Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN LITERATUR REVIEW ASUHAN

KEPERAWATAN ANAK

NAMA : RAMLAH
Nim : PO713201181140
Kelompok : F

POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR


Jurusan Keperawatan Makassar
FORMAT PENGKAJIAN DAN RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN ANAK ADAPTASI STANDAR DIAGNOSIS KEPERAWATAN INDONESIA (SDKI)

No. RM 2 0 0 2TGL MRS :2 Juni 2020


INFORMASI UMUM 2 1 4 2 TGL PENGKAJIAN :3 Juni 2020
Nama : An.H Jenis Kelamin :  Laki-Laki  Perempuan A Riwayat Kesehatan Masa Lalu
RIWAYAT KESEHATAN
Umur : 1 Tahun 2 bulan Sumber Informasi : Orang tua pasien Pernah mengalami kecelakaan C Bimbingan Antisipasi
IDENTITAS ORANG TUA  Ya  Tidak Bahaya yang Mungkin terjadi

AYAH IBU Pernah di lakukan tindakan operasi Ya  Tidak Listrik Ya  Tidak


Nama : Tn.H : Ny. R Konsumsi obat2an bebas  Ya Tidak Pengaman Tempat tidur Ya  Tidak
Umur : 36 thn : 25 thn Tangga Ya  Tidak
Pendidikan :- : SMU B Riwayat Alergi Kotak Penyimpanan Obat Ya  Tidak
Pekerjaan : Pedagang :IRT Makanan/Minuman  Ya Tidak Lainnya (tuliskan)
Agama : Islam : Islam Obat-Obatan  Ya Tidak
Alamat :Borong :Borong Lainnya (tuliskan)

Diagnosa Medis : Hisprung PENGKAJIAN KEBUTUHAN KEAMANAN DAN PROTEKSI


(KEBUTUHAN IMUNISASI)
Tanggal Diagnosa :
2 JUNI 2020
ALASAN MASUK RUMAH SAKIT
Perut Kembung/Distensi Abdomen

REAKSI HOSPITALISASI
Pengalaman Keluarga tentang sakit dan rawat inap
Mengapa ibu membawa anaknya ke RS?
Keluhan distensi abdomen

Apakah dokter menceritakan tentang kondisi anak? Ya  Tidak


Apakah orang selalu berkunjung ? Ya  Tidak
Siapa yang ingin tinggal dengan anak ? ayah Ibu

Pengalaman Anak tentang sakit dan rawat inap


Mengapa keluarga membawa kamu ke rumah sakit?

Apakah dokter menceritakan keadaanmu?

Menurutmu apa penyebab kamu sakit ?

Bagaimana rasanya dirawat di RS? Sesuaikan dengan Usia Anak dengan Kebutuhan Imunisasi yang dibutuhkan saat ini :
Berikan Tanda atau Lingkari Kotak Usia dan Kotak Imunisasi Yang dibutuhkan
Edukasi Keluarga mengenai kapan pemberian imunisasi Optimal
PENGKAJIAN TUMBUH KEMBANG ANAK
PENGKAJIAN Diagnosis Keperawatan Tujuan Intervensi
TUMBUH KEMBANG SDKI SLKI SIKI
PERTUMBUHAN  Gangguan Tumbuh Status Pertumbuhan meningkat Perawatan Perkembangan
Tinggi Badan : 70 cm Lingkar Kepala : 46 cm Kembang b/d ketidak dengan kriteria: Promosi Perkembangan Anak
Berat Badan : 8,9cm Lingkar Dada : 50 cm adekuatan nutrisi Panjang Badan / Tinggi Badan sesuai  Promosi Perkembangan Remaja
Lingkar Lengan : 14 cm Lingkar Perut : 51 cm d/d nafsu makan menurun dan lesu Usia Manajemen Nutrisi
Body Mass Indeks (BMI) Kecepatan Pertumbuhan Berat Badan Promosi Berat Badan
PERKEMBANGAN Meningkat
Promosi Dukungan Sosial
ASPEK PENGUKURAN HASIL Skrining Sebelum Pemulangan
Motoril Kasar :  Sesuai  Meragukan Pemeriksaan tingkat perkembangan sulit
untuk ditentukan karena klien mengalami Skrining Kesehatan
Motorik Halus :  Sesuai  Meragukan
kesakitan
Personal Sosial :  Sesuai  Meragukan
Bahasa :  Sesuai  Meragukan
Penyebab Kondidi Klinis Terkait  Risiko Gagguan  Status Perkembangan mengalami  Perawatan Perkembangan
 Efek ketidakmampuan fisik  Hipotiroidisme Perkembangan d/d peningkatan dengan Kriteria:  Promosi Perkembangan Anak
 Keterbatasan Lingkungan  Sindrom gagal tumbuh Kemampuan Berbahasa meningkat  Promosi Perkembangan Remaja
 Inkontinensi Respon  Leukemia Kreativitas Meningkat  Promosi Dukungan Sosial
 Defisiensi Hormon Pertumbuhan Kesadaran Sosial Meningkat  Skrining Sebelum Pemulangan
 Pengabaian
Rasa Emosional Menurun  Skrining Kesehatan
 Terpisah dari Orang Tua/orang terdekat  Demensia
 Defisiensi Stimulus  Delirium
Ketidak adekuatan Nutrisi  Kelainan Jantung Bawaan
 Nafsu makan Tidak terkontrol  Penyakit Kronis
 Prematuritas  Gangguan Kepribadian
 Ketidak adekuatan Nutrisi maternal
Gejala & Tanda Mayor/Minor Faktor Risiko Risiko Gangguan Pertumbuhan Berat Badan Mengalami Peningkatan Manajemen Nutrisi
 Tidak mampu melakukan Keterampilan  Ketidakadekuatan Nutrisi d/d nafsu makan menurun dengan Kriteria: Promosi Berat Badan
atau perilaku khas sesuai usia  Ketidakadekuatan perawatan prenatal dan lesu Nafsu Makan Meningkat Promosi Dukungan Sosial
 Pertumbuhan Fisik Terganggu  Usia Ibu Hamil kurang dari 15 tahun Berat Badan Sesuai Usia Meningkat Skrining Sebelum Pemulangan
 Afek Datar  Usia Ibu Hamil lebihg dari 35 tahun Skrining Kesehatan
 Respon sosial Lambat  Kehamilan tidak terencana
 Kontak Mata Terbatas  Gangguan Endokrin
Nafsu Makan Menurun  Kelainan Genetik/Kongenital
Lesu  Penyakit Kronis
 Mudah Marah  Penyakit Infeksi
 Regresi  Bencana
RIWAYAT SPIRITUAL
Diagnosis Keperawatan (SDKI) Tujuan Intervensi (SIKI)
Support system dalam keluarga :
Keyakinan keagamaan yang terkait dengan kesehatan : Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi Dalam 3 x 24 jam kpemenuhan Intervensi Utama :
IDENTITAS SAUDARA KANDUNG b.d intake yang inadekuat kebutuhan nutrisi terpenuhi dengan √ Edukasi nutrisi
kriteria hasil : √ Konseling nutrisi
- Berat badan membaik Intervensi Pendukung :
- Panjang badan meningkat √ Edukasi berat badan efektif
- Nafsu makan membaik √ Edukasi kesehatan
- Bising usus membaik √ Edukasi Nutrisi Anak
- Frekuensi makan membaik √ Edukasi nutrisi Bayi
- Nyeri abdomen menurun √ Edukasi Nutrisi Parental
√ Edukasi Pemberian makan anak
√ Manajemen nutrisi

Risiko kekurangan volume cairan d.d output Dalam 3x24 jam kebutuhan cairan √ Manajemen cairan
berlebih terpenuhi dengan kriteria hasil : √ Pemantauan cairan
- Asupan cairan meningkat √ Pemantauan tanda vital
- Output meningkat √ Edukasi terapi cairan
- Membran mukosa lembab
- Frekuensi membaik
- Tugor kulit membaik
Risiko gangguan pertumbuhan dan Orang tua pasien menunjukkan √ Promosi perkembangan anak
perkembangan d.d ketikdak adekuatan nutrisi status petrumbuhan sesuai dengan √ Edukasi keamanan bayi
kriteria hasil : √ Edukasi nutrisi bayi
- Kontrol risiko meningkat √ edukasi stimulasi bayi/anak
- Organisasi perilaku bayi meningkat
- Tingkat pengetahuan meningkat
No Nama Umur Jk Hubungan Status Kesehatan
An.R 7 thn Kakak Kandung Sehat

GENOGRAM TIGA GENERASI


Diagnosis Keperawatan (SDKI) Tujuan Intervensi
generasi I Gangguan Interaksi Sosial

Gangguan Komunikasi verbal

Gangguan Proses Keluarga

generasi II Isolasi Sosial

Kesiapan Peningkatan Menjadi Orang


Tua
Kesiapan Peningkatan Proses Keluarga

25 □Ketegangan Peran Pemberi Asuhan


36 thn thn

generasi III
Penampilan Peran Tidak Efektif
7thn 1 thn
Pencapaian Peran Menjadi Orang Tua
2 bln
Keterangan : Risiko gangguan Perlekatan
Laki –Laki :

Risiko Proses Pengasuhan Tdk Efektif

Perempuan :

Hak Cipta Yulianto M


FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN DAN RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN
DIAGNOSIS KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI
(SDKI) (SLKI) (SIKI)
PENYEBAB KONDISI KLINIS TERKAIT
Ketidakmampuan menelan makanan √ perilaku upaya peningkatan kesehatan  Divisit nutrisi b.d intake anadekuat d.d  Dalam 3 x 24 jam kpemenuhan Intervensi Utama :
Ketidakmampuan mencerna makanan Parkinson perut kembung dan diare kebutuhan nutrisi terpenuhi dengan √ Manajemen nutrisi
√ Ketidakmampuan mengabsorpsi nutrien Mobius Syndrome kriteria hasil : Intervensi Pendukung :
Peningkatan Kebutuhan metabolisme Penyakit Kronis - Berat badan membaik √ Pemantauan cairan
Faktor ekonomi Enterocolitis
- Panjang badan meningkat √ Pemantauan nutrisi
Faktor psikologis Fibrio Kistik
- Nafsu makan membaik
GEJALA & TANDA MAYOR GEJALA & TANDA MINOR
- Bising usus membaik
√ Kram/nyeri abdomen
√ Berat badan menurun - Frekuensi makan membaik
√ Nafsu makan menurun
 √ Membran mukosa menurun - Nyeri abdomen menurun
Sariawan
√ Diare  Risiko ketidakseimbangan cairan d.d  Dalam 3x24 jam kebutuhan cairan Intervensi Utama :
 Rambut rontok berlebih output berlebih terpenuhi dengan kriteria hasil : √ Manajemen cairan
FAKTOR RISIKO - Asupan cairan meningkat √ Pemantauan cairan
√ Ketidakadekuatan nutrisi - Output meningkat Intervensi Pendukung :
√ Risiko ketidak seimbangan cairan - Membran mukosa lembab √ Identifikasi Risiko
- Frekuensi membaik √ Insersi Intravena
- Tugor kulit membaik

 Risiko gangguan perkembangan d.d  Orang tua pasien menunjukkan status Intervensi Utama :
petrumbuhan sesuai dengan kriteria hasil : √ Skrining Kesehatan
ketikdakadekuatan nutrisi
- Kontrol risiko meningkat √ Manajemen nutrisi
- Organisasi perilaku bayi meningkat Intervensi Pendukung :
- Tingkat pengetahuan meningkat
√ Dukungan sibling
√ Edukasi berat badan efektif
√ Pemantauan nutrisi

PEMERIKSAAN HASIL KESAN


Hb :8,5 → 91%  Naik  Normal √ Kurang
Leukosit :9,2  Naik √ Normal  Kurang
HCT :14,7→(37-48)  Naik √ Normal  Kurang
OBSERVASI TANDA VITAL

TINDAKAN KEPERAWATAN SHIFT PAGI SHIFT SIANG SHIFT MALAM


Observasi Tanda Vital 08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 00.00 01.00 02.00 03.00 04.00 05.00 06.00 07.00

Keadaan Umum/Kesadaran Verbal Verbal Verbal Verbal


Verbal Verbal
Alert Verbal Pain Unrespon

Tekanan Darah Normal Normal Normal Normal Normal Normal


Hypo Normal Hyper 90/60 mmHg 100/60 mmHg 100/61 mmHg 90/61 mmHg 90/61 mmHg 90/60 mmHg

Frekuensi Nadi Normal Normal Normal Normal Normal Normal


90x/mnt 100x/mnt 100x/mnt 92x/mnt 90x/mnt 90x/mnt
Bradicardi Normal Tachicardi

Suhu Tubuh Hypertermi Normal Normal Normal Hypertermi Normal


37,5oC 37OC 36OC 36OC 37,6oC 36oC
Hypothemi Normal Hyperthermi

Frekuensi Pernapasan Normal Normal Normal Normal Normal Normal


24x/mnt 24x/mnt 24x/mnt 24x/mnt 24x/mnt 24x/mnt
Bradipneu Normal Tacipneu

Tingkat Nyeri :
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

EVALUASI TINDAKAN 08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 00.00 01.00 02.00 03.00 04.00 05.00 06.00 07.00
Anak demam Anak tampak bermain besama ibu diatas tempat tidur Anak demam dan rewel
Data : Objektif dan Subjektif yang
D mendukung masalah
Berikan kompres hangat Menjelaskan pentingnya kebutuhan bermain bagi anak Berikan kompres hangat
Action : Tindakan yang segera harus Kolaborasi pemberian obat Parasetamol
A dilakukan untuk mengatasi masalah
Respon : Respon pasien terhadap Keluarga bahagia memenuhi kebutuhan perkembangan anak
R tindakan keperawatan (Berhasil/Tidak)
IMPLEMENTASI DAN CATATAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN PADA ANAK
SHIFT PAGI SHIFT SIANG SHIFT MALAM
TINDAKAN KEPERAWATAN
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 24.00 01.00 02.00 03.00 04.00 05.00 06.00 07.00

Manajemen Nutrisi
Observasi :
- Identivikasi status nutrisi Klien kurang nafsu makan Klien sudah mau makan sedikit-sedikit tapi sering kliem mau makan buah apel
- Identivikasi makanan yang disukai BB 8,9 kg Asupan makanan membaik BB 8,9 kg
- Monitor asupan makan BB 8,9 kg
- Monitor berat badan

Terapeutik :
- Sajikan makanan secara menarik dan suhu
yang sesuai
- Berikan makanan tinggi serat untuk Jenis makanan tinggi kalori disertai buah Jenis makanan tinggi kalori dan protein
mencegah konstipasi
- Berikan makanan tinggi kalori dan tinggi
protein
Edukasi :
- Anjurkan posisi duduk Posisi duduk Posisi semifowler Posisi semifowler
Kolaborasi :
- Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi Jumlah kalori yang dibutuhkan : 1125 Kkal/hari
yang dibutuhkan
Manajemen Cairan
Observasi :
- Monitor status hidrasi
- Monitor berat badan harian BB 8,9 kg BB 8,9 kg BB 8,9 kg
- Monitor hasil pemeriksaan laboratorium Na : 148
K : 3,5
Cl : 110
Terapeutik :
- Catat intake-output dan hitung balance 73cc 73cc 73cc
cairan 24 jam
- Berikan asupan cairan ASI+air mineral ASI+air mineral ASI+air mineral
- Berikan cairan intravena
Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian diuretik, jika perlu
Skriming Kesehatan
Observasi :
- Identifikasi target populasi skrining Mengedukasi orang tua pasien mengenai pentingnya memenuhi kebutuhan nutrisi
kesehatan
Terapeutik : Orangtua klien setuju dengan adanya skrining kesehatan
- Lakukan informed consent skrining
kesehatan
- Sediakan lingkungan yang aman dan Skrining kesehatan dilakukan pada siang hari di taman rumah sakit
nyaman selama proses srining kesehatan
Edukasi :
- Jelaskan tujuan dan prosedur skrining
kesehatan
- Informasikan hasil skrining
Kolaborasi :
- Rujuk untuk pemeriksaan diagnistic, jika
perlu

EVALUASI TINDAKAN 08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 24.00 01.00 02.00 03.00 04.00 05.00 06.00 07.00
Ibu klien mengatakan senag karena tiap pergantian jam dinas kondisi anaknya dipantau mulai kebutuhan nutrisi, cairan bahkan menyetuji diadakannya skrining kesehatan
Data : Objektif dan Subjektif yang
D mendukung masalah Klien tampak lebih baik, tugor kulit membaik, membrane mukosa lembab
Pemberian cairan infus, mengedukasi pentingnya nutrisi bagi anak, dan skrining kesehatan
Action : Tindakan yang segera harus
A dilakukan untuk mengatasi masalah
Ortua klien sangat berpatisipasi dalam proses perawatan klien, mulai dari mengikuti skrining kesehatan bahkan menambah pengetahuan dan lebih bersigab menjadi orangtua
Respons : Respon pasien terhadap
R tindakan keperawatan (berhasil/tidak)
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN DAN EVALUASI PROSES TINDAKAN

TINDAKAN KEPERAWATAN (SIKI) SHIFT PAGI SHIFT SIANG SHIFT MALAM


08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 00.00 01.00 02.00 03.00 04.00 05.00 06.00 07.00

Manajemen Nutrisi
Observasi :
- Identivikasi status nutrisi Klien kurang nafsu makan Klien sudah mau makan sedikit-sedikit tapi sering kliem mau makan buah apel
- Identivikasi makanan yang disukai BB 8,9 kg Asupan makanan membaik BB 8,9 kg
- Monitor asupan makan BB 8,9 kg
- Monitor berat badan

Terapetutik :
- Sajikan makanan secara menarik dan suhu
yang sesuai
- Berikan makanan tinggi serat untuk Jenis makanan tinggi kalori disertai buah Jenis makanan tinggi kalori dan protein
mencegah konstipasi
- Berikan makanan tinggi kalori dan tinggi
protein
Edukasi:
- Anjurkan posisi duduk Posisi duduk Posisi semifowler Posisi semifowler
Kolaborasi:
- Kolaborasi dengan ahli gizi untuk Jumlah kalori yang dibutuhkan : 1125 Kkal/hari
menentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi
yang dibutuhkan
Manajemen Cairan
Observasi :
- Monitor status hidrasi
- Monitor berat badan harian BB 8,9 kg BB 8,9 kg BB 8,9 kg
- Monitor hasil pemeriksaan laboratorium Na : 148
K : 3,5
Cl : 110
Terapeutik :
- Catat intake-output dan hitung balance 73cc 73cc 73cc
cairan 24 jam
- Berikan asupan cairan ASI+air mineral ASI+air mineral ASI+air mineral
- Berikan cairan intravena RL RL RL
Kolaborasi:
- Kolaborasi pemberian diuretik, jika perlu
Skriming Kesehatan
Observasi :
- Identifikasi target populasi skrining Mengedukasi orang tua pasien mengenai pentingnya
kesehatan memenuhi kebutuhan nutrisi
Terapeutik : Orangtua klien setuju dengan adanya skrining kesehatan
- Lakukan informed consent skrining
kesehatan
- Sediakan lingkungan yang aman dan
nyaman selama proses srining kesehatan
Edukasi :
- Jelaskan tujuan dan prosedur skrining
kesehatan
- Informasikan hasil skrining
Kolaborasi :
- Rujuk untuk pemeriksaan diagnistic, jika
perlu

EVALUASI TINDAKAN 08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 00.00 01.00 02.00 03.00 04.00 05.00 06.00 07.00
Ibu klien mengatakan senag karena tiap pergantian jam dinas kondisi anaknya dipantau mulai kebutuhan nutrisi, cairan bahkan menyetuji diadakannya skrining kesehatan
Data : Objektif dan Subjektif yang Klien tampak lebih baik, tugor kulit membaik, membrane mukosa lembab
D mendukung masalah
Pemberian cairan infus, mengedukasi pentingnya nutrisi bagi anak, dan skrining kesehatan
Action : Tindakan yang segera harus
A dilakukan untuk mengatasi masalah
Respon : Respon pasien terhadap Ortua klien sangat berpatisipasi dalam proses perawatan klien, mulai dari mengikuti skrining kesehatan bahkan menambah pengetahuan dan lebih bersigab menjadi orangtua
R tindakan keperawatan (Berhasil/Tidak)

Anda mungkin juga menyukai