16) Rancangan database dikatakan buruk jika terjadi adanya redudansi dan duplikasi data dan Timbul
adanya NULL value. ( B /S )
17) Error yang terjadi sebagai akibat operasi penambahan record/tuple pada sebuah relasi disebut
Insert Anomali. ( B /S )
18) Suatu atribut Y mempunyai ketergantungan transitif terhadap atribut X jika dan hanya jika setiap
nilai X berhubungan dengan sebuah nilai Y. ( B / S )
19) Bentuk tidak normal (unnormal) merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada
keharusan mengikuti suatu format tertentu. ( B /S )
20) Syarat pada tahap bentuk normal 3 adalah atribut bukan kunci tidak memiliki ketergantungan
transitif terhadap kunci utama. ( B /S )
a. Insert anomaly : Error yang terjadi sebagai akibat operasi insert record/tuple pada
sebuah relation . Contoh : NPM dan Kode_MK termasuk dalam primary key sehingga
keduanya tidak boleh NULL. Akibatnya tidak bisa memasukkan data mata kuliah jika belum
ada mahasiswa yang mengikuti kuliah tersebut. Selain itu juga tidak bisa memasukkan data
mahasiswa jika belum pernah mengambil sebuah mata kuliah.
b. Update anomaly : Error yang terjadi sebagai akibat inkonsistensi data yang terjadi
sebagai akibat dari operasi update record/tuple dari sebuah relation. Contoh : mengubah
nama mata kuliah saja tanpa menubah kode_MK akan menyebabkan anomali pada tabel
data.
c. Delete anomaly : Error yang terjadi sebagai akibat operasi delete record/tuple pada
sebuah relation. Contoh : menghapus data mahasiswa Adrian Sutanto, efeknya
anomali terhapus juga data matakuliah Pengantar Organisasi Komputer
22) [Poin 20] Lakukan proses normalisasi skema relasi dari tabel di atas sehingga mencapai bentuk 3NF.
Bentuk 1 NF : tetap (tidak ada null value, tidak ada composite dan tidak ada multivalue atributte)
Bentuk 2NF :
Berikut ini ketergantungan fungsional yang terdapat pada tabel :
-NPM NamaMahasiswa - Kode_MK NamaMK
-NPM,Semester,Tahun,Kode_MK Nilai
Maka hasil 2NF adalah :
Tabel Mahasiswa : NPM, NamaMahasiswa
Tabel Matakuliah : Kode_MK, NamaMK
Tabel KHS : NPM, Kode_MK, Semester, Tahun, Nilai
Bentuk 3NF : Karena tidak ada ketergantungan transitif
(misalnya : AB,C,D,E CE
C adalah trans untuk E dan A, maka harus di dekomposisi menjadi : AB,C,D dan CE )
Sehingga bentuk 2NF tetap dipertahankan.
23) [Poin 10] Gambarkan ERD berdasarkan studi kasus no 21 dan hasil normalisasi 3NF Anda.
NPM
N N
Mahasiswa mengambil Matakuliah
Tahun NamaMK
24) [Poin 15] Berdasarkan jawaban Anda no 22, tuliskan perintah SQL dari pertanyaan berikut.
a. Tampilkan nama mahasiswa yang mengambil matakuliah Basis Data
SELECT Mahasiswa.NamaMahasiswa FROM Mahasiswa, KHS, MataKuliah
WHERE Matakuliah.NamaMK = “Basis Data” AND Mahasiswa.NPM = KHS.NPM AND
KHS.Kode_MK= Matakuliah.Kode_MK;
atau