dibutuhkan dalam bidang kedokteran adanya perbedaan biokimia yang timbul
karena banyak kuman yang telah resisten antara mikroorganisme dan manusia. terhadap antibiotik-antibiotik yang sudah Pemeriksaan kepekaan kuman ada. Untuk itu perlu dilakukan penelitian terhadap antibiotika dilakukan dengan : eksplorasi untuk mendapatkan isolasi bakteri a. Cara Cakram (Disc Method), yang dapat menghasilkan antibiotik. menggunakan cakram kertas saring Antibiotik banyak dihasilkan oleh alga, yang mengandung antibiotika/bahan lichen, tumbuhan tingkat tinggi, hewan kimia lain dengan kadar tertentu yang tingkat rendah, vertebrata dan diletakkan di atas lempeng agar yang mikroorganisme. ditanami kuman yang akan diperiksa, Antibiotik sering digunakan untuk kemudian di inkubasi. Apabila tampak mengobati berbagai penyakit infeksi adanya zona hambatan pertumbuhan bakterial. Dalam melakukan terapi dengan kuman di sekeliling cakram antibiotik, menggunakan antibiotik guna maka kuman yang diperiksa sensitif penanggulangan penyakit infeksi bakterial, terhadap antibiotik tersebut. Cara ini kadang diperlukan pemeriksaan kepekaan disebut juga cara difusi agar, yang lazim (tes sensitivitas) kuman terhadap antibiotik dilakukan adalah cara Kirby-Bauer. yang tersedia, karena pada masa kini telah b. Cara Tabung (Tube Dilution Method), banyak ditemukan kuman yang resisten membuat penipisan antibiotik pada terhadap antibiotik (Waluyo, 2008). sederetan tabung reaksi yang berisi Obat-obat antimikroba efektif dalam perbenihan cair. Ke dalam tabung- pengobatan infeksi karena toksisitas tabung tersebut dimasukkan kuman selektifnya. Kemampuan obat tersebut yang akan diperiksa dengan jumlah membunuh mikroorganisme yang tertentu dan kemudian dieram. Dengan menginvasi pejamu tanpa merusak sel. Pada cara ini akan diketahui konsentrasi kebanyakan kasus, toksisitas lebih relatif terendah antibiotik yang menghambat dari pada absolut, yang memerlukan kontrol pertumbuhan kuman yang disebut konsentrasi obat secara hati-hati untuk Konsentrasi Hambat Minimal (KHM) menyerang mikroorganisme sehingga dapat atau Minimal Inhibitory Concentration ditolerir oleh tubuh. Terapi antimikroba (MIC). selektif mempunyai keuntungan dengan Tes Sensitifitas
c. Cara penipisan seri agar lempeng. Pada
umumnya cara ini hampir sama dengan cara tabung atau penipisan kaldu d. Pepton, perbedaannya terletak pada media yang digunakan yaitu pada cara ini menggunakan media padat. Kelemahan cara ini adalah tidak dapat digunakan untuk semua jenis bakteri. Untuk beberapa bakteri tertentu seperti bakteri yang membentuk koloni yang sangat halus dalam media agar kaldu pepton (contoh : Streptococcus) atau bakteri yang akan menyebar pertumbuhannya dalam media padat (contoh : Proteus)cara ini tidak dapat digunakan.