PENDAHULUAN
b cm 3
Volume bata merah =3x(pxlxt)= c cm3
Kebutuhan campuran :
1
PC = 4,55 x Bj PC x c = …………. gr
1
Ps = 4,55 x Bj Ps x c = …………. gr
1
Air = 4,55 x BJAir x c = …………. gr
Dimana :
fc = beban hancur ( kg )
A = Luas bidang permukaan ( cm2 )
Berdasarkan ketentuan syarat desak yang ditentukan dalam perdagangan
di Indonesia dibagi menjadi 3 bagian :
Ukuran Kesiku-
Berat(gr) Warna Ket
No. an
Panjang Lebar Tebal
1. 21,5 10 3,5 1067 Merah tua 90o Baik
2. 21 9,5 3,5 1070 Merah tua 87o Baik
o
3. 20 9,5 3,5 1107 Merah tua 90 Baik
3.1. KESIMPULAN
1. Tampak luar
Panjang rata-rata = 20,83 cm
Lebar rata-rata = 9,67 cm
Tebal rata-rata = 3,5 cm
Warna = Merah bata
Bentuk = Balok
Berat rata-rata = 1081,33 gr
Hasil penyimpangan
Penyimpangan maksimal :
Panjang max = 3% ; lebar max = 4% ; tebal max = 5%
a. Bata I
Penyimpangan panjang = 3,12 %
Penyimpangan lebar = 3,3 %
Penyimpangan tebal =0%
b. Bata II
Penyimpangan panjang = 0,82 %
Penyimpangan lebar = 1,8 %
Penyimpangan tebal =0%
c. Bata III
Penyimpangan panjang = 4,15 %
Penyimpangan lebar = 1,8 %
Penyimpangan tebal =0%
Penyimpangan Maximal
a. Bata I
Selisih panjang = 0,67 mm
Selisih lebar = 0,33 mm
Selisih Tebal = 0 mm
Bata II
Selisih panjang = -0,17 mm
Selisih lebar = -0,17 mm
Selisih Tebal = 0 mm
b. Bata III
Selisih panjang = -1,83 mm
Selisih lebar = -0,17 mm
Selisih Tebal = 0 mm
2. Daya Serap.
Daya serap air rata-rata dari bata adalah 27,57 %
3. Kadar Air.
Kadar air rata-rata adalah 3,39 %
4. Kuat Desak.
(belum dapat disimpulkan karena belum diuji)
Dari hasil pengujian diatas dapat disimpulkan bahwa batu bata yang diuji
dimensinya tidak memenuhi syarat sebagai bahan bangunan.
3.2 SARAN-SARAN
1. Harus memilih batu bata yang lebih seragam untuk membuat bangunan
yang baik dan bagus.
2. Karena batu bata yang diuji kuat desak, untuk lebih meyakinkan bahwa
batu bata yang diuji memenuhi syarat, maka sebaiknya pengujian kuat
desak perlu dilakukan.