Nama : Satria Gumilang Kriska Nagara

NPM : 2006546272
Prodi : S2 Kelas Khusus Teknik Sipil – Manajemen Proyek
Review Artikel

QUALITY AND RELIABILITY CORNER

Quality revolution: leading the innovation and competitive
Advantages

Quality Value Model menambahkan nilai dari suatu kualitas melalui inovasi
dan perubahan. Tujuan utama dari setiap kegiatan manajemen adalah untuk
meningkatkan kinerja aperusahaan atau bisnis untuk memenuhi tujuan strategis.
Quality Value Model adalah alat untuk manajemen itu memungkinkan mereka
untuk mengantisipasi arah di mana keunggulan kompetitif melewatinya desain
harus mengarah. Oleh karena itu, perusahaan akan diberdayakan untuk mencari
desain baru serta keuntungan secara proaktif. Sebagai konsumen, mereka dapat
mengontrol pendapatan, manajemen kualitas supaya dapat mempengaruhi
perbandingan value of money dalam keputusan pembelian. Terlebih lagi, dengan
meningkatnya tingkat persaingan global, perusahaan harus aktif mengelola
persepsi eksternal dan internal mereka dengan terlibat dalam tiga bidang aktivitas:
(1) Menyesuaikan persepsi eksternal untuk mencerminkan inovasi dan
kreasi.
(2) Mengelola kapabilitas internal dengan penggunaan communication and
information technologies (ICT) dan media yang tepat serta pengetahuan
serta kemampuan perusahaan.
Perusahaan terus-menerus membuat komitmen mereka terhadap inovasi
yang terlihat melalui tindakan yang memperkuat kebutuhan untuk mengungguli apa
yang sudah ada. Perusahaan menyoroti pentingnya memiliki sumber daya dan
jenjang yang berpengalaman, efektif dan mampukinerja yang memungkinkan
pengembangan, peningkatan, dan inovasi dalam bergerak menuju globalisasi. Visi
untuk perusahaan di masa depan dapat diidentifikasi melalui analisis yang cermat
 2
 

dari sistem di mana perusahaan beradadan kemampuan perusahaan untuk mencapai

pertumbuhan di masa depan.
Saat konsumen mengevaluasi nilai suatu penawaran, perusahaan harus
mempertimbangkan hal berikut:
 Kemampuan untuk menjual tergantung pada nilai yang dirasakan
konsumen
 Nilai yang dirasakan konsumen adalah produk dari jumlah kualitas
dalam suatu produk yang berkaitan dengan harga.

Gambar 1 Customer-perceived worth

and ability to sell
Permodelan matematis dalam QVM juga menghitung untuk setiap
perubahan faktor masukan dalam proyek. Ini memungkinkan perusahaan untuk
menjadi lebih responsif dan dapat diprediksi sehubungan dengan perubahan dan
pengelolaan ketidakpastian keputusan. Setelah menyiapkan model, itu menjadi
simpleks rutin dalam proses untuk menetapkan tingkat optimal dalam kualitas
individu untuk memaksimalkan kualitas.
Oleh karena itu, konsep QVM telah muncul untuk memastikan bahwa
perusahaan dapat merencanakannya peningkatan kualitas, mengantisipasi rencana
pengembangan saingan mereka dan akhirnya dapat meningkatkan keunggulan
kompetitif dengan manajemen pengetahuan yang lebih baik.

Universitas Indonesia