KONSEP FILSAFAT ILMU

Daftar Isi

A. Manusia, Ilmu dan Filsafat

B. Apa itu Berpikir Filsafat
C. Konsep Filsafat Ilmu
D. Fungsi Filsafat Ilmu
 A. Manusia, Ilmu dan Filsafat

• Sejak manusia ada telah dikaruniai ilmu.

• Manusia adalah makhluk yang gemar menuntut ilmu dan berfilsafat.
• ILMU datang karena MANUSIA berpikir FILSAFAT.
• Melalui FILSAFAT, MANUSIA gemar bertanya-Tanya, hingga melahirkan
ILMU.
 B. Apa itu Berpikir Filsafat

• Berpikir filsafat menjadi ciri orang yang beradab menggunakan akal budi
untuk memecahkan problem.
• Berpikir filsafat selalu penuh dengan rasa ingin tahu yang didukung oleh
sejumlah data yang jelas, akuntabel, dan valid.
• Orang yang berpikir filsafat, adalah orang yang memiliki pola pikir tertata,
jernih dan menyakinkan.
• Berpikir belum tentu berfilsafat tapi berfilsafat sudah pasti berfikir
Hal-hal yang mendorong orang berfilsafat
• Ketakjuban; orang yang takjub terhadap alam semesta, kemudian
berusaha merenungkan, memikirkan secara mendalam dan menyelidiki
rahasia alam semesta
• Kesangsian; orang yang menyangsikan atas sesuatu, masih belum
percaya terhadap apa yang dilihat, dirasakan dan dialami oleh manusia,
kemudian berusaha untuk menyelidikinya secara seksama dan
mendalam, sehingga mendapatkan kepastian, dan kebenaran yang
hakiki menurut kaidah pemikiran yang dianutnya.
• Kesadaran akan keterbatasan; orang yang merasa / sadar bahwa
manusia adalah makhluk biasa yang serba dalam keterbatasan.
 Ilmu pengetahuan alam

Ilmu eksakta dan matematika

Teoritis
Ilmu tentang ketuhanan dan
metafisika
Filsafat

Norma-norma (akhlak)
Praktis
Urusan rumah tangga

Sosial dan politik

• Berpikir filsafat menandai proses abstraksi kehidupan
• Aristoteles (384-322 SM); pemikiran kita melewati 3 jenis abstraksi.

Meng-”abstrahere” dari
semua materi dan
Mulai berpikir Melepaskan diri berpikir tentang seluruh
kalau kita dari materi yang kenyataan, tentang asal
mengamati kelihatan dan tujuannya, tentang
asas pembentukannya,
dsb.
METODE BERPIKIR FILSAFAT
• METODE HISTORIS/SEJARAH
• METODE IKHTISAR
• METODE SISTEMATIS
• METODE KOMBINASI.
SYARAT-SYARAT BERPIKIR ILMIAH :
• Empirisme : ilmu pengetahuan diturunkan dari
pengalaman yang kita alami selama hidup kita.
• Falsibilitas : ilmu yang dipandang ilmiah harus
memiliki metode yang jelas yang dapat digunakan
untuk membantah atau menguji teori tersebut.
 C. Konsep Filsafat Ilmu

• Filsafat ilmu adalah wahana berpikir kritis

• Filsafat ilmu = filsafatnya ilmu
• Orang yang menguasai ilmu tanpa pemahaman filsafat
ilmu, akan keliru pemahamannya
• Filsafat ilmu merupakan falsafah ilmu pengetahuan
• DEFINISI FILSAFAT ILMU
• Pengetahuan tentang hikmah suatu ilmu
• Pengetahuan tentang prinsip atau dasar keilmuan
• Mencari kebenaran suatu ilmu secara sistematis
• Membahas dasar dari apa yang dibahas dalam ilmu agar ditemukan
kebenaran yang menyeluruh, meyakinkan, dan dapat diterima nalar
• LANDASAN FILSAFAT ILMU
• ONTOLOGI : tentang apa yang ingin diketahui (hakikat) dari sebuah
pengetahuan
• EPISTEMOLOGI : bagaimana pengetahuan tersebut diperoleh
• AKSIOLOGI : apa kegunaan ilmu
 D. Fungsi Filsafat Ilmu

• Sebagai sarana pengujian penalaran ilmiah, sehingga menjadi kritis

terhadap kegiatan ilmiah.
• Merupakan usaha untuk menguji, mengkritik asumsi dan metode keilmuan.
• Memberikan pendasaran logis terhadap metode keilmuan.
• Filsafat ilmu merupakan salah satu cabang dari filsafat.
 Fungsi Filsafat Ilmu

Confirmatory theories
Theory of explanation
Mendeskripsikan relasi
Menjelaskan berbagai
normatif antara
fenomena kecil ataupun
hipotesis dengan
besar secara sederhana
evidensi
• FUNGSI FILSAFAT
• Sebagai alat mencari kebenaran dari segala fenomena(phainomenon/apa yg terlihat)
• Mempertahankan, menunjang dan melawan atau berdiri netral terhadap pandangan
filsafat lainnya.
• Memberikan pengertian tentang cara hidup, pandangan hidup dan pandangan dunia.
• Memberikan ajaran tentang moral dan etika yang berguna dalam kehidupan.
• Menjadi sumber inspirasi dan pedoman untuk kehidupan dalam berbagai aspek
kehidupan.
TERIMAKASIH