpt mengandung bbrp zat yg ada di udara spt NH3, SO2 dan CO2
agresif shg bersifat korosif.
 Dari segi bakteriologis, relatif lebih bersih, tgt tempat
penampungan.
 Dpt dijadikan sumber air bagi masyarakat.
Perkiraan
Jumlah Air

Anda mungkin juga menyukai