Anda di halaman 1dari 16

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PEMENUHAN NUTRISI PADA IBU HAMIL TRIMESTER KE II

Disusun oleh:
Kelompok 17

Putu Yulita Anggi Pratiwi (2014901187)


Aditya Yudistira Kilip (2014901189)
Ni Putu Anggi Adelina (2014901190)
Ni Luh Anik Saraswati (2014901191)
Kadek Ari Nita Krisnawan (2014901192)
Putu Ari Sasmita (2014901193)
Ni Made Arik Pusparani (2014901194)
Kade Asmela Twomarhensa (2014901195)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN BALI
2020/2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN
PEMENUHAN NUTRISI PADA IBU HAMIL TRIMESTER KE II

Satuan Acara Pendidikan Kesehatan


Topik : Pemenuhan nutrisi pada ibu hamil trimester II
Sasaran : Ibu hamil trimester I dan ibu hamil trimester ke II awal
Tempat : Masing-masing Tempat Tinggal ibu hamil
Hari/Tanggal : Jumat, 1 Januari 2021
Waktu : 10.00-11.00 wita
Penyuluh : Mahasiswa Profesi Ners Itekes Bali

A. Latar Belakang
Kehamilan adalah suatu penyatuan dari spermatozoa dan ovum yang
kemudian akan dilanjurkan dengan implantasi. Kehamilan juga merupakan
proses mata rantai yang berkesinambungan dan terdiri dari ovulasi, migrasi
protozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi) pada
uterus, pembentukan placenta dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai
atern. Pada kehamilan dibagi menjadi tiga trimester, trimester pertama akan
dimulai dari konsepsi hingga tiga bulan kemudian, selanjutnya trimester ke
dua dimulai dari bulan ke-4 sampai bulan ke-6, dan trimester ketiga dimulai
dari bulan ke-7 hingga bukan ke-9.
Pada masa-masa kehamilan banyak terdapat perubahan pada ibu hamil
misalnya pembesaran uterus sehingga dapat berpengaruh pada pemenuhan
istirahat atau tidur pada ibu dikarenakan sulit mencari posisi yang nyaman.
Selain itu perubahan hormone juga dapat menyebabkan perubahan psikis pada
wanita hamil sehingga sulit untuk beraktivitas.
Pada ibu hamil berbeda trimesternya akan berbeda pula perubahan
yang dialami. Khususnya pada kehamilan trimester ke II ibu akan
memerlukan pemenuhan fisiologis seperti hygine, nutrisi, tidur, kenyamanan,
oksigenasi, eliminasi, pakaian, seksual, mobilisasi, body mekanik, exercise,
senam hamil, imunisasi, travelling, persiapan laktasi, persiapan persalinan,
memantau kesejahteraan janin, kunjungan ulang, pekerjaan, dan tanda bahaya
kehamilan.
Dalam proses kehamilan nutrisi merupakan suatu hal yang sangat
penting untuk proses tumbuh kembang janin. Kebutuhan nutrisis akan sedikit
berbeda di setiap trimesternya. Pada trimester ke II ada peberapa nutrisi yang
sangat penting untuk mendukung perkembangan janin. Nutrisis yang
seimbang akan sangat berpengaruh pada kesehatan ibu dan janin. Oleh karena
itu nutrisi ibu dan bayi harus benar-benar diperhatikan di setiap pertumbuhan
dan perkembangan janin.

B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan penyuluhan kesehatan selama 45 menit, sasaran
diharapkan mampu memahami dan menerapkan bagaimana melakukan
pemenuhan nutrisi pada ibu hamil trimester I dan ibu hamil trimester ke II
awal.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1 x 45 menit diharapkan sasaran
memahami/mengetahui/mampu melakukan:
a. Ibu hamil dapat memahami pengertian dari kehamilan dan
trimesternya.
b. Ibu hamil dapat memahami kebutuhan selama hamil pada trimester ke
II.
c. Ibu hamil dapat memahami pengertian nutrisi secara umum.
d. Ibu hamil dapat memahami pemenuhan nutrisi pada ibu hamil pada
trimester ke II.
e. Ibu hamil dapat memahami hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan
saat kehamilan trimester ke II.
C. Metode
1. Ceramah.
2. Tanya Jawab.

D. Media/Alat
1) Media :
1) Leafleat
2) Power Point
2) Alat :
1) Kertas dan alat tulis
E. Materi
Terlampir

F. Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan penyuluhan Waktu Kegiatan peserta

1. Kegiatan pembuka : 5 menit


a. Mengucapkan salam a. Menjawab salam
b. Memperkenalkan nama-nama
anggota kelompok dan pembimbing b. Mendengarkan
c. Evaluasi validasi
d. Menjelaskan tujuan intruksional c. Menjawab
umum d. Mendengarkan
e. Kontrak waktu
e. Menyetujui
kontrak waktu
2. Kegiatan Inti : 15 menit
a. Mengali pengetahuan masyarakat a. Menjawab
tentang pengertian kehamilan dan
nutrisi ibu hamil.
b. Memberi reinforcement positif atas b. Mendengarkan,me
kemampuan masyarakat mperhatikan
c. Menjelaskan pengertian dari c. Mendengarkan,
kehamilan dan trimesternya. memperhatikan
d. Menjelaskan kebutuhan selama d. Mendengarkan,
hamil pada trimester ke II. memperhatikan
e. Menjelaskan pengertian nutrisi e. Mendengarkan,
secara umum. memperhatikan
f. Menjelaskan pemenuhan nutrisi f. Mendengarkan,
pada ibu hamil pada trimester ke II. memperhatikan
g. Menjelaskan hal-hal apa saja yang g. Mendengarkan,
perlu diperhatikan saat kehamilan memperhatikan
trimester ke II.
3. Kegiatan evaluasi : 20 menit
a. Memberikan kesempatan kepada Ibu a. Mengajukan
hamil untuk bertanya pertanyaan / bert
nya
b. Menjawab pertanyaan b. Memper hatikan /
c. Meminta kepada ibu hamil untuk menyimak dan
menjelaskan kembali atau menyebut mendengarkan
kan : c. Menjawab
1 Menjelaskan pengertian dari pertanyaan
kehamilan dan trimesternya.
2 Menjelaskan kebutuhan selama
hamil pada trimester ke II.
3 Menjelaskan pengertian nutrisi
secara umum.
4 Menjelaskan pemenuhan nutrisi
pada ibu hamil pada trimester ke
II.
5 Menjelaskan hal-hal apa saja
yang perlu diperhatikan saat
kehamilan trimester ke II. d. Memper hatikan /
d. Bersama audiens menyimpulkan menyimak,
materi penyuluhan mendengarkan.
4. Kegiatan penutup : 5 menit
a. Menutup penyuluhan dan memberi a. Menjawab salam
salam

G. Setting Tempat

P N

F F

A A A A

Keterangan:
1. P : Penyaji
2. N : Notulen
3. F : Fasilitator
4. A : Audience (9 Peserta)
5. O : Observer

H. Pengorganisasian
1. Moderator : Ni Putu Anggi Adelina
2. Penyaji : Kadek Ari Nita Krisnawan
3. Fasilitator : Aditya Yudistira Kilip
Putu Ari Sasmita
4. Notulen : Kade Asmela Twomarhensa
5. Observer : Ni Made Arik Pusparani
Ni Luh Anik Saraswati
6. Dokumenter : Putu Yulita Anggi Pratiwi

I. Job Description

1. Moderator
a) Membuka dan menutup acara penyuluhan
b) Memperkenalkan tim
c) Menjelaskan kontrak waktu dan mekanisme acara
d) Memberikan umpak balik (feed back)
e) Memberikan fasilitas melakukan diskusi

2. Penyaji
Menyampaikan materi penyuluhan
3. Notulen
Menulis pertanyaan, jawaban dan membacakan kesimpulan dari.
penyuluhan yang dilakukan.
4. Observer
Mengobservasi dan mengevaluasi berlangsungnya acara penyuluhan
5. Fasilitator
a) Memperhatikan kehadiran peserta
b) Memotivasi peserta untuk memberikan pertanyaan
c) Mempertahankan dan meningkat motivasi peserta
d) Memfasilitasi peserta untuk memberikan pertanyaan

6. Dokumenter
Melakukan dokumentasi terkait acara penyuluhan

J. Evaluasi

1. Evaluasi materi
Untuk materi yang digunakan dalam penyuluhan diberikan berdasarkan
komponen kebutuhan dasar manusia. Dalam penyuluhan ini menggunakan
pemenuhan gangguan kebutuhan nutrisi kemudian mengonsulkan materi,
SAP, PPT dan leafleat yang sudah dibuat ke dosen pembimbing akademik.
Setelah semua materi yang dikonsulkan mendapat persetujuan,
penyuluhan pun dilaksanakan.
2. Evaluasi Media
Media yang digunakan pada penyuluhan yang akan dilaksanakan ialah
berupa ppt dan leafleat yang sebelumnya sudah mendapatkan persetujuan
dari dosen pembimbing akademik. Selain itu, juga mempersiapkan Group
dengan Aplikasi WhatsApp sebagai media untuk menyampaikan informasi
dari penyuluhan yang dilaksanakan.
3. Evaluasi Tempat
Tempat yang digunakan pada penyuluhan adalah 9 wilayah tempat tinggal
masing-masing ibu hamil.
4. Evaluasi Peserta
Peserta yang menjadi target penyuluhan adalah ibu hamil trimester I dan
awal trimester II untuk pemenuhan nutrisi.
5. Evaluasi Proses
a. Peserta hadir tepat waktu sesuai dengan undangan.
b. Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
c. Peserta aktif bertanya dan menjawab pertanyaan yang diberikan.
d. Kegiatan penyuluhan berjalan lancar.

6. Evaluasi Akhir
a. Ibu hamil dapat memahami dan menjelaskan pengertian dari
kehamilan dan trimesternya.
b. Ibu hamil dapat memahami dan menjelaskan kebutuhan selama
hamil pada trimester ke II.
c. Ibu hamil dapat memahami dan menjelaskan pengertian nutrisi
secara umum.
d. Ibu hamil dapat memahami dan menjelaskan pemenuhan nutrisi
pada ibu hamil pada trimester ke II.
e. Ibu hamil dapat memahami dan menjelaskan hal-hal apa saja yang
perlu diperhatikan saat kehamilan trimester ke II.

K. Lampiran Materi

MATERI PENYULUHAN
PEMENUHAN NUTRISI PADA IBU HAMIL TRIMESTER KE II

a. Pengertian Kehamilan
Menurut Federasi Obstetri Ginekoloigi Intenasional, Kehamilan
didefinisikan sebagai fertilisasi atau penyatuan dari sperma dan sel telur dan
dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi (yulistiani,2015:81).
(Manuaba,2012) mengemukakan kehamilan adalah proses mata rantai yang
bersinambungan dan terdiri dari ovulasi, migrasi spermatozoa dan ovum,
konsepsi dan pertumbuhan zigot, nidasi atau implantasi pada uterus,
pembentukan plasenta dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm
(sholichah, Nanik, 2017: 79-80).
Menurut departemen kesehatan RI, 2007 kehamilan adalah masa
dimulai saat konsepsi sampai lahirnya janin, lamanya hamil normal 280 hari
(40 minggu/ 9 bulan 7 hari) dihitung dari tri wulan atau trimester pertama
dimulai dari konsepsi sampai tiga bulan, trimester kedua dari bulan ke empat
sampai enam bulan, trimester ketiga dari bulan ketujuh sampai bulan
kesembilan (Agustin,2012:12). Dari beberapa pengertian kehamilan diatas,
dapat disimpulkan bahwa kehamilan adalah penyatuan dari spermatozoa dan
ovum dan dimulai saat konsepsi sampai lahirnya janin. Kehamilan dibagi
menjadi tiga trimester yaitu trimester 1, trimester 2, dan trimester 3.

b. Kebutuhan Ibu hamil trimester II


1 Pakaian
Selama kehamilan Ibu dianjurkan untuk mengenakan pakaian yang
nyaman digunakan dan yang berbahan katun untuk mempermudah
penyerapan keringat. Menganjurkan Ibu untuk tidak menggunakan sandal
atau sepatu yang berhak tinggi karena dapat menyebabkan nyeri pada
pinggang.
2 Pola Makan
Nafsu makan meningkat dan pertumbuhan yang pesat maka Ibu
dianjurkan untuk mengkonsumsi protein, vitamin, juga zat besi. Saat
hamil kebutuhan zat besi sangat meningkat. Ibu hamil dianjurkan
mengkonsumsi 90 tablet Fe selama hamil. Besarnya angka kejadian
anemia ibu hamil disebabkan karena kurangnya mengkonsumsi tablet Fe.
Efek samping tablet Fe yaitu kadang terjadi mual karena bau tablet
tersebut, muntah, perut tidak enak, susah buang air besar, tinja berwarna
hitam, namun hal ini tidak berbahaya. Waktu yang dianjurkan minum
tablet Fe adalah pada malam hari menjelang tidur, hal ini untuk
mengurangi rasa mual yang timbul setelah ibu meminumnya.
3 Ibu diberi imunasasi TT3

c. Pengertian Nutrisi
Nutrisi atau gizi adalah segala sesuatu yang dikonsumsi oleh manusia
yang mengandung unsur-unsur zat gizi yaitu karbohidrat, vitamin, mineral,
lemak, protein, dan air yang dipergunakan untuk mempertahankan kehidupan,
pertumbuhan dan perkembangan dari organ-organ tubuh manusia
(Sartika,Nitayani,2008). Nutrisi adalah ikatan kimia yang dieprlukan tubuh
untuk melakukan fungsinya, yaitu energy, membangun dan memelihara
jaringan, serta mengatur proses-proses kehidupan (Soenarjo,2000). Nutrisi
adalah proses dimana tubuh manusia menggunakan makanan untuk
membentuk energy, mempertahankan kesehatan, pertumbuhan dan untuk
berlangsungnya fungsi normal semua organ dan jaringan tuubuh (Rock
CL,2004).
Jadi dari penegrtian nutrisi diatas dapat disimpulkan bahwa, Nutrisi
adalah segala sesuatu yang dikonsumsi oleh manusia yang mengandung
unsur-unsur zat gizi yang diperlukan oleh tubuh untuk membentk energy dan
mempertahankan kesehatan.
d. Pemenuhan Nutrisi yang dibutuhkan pada Ibu hamil di trimester II :
1. Energi
Seorang wanita selama kehamilan memiliki kebutuhan energi yang
meningkat.Energi ini digunakan untuk pertumbuhan janin, pembentukan
plasenta, pembuluh darah, dan jaringan yang baru. Selain itu, tambahan
kalori dibutuhkan sebagai cadangan lemak serta untuk proses
metabolisme jaringan baru (Mitayani, 2010). Ibu hamil memerlukan
sekitar 80.000 tambahan kalori pada kehamilan.Kebutuhan energi yang
tinggi paling banyak diperoleh dari bahan makanan sumber lemak,
seperti lemak dan minyak, kacang kacangan, dan biji-bijian. Setelah itu
bahan makanan sumber karbohidrat seperti padi-padian, umbi-umbian,
dan gula murni(Mitayani, 2010).

2. Protein
Pada saat hamil terjadi peningkatan kebutuhan protein yang disebabkan
oleh peningkatan volume darah dan pertumbuhan jaringan baru.Jumlah
protein yang harus tersedia sampai akhir kehamilan adalah sebanyak 925
gr yang tertimbun dalam jaringan ibu, plasenta, serta janin. Bahan
makanan hewani merupakan sumber protein yang baik dalam hal jumlah
maupun mutu, seperti telur, susu, daging, unggas, dan kerang. Selain
sumber hewani, ada juga yang berasal dari nabati seperti tempe, tahu,
serta kacang-kacangan(Mitayani, 2010)

3. Vitamin dan Mineral


Bagi pertumbuhan janin yang baik dibutuhkan berbagai vitamin dan
mineral seperti vitamin C, asam folat, zat besi, kalsium, dan zink. Angka
kecukupan gizi yang dianjurkan oleh Widyakarya Pangan dan Gizi 2004
untuk tambahan gizi ibu hamil pada trimester ketiga adalah vitamin A
+300 RE, vitamin C +10 mg, tiamin +0,3 mg, riboflavin +0,3 mg, niasin
+4 mg, asam folat +200 μg, vitamin B12 +0,2 μg, kalsium +150 mg,
magnesium +40 mg, zat besi +13 mg, zink +10,2 mg,serta iodium +50
μg(Mitayani, 2010).

4. Zat Besi
Selama hamil, zat besi banyak dibutuhkan untuk mensuplai
pertumbuhan janin dan plasenta serta meningkatkan jumlah sel darah
merah ibu. Zat besi merupakan senyawa yang digunakan untuk
memproduksi hemoglobin yang berfungsi untuk :
a. Mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh
b. Sintesis enzim yang terkait besi
c. Penggunaan oksigen untuk produksi energi sel.
d. Arisman (2004) menyatakan total besi yang diperlukan selama hamil
adalah 1040 mg. Dari jumlah ini, 200 mg Fe tertahan oleh tubuh
ketika melahirkan dan 840 mg sisanya hilang. Sebanyak 300 mg
ditransfer ke janin dengan rincian 50-75 mg untuk pembentukan
plasenta, 450 mg untuk menambah jumlah sel darah merah, dan 200
mg lenyap ketika melahirkan(Mitayani, 2010)

5. Asam Folat Asam folat


Asam folat berperan dalam berbagai proses metabolik seperti
metabolisme beberapa asam amino, sintesis purin, dan timidilat sebagai
senyawa penting dalam sintesis asam nukleat. Selain itu asam folat juga
dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah dan sel darah putih
dalam sum-sum tulang belakang dan untuk pendewasaannya.Sekitar 24-
60% wanita baik di negara berkembang maupun yang telah maju
mengalami kekurangan asam folat karena kandungan asam folat di
dalam makanan mereka sehari-hari tidak cukup untuk memenuhi
kebutuhan mereka disaat hamil. Kekurangan asam folat berkaitan
dengan tingginya insiden komplikasi kehamilan seperti aborsi spontan,
toxemia, prematur, pendeknya usia kehamilan dan hemorrhage
(pendarahan), Widyakarya Pangan dan Gizi 2004 menganjurkan
penambahan sebanyak 200 μg untuk ibu hamil, yang dapat dipenuhi
dengan mengkonsumsi suplemen. Suplementasi sebaiknya diberikan
sekitar 28 hari setelah ovulasi atau pada 28 hari pertama kehamilan.
Besarnya suplementasi adalah 280, 660, dan 470 μg per hari,
masing-masing pada trimester I, II, dan III. Jenis makanan yang banyak
mengandung asam folat antara lain ragi, hati, brokoli, sayuran hijau,
kacangkacangan, ikan, daging, jeruk, dan telur.(Mitayani, 2010).
Menurut jurnal kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang oleh
Sri Mulyani, Heryanto Adi, dan Mamat S tahun 2013 dengan judul
“Hubungan antara status gizi dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil
trimester II di Puskesmas Bandarharo Semarang Utara” Berdasarkan
hasil penelitian di dapatkan hasil bahwa ada hubungan yang signifikan
antara status gizi dengan kadar Hb pada ibu hamil trimester II, semakin
baik status gizi maka semakin baik pula kadar Hb.

e. Hal yang perlu diperhatika pada Ibu hamil di trimester II :


Pada usia kehamilan minggu ke 13-28 ini, kebutuhan gizi semakin
meningkat siring banyaknya kemajuan dan perkembangan janin dan calon ibu.
Pada usia kehamilan ini, diharapkan calon ibu :
1. Menambah asupan sekitar 300 kalori per hari untuk tambahan energy
yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin.
2. Upayakan mengkonsumsi camilan yang sehat 3 – 4 kali sehari dengan
porsi sedang.
3. Hindari kafein, misalnya kopi, karena dapat mengganggu system saraf
pusat janin yang sedang berkembang.
4. Pada minggu ke 17 umunya calon ibu mengalami sembelit. Cegah hal
ini dengan makan sayur dan buah.
5. Pastikan minum setidaknya 8 gelas perhari untuk memenuhi kebutuhan
cairan tubuh yang meningkat.
6. Pastikan asupan zat besi dan vitamin c untuk mengoptimalkan
pembentukan sel darah merah baru, karena dimasa kehamilan ini jantung
dan system peredaran darah janin sedang berkembang. Caranya dengan
mengkonsumsi kuning telur, ayam, daging, bayam dan lainnya.
7. Hindari resiko kaki bengkakserta tekanan darah tinggi dengan
membatasi konsumsi garam, pada keminggu 32 pemebentukan otak
meningkat sehingga tak salah bila calon ibu mengkonsumsi siput untuk
memenuhi asupan asam lemak omega 3.

DAFTAR PUSTAKA

Ayuthia, Nindiana; dkk. 2017. MAKALAH KEBUTUHAN FISIK PADA


IBU HAMIL TRIMESTER II. Diakses di
file:///C:/Users/Asus/AppData/Local/Temp/3451_30194_
Kebutuhan_Dasar_Ibu_Hamil_TM_II.pdf. Diakses
tanggal 28 Desember 2019
Candra, Asep. 2013. MENGENAL KEBUTUHAN GIZI BUMIL PADA
TIAP TRIMESTER. Diakses di
https://amp.kompas.com/sains/read/2013/07/17/1037057/
Mengenal.Kebutuhan.Gizi.Bumil.pada.Tiap.Trimester.
Diakses tanggal 28 Desember 2020

Anda mungkin juga menyukai