Anda di halaman 1dari 4

1 SIROH NABAWIYAH: PERANG BADAR

By: Ahyani Billah

PERANG BADAR KUBRA

 LATIHAN DAN PERSIAPAN BERKALA MUHAJIRIN DAN ANSHOR DI MADINAH


Rasulullah saw. segera melatih para sahabatnya dan mengutus mereka untuk
melakukan pengintaian di sekitar Kota Madinah secara berkala. Tujuannya adalah
sebagai latihan, eksplorasi, dan persiapan peperangan.

 LATAR BELAKANG PERANG BADAR KUBRA


Sisi Kaum Muslimin
1. Pengusiran Kaum Muslimin dari Kota Makkah Serta Perampasan Harta Benda
Mereka
2. Penindasan Terhadap Umat Islam Hingga Kota Madinah
3. Memberi Pelajaran Kepada Quraisy dan Mengembalikan Harta Benda Milik
Umat Islam
 Abu Sufyan bin Harb dan ‘Amr bin Al-‘Ash bersama 40 orang bergerak dari
Syam membawa harta orang-orang Quraisy yang mencapai seribu ekor unta
Sisi Kaum Quraisy
1. January 624, kaum Muslim menyerang kafilah dagang Mekkah di dekat
daerah Nakhlah, hanya 40 kilometer di luar kota Mekkah, membunuh
seorang penjaga dan akhirnya benar-benar membangkitkan dendam di
kalangan kaum Quraisy Mekkah. Terlebih lagi dari sudut pandang kaum
Quraisy Mekkah, penyerangan itu terjadi pada bulan Rajab; bulan yang
dianggap suci oleh penduduk Mekkah.
2. Kekhawatiran akan harta-harta yang dibawa oleh Abu Sufyan.

 MENUJU BADAR

8 Romadhon dari Madinah.


Kekuatan Kaum Muslimin: 313: 240an Anshor, sisanya Muhajirin.
2 ekor kuda & 70 ekor unta. Panji oleh Mus’ab bin ‘Umair
Prediksi Abu
Sufyan tentang Abu Sufyan Via pesisir pantai.
Informan ke
Pasukan Islam bertemu Majdi Selamatlah
Quraisy:
bin ‘Amr. Kafilah Dagang
Dhamdham bin
”Dua orang Quraisy
‘Amr Al-Ghifari Mobilisasi Suku Sikap Keras
penunggang
Quraisy Kepala Kaum
unta” dan ”sisa
kotoran hewan” Musyikin untuk
Berperang
Kekuatan Kaum Quraisy
950 – 1000 orang, 200 ekor kuda dan unta dalam
jumlah yang sangat banyak sekali + perbekalan selama
di perjalanan. Terdapat ‘Utbah bin Rabi’ah dan Abu
Jahal beserta sekian orang pemuka Quraisy lainnya.
2 SIROH NABAWIYAH: PERANG BADAR
By: Ahyani Billah
 SETELAH KAUM MUSLIMIN TIBA DI BADAR
 Intelijen dan pengintaian ke sumber mata air Badar: 1. Basbas bin ‘Amr dan
‘Ady bin Abi Zaghba; 2. ‘Ali bin Abi Thalib r.a., Zubair bin ‘Awwam, dan Sa’d
bin Abi Waqqash bertemu 2 intel pasukan Quraisy; 3. Rasulullah dan Abu
Bakar berjumpa dengan seorang badui yang sudah tua.
 Syuro. Change of plans 1. Tujuan pertama mencegat rombongan kafilah
dagang; 2. minimnya persiapan dan jumlah kaum muslimin ketika itu; 3.
perjanjian yang mengikat antara Rasulullah saw. dan kaum Anshor pada saat
itu adalah memberikan pertolongan di Kota Madinah, bukan di luar wilayah
tersebut. Rasulullah meminta dukungan Muhajirin dan Anshor.
 Badar adalah kehendak Allah  QS Al Anfal: 7-8
 Usulan Al Habbab untuk membuat pertahanan dan sumur baru.
 Usulan Sa’ad bin Mu’adz untuk membuat kemah khusus Rasulullah.
 Rasulullah menenangkan dan menguatkan para sahabat dan berdoa terus-
menerus. Abu Bakar menenangkan Rasulullah.

 PERISTIWA PERANG BADAR


Tanggal 17 Maret 624 M/17 Ramadhan 2 H
Lokasi Kota Badar, 80 mil baratdaya Madinah
Hasil Kemenangan Muslim
Pihak yang terlibat
Muslim dari Madinah Quraisy dari Mekkah
Petinggi yang terlibat
Rasulullah Muhammad SAW, Hamzah, ’Utbah bin Rabi’ah, Syaibah, Abu Al-
‘Ali, Abu Bakar, Umar, dan sahabat2 Buhturi, Umayyah bin Khalaf dan Abu
utama Rasulullah lainnya Jahal
Kekuatan
313: 240an Anshor, sisanya Muhajirin. 2 950 – 1000 orang, 200 ekor kuda dan
ekor kuda & 70 ekor unta. Panji: Mus’ab unta dalam jumlah yang sangat banyak.
bin ‘Umair.
Sikap
Rendah hati dan berharap pada Allah. Sombong dan berhura-hura.
Lawan Tanding
‘Ubaidah bin Al-Harits, Hamzah bin ‘Utbah bin Rabi’ah, Syaibah bin Rabi’ah
‘Abdul Muththalib, dan ‘Ali bin Abi Thalib dan Walid bin ’Utbah
Perlawanan
Mu’adz bin Afra’ dan Mu’adz bin Amr bin Abu Jahal
Al Jamuh serta Abdullah bin Mas’ud.
Bilal bin Rabbah Umayyah bin Khalaf
Jumlah korban
14 tewas 70 tewas
6 orang Muhajirin dan 8 orang Anshar 70 tertawan
Faktor
Kemenangan: Kekalahan:
persiapan strategis, rohani, maupun strategi “hit and run”
militer
3 SIROH NABAWIYAH: PERANG BADAR
By: Ahyani Billah
 TAWANAN PERANG BADAR
70 tawanan dan syuro Rasulullah dengan para sahabat. Rasulullah pro dengan Abu
Bakar dan kontra dengan Umar bin Khattab, Sa’d bin Mu’adz dan ‘Abdullah bin
Rawahah. Kemudian Allah menegur dengan QS Al Anfal: 67-69.

 HASIL PERANG BADAR

Perang Badar (dengan seluruh hasil yang ia torehkan bagi sejarah harakah Islamiah
maupun sejarah umat manusia seluruhnya) telah menjadi sebuah pelajaran yang
sangat jelas sekali bagi harakah Islamiah maupun bagi perjalanan sejarah ke
depan. Allah swt. menyebut hari itu dengan nama “yaumul furqan yaum iltaqa al-
jam’an” atau hari pembeda, hari dimana dua kekuatan bertemu. Peperangan ini
sendiri memberikan beberapa buah hasil penting antara lain:

1. Perang Badar merupakan pembatas di antara dua ikatan dan menjadi pembeda
antara yang haq dan yang bathil.

2. Tergoncangnya kedudukan Quraisy di mata orang Arab serta kegalauan


penduduk Makkah di hadapan tamparan yang tak diduga tersebut.

3. Tampilnya umat Islam sebagai sebuah kekuatan yang memiliki arti dan
pengaruh. Hal ini menyebabkan banyak kabilah yang tinggal di sepanjang jalur
Makkah dan Syam membuat perjanjian kesepakatan dengan mereka.

4. Sebelum Perang Badar meletus, kaum muslimin mengkhawatirkan keberadaan


orang-orang non muslim yang tinggal di kota Madinah. Namun setelah mereka
kembali ternyata kenyataannya justru sebaliknya.

5. Semakin bertambahnya kebencian orang-orang Yahudi terhadap umat Islam.


Sebagian mereka mulai menunjukkan permusuhannya secara terang-terangan.
Sementara yang lainnya menjadi agen yang membawa berita seputar perihal kaum
muslimin kepada orang-orang Quraisy serta memprovokasi mereka untuk
menyerang umat Islam.

6. Aktivitas perdagangan Quraisy menjadi semakin sempit. Akhirnya mereka


terpaksa menapaki jalur Irak melalui Najd karena takut apabila dikuasai oleh
orang-orang islam. Dan jalur ini merupakan jalur yang panjang.

7. Pada Perang Badar, 14 orang dari kalangan umat Islam gugur sebagai syuhada;
6 orang dari kalangan Muhajirin dan 8 orang dari kalangan Anshar. Sementara dari
pihak orang musyrikin tewas sebanyak 70 orang dan 70 orang lagi berhasil
ditawan. Kebanyakan dari mereka adalah pemuka dan pembesar Quraisy.

 IBROH PERANG BADAR


4 SIROH NABAWIYAH: PERANG BADAR
By: Ahyani Billah
Badar adalah pergolakan antara ikatan emosional dengan akidah yang perjuangkan
selama ini
 Pencegatan kafilah dagang dan perampasan harta.
 Syuro sebagai prinsip jamaah.
 Rasulullah menanti komitmen dari Anshor atas bai’at mereka. Sa’d bin Mu’adz
menjawab dengan menyertakan QS Al Fath: 27.
 Intel dan spionase diperbolehkan untuk mencari informasi tentang musuh.
 Pembagian tindakan Rasulullah: sebagai imam yang berijtihad dan sebagai
Rasul Allah.
 Pentingnya merendahkan diri dan meminta dengan sangat kepada Allah.
 Bala bantuan Malaikat pada perang Badar. QS Al Imran 123-125.
 Kehidupan barzakh bagi orang mati.
 Masalah tawanan perang.

Sumber:
- www.dakwatuna.com
- Wikipedia.com
- Muhammad Ali AshShabuny, Cahaya Al Qur-an Jilid 2 Tafsir Surat Al A’raf –
Yunus, Jakarta: Penerbit Al Kautsar.
- Dr. Muhammad Sa’id Ramadhan Al Buthy, Sirah Nabawiyah, Jakarta: Robbani
Press.

Anda mungkin juga menyukai