Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

( PENDIDIKAN NILAI BUDI PEKERTI)

Disusun Oleh:

DIAH RINA MIFTAKHI, S.Psi.,Psi.,M.Pd 1045689

SAID AKHMAD MAULANA, M.Pd 1281517

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


STKIP MUHAMMADIYAH BANGKA BELITUNG
2018
STKIP MUHAMMADIYAH BANGKA BELITUNG
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


Mata Kuliah KODE Rumpun MK Bobot Tgl Penyusunan
(sks)/Semester
ndidikan Nilai GSD4236 Mata Kuliah Bidang Keahlian 2 / IV 7/5/2018
Budi Pekerti (MKBK)
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator MK Ka. Program Studi

Said Akhmad Maulana, M.Pd Diah Rina Miftakhi, S.Psi.,Psi.,M.Pd Yuanita, M.Pd
NBM. 1281517 NBM. 1045689 NBM. 1173935
Diah Rina Miftakhi,
S.Psi.,Psi.,M.Pd
NBM. 1045689
aian Capaian Pembelajaran Lulusan
belajaran
S. 01 Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap relegius
S. 02 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalaam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral
etika
KU. 09 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamanahkan, dan menemukan kembali data u
menjamin kesahihan mencegah plagiasi
KK. 06 Mampu melaksanakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil pembelajaran bidang Guru Kelas
(bidang kajian PKn SD, Bahasa Indonesia SD, Matematika SD, IPA SD, IPS SD) secara tepat,
mampu memanfaatkannya untuk keperluan pembelajaran
P. 10 Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, modal, spiritual, sosial, kultural, emosi
dan intelektual.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
M.1 Mahasiswa mampu mejelaskan sesuai pengertian pendidikan nilai budi pekerti
M.2 Mahasiswa mampu menjelaskan dan mengaplikasikan nilai-nilai budi pekerti kepada siswa di sekolah
M.3 Mahasiswa mampu membuat evaluasi tentang hasil pembelajaran nilai-nilai budi pekerti yang sudah
M.4 sampaikan kepada peserta didik
Mahasiswa mampu memberikan contoh-contoh yang kongkrit tentang nilai-nilai budi pekerti baik un
dilaksanakan di sekolah, keluarga, maupun di masyarakat
ripsi MK Mata kuliah Budi Pekerti bersifat wajib lulus, berbobot 2 SKS. Matakuliah ini membahas hubungan man
dengan sesamanya dan juga negara, yang meliputi nilai-nilai rasa hormat, kejujuran, disiplin dan tanggung jaw
serta patriotisme. Melalui matakuliah Budi Pekerti, para mahasiswa diharapkan memiliki kebiasaan dan bud
untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan kuliah meliputi perkulia
observasi, refleksi, dan diskusi kelas. Evaluasi dilakukan melalui penilaian proses dan penilaian sejawat.

eri 1. Ruang lingkup materi dan substansi pendidikan budi pekerti


belajaran 2. Manfaat dan tujuan pendidikan budi pekerti bagi siswa dan masyarakat
3. Hakikat dan pandangan warga sekolah mengenai budi pekerti
4. Unsur - unsur pendidikan budi pekerti
5. Pendekatan dalam pendidikan budi pekerti
6. Strategi dalam pendidikan budi pekerti
7. Metode dan model pendidikan budi pekerti
8. Penanaman nilai budi pekerti pada jenjang pendidikan formal
9. Mengembangkan nilai budi pekerti pada anak Sekolah Dasar
10. Mengedepankan kearifan nilai-nilai budaya local
11. Strategi pengintegrasian nilai-nilai budaya local dalam pendidikan budi pekerti
12. Evaluasi pendidikan budi pekerti
13. Akhlak terpuji terhadap sesama
14. Akhlak tercela terhadap sesama
alaman Belajar Melalui kegiatan pembelajaran yang dilakukan diharapkan mahasiswa dapat memahami pendidikan nilai-nilai bdu pekerti
yang dapat langsung dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari dan dapat langsung dengan memberikan contoh kongkrit
kepada siswa tentang sikap yang positif .
aka UTAMA
1. Abdullah, M. Yatimin. Studi Akhlak dalam Perspektif Al-Qur’an. Jakarta : AMZAH. 2007
2. HD, Kaelany. Islam dan Aspek - Aspek Kemasyarakatan. Edisi Kedua. Jakarta : Bumi Aksara. 2000
3. Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jaka
Balai Pustaka. 2007
4. Susena, Frans Magmis. Etika Dasar : Masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta : Kamsus.1991

Pendukung
1. Susena, Frans Magmis. Etika Dasar : Masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta : Kamsus. 1991
2. Ya’qub, Hamzah. Etika Islam Pembinaan Akhlakulkarimah ( Suatu Pengantar ). Bandung : CV Diponeg
1996

ia PerangkatLunak : PerangkatKeras :
belajaran Aplikasi video pembelajaran
Alat tes untuk mengetahui kemampuan IQ siswa LCD, Proyektor, papan tulis (whiteboard), laptob, pointe

m teaching 1. Said Akhmad Maulana, M.Pd

a Kulih Syarat -
MATRIKS PERKULIAHAN

e Sub CP – MK Indikator Kriteria dan Bentuk Metode Pembelajaran Materi Pemebelajaran Bob
an ( Kemampuan Akhir Penilaian Penil
yang diharapkan ) (%
(2) (3) (4) (5) (6) (7

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Ruang lingkup materi


menjelaskan ruang mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan dan substansi
lingkup materi dan memahami serta penguasaan pendidikan budi
substansi pendidikan menjelaskan penjelasan materi pekerti
budi pekerti tentang:Ruang Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi 5
lingkup materi dan  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
substansi pendidikan  Presentasi 5. Evaluasi materi
budi pekerti  Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Manfaat dan tujuan 5


menjelaskan manfaat mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pendidikan budi
dan tujuan memahami serta penguasaan pekerti bagi siswa dan
pendidikan budi menjelaskan penjelasan materi masyarakat
pekerti bagi siswa tentang:Manfaat dan Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
dan masyarakat tujuan pendidikan  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
budi pekerti bagi  Presentasi 5. Evaluasi materi
siswa dan  Kehadiran
masyarakat  Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Hakikat dan pandangan 10


menjelaskan hakikat mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan warga sekolah
dan pandangan memahami serta penguasaan mengenai budi pekerti
warga sekolah menjelaskan penjelasan materi
mengenai budi tentang:Hakikat dan Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
pekerti pandangan warga  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
sekolah mengenai  Presentasi 5. Evaluasi materi
budi pekerti  Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Unsur - unsur 10


menjelaskan unsur - mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pendidikan budi
unsur pendidikan memahami serta penguasaan pekerti
budi pekerti menjelaskan penjelasan materi
tentang:Unsur - Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
unsur pendidikan  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
budi pekerti  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Pendekatan dalam 5


menjelaskan mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pendidikan budi
pendekatan dalam memahami serta penguasaan pekerti
pendidikan budi menjelaskan penjelasan materi
pekerti tentang:Pendekatan Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
dalam pendidikan  Tulisan makalah
budi pekerti 4. Diskusi kelompok
 Presentasi
 Kehadiran 5. Evaluasi materi
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Strategi dalam 5


menjelaskan Strategi mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pendidikan budi
dalam pendidikan memahami serta penguasaan pekerti
budi pekerti menjelaskan penjelasan materi
tentang:Strategi Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
dalam pendidikan  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
budi pekerti  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Metode dan model 10


menjelaskan metode mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pendidikan budi
dan model memahami serta penguasaan pekerti
pendidikan budi menjelaskan penjelasan materi
pekerti tentang:Metode dan Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
model pendidikan  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
budi pekerti  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas

UJIAN TENGAH SEMESTER


Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Penanaman nilai budi
menjelaskan mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pekerti pada jenjang 5
penanaman nilai budi memahami serta penguasaan pendidikan formal
pekerti pada jenjang menjelaskan penjelasan materi
pendidikan formal tentang:Penanaman Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
nilai budi pekerti  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
pada jenjang  Presentasi 5. Evaluasi materi
pendidikan formal  Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Mengembangkan nilai 5


menjelaskan, mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan budi pekerti pada anak
mengembangkan memahami serta penguasaan Sekolah Dasar
nilai budi pekerti menjelaskan penjelasan materi
pada anak Sekolah tentang:Mengemban Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
Dasar gkan nilai budi  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
pekerti pada anak  Presentasi 5. Evaluasi materi
Sekolah Dasar  Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Mengedepankan 10


menjelaskan mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan kearifan nilai-nilai
mengedepankan memahami serta penguasaan penjelasan materi budaya lokal
kearifan nilai-nilai menjelaskan
budaya lokal tentang:Mengedepan Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
kan kearifan nilai-  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
nilai budaya lokal  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Strategi 10


menjelaskan strategi mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan pengintegrasian nilai-
pengintegrasian memahami serta penguasaan nilai budaya local
nilai-nilai budaya menjelaskan penjelasan materi dalam pendidikan budi
local dalam tentang:Strategi Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi pekerti
pendidikan budi pengintegrasian  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
pekerti nilai-nilai budaya  Presentasi 5. Evaluasi materi
local dalam  Kehadiran
pendidikan budi  Keaktifan di kelas
pekerti

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Evaluasi pendidikan 5


mengadakan evaluasi mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan budi pekerti
pendidikan budi memahami serta penguasaan
pekerti menjelaskan penjelasan materi
tentang:Evaluasi Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
pendidikan budi  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
pekerti  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Akhlak terpuji 5


menjelaskan akhlak mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan terhadap sesama
terpuji terhadap memahami serta penguasaan
sesama menjelaskan penjelasan materi
tentang:Akhlak Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
terpuji terhadap  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
sesama  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas

Mahasiswa mampu Ketepatan Kreteria: 1. Ice breaking Akhlak tercela 10


menjelaskan akhlak mahasiswa dalam Ketepatan dan 2. Penyampaian dan terhadap sesama
tercela terhadap memahami serta penguasaan
sesama menjelaskan penjelasan materi
tentang:Akhlak Bentuk non-test: 3. Identifikasi materi
tercela terhadap  Tulisan makalah 4. Diskusi kelompok
sesama  Presentasi 5. Evaluasi materi
 Kehadiran
 Keaktifan di kelas
UJIAN AKHIR SEMESTER

Catatan:
(1) TM: tatap muka , BT: Belajar Terstrukutur, BM: Belajar mandiri;
(2) [TM: 2x(2x50”)] dibaca : kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 2 sks x 50 menit = 200 menit
93,33 jam)
(3) [BT+BM: (2+2)x(2x60”)] dibaca : belajar terstruktur 2 kali ( minggu ) dan belajar mandiri 2 kali
( minggu ) x 2 sks x 60 menit = 480 menit ( 8 Jam)
(4) Mahasiswa mampu merancang penelitian dalam bentuk proposal penelitian &
mempresentasikanya [C6, A2, P2] : menunjukkan bahwa Sub-CMPK ini mengandung
kemampuan dalam ranah taksonomi kognitif level 2 (kemampuan merancang), efeksi level 2
(kemampuan merespon dalam diskusi), dan psikomorik level 2 (memanipulasi gerakan tubuh
dalam ketrampilan presentasi);
(5) Penulisan Daftar Pustaka disarankan menggunakan salah satu standart/style penulisan pustaka
internasional, dalam contoh ini menggunkan style APA;
(6) RPS : Rencana Pembelajran, RMK : Rumpun Mata Kuliah, PRODI: Program Studi

RANCANGAN TUGAS MAHASISWA

STKIP MUHAMMADIYAH BANGKA BELITUNG


PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

RENCANA TUGAS MAHASISWA


MATA KULIAH ENTERPRENEURSHIP ISLAMI
KODE GSD4236 Sks 2 SEMESTER IV
DOSEN Diah Rina Miftakhi, S.Psi.,Psi.,M.Pd, Said Akhmad Maulana, M.Pd
PENGAMPU
BENTUK TUGAS
MAKALAH
JUDUL TUGAS
TUGAS 1 MAKALAH PENDIDIKAN NILAI-NILAI BUDI PEKERTI
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang materi pendidikan nilai-nilai budi pekerti serta dapat
memberikan contohnya kepada siswa.[ C2, A2]
DISKRIPSI TUGAS
Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membagi materi pendidikan nilai-nilai budi pekerti kemudian
setiap materi dipresentasikan dan didiskusikan secara kelompok
METODE PENGERJAAN TUGAS
1. Merumuskan masalah dan penentuan sumber bacaaan
2. Memilih dan merancang metode analisis sumber materi
3. Menyusun makalah
4. Menyusun bahan & slide presentasi makalah;
5. Presentasi dikelas.

BENTUK DAN FORMAT LUARAN


a. Obyek Garapan: Penyusunan Makalah Analisis
b. Bentuk Luaran:
1. Makalh ditulis dengan MS Word dengan sistematika dan format sesuai dengan standar pelaporan,
dikumpulkan dengan format ekstensi (*.rtf), dengan sistimatikan nama file: (Tugas-01-Makalah–
Nama Kelompok.rtf);
2. Slide Presentasi Power Point, terdiri dari : Text, grafik, tabel, gambar, animasi ataupun video clips,
minimun 10 slide. Dikumpulkan dlm bentuk softcopy format ekstensi (*.ppt),

INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN


a. Ringkasan hasil kajian makalah (bobot 20%)
Ringkasan makalah dengan sistematika dan format yang telah ditetapkan, kemutakhiran referensi (5
tahun terakhir), kejelasan dan ketajaman meringkas, konsistensi dan kerapian dalam sajian tulisan.
b. Makalah (30%)
1. Ketepatan sistematika penyusunan Makalah sesuai dengan standar penuliasan Bahasa Indonesia;
2. Ketapatan tata tulis makalah sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia yang benar dan sesuai dengan
standar APA dalam penyajian tabel, gambar, penulisan rujukan dan penisansitasi;
3. Konsistensi dalam penggunaan istilah,warna (jika ada)simbul dan lambang;
4. Kerapian sajian buku proposal yang dikumpulkan;
5. Kelengkapan penggunaan fitur-fitur yang ada dalam MSWord dalam penulisan dan sajian
proposal penelitian.
c. Penyusunan Slide Presentasi(bobot20%)
Jelas dan konsisten, Sedehana & inovative, menampilkan gambar & blok sistem,tulisan menggunakan
font yang mudah dibaca, jika diperlukan didukung dengan gambar dan vedio clip yang relevant.
d. Presentasi (bobot30%)
Bahasa komunikatif, penguasaan materi, penguasaan audiensi, pengendalianwaktu (15 menit presentasi +
5 menit diskusi), kejelasan & ketajaman paparan, penguasaan media presentasi.
JADWAL PELAKSANAAN
Makalah pendidikan nilai-nilai budi pekerti Semester II

LAIN LAIN
Bobot penilaian tugas ini adalah 20% dari dari 100% penilaian mata kuliah ini; Akan dipilih 3 maklah
terbaik;Tugas dikerjakan dan dipresentasikan secara mandiri;
DAFTAR RUJUKAN
1. Abdullah, M. Yatimin. Studi Akhlak dalam Perspektif Al-Qur’an. Jakarta : AMZAH. 2007
2. HD, Kaelany. Islam dan Aspek - Aspek Kemasyarakatan. Edisi Kedua. Jakarta : Bumi
Aksara. 2000
3. Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi
Ketiga. Jakarta : Balai Pustaka. 2007
4. Susena, Frans Magmis. Etika Dasar : Masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta :
Kamsus.1991
FORMAT PENILAIAN AKHIR
ASPEK KEHADIRAN
Kehadiran
No NPM Mahasiswa Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

ASPEK TUGAS
TUGAS
No NPM NAMA Rata Rata
1 2 3 4 5 6 7 8

ASPEK KEAKTIFAN
KEAKTIFAN
No NPM NAMA Jumlah Konversi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
NILAI AKHIR
Uji Kompetensi
NO NPM NAMA Kehadiran Tugas Keaktifan Nilai Akhir Nilai Huruf
UTS UAS
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Anda mungkin juga menyukai