Anda di halaman 1dari 25

KERANGKA ACUAN

PRAKTEK PERKANTORAN MEDIK


SEMESTER III

PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH SAKIT


FAKULTAS KESEHATAN UMSB
2020/2021
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan
hidayahnya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Buku Panduan Praktek Perkanoran
Medi ini. Kurikulum Program Studi D-III Administrasi Rumah Sakit Fakultas
Kesehatan UMSB mengarahkan mahasiswa untuk lebih banyak melakukan praktek
lapangan, sehingga mereka dapat langsung terjun kelapangan setelah mereka tamat.
Penyusun berharap buku ini dapat menjadi guidance bagi mahasiswa, dosen
pembimbing praktek, juga bagi instansi lokasi praktek sehingga tujuan awal dari
diadakannya kegiatan praktek perkantoran medic ini bisa dicapai dan mencapai hasil
yang maksimal.
Penyusun menyadari buku ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
penyusun berharap kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki buku
pedoman ini. Demikianlah kami sampaikan dan terima kasih.

Bukittinggi, Februari 2021

Tim Penyusun
KERANGKA ACUAN
PRAKTEK PERKANTORAN MEDIK
A. Pendahuluan
Perguruan Tinggi sebagai institusi pendidikan memiliki peranan yang sangat
penting dalam upaya pengembangan sumber daya manusia yang handal, inovatif
dan siap pakai serta dalam upaya peningkatan daya saing bangsa. Agar peran yang
strategis dan besar tersebut dapat terlaksana dengan baik, maka lulusan perguruan
tinggi haruslah dibekali dengan pengetahuan dan kemampuan yang berkualitas
unggul.
Dalam masa sekarang ini, seorang mahasiswa bukan hanya dituntut
berkompeten dalam bidang kajian ilmunya tetapi juga dituntut untuk memiliki
kompetensi yang holistik seperti mandiri, mampu berkomunikasi, memiliki jejaring
(networking) yang luas, mampu mengambil keputusan, peka terhadap perubahan
dan perkembangan yang terjadi di dunia luar dan lain-lain. Para lulusan Perguruan
Tinggi yang mampu mengaplikasikan serta mengembangkan kemampuannya di
dunia kerja tentu menjadi aset yang bernilai tinggi bagi institusi tempat bekerja
secara khusus, juga perkembangan inovasi manajemen dan administrasi rumah sakit
secara umum.
Fakta yang terjadi menunjukkan bahwa mahasiswa dengan kualifikasi
tersebut sulit ditemukan. Oleh karena itu salah satu upaya untuk melengkapi
kemampuan para lulusan suatu Perguruan Tinggi adalah dengan mengadakan
sebuah program observasi sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa semester III
untuk memperoleh berbagai ilmu awal tentang rumah sakit.
Bagi mahasiswa Program Studi Diploma III Administrasi Rumah Sakit
Fakultas Kesehatan dan MIPA Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat
(UMSB) kegiatan praktek perkantoran medik tidak lain bertempat di Rumah Sakit,
baik Rumah Sakit Umum maupun khusus, Rumah Sakit Swasta, Rumah Sakit
Pemerintah ataupun Rumah Sakit BUMN di dalam negeri.
Rumah sakit sebagai tempat pelaksanaan program praktek perkantoran medik
ini adalah sebuah institusi yang merupakan bagian integral dari organisasi
kesehatan, organisasi sosial dan berfungsi menyediakan pelayanan kesehatan yang
lengkap baik dari segi kuratif dan rehabilitatif maupun promotif dan preventif
melalui kegiatan medik serta perawatan. Rumah Sakit selain merupakan sebuah
institusi yang bertujuan memberikan pelayanan kesehatan individual dengan
menggunakan sumber daya secara efektif dan efisien guna kepentingan masyarakat,
Rumah Sakit juga merupakan sebuah pusat pendidikan dan pelatihan tenaga
kesehatan.
Tugas rumah sakit menurut SK Menteri Kesehatan No. 983/1992 diantaranya
adalah: ”melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna
dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan
secara serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta
melaksanakan upaya rujukan”. Sedangkan fungsi rumah sakit menurut SK Menteri
Kesehatan No. 159/1988 diantaranya adalah : ”menyelenggarakan pelayanan medik,
penunjang medik dan non medik, pelayanan dan asuhan keperawatan, rujukan,
pendidikan dan pelatihan, administrasi dan keuangan”.
Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan merupakan suatu sistem
yang amat kompleks. Sifatnya yang padat karya, padat modal, padat pakar dan padat
teknologi memerlukan manajemen profesional. Fungsi rumah sakit sebagai institusi
pelayanan, pengabdian kepada masyarakat dan sebagai institusi pendidikan dan
penelitian menjadikannya bukan hanya sekedar tempat orang berobat, tetapi
memiliki fungsi yang amat luas dalam peningkatan tingkat kesehatan secara
menyeluruh.
Rumah sakit yang mampu bertahan dan berkembang dengan berbagai situasi
merupakan gambaran sebuah rumah sakit yang memiliki manajemen yang baik.
Keberhasilan dari suatu rumah sakit tentunya tidak saja terletak pada kemampuan
pihak manajemen, tetapi harus didukung oleh seluruh anggota organisasi rumah
sakit tersebut yang memiliki komitmen untuk bersama-sama mencapai visi dan
misinya.
B. Tujuan Praktek.
1. Tujuan Umum
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami dan mengetahui
tentang kegiatan yang dilakukan di rumah sakit, baik itu bagian Rekam Medik,
Bagian instalasi Gizi, bagian Logistik, bagian Limbah dan sanitasi rumah sakit
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa dapat menganalisis aplikasi administrasi rumah sakit pada
tingkat organisasi.
b. Mahasiswa dapat mengiimplementasikan sistem administrasi rumah
sakit pada tingkat unit operasional.
c. Mahasiswa dapat mengidentifikasi permasalah yang ada di rumah
Sakit.
d. Mahasiswa dapat melakukan prioritas masalah yang ada di rumah
sakit
e. Mahasiswa dapat menentukan penyebab masalah.
f. Mahasiswa dapat menentukan prioritas penyebab masalah.
g. Mahasiswa dapat menentukan alternatif pemecahan

Kompetensi Umum dan Kompetensi Pendukung


kompetensi mahasiswa yang diharapkan dapat terwujud dari program
magang ini adalah sebagai berikut :
1. Bagian Rekam Medis dan
a. Kompetensi Umum (KU):
Melakukan kegiatan administrasi dan manajerial di instalasi rekam
medis
b. Kompetensi Pendukung (KP):
1) Mampu menjelaskan fungsi, peran dan alur kerja di
instalasi rekam medis
2) Mampu melaksanakan proses rekam medis
2. Bagian Umum (TU) dan SDM
a. Kompetensi Umum (KU):
Melakukan kegiatan administrasi dan manajerial di bagian umum
atau tata usaha dan personalia rumah sakit
b. Kompetensi Pendukung (KP):
1) Mampu melakukan pengarsipan surat,
2) Mengetahui dan memahami alur proses tata kelola Sumber Daya
Manusia RS
3. Bagian Instalasi Gizi
a. Kompetensi Umum :
Melakukan kegiatan administrasi dan manajerial di bagian instalasi
gizi rumah sakit
b. Kompetensi Pendukung :
1) Mampu menjelaskan konsep, prosedur dan alur kegiatan di bagian
instalasi gizi rumah sakit

4. Bagian Logistik (Logistik Farmasi dan Logistik Umum)

a. Kompetensi Umum :
Melakukan kegiatan administrasi dan manajerial di bagian logistik
rumah sakit
b. Kompetensi Pendukung :
1) Mengetahui, prosedur dan alur kegiatan di bagian logistik
dirumah sakit
2) Mampu melakukan observasi

5. Bagian Manajemen Limbah dan Sanitasi RS


a. Kompetensi Umum
Melakukan kegiatan administrasi dan manajerial tentang limbah dan
lingkungan rumah sakit.
b. Kompetensi Pendukung
1) Melakukan observasi limbah dan lingkungan di Rumah Sakit.
2) Mengetahui prosedur penanganan limbah dan
lingkungan di Rumah Sakit.

C. STRATEGI PELAKSANAAN
1. Waktu pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan Praktek Perkantoran Medik rumah sakit ini
dilaksanakan pada akhir semester Ganjil yaitu pada semester III dimulai
tanggal 22 Februari s/d 20 Maret 2021 (selama 4 minggu.)
2. Tempat pelaksanaan
Praktek perkantoran medik dilaksanakan di 3 rumah sakit umum daerah
(RSUD Adnan WD Payakumbuh, RSUD M.Natsir Solok, RSI IBNU SINA
Padang Panjang)
- Bagian Rekam Medis
- Bagian Instalasi Gizi
- Bagian Logistik Umum
- Bagian Logistik Farmasi
- Bagian Limbah
3. Mahasiswa
Mahasiswa yang mengikuti Praktek perkantoran medik adalah
mahasiswa tingkat II semester III (Tiga) Program Studi D-III Administrasi
Rumah Sakit Fakultas Kesehatan UMSB
4. Tugas dan Kewajiban Mahasiswa
a. Tugas Mahasiswa
1) Mempelajari tata tertib yang berlaku di instansi tempat mahasiswa
melaksanakan praktek perkantoran medik dan menerimanya sebagai
bagian dari pola dan sikap kerjanya.
2) Melakukan Praktek perkantoran medik dan berupaya memahami
deskripsi kerja dan iklim kerja di instansi bersangkutan.
3) Memahami budaya kerja di instansi tempat praktek
4) Mendokumentasikan setiap aktivitas yang dilakukan, yakni:
a) Mencatat setiap kegiatan kerja yang dilakukan baik
gambaran umum rumah sakit, struktur organisasi dan kegiatan-
kegiatan yang dilakukan selama mahasiswa melaksanakan
praktek perkantoran medik di ruangan masing-masing dimana
mahasiswa di tempatkan.
b) Membuat dokumentasi kegiatan-kegiatan yang penting.

c) Membuat laporan hasil praktek perkantoran medik


b. Kewajiban Mahasiswa
Mahasiswa yang melaksanakan praktek perkantoran medik wajib
berkonsultasi kepada dosen pembimbing dan para instruktur yang
ditunjuk oleh instansi dimana mereka melaksanakan praktek perkantoran
medik
Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain :
1) Berpakaian dan berpenampilan rapi.
2) Hadir tepat waktu.
3) Mengisi daftar hadir.
4) Bersosialisasi kepada pimpinan dan pegawai;
5) Bekerja dengan sungguh-sungguh sesuai dengan prosedur dan
aturan perusahaan.
6) Mengikuti peraturan / tata tertib yang berlaku.
7) Menyusun observasi
5. Tugas dan Kewajiban Pembimbing Lapangan
Pembimbing lapangan adalah orang yang ditunjuk oleh pimpinan
instansi atau pejabat yang berwenang di tempat praktek perkantoran medik
untuk memberikan bimbingan dan pengawasan kepada mahasiswa. Syarat
pendidikan minimal untuk Pembimbing Lapangan adalah setara lulusan
Diploma III, bila mungkin sesuai dengan peminatan mahasiswa.
Bila instansi rumah sakit tidak memiliki tenaga dengan klasifikasi
tersebut, dapat dipertimbangkan untuk menunjuk Pembimbing Lapangan
dengan tingkat pendidikan setara Diploma I/Diploma II (sesuai peminatan)
dengan pengalaman kerja yang luas dalam bidang tersebut.
Tugas Pembimbing Lapangan:
a. Memberikan informasi mengenai rumah sakit dan pengenalan bagian-
bagian institusi rumah sakit kepada mahasiswa magang
b. Menempatkan mahasiswa praktek perkantoran medik pada unit
kerja/fungsi di rumah sakit
c. Membimbing mahasiswa praktek perkantoran medik
d. Membimbing, mengawasi dan menilai penerapan perilaku profesional
pada unit kerja/fungsi instansi.
6. Tugas dan Kewajiban Pembimbing Akademik
Pembimbing Akademik adalah pembimbing yang telah ditunjuk oleh
Program Studi D-III Administrasi Rumah Sakit Fakultas Kesehatan dan
MIPA Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat untuk memberikan
bimbingan, arahan dan pengawasan kepada mahasiswa.
Tugas Pembimbing Akademik:
a. Menyerahkan mahasiswa kepada pihak instansi tempat praktek
perkantoran medik pada awal kegiatan dan menarik kembali saat
selesai dilaksanakan.
b. Membimbing mahasiswa dalam merencanakan kegiatan praktek
perkantoran medik sekaligus menyusun instrumen dan metode
pengumpulan data serta aktivitas kerja yang akan dilaksanakan.
c. Melakukan monitoring dan bersama-sama dengan para instruktur
magang melakukan evaluasi.
d. Membantu mahasiswa dalam diskusi-diskusi berkenaan dengan
pelaksanaan praktek perkantoran medik
e. Membantu mahasiswa dalam hal penyusunan laporan akhir (laporan
manajerial) dari praktek perkantoran medik yang telah dilaksanakan.
D. TATA TERTIB
1. Jam Kerja
Kegiatan praktek perkantoran medik dilakukan sesuai dengan hari dan
jam kerja di instansi tempat praktek dan dapat dibicarakan dengan
Pembimbing Lapangan secara lebih rinci.
2. Kehadiran
Mahasiswa harus hadir 100% dari masa praktek perkantoran medik (4
minggu). Bila mahasiswa melebihi batas absensi yang telah ditetapkan,
mahasiswa akan memperoleh sanksi. Kehadiran mahasiswa praktek
perkantoran medik dicatat dengan mengisi daftar hadir pada waktu masuk
dan pulang praktek (2 kali absen). Daftar hadir dibuat oleh sekretariat
Program Diploma III Administrasi Rumah Sakit dan diserahkan untuk
dipegang oleh Pembimbing Lapangan
3. Penampilan Diri
Secara umum penampilan peserta magang disesuaikan dengan lingkungan
kerja:
a. Tampil rapi, sopan dan wajar.
b. Memakai Pakaian Seragam Dinas Lengkap
Hari Senin – Selasa : Pakaian seragam warna Hijau
Hari Rabu – Kamis : Pakaian Seragam Krem - Hijau
Hari Jumat : Pakaian Batik
Hari Sabtu : Pakaian Batik / Olah Raga
c. Memakai sepatu.
d. Tidak diperbolehkan memakai perhiasan, celana jeans, T-shirt dan
sandal jepit.
4. Izin
a. Sakit yang dinyatakan dengan surat keterangan sakit dari dokter
pemerintah
b. Izin karena halangan penting harus diketahui kepala ruangan / CI dan
diketahui bidang Diklat dan Akademik
5. Sanksi
Mahasiswa tidak hadir praktek karena sakit atau tanpa keterangan,
harus mengganti praktek sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh
Program Studi, yaitu :
a. Sakit, penggantian
praktek sesuai dengan jumlah ketidakhadiran.
b. Izin, penggantian
praktek 2X dari jumlah ketidakhadiran di dalam praktek (jika izin
tersebut telah disetujui oleh pembimbing lapangan).
c. Tanpa keterangan
(alpa), penggantian praktek 3X dari jumlah ketidakhadiran di dalam
praktek. Apabila alpa berturut-turut selama dua hari pada ruangan
praktek yang sama, maka mahasiswa tersebut harus mengganti
prakteknya di luar jadwal praktek pendidikan.

E. PENILAIAN PEMBIMBING LAPANGAN


Indikator Penilaian Pembimbing Lapangan yaitu:
1. Kemampuan Profesional
2. Kerjasama (Team Work)
3. Inisiatif / kreatifitas
4. Komunikasi
5. Tanggung Jawab
6. Penampilan Diri
7. Kehadiran / disiplin
8. Motivasi
9.
Tabel Pedoman Penilaian

Nilai Angka Nilai Bobot Nilai Mutu


80-100 4.00 A
65-79 3.00 B
55-64 2.00 C
40-54 1.00 D
<= 39 0.00 E
LAPORAN MANAJERIAL PRAKTEK
A. Sistematika Laporan Manajerial Praktek
Sistematika laporan manajerial magang ini terdiri dari :
1. Bagian Awal
a. Sampul Luar
b. Halaman Judul
c. Halaman Pengesahan
d. Halaman Biodata
e. Kata Pengantar
f. Daftar Isi
g. Daftar Tabel (kalau ada)
h. Daftar Gambar (kalau ada)
i. Daftar Lampiran (kalau ada)
2. Bagian Inti
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang Praktek Perkantoran Medik
Bagian ini memuat tentang alasan-alasan ilmiah yang penting dan
logis mengapa mahasiswa melaksanakan magang, seperti:
a. alasan-alasan diperlukannyapraktek bagi mahasiswa;
b. alasan-alasan pemilihan instansi tempat pelaksanaan praktek;
c. alasan-alasan lain yang relevan.
Alasan-alasan tersebut dapat didukung dengan referensi atau
data-data yang relevan.
B. Ruang Lingkup Praktek Perkantoran Medik
Bagian ini dapat berisi tentang:
a. Bagian/unit kerja dimana mahasiswa ditempatkan.
b. Jenis kegiatan atau pekerjaan di bagian tersebut secara umum.
C. Tujuan Praktek Perkantoran Medik
Tujuan praktek berisi tentang hal-hal yang akan dilakukan selama
praktek dilaksanakan.
D. Manfaat Praktek Perkantoran Medik
Manfaat magang berisi tentang hal-hal yang akan diperoleh apabila
pelaksanaan magang selesai dilakukan, baik manfaat untuk
mahasiswa, instansi, perguruan tinggi atau pihak lain.
Bab II Gambaran Umum Rumah Sakit
A. Sejarah dan Kegiatan Operasional Rumah Sakit
Bagian ini menjelaskan sejarah singkat instansi tempat magang
dilaksanakan dan bentuk kegiatan operasionalnya.
B. Visi, Misi dan Tujuan Rumah Sakit
C. Struktur Organisasi dan Deskripsi Tugas
Bagian ini menunjukkan bagan struktur organisasi dari instansi
tempat magang dilaksanakan, serta mendeskripsikan tugas masing-
masing bagian yang ada di dalam struktur organisasi.
D. Fasilitas Rumah Sakit
Bab III. Pelaksanaan Praktek Perkantoran Medik
A. Bentuk Kegiatan Praktek
Bagian ini menjelaskan tentang bentuk kegiatan yang dilakukan
dalam kegiatan praktek magang (misalnya berupa observasi).
B. Bidang Kerja
Bagian ini menjelaskan secara spesifik tentang bentuk/jenis/bidang
kerja; termasuk tempat/bagian/unit kerja; dan peraturan kerja yang
berlaku di instansi.
C. Prosedur Kerja Praktek
Hal-hal yang perlu dikemukakan di bagian ini adalah menguraikan
secara spesifik tentang prosedur/tata cara kerja untuk masing-
masing jenis pekerjaan yang dilakukan. Menjelaskan prosedur/tata
cara kerja tersebut dapat dilakukan dengan cara: apakah nama atau
jenis pekerjaan yang dilaksanakan; mengapa pekerjaan tersebut
penting dilaksanakan; kepada siapa saja pekerjaan tersebut
berhubungan; bagaimana cara melaksanakan pekerjaan tersebut.
Penjelasan prosedur/tata kerja dapat dilengkapi dengan tabel,
gambar, grafik, bagan dan sejenisnya.
D. Kendala Kerja dan Upaya Pemecahan yang dilakukan
Bagian ini menjelaskan secara sfesifik tentang kendala-kendala
yang dihadapi selama pelaksanaan kerja dan upaya yang telah
dilakukan untuk pemecahannya.
Bab V Penutup
A. Kesimpulan
Bagian ini berisi kesimpulan yang diperoleh berdasarkan
pelaksanaan praktek magang beserta analisisnya.
B. Saran
Mengemukakan saran-saran yang bersifat konstruktif dan spesifik
sehingga dapat menjadi rekomendasi bagi instansi atau pihak
lainnya.
3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
Jika terdapat referensi yang dirujuk di dalam laporan magang maka daftar
referensi dapat ditempatkan pada bagian ini.
b. Lampiran
Berisi dokumen-dokumen relevan yang dapat membuktikan kegiatan
magang. Dokumen-dokumen dapat berupa: surat, photo copy bukti
pekerjaan, foto-foto kerja, dan dokumen pendukung lainnya.
B. Format Laporan Manajerial Praktek Perkantoran Medik
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Praktek Perkantoran Medik
B. Ruang Lingkup Praktek Perkantoran Medik
C. Tujuan Praktek Perkantoran Medik
D. Manfaat Praktek Perkantoran Medik

BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT


A. Sejarah dan Kegiatan Operasional Rumah Sakit
B. Visi, Misi dan Tujuan Rumah Sakit
C. Struktur Organisasi dan Deskripsi Tugas
D. Fasilitas Rumah Sakit

BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK


A. Bentuk Kegiatan Praktek
B. Bidang Kerja
C. Prosedur Kerja Praktek
D. Kendala Kerja dan Upaya Pemecahan yang dilakukan

BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

C. Teknik Penulisan Laporan Manajerial Praktek Magang


1. Bahan dan Ukuran
a. Naskah
Dibuat diatas kertas HVS putih 80 GSM.
b. Sampul
Bahan sampul depan/cover adalah kertas karton tebal/bufalo lux, berlapis
plastik tipis (cover lux).
c. Warna Sampul
Warna sampul adalah warna orange.
d. Ukuran
Ukuran naskah ialah A4 210 x 296.9 mm atau 21 x 29.7 cm
e. Antara bab yang satu dengan bab lain diberi pembatas kertas HVS warna
kuning dengan menambahkan logo Fakultas Kesehatan dan MIPA pada
bagian tengah dengan diameter 17.5cm.
2. Pengetikan
a. Jenis Huruf
Naskah diketik dengan jenis huruf Times New Roman.
b. Ukuran Huruf
Ukuran huruf yang digunakan untuk keseluruhan naskah adalah ukuran
12. Khusus untuk Judul Bab ukuran 14 dan untuk Judul Sub Bab ukuran
c. Jarak baris (spasi)
Jarak antara baris dibuat 2 spasi, kecuali untuk, kutipan, judul, daftar isi
dan daftar kepustakaan, diketik dengan jarak 1 spasi.
Batas Tepi (margin)
1) Tepi Atas (top) : 4 cm
2) Tepi Bawah (bottom) : 3 cm
3) Tepi Kiri (left) : 4 cm
4) Tepi Kanan (right) : 3 cm
d. Isi naskah harus rata kanan dan kiri (Justify)
e. Huruf miring (italic) digunakan untuk istilah dalam bahasa asing.
f. Huruf tebal (bold) digunakan untuk judul dan sub-judul (sub-bab, sub sub-
bab).
g. Untuk paragraf, baris pertama dimulai 6 ketukan spasi, sehingga huruf
pertama jatuh pada ketukan ke-7.
h. Tabel
Pengetikan tabel disesuaikan dengan bab dan nomor urut tabel,
misalnya : Tabel 3.1 Pedoman Penilaian berarti tabel nomor 1 pada Bab
III. Setiap tabel disertakan sumber tabel. Sebisa mungkin tabel dibuat 1
(satu) halaman, jika lebih maka pada tabel kedua dibuat lanjutan tabel.
Diletakkan di atas tabel. Jika tabel terlalu besar dan banyak maka
sebaiknya disajikan di lampiran.
i. Gambar
Pengetikan gambar (bagan, grafik, diagram, peta, foto) diketik sesuai
dengan bab dan nomor gambar. Setiap gambar disertakan sumbernya.
Diletakkan dibawah gambar. Jika gambar terlalu besar dan banyak maka
sebaiknya disajikan di lampiran.
j. Penomoran Halaman
1) Halaman Pembuka, nomor halaman menggunakan huruf romawi kecil
diletakkan di margin bawah pada bagian tengah (i, ii, ... dan
seterusnya) mulai dari halaman judul dalam sampai dengan halaman
daftar lampiran, tapi dengan catatan halaman judul dan halaman
pengesahan tidak dicantumkan nomor halamannya.
2) Halaman Isi, nomor halaman menggunakan angka arab (1, 2, ... dan
seterusnya) dengan ketentuan nomor halaman pada bagian bertajuk
(mulai dari BAB I sampai dengan BAB IV) diketik pada marjin bawah
pada bagian tengah, sedangkan penomoran bukan bab diletakkan di
margin atas sebelah kanan.
3) Halaman Bagian Akhir, Penomoran pada bagian akhir dimulai dari
halaman DAFTAR PUSTAKA sampai dengan LAMPIRAN,
menggunakan angka Arab yang diketik pada marjin bawah pada
bagian tengah dimana nomor halaman bagian akhir ini merupakan
kelanjutan nomor halaman bagian isi.
4) Sistem Penomoran
a) Bab : Angka Romawi (misal BAB I)
b) Sub Bab : Huruf Kapital (misal A. Latar
Belakang)
c) Sub Sub Bab : Angka biasa (misal 1. Tujuan Umum)
d) Selanjutnya menggunakan huruf kecil (misal: a, 1), a) dan lain-
lain).
Lampiran 1. CONTOH SAMPUL LUAR

LAPORAN MANAJERIAL
PRAKTEK PERKANTORAN MEDIK

INSTALASI REKAM MEDIS


RUMAH SAKIT JIWA SOEHARTO HERDJAN JAKARTA

Oleh:

ERIN NANDA RIDOLA


131000213461019

PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH SAKIT


FAKULTAS KESEHATAN UMSB
BUKITTINGGI
2021
Lampiran 2. CONTOH HALAMAN PENGESAHAN

Pengesahan Laporan Manajerial


Praktek Perkantoran Medik

NAMA : ……………………………………………..
NIM : ……………………………………………..
PROGRAM STUDI : ……………………………………………..
FAKULTAS : ……………………………………………..
TEMPAT PRAKTEK : ……………………………………………..
WAKTU PRAKTEK : ……………………. s/d ……….…………

Menyatakan bahwa laporan ini adalah benar

Disetujui Oleh:

Pembimbing Akademik, Pembimbing Lapangan,

(________________________) (_____________________)

Disahkan Oleh

Ka. Prodi D-III Administrasi Rumah Sakit

(Elsi Susanti SE., MM)


Lampiran 4. DAFTAR HADIR
DAFTAR HADIR
PRAKTEK MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN UMSB

NAMA : .............................................................
NIM : .............................................................
TEMPAT PRAKTEK : .............................................................

Hari/ Pagi
Ket.
No Masuk Keluar
Tanggal Jam Paraf Jam Paraf
1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Bukittinggi , ………………………………. 2021


Kepala Kantor/Instansi/Perusahaan
(…………………………………………………………..)

Lampiran 4. AGENDA HARIAN

AGENDA HARIAN
PRAKTEK MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH
SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN UMSB

NAMA : .............................................................
NIM : .............................................................
TEMPAT MAGANG : .............................................................
BAGIAN : .............................................................

HARI/ PARAF
NO URAIAN PEKERJAAN
TANGGAL INSTRUKTUR

…………………………………… , ………………………………. 2021


Clinical Instructure
(.......................................)

Lampiran 5. AGENDA KONSULTASI PEMBIMBING AKADEMIK

AGENDA KONSULTASI PEMBIMBING AKADEMIK


PRAKTEK MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN UMSB
NAMA : .............................................................
NIM : .............................................................
TEMPAT PRAKTEK : .............................................................
BAGIAN : .............................................................
N HARI/ PARAF
URAIAN KONSULTASI
O TANGGAL PEMBIMBING

……………………., ……………………………. 2021

Pembimbing Akademik

(.......................................)
Lampiran 6.AGENDA KONSULTASI PEMBIMBING LAPANGAN

AGENDA KONSULTASI PEMBIMBING LAPANGAN


PRAKTEK MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN UMSB

NAMA : .............................................................
NIM : .............................................................
TEMPAT PRAKTEK : .............................................................
BAGIAN : .............................................................

N HARI/ PARAF
URAIAN KONSULTASI
O TANGGAL PEMBIMBING

……………………., ……………………………. 2021

Pembimbing LAPANGAN

(.......................................)
Lampiran 7. FORM PENILAIAN PEMBIMBING LAPANGAN

LEMBARAN PENILAIAN PEMBIMBING LAPANGAN


PRAKTEK MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH
SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN UMSB
NAMA : .............................................................
NIM : .............................................................
TEMPAT PRAKTEK : .............................................................
BAGIAN : .............................................................
TANGGAL : .............................................................
Nilai
No. Aspek yang dinilai Rata-rata Nilai Akhir
(10-100)
1. Kemampuan profesional ..............

2. Kerja sama (team work) ..............


3. Inisiatif/kreativitas ..............
4. Komunikasi ..............
5. Tanggung jawab ..............
6. Penampilan diri ..............
7. Kehadiran/disiplin ..............
8. Motivasi ..............
Total Nilai .............. = .......... = ..........
8

Keterangan :
A = 80 – 100
B = 65 – 79
C = 55 – 64
D = 40 – 54
E = 0-39
………………….. , ……………………………. 2021
Clinical Instructure
(.......................................)
Lampiran 8. FORM PENILAIAN PEMBIMBING AKADEMIK

LEMBARAN PENILAIAN PEMBIMBING AKADEMIK


PRAKTEK MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ADMINISTRASI RUMAH
SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN DAN MIPA UMSB
NAMA : .............................................................
NIM : .............................................................
TEMPAT PRAKTEK : .............................................................
TANGGAL : .............................................................
Nilai
No ASPEK PENILAIAN BOBOT
Akhir
Kelengkapan administrasi (cap instansi magang, tanda
1. 0 – 10
tangan pembimbing lapangan, ketepatan waktu)
2. Pemahaman terhadap gambaran instansi tempat magang 0 – 20
3. Kedalaman pembahasan dan rincian kegiatan magang 0 – 25
Pemahaman terhadap bidang / fokus magang yang
4. 0 – 25
dipelajari
5. Kesesuain penulisan dengan format laporan magang 0 – 20
TOTAL NILAI 100
Keterangan :
A = 80 – 100
B = 65 – 79
C = 55 – 64
D = 40 – 54
E = 0-39
Bukittinggi , ………………………………. 2021

Pembimbing Akademik

(.......................................)

Anda mungkin juga menyukai