Anda di halaman 1dari 13

MODUL 1

INSTALASI DAN KONFIGURASI


SERTA PEMBUATAN APLIKASI AWAL ANDROID STUDIO

A. Tahap Instalasi Android Studio


Sebelum memulai praktek pemprograman android maka langkah pertama adalah
melakukan instalasi aplikasi android studio. Aplikasi dapat di unduh secara gratis pada
link https://developer.android.com/studio . Setelah mengunduh aplikasi maka akan ada
file software android studio yang akan di instal pada komputer.

Gambar 1. Software aplikasi Android Studio


Software aplikasi yang telah di unduh dapat mulai di instal dengan cara click ganda pada
aplikasi kemudian ikuti langkah atau instruksinya seperti Gambar 2.

Gambar 2. Tahap awal instalasi


Selanjutnya di lakikan pemilihan komponen yaitu aplikasi Android Studio untuk
melakukan desain aplikasi dan Android Virtual Device untuk melakukan simulasi
perangkat seperti yang ditunjukkan Gambar 3.

Gambar 3. Pemilihan komponen yang di instal

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Setelah itu proses instalasi dilanjutkan dengan pemilihan tempat dan lokasi aplikasi akan
disimpan di komputer.

Gambar 4. Pemilihan lokasi dan tempat instalasi


Langkah berikutnya adalah proses memulai instalasi Android Studio dengan cara click
tombol “instal” seperti Gambar 5.

Gambar 5. Tahap instalasi android studio


Setelah proses instalasi selesai maka akan ada notifikasi bahwa aplikasi telah berhasil di
instal seperti pada Gambar 6, silahkan click “Finish” untuk mengakhiri proses instalasi.

Gambar 6. Proses instalasi Adroid Studio telah selesai

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
B. Konfigurasi Android Studio
Setelah aplikasi Android Studio berhasil di instal maka aplikasi dapat mulai dibuka untuk
pertama kali. Sehingga akan muncul tampilan awal seperti Gambar 7.

Gambar 7. Halaman awal aplikasi Android Studio


Setelah halaman awal akan muncul menu untuk kondfigurasi intalasi aplikasi Android
Studio seperti Gambar 8, Lanjutkan proses dengan menekan tombol “Next”

Gambar 8. Halaman awal konfigurasi


Proses selanjutnya adalah memilih tipe instalasi aplikasi Android Studio, silahkan pilih
“Standart” kemudian tekan “Next” seperti Gambar 9.

Gambar 9. Menu tipe intalasi

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Setelah itu maka akan ada verifikasi aplikasi yang dipilih, selama proses komputer harus
terhubung ke jaringan internet supaya dapat melakukan pembaharuan atau update secara
online sehingga dapat terhubung ke server dan dapat mengunduh komponen-komponen
SDK yang dibutuhkan melalui verifikasi seperti Gambar 10.

Gambar 10. Proses verifikasi pengaturan Android Studio


Proses pengunduhan berlangsung secara otomatis seperti Gambar 11.

Gamar 11. Proses pengunduhan komponen SDK Android Studio


Pengunduhan komponen telah selesai dan dapat dilanjutkan dengan menekan tombol
“Finish”

Gambar 12. Proses pengunduhan komponen SDK selesai

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
C. Pembuatan aplikasi pertama “Hello Word” untuk uji coba
Apabila aplikasi Android Studio telah siap seperti Gambar 13 maka kita dapat melanjutkan
dengan masuk untuk membuat sebuah project baru maka silahkan click menu “Start a new
Android Studio Project”

Gambar 13. Membuat project baru


Selanjutnya adalah memilih template yang akan digunakan untuk mengembangkan
aplikasi Android. Untuk pertama kali ini dapat menggunakan template dasar atau “Basic
Activity” untuk tujuan pembelajaran secara umum dimana isinya dapat diatur sendiri pada
tahap pengembangan

Gambar 14. Template Android Studio


Tahap berikutnya adalah melakukan konfigurasi project seperti Gambar 15

Gambar 15. Konfigurasi project

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Pada tahap konfigurasi pada Gambar 15 tersebut dilakukan dengan mengisikan nama
project dan tempat penyimpanan project serta untuk bahasa yang digunakan (language)
bisa dipilih “Java”. Setelah proses konfigurasi selesai dapat diclick tombol “Finish”
sehingga akan muncul form baru atau lembar kerja Android Studio seperti Gambar 16.
Pada Gambar 16 tersebut akan ada proses konfigurasi awal atau pertama sehingga
memerlukan waktu beberapa menit diharapkan komputer masih terhubung ke jaringan
internet karena masih tahap proses penyesuaian. (Untuk project kedua nanti proses bisa
berlangsung lebih cepat).

Gambar 16 Proses Loading konfigurasi awal project


Saat proses loading jika seumpama muncul peringatan izin di windows seperti Gambar 17
bisa di click “Allow access”

Gambar 17. Windows Security Alert pada windows


Setelah proses berakhir maka tampilan halaman akan menjadi seperti pada Gambar 18
dimana “content_main.xml” akan muncul. Pada jendela kerja tersebut terdapat beragam
tools dan komponen yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi. Pada sisi kiri
terdapat jendela “Project Window” yang memperlihatkan hierarki folder dan file yang
digunakan dalam aplikasi Android.

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Perhatikan bahwa file yang pertama kali ditampilkan adalah “activity_main.xml“ yang
terletak dalam folder layout dalam folder Res. File ini merepresentasikan tampilan laman
(activity) pada aplikasi, dalam hal ini adalah halaman utama. Hasilnya seperti yang terlihat
pada bagian tengah jendela. Untuk melihat isi file xml activity tersebut dapat menekan tab
Text yang terletak disebelah tab Design seperti tanda pada Gambar 18.

tab

Gambar 18. Halaman content_main.xml dan tab Text / Design


Pada Gambar 19 memperlihatkan file strings.xml yang terletak di dalam folder values
dalam folder Res. File ini menyimpan data nama maupun informasi rujukan yang
digunakan dalam aplikasi yang dibuat. Dengan demikian, jika ada perubahan nama
ataupun informasi yang ada dalam aplikasi ini cukup melakukat edit pada file ini.

Gambar 19. Isi file strings.xml

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Sedangkan untuk desain diatur dalam file content_main.xml dan activity_main.xml yang
ditunjukkan Gambar 20 dan Gambar 21

Gambar 20. Isi file content_main.xml

Gambar 21. Isi file activity_main.xml

D. Menjalankan simulasi awal dengan AVD dan konfigurasi perangkat simulasi


Untuk menjalankan aplikasi awal dengan isi konten default yaitu “Hello Word” sesuai isi
file strings.xml dapat dilakukan dengan membuka AVD manager seperti pada Gambar 22.

Gambar 22. Menu untuk membuka AVD manager

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Selanjutnya adalah membuat Android Virtual Device dengan click tombol “Create Virtual
Device” seperti Gambar 23

Gambar 23. Menu untuk membuat virtual device android


Pilih tipe android untuk handphone (Phone) Galaxy Nexus seperti Gambar 24.

Gambar 24. Memilih device Android Phone Galaxy Nexus


Langkah selanjutnya adalah memilih operating sistem (OS) yang akan digunakan. Disini
yang akan digunakan adalah OS Marshmallow dengan API Level 23. Pada langkah ini
penting karena untuk memerlukan dukungan perangkat kompatipel. Yang digunakan
sebaiknya OS yang kelas menengah saja supaya tidak terlalu berat dan besar kapasitasnya.

Gambar 25. Download Android OS Marshmallow untuk Virtual Device Galaxy Nexus
Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Setelah itu click tombol ”Accept” dan “Next” untyk memulai proses pengunduhan OS
Marshmallow pada Android Virtual Device Galaxy Nexus

Gambar 26. Download SDK


Pada Gambar 27 merupakan proses pengunduhan dimana membutuhkan koneksi internet

Gambar 27. Intalasi SDK


Setelah selesai dapat ditekan tombol “Finish” pada Gambar 28

Gambar 28. Instal komponen SDK selesai

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
Selanjutnya tekan kembali tombol “Finish” pada jendela Android Virtual Device pada
Gambar 29 yang berarti perangkat virtual Galaxy Nexus API 23 telah siap

Gambar 29. Galaxy Nexus API 23 telah siap

Maka akan muncul jendela seperti Gambar 30.

Gambar 30. Membuat Virtual Device Android Galaxy Nexus API 23 (Marsmellow)

Virtual Device Galaxy Nexus dengan OS Marshmallow (API Level 23) telah siap

Gambar 31. Menu untuk membuka AVD manager

Langkah selanjutnya yaitu dengan mengaktifkan android ponsel virtual Galaxy Nexus
dengan menekan tombol “Run” dan menyalakan tombol “On” ponsel sesuai pada Gambar
32. (Catatan: Untuk mengganti script code dapat menekan tombol “Stop” dan mengulangi
kembali dengan menekan tombol Run maka tampilan aplikasi akn berubah)

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
2 1

Gambar 32. Menu untuk membuka AVD manager


Ponsel virtual telah aktif seperti pada Gambar 33

Gambar 33. Menu untuk membuka AVD manager


Pada gambar 34 merupakan tampilan hasil dari script yang ada pada file Strings.xml

Gambar 34. Hasil aplikasi Android Studio dengan simulasi


AVD manager dengan ponsel model Galaxy Nexus

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si
E. Tugas Praktikum
Buatlah aplikasi untuk menampilkan halaman awal atau dashboard aplikasi android
untuk menampilkan Nama dan NIM. Gambaran umum contoh aplikasi seperti gambar
berikut ini

Tuliskan script code dan printscreen hasil serta buatlah laporan secara singkat hasil praktek
yang dilakukan (penjelasan singkat script code)

Praktikum Pemprograman Lanjut Android Studio Ari Bawono Putranto, S.Si., M.Si

Anda mungkin juga menyukai