Anda di halaman 1dari 3

Rizq Aly Afif

1181002057

Pertanyaan Kasus PT Unilever

Pertemuan 14

1. Apakah proses inovasi pada PT Unilever berlangsung dengan baik? Berikan alasan
jawaban Saudara
Jawab :
Menurut saya inovasi produk PT Unilever berlangsung baik karena ditengah kondisi
pasar yang dibayang-bayangi pandemi Covid-19, UNVR tetap melakukan
penambahan produk baru. Sepanjang 2020 ini UNVR sudah menambahkan 63 inovasi
produk baru. Produk yang dimaksud meliputi produk dengan merek baru, produk baru
di bawah merek yang telah ada, ataupun produk dan merek yang sama dengan
kemasan yang berbeda. Inovasi produk ini mempertimbangkan masyarakat yang
cenderung membutuhkan produk-produk health and hygience, serta produk-produk
aktivitas di dalam rumah.

Beberapa produk yang dimaksud seperti Lifebuoy Hand Sanitizer, Wipol Wipes,
Wipol Disinfectant Spray, Rinso Laundry Disinfektan, Vixal Bleach Disinfektan,
Molto Fabric Spray, Sahaja Hygienic Spray, Bango Bumbu Kuliner Nusantara,
Jawara Cabai Tabur, Sariwangi Teh Mawar, Walls Strawberry Cheesecake, dan Walls
Unicornetto Mini Pack.

2. Apakah PT Unilever menjalankan corporate social responsibility? Berikan bukti.


Jawab :
Menurut Unilever.co.id PT Unilever menjalankan CSR dengan mendirikan Yayasan
Unilever Indonesia. Bagi Unilever, didirikannya YUI adalah investasi yang didasar
komitmen tinggi. Hal ini jelas terlihat dari orang-orang yang ditunjuk untuk
menjalankannya. Sebagai contoh, Jabatan level tinggi di yayasan ditempati oleh para
eksekutif dengan pengalaman panjang dalam mengelola produk bernilai triliunan
rupiah.

Mendirikan yayasan sangatlah penting untuk membuat dampak yang lebih besar
daripada program pemberdayaan masyarakat terisolasi dan terpisah-pisah.
Keberadaan yayasan juga mempermudah pencatatan semua inisiatif dan kegiatan
yang sudah dijalankan oleh Unilever. Program kerja dan anggaran menjadi lebih
terkendali, karena pengawasan sekarang dilihat tidak hanya dari sisi keuangan saja
namun juga hasil-hasil dari program. Keberhasilan program-program yayasan juga
meningkatkan citra produk-produk Unilever dan perusahaan secara keseluruhan

Keberadaan yayasan membuat kegiatan CSR Unilever lebih dari sekadar kegiatan
amal yang temporer. Program yang berkelanjutan menjadi fokus utama Hal yang
tidak kalah penting adalah Unilever tumbuh dan berkembang bersama dengan para
mitra kerja yang terjun ke lapangan.

Yayasan berdialog dengan sejumlah pihak untuk merancang program bersama-sama.


Pendekatan baru ini tidak berarti bahwa Yayasan Unilever Indonesia (YUI)
meninggalkan program amal yang dasarnya bersifat temporer. Dalam situasi tertentu,
seperti bencana alam dan keadaan darurat, bantuan amal masih tetap dilakukan.
Namun, serangkaian program selalu dibuat untuk memastikan bahwa bantuan amal
tersebut terus berlanjut setelah situasi darurat usai.

3. Apakah di dalam jangka panjang PT Unilever dapat terus eksis atau sustainable?
Jawab :
PT Unilever akan dapat terus sustainable karena bagi Unilever, keberlanjutan adalah
inti usaha. Upaya transformasi yang dilakukan selalu dilandasi oleh nilai-nilai
keberlanjutan. Melalui Unilever Sustainable Living Plan (USLP) Unilever tidak
berhenti memberikan kontribusi untuk meningkatkan kualitas hidup jutaan orang di
Indonesia. Semua ini sejalan dengan tujuan USLP yaitu meningkatkan kesehatan,
mengurangi jejak lingkungan, dan meningkatkan penghidupan manusia.

Unilever Indonesia terus tumbuh secara positif didorong oleh berbagai upaya
transformasi berkesinambungan, baik melalui inovasi yang diluncurkan, maupun
melalui upaya digitalisasi dalam beberapa aspek operasional bisnis yang dimiliki.
Unilever Indonesia juga terus meningkatkan kapabilitas secara berkelanjutan.

Anda mungkin juga menyukai