Anda di halaman 1dari 2

Iklan di media sosial sangat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen, karena dengan

bantuan iklan media sosial dapat membantu konsumen ritel dalam meraih informasi mengenai
produk yang diinginkan sehingga dapat mempercepat proses keputusan pembelian konsumen
ritel terutama untuk memenuhi kebutuhan.
Perusahaan harus memberikan layanan setelah pembelian produk tersebut (After Sales
service) dimana perusahaan sendiri tidak lepas tangan begitu saja setelah konsumen membeli
produknya,karena itu sangat penting untuk menjaga hubungan antara konsumen. Tidak hanya
saja waktu proses transaksi tapi dalam hal ini mengacu juga pada proses jangka panjangnya
dimana perusahaan harus menjaganya dengan baik. Layanan ini bisa diwujudkan dalam
beberapa produk, mulai dari pemberian garansi dalam kurun waktu tertentu, garansi tukar
barang, pelayanan perbaikan oleh tim yang bisa datang ke rumah, hingga customer service.
Retail mix merupakan faktor-faktor ritel yang dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan
konsumen sehingga menurut kelompok kami retail mix berpengaruh dalam keputusan
pembelian karena unsur-unsur pada ritel mix yang mana terdiri dari harga, merchandise,
promosi, pelayanan, lokasi toko, dan atmosfer gerai itu merupakan hal-hal utama yang akan
diperhatikan konsumen atau informasi yang akan dicari konsumen terlebih dahulu sebelum
memutuskan membeli produk.
Strategi ritel dalam menyesuaikan diri terhadap perilaku konsumen yang sering berubah-
ubah setiap waktu seiring perkembangan teknologi dan kondisi saat ini, apa yang harus
dilakukan. Untuk menyesuaikan diri pada perilaku konsumen pada saat ini, strategi yang
dilakukan pada bisnis ritel adalah dengan membuat inovasi baru yang berbasis teknologi, salah
satu contohnya dapat menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality
(VR) pada bisnis ritel saat ini karena teknologi ini dapat menghadirkan customer experience
yang hebat dan juga menarik lebih banyak pengunjung dimana aplikasi AR yang mengizinkan
pengunjung untuk mendapatkan informasi visual mengenai harga pakaian dan bahkan melihat
bagaimana pakaian tersebut dikenakan oleh para model hanya dengan memfokuskan kamera
smartphone mereka dan contoh selatjutnya pada ritel sekarang dapat menggunakan Penggunaan
self-service kiosk dimaksudkan untuk memberikan pengalaman belanja yang lebih memuaskan
untuk pelanggan. Dengan menggunakan teknologi ritel ini, pelanggan dapat mengecek
ketersediaan, menemukan ukuran atau warna produk yang tepat, dan bahkan melakukan
pembayaran dengan memasukkan data kartu kredit. Dengan menggunakan berbagai terknologi
tersebut pada bisnis ritel dapat menyesuaikan perilaku konsumen dengan perkembangan
teknologi pada saat ini.
Strategi perusahaan agar tidak terjadi Post Purchase Dissonance (Ketidaknyamanan
konsumen setelah pembelian) pada produk yang dijualnya. Jadi untuk menangani situasi
tersebut, Perusahaan akan memperhatikan rangsangan konsumen terhadap produk. seperti
memperhatikan.
Seorang retailer agar dapat menstimulus konsumen dalam proses keputusn pembelian,
mislanya advertising, karena dalam advertising mempengaruhi kosumen dalam bentuk tulisan,
gambar, suara atau kombinasi dari semuanya itu yang diarahkan pada masyarakat secara luas
dan secara tidak langsung.

Anda mungkin juga menyukai