Anda di halaman 1dari 11

Latihan Menjawab Test Wawancara

Kerja Dan Contoh Pertanyaannya


TIPS & MOTIVASI

By Loker Pintar Last updated Jul 4, 2020  5.821

Latihan Menjawab Test Wawancara Kerja dan Contoh


Pertanyaannya adalah salah satu artikel yang menarik pagi para pelamar
kerja.

Disini saya akan memberikan tips yang sempat di share oleh salah satu
pengguna Linkedin, dimana membahas bagaimana tips agar bisa
menjawab pertanyaan saat wawancara.

Table of Contents
 Latihan Wawancara Kerja dan Contoh Pertanyaannya
o Pertanyaan Tentang Data Diri Anda
o Pertanyaan Tentang Kemampuan dan Pengalaman
o Pertanyaan Seputar Hak dan Kewajiban

Latihan Wawancara Kerja dan Contoh


Pertanyaannya
Setiap calon karyawan pasti akan menghadapi yang namanya wawancara
kerja, dan masing masing individu pasti memiliki strategi dalam menjawab
pertanyaan tersebut. Setiap pertanyaan dalam interview kerja yang
diajukan harus dijawab dengan tepat dan smart.
Setelah sibuk mendaftar di berbagai situs lowongan kerja dan melewati
tahap psikotes, kini saatnya Anda akan masuk pada sesi wawancara kerja
yang menentukan apakah Anda akan diterima bekerja sebagai karyawan
tetap di perusahaan yang Anda lamar.

Setelah membaca artikel ini dan maju kedalam tahap selanjutnya, Anda
bisa membaca Latihan Psikotes Online dan Jawaban Gratis.

Dalam proses wawancara kerja pasti akan menimbulkan ke khawatiran


tersendiri. Terkadang meskipun kita sudah mempersiapkan dengan baik,
namun kenyataanya saat interview berlangsung akan timbul yang namanya
perasaan grogi, sehingga meningkatnya denyut jantung dan akhirnya
mengurangi kepercayaan diri dan konsentrasi.

Akan timbul kepanikan-kepanikan, dan biasanya setiap jawaban yang kita


berikan menjadi kurang maksimal. Solusinya adalah dengan mempelajari
contoh dari pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan saat wawancara
kerja berlangsung.

Dan ini bisa dipelajari.


Saat kita terbiasa dengan pertanyaan yang diajukan dalam interview, maka
kita akan terlatih dalam menjawab sesuai dengan latar belakang
pendidikan, pengalaman dan kemampuan menyampaikan jawaban yang
baik.

Anda akan memiliki gambaran apa jawaban yang harus jawab jika kamu
sebelumnya mempelajari contoh pertanyaan-pertanyaan yang paling umum
saat wawancara kerja.

Jadi persiapkan sebaik mungkin, berikut akan kami ulas 35 pertanyaan


populer saat wawancara kerja serta solusi jawabannya. Artikel ini sifatnya
membantu, dan pada akhirnya Andalah yang akan menjalankannya.

Ada 3 komponen utama dalam wawancara kerja yang umum:

1. Tentang data diri Anda


2. Kemampuan dan pengalaman Anda
3. Tentang Hak dan Kewajiban jika Anda diterima seperti gaji dan
komitmen.

Mari kita ulas satu persatu.

Pertanyaan Tentang Data Diri Anda


Biasanya dalam membuka sesi wawancara, pewawancara akan memulai
dengan menanyakan data pribadi. Ada berbagai tipe pewawancara, ada
yang menciptakan kesan besahabat dan mencairkan suasana, ada juga
yang langsung bersikap serius.
Ini adalah tugas Anda untuk menjawab setiap pertanyaan dengan sungguh-
sungguh, agar Anda menarik perhatian dan membawa suasana menjadi
mencair.

1. Anda akan diminta menceritakan tentang diri Anda


Anda sebagai calon karyawan harus menjelaskan sesuai dengan data diri
Anda, karena pertanyaan ini biasanya akan memancing pertanyaan
pertanyaan selanjutnya.

Nama saya Ahmad Praditya. Saya alumni Manajemen Universitas


Indonesia. Saat ini saya masih bekerja sebagai Operaration Manajer di PT.
Bank Udin. Saya bekerja di perusahaan tersebut sejak desember 2016.

Atau bagi anda yang fresh graduate bisa seperti ini.


Nama saya Ahmad Praditya. Saya alumni Manajemen Universitas
Indonesia. Saat Aktif di Organisasi BEM Fakultas. Saya mempunyai
pengalaman magang di PT. Telkom sebagai Analyst.
Usahakan apa yang Anda jelaskan tidak memancing pertanyaan yang akan
menyulitkan, cukup katakan seperlunya dan biarkan pewawancara
meneruskan pertanyaan. Penting kamu harus jujur dan apa adanya.

2. Apakah Anda memang berminat pada ilmu manajemen dan


kenapa memilih manajemen?
“Ini adalah pertanyaan yang harus kamu jawab dengan tegas”

Misanya dengan pembuka “ Ya”

duduk di bangku SMA, saya sudah tertarik dengan ilmu manajemen.


Kemudian saya mengambil jurusan manajemen di UGM untuk belajar ilmu
manajemen lebih dalam dan ternyata saya tidak salah pilih, saya menyukai
bidang tersebut dan selalu antusias dalam belajar.

Itulah alasan saya memilih jurusan manajemen.


3. Apakah aktivitas Anda di luar lingkup kampus ?
Misalnya, Saya bekerja freelance disebuah situs freelance design. Selama
kuliah periode kuliah saya juga mengikuti pelatihan beladiri Merpati Putih
yang diselenggarakan oleh alumni jurusan.
4. Apakah Anda pernah Mendapatkan Program Beasiswa?
Misalnya, selama kuliah saya mendapat beasiswa bidik misi dari
pemerintah. Karena Orang tua saya hanya berprofesi Petani, maka saya
juga berusaha bekerja paruh waktu untuk menambal kekurangan dari segi
finansial. Dan dukungan kedua orang tua membuat saya selalu
bersemangat.
5. Berapa besaudara Anda dalam keluarga Anda, ceritakan tentang
adik dan kakak Anda?
Misalnya, Saya anak pertama dari tiga bersaudara, semua adik
saya sekarang masih duduk di SMP dan SMA. Saya bangga dengan kedua
adik saya karena selalu memahami kondidi keluarga yang sederhana.
6. Apa rencana Anda 2-3 tahun kedepan?
Misalnya, pertama dalam 2 tahun kedepan saya ingin terbebas dari
masalah finansial, tentu ini akan membuat saya bisa membantu keluarga
membiayai tahun ini adik kandung saya satu-satunya baru akan masuk
kuliah. Untuk 3 tahun kedepan, saya ingin melanjutkan S2. Dengan
melanjutkan kejenjang S2, akan menambah keterampilan dan wawasan
tentang ilmu manajemen sehingga dapat menunjang kemampuan dan karir
saya di masa mendatang.
7. Apakah Anda memiliki keterampilan lain selain ilmu manajemen ?
Misalnya, Ya. Saya mampu mengoperasikan berbagai program komputer
dengan baik, seperti MS Excell, MS words, MS Power Poin, CorelDraw,
Photoshop dan MS Access.

Selain itu selama kuliah saya tergabung dengan komunitas pecinta bahasa
Prancis dan mengikuti kegiatan Ekstra kampus pelatihan bahasa inggris.
Saya juga menjadi anggota BEM dan menjabat sebagai divisi kaderisasi
selama 2 tahun, dan disitu saya belajar tentang kepemimpinan dan sering
mengadakan pelatihan-pelatihan tentang kepemimpinan.
8. Apa itu sikap profesional menurut Anda ?
Profesional berarti kita mampu untuk memposisikan setiap tanggung
jawab yang diberikan, mampu memilah mana kepentingan individu dan
mana kepentingan perusahaan, tidak mencampur kedua kepentingan
tersebut.
9. Apa makna hidup buat Anda?
Misalnya, “Hidup bukan sekedar hidup, ada sesuatu yang harus kita cari
dan itu tugas dari setiap individu untuk mencarinya”.
10. Apa makna pekerjaan bagi Anda?
Misalnya, “Saya mengartikan pekerjaan bukan semata mencari uang,
ataupun jabatan. Tapi bagaimana saya bisa berkarya dan berkontribusi
yang terbaik dimanapun saya bekerja.”

Pertanyaan Tentang Kemampuan dan Pengalaman


Dalam sesi ini perusahan ingin melihat kualifikasi Anda dari kemampuan
dan pengalaman melalui beberapa pertanyaan. Misalnya tujuan dalam karir
Anda, bagaimana kemampuan Anda dalam bekerja, seberapa loyal Anda
pada pekerjaan dan perusahaan, bagaimana cara Anda menyelesaikan
masalah dalam bekerja. Dan apa yang akan Anda berikan kepada
perusahaan.

Setiap posisi dalam posisi karyawan dalam perusahaan akan memiliki


kualifikasinya masing masing, misalnya jika Anda melamar sebagai Brand
Manajer akan berbeda jika Anda melamar sebagai sekertaris.

Ini adalah sesi inti, apakah nanti Anda adalah kandidat terbaik yang layak
diterima di posisi yang Anda lamar atau tidak.

11. Apa Sajakah Kelebihan dan Kekurangan Anda, Tolong Sebutkan?


Misalnya “kelebihan saya adalah, Saya jujur, cepat beradaptasi dengan
lingkungan baru, pekerja keras dan smart. Sementara saya memiliki
kelemahan pelupa, biasanya saya mengantisipasinya dengan mencatat
setiap kegiatan yang penting dibuku saku dan agenda saya yang selalu
saya bawa dan buka jika saya lupa.”
12. Bagaimana hubungan Anda dengan rekan Kerja di perusahaan
yang sekarang?
Misalnya, “ Karena kebetulan posisi sekarang saya sebagai brand manajer,
maka saya memposisikan diri secara profesional sebagai pimpinan.
Namun bukan berarti saya kaku, sejauh ini saya selalu menyelesaikan
permasalahan dengan memprioritaskan musyawarah. Misalnya saya
pernah sekali memiliki masalah dengan bagian supervisor operasional,
karena banyaknya komplain nasabah dengan pelayanan yang lama, namun
akhirnya kami berdiskusi dan akhirnya mampu menyelesaikan masalah
tersebut sesuai tanggung jawab masing-masing”
13. Mana yang lebih Anda suka, bekerja sendiri atau dalam tim?
Secara personal, saya menyukai bekerja sendiri, saya juga dapat bekerja
dalam tim, tentu harus disesuaikan dengan jenis pekerjaan yang akan saya
selesaikan.
14. Jika Anda dalam sebuah tim, apa posisi yang akan Anda pilih?
Misalnya, Sesuai dengan posisi saya sekarang sebagai BM, saya lebih
memilih menjadi seorang konseptor, sehingga saya bisa merencanakan
strategi yang akan diambil, mendata siapa saja yang memilki kemampuan
yang diperlukan, mengidentifikasi hambatan yang akan muncul, serta
membuat ukuran-ukuran dan target-target yang harus dicapai.
15. Apakah Anda bersedia bekerja di bawah tekanan?
Misalnya, Tentu setiap posisi memiliki tekanan tersendiri, sejauh ini saya
bisa mengatasi tekanan pekerjaan. Karena kenyataanya tekanan akan
membuat kita mengupgrade kemampuan terbaik yang kita miliki.
16. Bagaimana Anda memandang dan mengatasi kritik terhadap
Anda?
Misalnya, pada dasarnya kritik itu penting untuk kemajuan pribadi. Jadi
secara pribadi saya akan menerima kritikan orang lain, rekan kerja atau
atasan. Saya akan melihat dan menilai kritik tersebut, apakah baik atau
tidak, jika baik saya terima, jika tidak saya akan mengabaikanya.
17. Seperti apakah orang yang sulit diajak kerja sama menurut
Anda?
Misalnya, “Bagi saya, orang yang sulit diajak bekerja sama adalah orang
yang tidak mau belajar, tidak mau diatur, banyak alasan, tidak bisa
diandalkan, dan suka mengunjing orang lain.”
18. Apa yang Anda lakukan jika bawahan Anda melakukan
kesalahan?
Misalnya, “ Pertama saya pastikan saya tidak akan menyerang dan
menyalahkan, saya akan menganalisa, mencari solusi terbaik dari objek
kesalahan, bukan dari siapa yang salah. Karena semua orang termasuk
Anda dan saya pasti pernah melakukan kesalahan. Jadi saya akan
memaafkan dan memberikan dia kesempatan.”
19. Jika Anda jadi atasan dan ada bawahan yang ingin mengeluhkan
masalah pribadi, apa yang Anda akan lakukan?
Pada waktu-waktu tertentu sebagai atasan kita harus mendengarkan
masalah dari bawahan, bukan hanya masalah pekerjaan, masalah pribadi
saya rasa saya harus bisa menerimanya.  Khusus masalah pribadi, sebisa
mungkin akan saya tanggapi dan berikan saran-saran yang mungkin
berguna untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi.
20. Jika dalam pekerjaan Anda menghadapi masalah besar apa yang
akan Anda lakukan?
Misalnya, :Mencari cumber masalah, menentukan cara menyelesaikanya,
kemudian buat strategi pencegahan agar masalah tersebut tidak terulang
lagi.
21. Kenapa Anda berminat pindah dari pekerjaan sekarang?
Misalnya, Saya ingin lebih berkembang dalam segala hal, mengupgrade
tantangan dengan tanggung jawab yang lebih besar, saya pikir perusahaan
ini adalah perusahaan yang besar dengan tantangan yang lebih besar.
22. Apa yang salah denga pekerjaan Anda sebelumnya?
Tidak ada yang salah sebenarnya, hanya saja ketidak teraturan jam kerja,
kadang bekerja pagi sampai pagi lagi. Meskipun saya BM dan berhak
mengambil kebijakan, namun untuk masalah pembagian jam kerja sudah
ditentukan dari pihak manajemen pusat.
23. Apakah Anda pernah tidak masuk kerja?
Misalnya, “Pernah, dan itu terjadi karena keadaan darurat, dan pada menit
itu juga saya langsung mengubungi kantor untuk meminta ijin.”
24. Apakah Anda bersedia bekerja lembur?
Misalnya, “Ya, saya bersedia. Itu tidak masalah bagi saya, selama itu sudah
dalam kebijakan perusahaan.”
25. Menurut Anda apa yang membuat perusahaan ini menarik bagi
Anda?
Misalnya “Perusahaan ini mencari kualifikasi yang sesuai dengan
kemampuan dan bidang saya, dan dengan pengalaman saya, saya masuk
dalam kriteria yang dicari. Saya kira saya dapat berkontribusi dan
berkembang bersama perusahaan ini.
26. Dari mana Anda mengenal perusahaan ini?
Misalnya “Saya mengenal perusahaan ini dari produk-produk yang di
keluarkan, juga dari banyak teman yang membicarakan perusahaan ini.
Saya juga sering melihat iklan perusahaan ini di media massa ternama di
Indonesia.”
27. Menurut Anda, apa perbedaan perusahaan ini dengan perusahaan
lain yang sejenis?
Misalnya, Saya pikir dari sisi kualitas produk dan strategi branding, setiap
broduk yang diproduksi oleh perusahaan ini rata-rata menguasai pasar
dengan brand yang kuat.
28. Apa rencana Anda 4-5 tahun kedepan jika bergabung dengan
perusahaan ini?
Misalnya, Jika saya diterima dan bergabung dengan perusahaan ini
sebagai brand manager di cabang kota saya, saya akan memaksimalkan
penjualan produk dengan membuka10 autlet baru tersebar di kota saya. 
Jika saya berhasil, harapan saya saya bisa ditempatkan sebagai bagian
manajemen pusat yang memenej setiap kantor cabang di seluruh
Indonesia.
29. Apakah Anda siap menerima tanggung jawab besar?
Misalnya “Ya, saya siap. Dalam pandangan saya, saya harus siap menerima
tanggung jawab yang besar dan posisi yang lebih tinggi guna mencapai
karier yang diinginkan. Dengan cara tersebut, saya dapat memacu diri
sendiri sehingga menjadi lebih baik.”
30. Sistem dan lingkungan kerja seperti apa yang Anda sukai?
Misalnya, “Saya suka bekerja dalam lingkungan yang transparan, adil dan
teratur. Memiliki Prosedur opersional standar (SOP) yang jelas, dan dengan
konsep jenjang karir yang jelas. Pelanggaran dan reward di berikan dengan
objektif, serta memiliki rekan kerja yang bersemangat,inovatif dan optimis.
31. Apakah Anda bersedia ditempatkan di luar kota?
Misalnya, “Bersedia, namun harapan saya jika saya bergabung saya
memiliki harapan ditempatkan di daerah asal, tentu tidak masalah dan
tidak mengganggu pun jika saya ditempatkan di luar kota.”

Baca juga: Menjadi Kandidat yang Menonjol saat Melamar Pekerjaan

Pertanyaan Seputar Hak dan Kewajiban


Dalam sesi ini, kita akan ditanya tentang gaji, mungkin lebih tepatnya
negosiasi berapa gaji yang anda minta.

32. Berapa gaji Anda di perusahaan sekarang?


Misalnya, gaji pokok saya 5 juta rupiah, tunjangan jabatan 1 juta rupiah,
uang kehadiran 2 juta rupiah, jadi total 8 juta rupiah setiap bulan.
33. Berapa gaji yang Anda harap dari perusahaan ini?
Misalnya “Saya berharap lebih besar dari gaji saya di perusahaan
sebelumnya, 10 juta rupiah.”
34. Bagamana kalau perusahaan kami menggaji Anda 9 juta ?
Misalnya, Tidak masalah, seperti komitmen awal, saya berharap gaji saya
sekarang lebih besar dari gaji sebelumnya.
35. Baik, apakah Anda berkomitmen dan yakin untuk menduduki
posisi ini dengan besar gaji tersebut?
Misalnya, “Ya saya yakin.”

Anda mungkin juga menyukai