SEMARANG
Entrepreneur Campus
TUGAS INDIVIDU
MIDWIFERY V
DOSEN PENGAMPU :
FAUZIAH WINDA GURNITA, M.Tr.Keb
Disusun Oleh:
Faridha Setyaningsih : 2004116
1. FENOMENA MASALAH
Posyandu adalah wadah pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh, dari, dan untuk
masyarakat. Kegiatan posyandu penting untuk menjaga kesehatan ibu dan anak sekaligus
memantau pertumbuhan Balita (Buku Saku Kader, Dinkes Provinsi Jawa Tengah , 2015).
Pemantauan tumbuh kembang balita sangat penting dilakukan sebagai upaya untuk
memantau perkembangan sekaligus mengidentifikasi adanya gangguan pertumbuhan
sejak dini. Pemantauan ini dapat dilakukan di berbagai pelayanan kesehatan masyarakat,
salah satunya adalah posyandu. Biasanya pelaksanaan kegiatan posyandu bergantung
pada kader-kadernya, di mana mereka menentukan keberhasilan pengelolaan kegiatan
posyandu pada wilayahnya masing-masing.Kegiatan posyandu terdiri dari dua bagian,
yaitu kegiatan utama dan kegiatan pengembangan atau pilihan.
Berkaitan dengan kegiatan Posyandu, masalah yang terjadi di desa Sukodono
Puskesmas Tahunan sangat banyak sekali diantaranya mengenai tidak tersedianya
Vaksin Imunisasi Dasar Lengkap saat ada jadwal kegiatan Posyandu. Padahal
masyarakat senang berkunjung ke Posyandu karena salah satu meja yang ditawarkan
adalah ada pelayanan KIA, salah satu diantaranya adalah pemberian imunisasi pada
Balita. Di Posyandu kadang tidak ada pemberian imunisasi bagi Balita, menurut
pengalaman sebab tidak tersedianya vaksin di Puskesmas adalah dikarenakan faktor
keterlambatan pengambilan vaksin dari Puskesmas ke Dinas Kesehatan Kabupaten
Jepara, maupun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara memang belum tersedia
vaksinnya (Hasil Komunikasi bidan desa dengan bagian Kefarmasian DKK Jepara).
Maka dengan tidak tersedianya vaksin di Posyandu maka Program Kegiatan Posyandu
tidak sesuai dengan Program Utama Posyandu yang seharusnya dijalankan.
4. KESIMPULAN
Pelayanan Posyandu meskipun belum memenuhi kriteria 7 meja dan masih
menggunakan kriteria standar 5 meja, sebaiknya 5 program utama kegiatan Posyandu
terpenuhi agar tujuan utama Posyandu terpenuhi yaitu mencegah peningkatan angka
kematian ibu dan bayi saat kehamilan, persalinan, atau setelahnya melalui pemberdayaan
masyarakat (Buku Saku Kader, Dinkes Provinsi Jawa Tengah, 2015). Maka dengan
adanya kejadian tidak tersedianya vaksin di Posyandu agar tidak berulang perlu adanya
kegiatan :
1. Tepat menentukan dan membagikan jumlah sasaran vaksin tiap bulannya.
2. Ketersediaan kebutuhan vaksin selama minimal 3 bulan kedepan.
3. Pelaporan Data Kegiatan secara berkala dan periodik.
4. Evaluasi secara Continue jika ada permasalahan yang terjadi (Siklus PDCA).