GEOGRAFI

PERSIAPAN UJIAN MASUK PTN (6)

01. Informasi dari peta tematik dasar yang dapat 06. Penyebab utama penurunan angka kelahiran di
digunakan untuk analisis oseanografi adalah seluruh kota di Indonesia adalah

(A) tinggi dan amplitudo gelombang laut. (A) pembatasan perkawinan

(B) temperatur dan warna air laut. (B) tingginya tingkat kematian bayi
(C) arah dan kecepatan arus laut. (C) pembatasan kelahiran bayi
(D) pasang dan surut air laut. (D) peningkatan tingkat pendidikan dan karir pada
(E) lebar dan panjang garis pantai. penduduk wanita
(E) perubahan persepsi tentang anak
02. Suatu lahan yang memiliki kemiringan lebih dari
25% merupakan indikator dari lahan yang 07. Pencegahan terjadinya tanah kritis di dataran rendah
dan dataran tinggi dalam pemanfaatannya perlu
(A) sangat cocok untuk permukiman. memperhatikan
(B) sangat cocok untuk landasan pesawat terbang.
(C) kurang cocok untuk permukiman. (A) kesuburan tanah.
(D) kurang cocok untuk permukiman dan pertanian. (B) kemampuan tanah.
(E) cocok untuk tempat rekreasi dan permukiman. (C) struktur tanah.
(D) tekstur tanah.
03. Konversi gambut di wilayah dataran rendah Pulau (E) produktivitas tanah.
Sumatera dan Kalimantan menjadi lahan pertanian
akan mengakibatkan 08. Fenomena interaksi perairan laut dengan atmosfer
yang dapat menyebabkan produksi tambak garam
(A) muka air tanah naik. menurun adalah fenomena
(B) air sungai meningkat.
(C) muka air tanah turun. (A) El Nino yang kuat.
(D) evaporasi meningkat. (B) muson yang berkepanjangan.
(E) infiltrasi berkurang. (C) kenaikan suhu air laut rendah.
(D) La Nina yang kuat.
04. Faktor yang menyebabkan beragamnya terumbu (E) angin laut yang kencang
karang di perairan Raja Ampat dan Teluk
Cenderawasih Papua adalah
09. Jaringan jalan lokal terkoneksi dengan jalan kolektor
(A) keberagaman ikan dan suhu hangat. dan jalan arteri merupakan ciri lingkungan tempat
(B) perairan dangkal dan keberagaman ikan. tinggal di wilayah
(C) perairan jernih dan jalur pelayaran.
(D) suhu hangat dan perairan jernih. (A) kota.
(E) jalur pelayaran dan suhu hangat. (B) desa.
(C) pinggiran.
05. Faktor geografis yang memungkinkan tingginya (D) desa dan kota.
curah hujan serta terbentuknya hutan hujan tropis di (E) desa dan pinggiran.
wilayah Papua, walaupun terletak di bagian paling
timur Indonesia adalah 10. Penyebab perkembangan permukiman di wilayah
dataran tinggi seperti Bogor-Ciawi adalah adanya
(A) banyaknya intensitas evaporasi proses
(B) tekanan udara di wilayah Papua yang rendah
sehingga menjadi tujua angin muson (A) hinterland
(C) wilayahnya tidak terlintasi oleh DKAT (B) urban sprawl
(D) banyaknya rangakian pegunungan dan letaknya (C) segregasi wilayah
di rezim hujan bagian timur (D) resettlement
(E) musim hujan yang panjang dan intensitas (E) pemekaran kota
pemanasan matahari yang tinggi

BTA / Geo / Intensif 2021

11. Sistem tata air kawasaan Eropa Barat yang 16. Pengukuran dasar laut dengan memakai sistem gema
menghubungkan berbagai kota di dataran rendah memberikan keuntungan, kecuali
didominasi oleh sistem
(A) waktunya singkat
(A) jaringan sungai (B) kapal tidak perlu berhenti
(B) kanal (C) kedalaman laut dapat diketahui
(C) gondola (D) relief dasar laut dapat diketahui
(D) parit (E) jenis endapan atau sedimen dasar laut dapat
(E) danau diketahui

12. Bencana alam yang terjadi di daerah beriklim tropis 17. Jika seseorang ingin mengetahui data tentang
yang merupakan hasil interaksi antara faktor kedalaman perairan laut, maka peta yang dibutuhkan
meteorologis, hidrologis dan geologi-geomorfologis adalah peta
adalah
(A) hidrologi
(A) ekspansi gelombang panas dan badai siklon
(B) topografi
tropis.
(B) badai siklon tropis dan angin tornado. (C) rupa bumi
(C) tanah longsor dan banjir bandang.
(D) batimetri
(D) kemarau panjang dan kekurangan lahan.
(E) banjir besar dan ekspansi gelombang panas. (E) oceanografi

13. Material endapan sungai memperlihatkan bentuk dan

18. Salah satu syarat organisme dapat terawetkan
ukuran yang cenderung semakin halus dan kecil dari
menjadi fosil adalah
bagian hulu ke arah hilir. Gejala ini berkaitan dengan
(A) berukuran besar
(A) volume dan kecepatan air sungai
(B) segera mengalami proses oksidasi
(B) lereng dasar sungai dan volume air sungai (C) mempunyai cangkang yang sangat keras
(D) segera terkubur oleh sedimen berukuran butir
(C) bentuk alur sungai dan kecepatan air sungai
halus
(D) kecepatan air sungai dan lereng dasar sungai (E) lapisan batuan pendukungnya mengalami proses
pelapukan
(E) volume air sungai dan bentuk alur sungai

19. Unsur-unsur cuaca sangat berpengaruh terhadap pola

14. Masalah yang bukan berkaitan dengan kependudukan
tanam dan panen kegiatan pertanian. Faktor cuaca
di Indonesia adalah
yang berpengaruh terhadap tanaman teh adalah
(A) persebaran penduduk yang tidak merata
(A) perubahan suhu udara yang drastis
(B) pertumbuhan penduduk yang tinggi
(C) kualitas penduduk yang rendah (B) datangnya angin kencang secara tiba-tiba
(D) jumlah penduduk perempuan lebih banyak
(C) turunnya hujan pada saat generatif
dibanding laki-laki
(E) sex ratio yang timpang (D) sinar matahari yang terlalu terik
(E) tekanan udara yang fluktuatif
15. Usaha-usaha yang dikatakan paling tepat dilakukan
untuk mengatasi banjir yang sering terjadi di Kota
Jakarta adalah 20. Penetapan daerah sebagai kawasan taman nasional
merupakan salah satu contoh penerapan
(A) melakukan penghutanan kembali wilayah hulu
(A) formal region
(B) membangun bendungan serba guna
(B) nodal region
(C) melakukan pengerukan sungai dan membuat
(C) local region
tanggul di pinggir sungai
(D) homogenous region
(D) normalisasi aliran sungai
(E) heterogenous region
(E) membuat terusan saluran air

BTA / Geo / Intensif 2021

21. Di antara fenomena geografi berikut, manakah yang 26. Kerjasama yang diikuti oleh indonesia dengan negara
termasuk dalam terapan pendekatan keruangan dalam lain dalam kategori kerjasama regional adalah
kajian aspek hidrosfera
(A) PBB
(A) Pengukuran kedalaman muka air tanah tidak (B) APEC
tertekan. (C) OKI
(B) Pengukuran debit aliran sungai pada musim (D) ASEAN
penghujan dan kemarau. (E) OPEC
(C) Analisis kandungan nitrat dan nitrit pada sumur
pantau PDAM. 27. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang dipakai
(D) Kajian potensi air tanah pada berbagai kondisi untuk menentukan tingkat pembangunan negara
bentuk lahan. adalah
(E) Kajian kontrol struktur geologi terhadap
pemunculan mata air.
(A) Tingkat melek huruf, pendapatan perkapita, dan
tingkat pendidikan.
22. Yang termasuk sumber daya bahan galian vital adalah
(B) Angka harapan hidup, pendapatan perkapita, dan
(A) uranium tingkat melek huruf.
(B) minyak bumi
(C) Angka harapan hidup, tingkat melek huruf, dan
(C) gamping
tingkat pendidikan.
(D) nikel
(E) belerang (D) Tingkat melek huruf, tingkat pendidikan, migrasi
netto.
23. Gas yang paling banyak terdapat disekitar kawah
gunung berapi aktif adalah (E) Angka harapan hidup, tingkat pendidikan,
migrasi netto.
(A) CO
28. Buffer adalah salah satu teknik analisis yang
(B) CO2 dilakukan dengan menggunakan SIG, khusunya
untuk
(C) H2O
(A) menghitung panjang sungai
(D) CH4 (B) menentukan daerah dataran banjir (flood plain)
(C) menentukan kedalaman sungai
(E) H2SO4 (D) mengetahui kerapatan alur sungai
(E) mengetahui kecepatan arus sungai
24. Karakteristik hujan yang ditandai dengan kondisi
atmosfer tanpa tertutupi awan cummulonimbus serta 29. Negara anggota ASEAN yang sedang menyiapkan
disertai hujan dengan intensitas yang rendah dan pembangunan sebuah terusan yang akan
terjadi secara lokal adalah menghubungkan Samudra India dan Laut Cina
Selatan secara langsung tanpa melalui Selat Malaka
(A) orografis adalah
(B) zenithal
(C) konveksi (A) Malaysia
(D) frontal (B) Myanmar
(E) pluviophile (C) Singapura
(D) Thailand
(E) Vietnam
25. Dalam menggambarkan data spasial dengan bentuk
model penggunaan titik, garis dan poligon dikenal 30. Pola sungai konsentris umumnya di jumpai pada
dengan jenis data wilyah dengan morfologi berupa

(A) raster (A) horst

(B) atribut (B) transform
(C) Vektor (C) sinklinal
(D) tabuler (D) slenk
(E) numeric (E) antiklinal

BTA / Geo / Intensif 2021

31. Peta jenis tanah, peta topografi, peta curah hujan 36. Pakar atau ilmuan klimatologi yang mengklasifikasi-
sangat dikategorikan sebagai peta tematik karena kan iklim atas dasar jumlah curah hujan yang terjadi
pada bulan kering dan jumlah curah hujan yang
(A) informasi yang diberikan sesuai dengan kaidah terjadi pada bulan basah adalah
geografi
(B) dapat memberikan informasi penting kepada (A) Olderman
para penggunanya (B) Junghun
(C) tema petanya dibutuhkan dalam menganalisis (C) Schmidt-fergusson
fenomena geografi (D) Koppen
(D) informasi yang disampaikan hanya secara (E) Mohr
spesifik
(E) banyak menyampaikan informasi didalamnya 37. Istilah untuk kota yang mengelilingi disekitar inti
kota disebut dengan
32. Beberapa bentuk bentang lahan hasil pengikisan
adalah sebagai berikut, kecuali (A) city
(B) suburban
(A) sand dunes (C) suburban fringe
(B) ngarai (D) town
(C) fyord (E) rural
(D) mushroom rock
(E) sea arch 38. Tujuan pokok Program Keluarga Berencana nasional,
dalam rangka mengatasi masalah kependudukan di
33. Jika pada suatu wilayah letak sinklinal berdekatan Indonesia, antara lain adalah sebagai berikut
dengan graben, dan tata airnya tidak menunjukkan
pola yang jelas, maka dapat diindikasikan wilayah (A) menurunkan derajat kesejahteraan
tersebut merupakan wilayah (B) meningkatkan kesehatan ibu dan anak
(C) menurunkan tingkat kesehatan dan mutu anak
(A) patahan (D) meratakan tenaga kerja
(E) meningkatkan pertumbuhan penduduk
(B) lipatan
(C) fleksur 39. Berikut adalah ciri-ciri suatu kota, kecuali
(D) cembungan
(E) plateau (A) kepadatan penduduk yang tinggi
(B) strata sosial yang homogen
34. Bagian laut yang merupakan twilight zone adalah (C) sifat masyarakat yang cenderung berorientasi
pada materi
(A) zona litoral (D) mobilitas penduduk yang tinggi
(B) zona batial (E) masyarakat menghargai waktu
(C) zona neritik
(D) zona absial 40. Industri rokok cenderung terdapat didaerah yang
(E) zona teritorial masih kurang berkembang wilayahnya seperti di
Kudus dan Kediri dikarenakan industri tersebut
35. Jenis batuan berikut memiliki nilai skala mohs 10 memilih lokasinya dengan oreintasi pada
adalah
(A) keberadaan bahan baku
(A) antrasite (B) keberadaan tenaga kerja
(B) andesite (C) keberadaan energi
(C) gabro (D) keberadaan pasar
(D) intan (E) kemudahan angkutan
(E) seynite

BTA / Geo / Intensif 2021