WORKSHOP PENINGKATAN KAPASITAS MANAJEMEN DATA DAN AUTOPSI VERBAL DALAM

KEGIATAN SRS REGIONAL III (DKI JAKARTA, BANTEN, DAN KALIMANTAN)

PUSKESMAS UPTD PURWAKARTA KECAMATAN PURWAKARTA

KOTA CILEGON TAHUN 2017

1. Jumalah AV yang dudah dikirim : 39 AV

Rencana 10 Nov 2017 akan dikirim : 60 AV
TOTAL : 99 AV
2. Target estimasi KEMENKES 183 AV (80%)
Jumlah yang dikumpulkan 99 AV (54%)
3. Hambatan dan strategi
a. Hambatan
- Bukan menjadi program prioritas
- Kurang sosialisasi tentang pentingnya AV di masyarakat
- SDM kurang
- Rotasi / mutasi petugas yang sudah terlatih
- Tidak ada estapet program SRS ke pengelola baru (PJO,PJAL,Enum)
- Belum dilakukan koordinasi dengan pihak terkait (Kelurahan, Kecamatan dan Dukcapil)
Masih jalan sendiri-sendiri
- 1 enumurator (enum) memegang banyak program (Double Jop) sehingga untuk supervisi
atau kunjungan kelapangan terbatas.
b. Strategi
- Malakukan monitoring ke puskesmas untuk program SRS (minimal dilakukan 1 x/bln)
- Menambah SDM / mengajukan SDM yang sudah terlatih untuk membantu Puskesmas
Sample ( Purwakarta )
- Melakukan pelatihan/workshop/pertemuan untuk seluruh puskesmas di Kota Cilegon
- Melakukan Mou untuk seluruh puskesmas di Kota Cilegon
- Melakukan koordinasi dengan pihak terkait (kelurahan, Kecamatan, dan Dukcapil)
membuat Mou kerjasama informasi pendataan/pencatatan AV
- Melakukan pertemuan PJO, PJAL, Enum dan dokter yang sudah terlatih dilakukan per
triwulan
- Melakuakan Advokasi dari Dinas Kesehatan Kota Cilegon
- Reward untuk enaum dan dokter yang melaksanakan program SRS
4. Dukungan dari pemerintah daerah Kota Cilegon
a. Dengan menganggarkan APBD untuk program SRS di puskesmas lainnya yang bukan
merupakan puskesmas sample dari Kemenkes
b. Membuat perwali tentang SRS, agar membuat program SRS menjadi salah satu Program
Prioritas
5. Dukungan dari Pusat (KEMENKES)
a. Membuat SK/Regulasi tentang program SRS agar menjadi salah satu propgram Prioritas
b. Menambah anggaran untuk kegiatan SRS dilapangan
c. Menambah uang transport PJAL
 d. Memfasilitasi operasional (laptop) untuk pencatatan data SRS
e. Menindak lanjuti Honor PJO dan PJAL yang belum cair
c. Melakukan monev pada puskesmas Sample / 3 bulan
6. Dukungan dari Dinas Kesehatan Kota Cilegon
a. Membuat aturan/kebijakan agar seluruh puskesmas di kota cilegon melakukan SRS
b. Mengalokasikan anggaran untuk kegiatan SRS
c. Melakukan ADVOKASI dilapangan
d. Mengadakan Pelatihan/Workshop SRS untuk seuruh puskesmas
e. Melakukan supervisi/Monev untuk puskesmas sample dan puskesmas yang lainnya
7. Angka Kematian IMR (Infant Mortality Rate)
Kematian IMR 20/mil hanya saja kasus kematian tersebut bukan didaerah / kecamatan yang di
jangkau puksesmas sample sehingga tidak tercatat di AV

Jakarta, 1 November 2017

Dokter PJ. SRS Mengetahui,

(dr. ARIEF DHARMA HARTANA) ( ADE NORMA, Amd. Keb )