Keberadaan dan hakekat diri manusia

sebagai makhluk alamiah dan sosial

Irmawan Wildan
1
INDIKATOR KETERCAPAIAN KOMPETENSI
Kompetensi dan Tujuan Akhir Materi
Mahasiswa memahami Dan Dapat Mendeskripsikan Tentang Keberadaan Dan Hakekat
Diri Manusia Sebagai Makhluk Alamiah Dan Sosial
Manusia secara alamiah ingin memenuhi kebutuhan dan kehendaknya masing-masing, ingin
mewujudkan perkembangan jamannya menurut pendidikan dan kemampuan yang
dimilikinya.
Maka setiap individu akan berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan jati dirinya
sehingga membedakan dirinya dengan yang lainnya. Manusia dalam perkembangannnya
selalu berusaha menemukan yang baru dan mengembangkan potensi serta arah tujuannya.

2
PRAKATA
▰ Manusia diartikan sebagai makhluk alamiah yaitu karena
manusia tidak bisa lepas dari alam. Manusia membutuhkan
alam untuk hidup. Sebagai contoh, kita memerlukan
oksigen yang berasal dari alam untuk bernafas. Kita juga
menggunakan ikan, sayur mayur, dan air yang berasal dari
alam untuk melangsungkan kehidupan. Itulah keterikatan
manusia dengan lingkungan

▰ Konsep Triangle Relationship berlaku disini, artinya

hubungan saling keterkaitan satu sama lain yang akan
membentuk karakter berbeda bagi manusia.

3
 TUHAN
Karakter terbentuk dari 3 hasil
Karakter adalah cara berpikir pemahaman yang pasti dialami
dan perilaku yang menjadi ciri manusia Yaitu hubungan segitiga
khas individu untuk hidup baik (triangle relationship)
dalam lingkungan sekolah,
keluarga maupun masyarakat.

MANUSIA LINGKUNGAN

4
CONTOH KASUS TRAGEDI KEMANUSIAAN
Pandangan sempit bahwa manusia adalah ciptaan Tuhan dan harus mematuhi
segala perintahNya yang ada dalam agamanya. Jika ada yang melanggarnya berarti
menjadi sah untuk dihabisi nyawanya. bahwa harusnya sebagai manusia yang
mempunyai jiwa mereka mampu berpikir dan kritis tentang kebenaran. Lantas kalau
tidak berpikir apakah para pelaku masih bisa disebut manusia? Sungguh
disayangkan, namun kiranya itulah yang terjadi dalam negara kita.

Inikah wajah Islam sejati? Pastinya, setiap muslim yang berhati nurani akan
menjawab TIDAK. Lalu, mengapa semua ini bisa terjadi dan bagaimana
mengatasinya?

5
 2. Apa itu MANUSIA?
Secara etimologi, kata “manusia” berasal
dari bahasa Sansekerta yakni dari kata
“manu” , dan bahasa Latin yakni
“mens” yang berarti berpikir, berakal
budi atau makhluk yang berakal budi
1. Apa itu keberadaan (mampu menguasai makhluk lain).

(ada/WUJUD)?
Bahwa ada itu setara dan sama bagi semua
benda, baik yang konkret maupun yang
abstrak. Meski begitu, adanya Tuhan
adalah ada murni sedangkan adanya yang
lain telah bercampur dengan esensi. (Mulla
3. Apa itu HAKIKAT?
Sadra/Filosof Muslim) hakikat berbicara tentang yang gaib dibalik yang
lahir atau tafsiran abstrak terhadap segala suatu
yang ada dan terjadi khususnya yang tertangkap
secara lahiriah oleh pengalaman dunia indera
manusia
Penjelasan ada
"ada" adalah segala sesuatu yang terkonsep didalam Pikiran "ada"
tidak perlu harus berbentuk fisik, dapat di indra, atau dirasa.
Hanya dibicarakan atau dipikirkan saja hal itu sudah bisa dikatakan
"ada". Karena ketika suatu pikiran membentuk konsep tentang suatu
hal, maka hal itu "ada“
Ya, benar.. Kulkas dan buku memang ada, tapi bentuk fisik atau
wujud dari kulkas atau buku itu yang sudah bisa di ukur, dilihat,
dirasa itu disebut sebagai materi nyata. Jadi, "ada" adalah suatu
konsep di dalam pikiran, "ada" belum tentu berbentuk materi nyata,
tapi materi nyata sudah pasti ada. Sedangkan lawan dari ada tapi
tidak terindera di sebut imateri

7
Bendamati

8

PERBEDAAN
HEWAN
Manusia dan binatang sama-
sama memiliki insting, insting
binatang melakukan perabaan
saat akan mengkomsumsi
sesuatu bahkan untuk
mengenali sesamanya cukup
menggunakan isnting.
SEMUA yang bernyawa telah dikaruniai kemampuan
untuk mempertahankan hidup oleh Allah SWT. dengan
hal itu, mereka dapat bertahan dalam kerasnya
kehidupan. Salah satunya yaitu dengan adanya naluri
(instinct).
MANUSIA GHOIB
Disinilah perbedaan dasar insting binatang
Adalah Sesuatu Keberadaan
dan manusia karena manusia memiliki Yang Tidak Nampak Oleh
insting yang terintegrasi dengan akal dan
Pancaindera.
hatinya.
"Sesungguhnya ia (iblis) dan
teman-temannya melihat kamu
(manusia) dari suatu tempat yang
kamu tidak dapat melihat
mereka"
— Al-Araf 27
9
Kesimpulan selementarA

Namun secara garis besar dapat diambil 2 garis besar mengenai hakikat manusia
tersebut.yang pertama, Manusia adalah ragawi yang didalamnya terdapat jiwa.

Raga adalah sebagai bentuk gerak kehidupan dari seorang manusia, sedangkan
jiwa adalah tempat akal dan budi yang membuat manusia dapat berpikir dan
merasakan kehidupan yang ada di sekitarnya, jiwa inilah yang membedakan
manusia dengan makhluk lainnya seperti binatang atau benda mati.

Manusia sebagai sebuah satuan yang kompleks tentu tidak dapat berdiri dengan
sendirinya, seperti benda yang diciptakan oleh manusia, benda itu butuh bantuan
manusia agar dapat terangkai menjadi sebuah benda. Begitupun manusia yang
butuh kekuatan diluar dirinya untuk dapat menjadi manusia, atau yang disebut
dengan kekuasaan tuhan.

10
FILOSOFI MANUSIA (secara falsafi)

Manusia itu terdiri dari dua hal. Yang menggerakkan dan digerakkan. Yang
digerakkan ini lebih bersifat bentuk, sedangkan yang menggerakkan lebih
bersifat materi. Yang menggerakkan ini terdiri dari dua hal, yakni ar-ruh
(nyawa) dan an-nafs (jiwa)/Ibn. Rusyd.

11
 Keunggulan manusia
Saya cukupkan dengan dua contoh sederhana, mudah dipahami secara fitri
sekalipun.Jelaslah bahwa materi dan jasad, apapun adanya, tidaklah sadar
akan dirinya. Telah merupakan ciri khas benda fisik bahwa ia tak sadar dan
tak mengetahui apa-apa, padahal kita lihat dengan jelas bahwa dan
manusia dan makhluk hidup menyadari lingkungannya.
Mereka mengetahui di mana mereka berada dan merasakan apa yang
terjadi di sekeliling mereka. Jadi, manusia dan makhluk hidup memiliki
sesuatu yang melampaui benda dan berbeda dari benda, yang tak bersama
kematian.

12
Perhatikan!

Kaum materialis menganggap indera sebagai kriteria

pengenalan mereka dan segala sesuatu yg berada di luar
jangkauan indera tidaklah termasuk dalam wilayah pengetahuan.

Mereka berpendapat, keberadaan (eksistensi) sama dg wujud

material, karenanya segala sesuatu yg bukan materi dianggap
tidak berada. Dg demikian, mereka memandang alam gaib,
seperti eksistensi (keberadaan) Allah yang Maha Kuasa, wahyu
Ilahi, Misi Kenabian dan Hari Kebangkitan sebagai dongeng
semata-mata.

13
KEUNIKAN MANUSIA

14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
THANKS!
Any questions?
You can find me at:
▰ IrmawanWildan
▰ Patriot-ilmu

24