Anda di halaman 1dari 2

Nama : Zuhria Iyonu

Nim : 1924008

UTS SEJARAH PERADABAN DAN PENDIDIKAN ISLAM

MPI A (SEMESTER 3)

TUJUAN PERADABAN PENDIDIKAN ISLAM

1. Untuk mengatahui lintas peristiwa , waktu dan kejadian yang berhubungan dengan
kebudayaan Islam
2. Untuk mengetahui tempat-tempat bersejarah dan para tokoh yang berjasa dalam
perkembangan Islam
3. Untuk memahami bentuk peninggalan bersejarah dalam kebudayaan Islam dari satu periode
ke periode berikutnya.

KEMAJUAN PADA MASA KENABIAN

Ilmu pengetahuan dalam dunia Islam dimulai sejak diutusnya Rasulullah untuk menyampaikan
risalah dan ajaran Islam kepada umat manusia. Seiring berjalannya waktu, para sahabat dan tabi’in
mulai muncul dan dikenal masyarakat luas karena keilmuannya. Terlebih lagi ketika munculnya
dinasti Umayyah dan Abbasiyah begitu pesatnya ilmu pengetahuan yang berkembangsaat itu, hingga
banyak sekali ilmuan dan tokoh muslim yang menghasilkan produk-produk pemikiran yang
brilian.Berikut ini akan dijabarkan secara singkat perkembangan ilmu pengetahuan sejak diutusnya
Rasulullah sebagai sang penyampai risalah, hingga dinasti Abbasiyah yang telah menelurkan begitu
banyak pemikir dan ilmuan muslim.

KEMAJUAN PADA MASA BANI ABBASIYAH

Kemajuan dalam ilmu pengetahuan merupakan berkah dari kebijakan politik Bani Abbasiyah
terhadap masayarakat non Arab yang memiliki tradisi intelektual dan budaya riset yang sudah lama
melingkupi kehidupan mereka. Mereka diberikan fasilitas berupa materi atau finansial dan tempat
untuk terus melakukan berbagai kajian ilmu pengetahuan malalui bahan-bahan rujukan yang pernah
ditulis atau dikaji oleh masyarakat sebelumnya. Dari kebijakan ini muncullah banyak ahli dalam ilmu
pengetahuan seperti filsafat, sejarah, ilmu bumi, astronomi, kedokteran dan lainnya. Ilmuwan
terkenal di masa Bani Abbasiyah di antaranya ibnu Sina, Ar-Razi, Al-Khawarismi, Wafiq Al-Andalusi,
Al-Battani, Muhammad bin Ishaq, Abu Nasr Al-Farabi, Al-Kindidan lain-lain.

KEMAJUAN PADA MASA KHULAURASYIDIN

Pertumbuhan ilmu pengetahuan masa Khulafaur Rasyidin masih berkisar pada ilmu yang bersumber
dari Al-Quran dan Al-Hadist, hal ini karena pertumbuhan ilmu pengetahuan masih dekat dengan
sumbernya, yaitu para sahabat Nabi yang sanadnya langsung pada Rasulullah SAW dan

berkembangnya ilmu-ilmu tersebut seiring dengan penyebaran Islam ke berbagai daerah pada masa
itu

KEMAJUAN PADA MASA UMMAYAH

Daulah Bani Umayyah memberikan andil bagi pengembangan ilmu-ilmu agama Islam, sastra dan
filsafat. Daulah menyediakan tempat-tempat pendidikan antara lain:a. KuttabKuttab merupakan
tempat anak-anak belajar menulis dan membaca, menghafal Alquran serta belajar pokok-pokok
ajaran Islamb. MasjidPendidikan di masjid merupakan lanjutan dari kuttab. Pendidikan di masjid
terdiri dari dua tingkat. Pertama, tingkat menengah diajar oleh guru yang biasa saja. Kedua, tingkat
tinggi yang diajar oleh ulama yang dalam ilmunya dan masyhur kealimannya.c. ArabisasiGerakan
penerjemahan ke dalam bahasa Arab (Arabisasi buku) pada masa Marwan gencar dilakukan. Ia
memerintahkan untuk menerjemahkan bukubuku yang berbahasa Yunani, Syiria, Sansekerta dan
bahasa lainnya ke dalam bahasa Arab.d. Baitul HikmahBaitul hikmah merupakan gedung pusat
kajian dan perpustakaan. Perhatian serta pelestarian berbagai sarana dan aktivitas di gedung ini
terus menjadi perhatian dalam perjalanan Daulah Bani Umayyah hingga masa Marwan.

KEMAJUAN PADA MASA BANI FATIMIYYAH

Dinasti Fatimiyah memiliki perhatian besar terhadap ilmu pengetahuan. Fatimiyah membangun
masjid Al Azhar yang akhirnya di dalamnya terdapat kegiatan-kegiatan pengembangan ilmu
pengetahuan sehingga berdirilah Universitas Al Azhar yang nantinya menjadi salah satu perguruan
Islam tertua yang dibanggakan oleh ulama Sunni. Al Hakim berhasil mendirikan Daar al Hikmah,
perguruan Islam yang sejajar dengan lembaga pendidikan Kordova dan Baghdad.

Anda mungkin juga menyukai