Anda di halaman 1dari 2

FILSAFAT PENDIDIKAN MATEMATIKA

Nama : Ebby Putri Handayani

NIM 1911040016

Tugas

1. Berilah beberapa contoh pengaruh logisisme dalam Pendidikan Matematika !


Jawaban :
Logisisme memandang bahwa matematika adalah bagian dari logika. Namun,
ini dapat berpengaruh dalam Pendidikan matematika karena ada beberapa aksioma
yang meskipun dapat dikemukakan dalam hal logis, tetapi tidak dapat dinyatakan
dengan logika untuk pembenaran. Hal ini akan berpengaruh jika kita ingin
membuktikan suatu kebenaran, namun sesuatu yang kita buktikan tersebut tidak dapat
dinyatakan logika. Kita dapat mengambil contoh aksioma infinity sebagai contoh
proposisi yang meskipun dapat dikemukakan dalam hal logis, namun tidak dapat
dinyatakan dengan logika untuk menjadi pembenaran.

2. Berilah beberapa contoh pengaruh formalisme dalam Pendidikan Matematika !


Jawaban :
Aliran formalism adalah suatu aliran yang menjadi titik pokok atau landasan
karakteristik filsafat pendidikan matematika. Aliran ini dikembangkan melalui sistem
aksioma. Kamu formalis memandang matematika merupakan permainan yang
melibatkan lambing-lambang (tidak memiliki makna) dan pernyataan adalah rumus-
rumus yang melibatkan lambing-lambang tersebut. Walaupun semua sistem
matematika masih menggunakan sistem aksioma, tetapi menganggap bahwa
formalisme menjadi landasan matematika tidak diterima oleh ahli matematika yaitu
Godel’s. godel’s membuktikan bahwa tidak ungkin dapat membangun suatu sistem
matematika yang bersifat konsisten dan pada saat yang bersamaan bersifat lengkap.
Pemikiran aliran formalisme, mempengaruhi buku-buku pelajaran dan kurikulum
matematika selama pertengahan abad ke-20. Oleh karena itu, kurikulum 1975 adalah
contoh kurikulum dari pemikiran aliran formalisme. Dari penerapan aliran
formalisme, terkadang ada beberapa siswa yang tidak mengerti dengan materinya,
karena dalam mengajar, guru tidak memberi kesempatan kepada siswa untuk
memahami materi dan langsung diberi soal.

3. Berilah beberapa contoh pengaruh intuisionisme dalam Pendidikan Matematika !


Jawaban :
Intuisionisme adalah aliran filsafat dalam tradisi Kant bahwa semua
pengetahuan manusia diawalai oleh intuisi, menghasilkan konsep-konsep, dan diakhiri
dengan ide-ide. Menurut aliran ini, matematika tidak akan dapat seluruhnya
dilambangkan berpikir matematis tidak tergantung pada Bahasa tertentu yang
digunakan untuk mengungkapkannya. Jika aliran ini diterapkan, akan berpengaruh
pada proses menyelesaikan masalah matematika, kita tidak mengetahui suatu masalah
itu harus dilambangkan seperti apa. Hal ini akan mengakibatkan matematika
intuisionis kurang kuat dibanding matematika klasik, dan dalam banyak hal jauh lebih
rumit untuk berkembang.

Anda mungkin juga menyukai