DISUSUN OLEH:
ISMAIL
A 202 20 007
A. Kompetensi Inti/KI
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”.
4.1 Menjelaskan fenomena alam atau hasil 4.1.1 Memilih fenomena alam/benda untuk
percobaan menggunakan model atom menjelaskan model atom
4.1.2 Menggunakan fenomena alam/benda
untuk menjelaskan model atom.
C. Tujuan Pembelajaran
3.1.1 Melalui pengamatan gambar model atom dan pengkajian literatur (Asinkron),
peserta didik dapat menjelaskan Model atom Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr
dan mekanika gelombang (kuantum) dengan benar
3.1.2. Melalui diskusi kelompok dan pengkajian literatur (Sinkron), peserta didik dapat
membandingkan Model atom Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr dan mekanika
gelombang (kuantum) dengan tepat.
4.1.1 Melalui pengamatan pada benda/fenomena alam di sekitar, peserta didik dapat
menjelaskan model atom dengan benar
4.1.2 Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menggunakan fenomena alam/benda
untuk menjelaskan model atom dengan tepat.
D. Materi Pembelajaran
➢ Konsep : Atom
➢ Prinsip : Teori atom Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr dan mekanika
gelombang/kuantum
E. Model/Pendekatan/Metode
Model : Group Investigation
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi, pemecahan masalah dan Presentasi (Sinkron dan Asinkron)
F. Media/ Alat/Bahan
Media : Power Point, Modul, LKPD, e-Learning (Zoom Meeting, WA Group)
Alat/bahan : Laptop, HP
G. Sumber Belajar
1. Susilowati, Endang.2016. “Buku Siswa Kimia 1”. Solo: Wangsa Jatra Lestari.
2. Ningsih, Sri Rahayu. 2018. “Buku Guru Kimia SMA/MA.” Jakarta: Bumi Aksara
3. Internet
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-1 ( 1 x 45 Menit)
No. Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan (Sinkron) 10 Menit
a. Guru menyapa, memberi salam dan mengarahkan
peserta didik untuk bergabung ke aplikasi Zoom
Meeting melalui WAG
b. Meminta peserta didik berdoa sebelum memulai
pembelajaran
c. Memeriksa kehadiran peserta didik dan
mengirimkan link absensi di kolom chat.
d. Guru memotivasi peserta didik supaya tetap
semangat mengikuti pembelajaran masa pandemi
Covid-19
e. Guru memberikan apersepsi dengan
mendiskusikan apa yang terjadi jika sebuah
benda (kertas) dibagi terus menerus dan
menghubungkan dengan kompetensi peserta
didik yang telah dipelajari di SMP tentang atom
f. Melalui aplikasi Platform Zoom, guru
menjelaskan skenario pembelajaran yang akan
dilakukan untuk mencapai KD yang telah
dirumuskan melalui IPK yang berkaitan dengan
Perkembangan model atom.
I. Penilaian
a. Teknik Penilaian :
1. Sikap : Observasi (Daring)
2.Pengetahuan : Tes Tertulis (Daring )
3.Keterampilan : Diskusi dan Presentasi
b. Bentuk Penilaian :
1.Observasi : Lembar Pengamatan Aktivitas Peserta didik (terlampir)
2.Tes Tertulis : Uraian dan Lembar soal(terlampir)
3.Unjuk Kerja : Penilaian Laporan dan Presentasi(terlampir)
c. Remedial :
1. Pembelajaran Remedial dilakukan bagi yang capaian KD nya belum tuntas
2. Tahapan Pembelajaran Remedial dilaksanakan melalui tutor sebaya.
d. Pengayaan :
1. Siswa yang sudah mencapai nilai KKM diberikan pengayaan untuk pendalaman
materi KD.
2. Siswa yang melebihi nilai KKM diberikan pengayaan pendalaman sebagai tambahan.
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
…………………… ………………………
NIP. NIP.
BAHAN AJAR
Pokok-Pokok Materi
Perkembangan teori atom
- Teori Atom Dalton
- Teori Atom Thomson
- Teori Atom Rutherford
- Teori Atom Niels Bohr
- Teori Atom Mekanika Kuantum
Uraian Materi
Setiap materi di alam semesta ini tersusun atas partikel-partikel yang sangat
kecil yang oleh para ahli dikenal dengan nama atom. Demokritus megatakan
bahwa pembagian materi bersifat diskontinu, yaitu pembagian materi akan
berujung kepada suatu partikel yang sudah tidak dapat dibagi lagi. Partikel ini
diberi nama atom, yang dalam bahasa Yunani a = tidak; tomos = terbagi
Para ahli hanya mereka-reka berdasarkan pengamatan di laboratorium
terhadap gejala yang ditimbulkan jika suatu materi diberi perlakukan tertentu.
Dari pengamatan gejala-gejala tersebut para ahli kemudian membuat teori
tentang atom dan memperkirakan bentuk atom tersebut yang dikenal dengan
sebutan model atom.
Hipotesis Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti
bola tolak peluru.
1
https://smp.prasacademy.com/2018/04/perkembangan-teori-atom.html
Gambar 1.3
Model Atom Thomson3
2
https://olimpiadekimia.com/2018/08/atom-dan-sejarahnya/
3
http://fadilatulhidayah.blogspot.com/2014/08/teori-atom-thomson.html
Tabel 1.2 Kelebihan dan kelemahan teori atom Thomson
Kelebihan Kekurangan
• Dapat menerangkan adanya partikel • Belum dapat menerangkan
yang lebih kecil dari atom yang bagaimana susunan muatan
disebut partikel subatomik positif dan electron dalam atom
• Dapat menerangkan sifat listrik atom
4
http://tiaraveronica.blogspot.com/2017/03/hamburan-rutherford-fisika-inti.html
Hasil percobaan tersebut menggugurkan teori atom Thomson. Kemudian
Rutherford mengajukan teori atom sebagai berikut:
Kulit elektron
Inti atom
Gambar 1.6
Model Atom Niels Bohr6
Seperti yang kalian perhatikan, dalam model atom Bohr tersebut terdapat elektron-
elektron yang mengelilingi inti pada kulit-kulit tertentu. Simbol untuk kulit adalah n.. Kulit
yang terdekat dengan inti atom, yakni kulit pertama (n = 1) diberi nama kulit K, kulit
kedua (n = 2) diberi nama kulit L, kulit ketiga (n = 3) diberi nama kulit M, dan
seterusnya... Setiap kulit memiliki jumlah maksimal elektron yang menghuninya dengan
mengikuti rumus ini:
2n2
Misalkan pada kulit kelima dimana n = 5, = 2(5)2
= 2(25)= 50
6
https://www.britannica.com/science/Bohr-atomic-model
berarti jumlah elektron maksimal...
Jadi, di kulit ke-5 maksimal elektron adalah 50 buah
7
Rahma, Najmia
Austria, Schrödinger. Berkat beliau, posisi elektron dapat ditentukan
kemungkinannya secara 3 dimensi menggunakan orbital yang merupakan tingkat
energi dari suatu ruang yang mempunyai peluang terbesar untuk ditemukannya
elektron di sekitar inti atom. Orbital-orbital ini dapat bergabung membentuk subkulit.
Gabungan dari subkulit-subkulit akan menjadi kulit sama dengan model atom Bohr.
Schrödinger ini melahirkan tiga bilangan yang dikenal sebagai Bilangan Kuantum.
Kulit K, n = 1
Kulit L, n = 2
Kulit M, n = 3
dst
Bilangan Kuantum Azimut (l) merupakan subkulit yang menentukan bentuk orbital.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya bahwa bentuk orbital tidak harus bundar.
Bilangan kuantum inilah yang menentukan bentuk tersebut. Nilai l adalah dari 0
sampai (n – 1) untuk setiap n.
Untuk:
l = 0 dilambangkan dengan subkulit s
n = 1, maka l = 0
n = 2, maka l = 0 dan 1 l = 1 dilambangkan dengan subkulit p
n = 3, maka l = 0, 1, dan 2 l = 2 dilambangkan dengan subkulit d
dst l = 3 dilambangkan dengan subkulit f
s (sharp), p (principal), d (diffuse), dan f (fundamental)
Bilangan Kuantum Magnetik (m) menunjukkan arah orbital dalam ruang. Setiap
subkulit (l) memiliki ruang yang jumlahnya sesuai dengan –l sampai dengan +l.
Misalkan, untuk subkulit p, yang memiliki nilai l = 1, maka nilai m adalah
-1 0 +1
Jadi, subkulit p memiliki 3 buah orbital yang dapat ditempati oleh electron
Bilangan Kuantum Spin (s) didasari pengamatan Otto Stern dan Walter Gerlach
bahwa elektron juga mengalami rotasi, ia dapat berputar pada sumbunya. Terdapat
dua arah putaran elektron, yaitu:
𝟏 𝟏
S = − 𝟐 dan S = + 𝟐
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Kelas/Semester : X MIPA/1
Kelompok :
Nama :
1. …………………………………………….
2. …………………………………………….
3. …………………………………………….
4. …………………………………………….
5. …………………………………………….
Petunjuk Pengerjaan
a) Setelah kalian mendapatkan sub topik masing-masing, lakukan investigasi.
b) Bacalah dengan seksama petunjuk dan bahan diskusi pada Lembar Kegiatan
Peserta Didik berikut.
c) Gunakan buku atau referensi lain untuk mencari data yang diperlukan untuk
mengisi LKPD
d) Diskusikan dengan kelompok Anda mengenai masalah yang diberikan Pahami
setiap konsep yang berhubungan dengan materi pelajaran hari ini, tanya dengan
teman sekelompokmu jika belum paham, apabila teman-teman sekelompokmu
juga tidak dapat menjawab, silahkan tanyakan ke guru.
Tujuan Pembelajaran :
Tujuan pembelajaran yang akan dicapai setelah melakukan kegiatan dalam LKPD ini
adalah :
1. Melalui pengamatan gambar model atom dan pengkajian literatur, peserta didik
dapat menjelaskan Model atom Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr dan
Mekanika gelombang(kuantum) dengan benar
Fenomena
Amati media pembelajaran (bola tolak peluru, jambu biji, obat nyamuk, irisan
bawang merah, irisan batang pisang) yang ada di sekitar kalian
Bola tolak peluru Jambu biji
digunakan untuk untuk
menjelaskan menjelaskan
teori atom
teori atom Dalton
Thomson
1. ……………………………………………………………
2. ……………………………………………………………
3. ……………………………………………………………
Penyelidikan
A. Pengenalan Atom
Perhatikan bagan dibawah ini :
Atom
Bahasa Yunani
Atomos
Dalton
Thomson
Rutherford
Niel Bohr
Modern
Daftar Pustaka
Rahardjo, Sentot B. 2016. Buku Siswa Kimia Berbasis Eksperimen untuk Kelas X
SMA dan MA. Solo : Tiga Serangkai.
Ningsih, Sri R. 2016. Buku Siswa Kimia SMA/MA. Jakarta : Bumi Aksara.
Soal Post Test Pertemuan 2
1. Pendapat tentang bagaimana model atom berkembang dari masa ke masa. Mulai dari
Dalton yang mengemukakan teorinya tentang atom yang disebut model atom Dalton.
Kemudian selanjutnya muncul model atom Thomson, Rutherford, Bohr dan mekanika
kuantum. Jelaskan bagaimana model atom menurut Niels Bohr! (Skor 10)
2. Salah seorang tokoh yang mengemukakan teorinya tentang atom adengan berdasarkan
pada hasil pengamatan hamburan sinal α yang ditembakan pada lempengan logam emas
adalah Rutherford. Meskipun sudah mampu menjelaskan model atom yang lebih baik
dibanding model atom Dalton, tetapi masih memiliki beberapa kekurangan. Jelaskan
Berilah tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap yang ditampilkan oleh peserta didik.
Aspek yang Dinilai / Skor
No. Nama Peserta Didik Bertanggungjawab Jujur Disiplin Kerjasama Bersyukur Santun
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
Kriterian Penilaian aspek sikap yang diamati : 1 = kurang baik 2 = cukup baik 3 = Baik 4 = Sangat Baik
Rubrik Penskoran
No. Aspek yang Dinilai Skor Kriteria Penskoran
1 Bertanggungjawab 1 Tidak mengerjakan Tugas LKPD yang diberikan dan tidak membuat presentasi bersama teman
kelompoknya.
2 Menyelesaikan Tugas LKPD yang diberikan dengan baik tetapi hanya sebagian serta tidak membuat
presentasi bersama teman kelompoknya
3 Menyelesaikan Tugas LKPD yang diberikan dengan baik tetapi tidak membuat presentasi bersama
teman kelompoknya
4 Menyelesaikan Tugas LKPD yang diberikan dengan baik dan tepat waktu serta membuat presentasi
bersama teman kelompoknya
2 Jujur 1 Menyontek hasil diskusi kelompok lain dan mempresentasikan hasil contekan tersebut
2 Menyontek sebagian jawaban tugas LKPD dari kelompok lain
3 Mengerjakan tugas LKPD bersama teman kelompoknya tanpa menyontek pekerjaan kelompok lain
tetapi mempresentasikan yang tidak sama dengan hasil diskusi.
4 Mengerjakan tugas LKPD bersama teman kelompoknya tanpa menyontek pekerjaan kelompok lain
dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok sesuai yang sebenarnya.
3 Disiplin 1 Terlambat masuk kedalam kelas dan tidak berpakaian rapi serta tidak lengkap
2 Tepat waktu masuk ke kelas, tetapi tidak berpakaian seragam rapi dan tidak lengkap
3 Masuk kelas tepat waktu, berpakaian seragam rapi tetapi tidak lengkap
4 Masuk kelas tepat waktu dan berpakaian seragam rapi dan lengkap
4 Kerjasama 1 Tidak bekerjasama dengan teman kelompoknya saat proses diskusi
2 Memilih teman tertentu dalam kelompok untuk berkerjasama dalam diskusi
3 Bekerja sama dengan sebagian teman kelompoknya yang saat melakukan diskusi
4 Bekerjasama dengan semua teman kelompoknya saat melakukan diskusi
5 Bersyukur 1 Tidak merasa gembira dan mengeluh dalam mengerjakan tugas
2 tidak mengeluh tetapi kurang gembira serta tidak menolong teman yang belum paham dalam
mengerjakan tugas
3 Merasa gembira dan tidak mengeluh stetapi tidak menolong teman yang belum paham dalam
mengerjakan tugas
4 Merasa gembira dan tidak mengeluh serta menolong teman yang belum paham dalam mengerjakan
tugas
6 Santun 1 Menggunakan bahasa yang tidak santun dan kasar kepada guru dan temannya
2 Menggunakan bahasa yang tidak kasar kepada temannya tetapi tidak santun kepada guru
3 Menggunakan bahasa yang santun dan tidak kasar kepada guru dan tetapi kasar kepada temannya
4 Menggunakan bahasa yang santun dan tidak kasar kepada guru dan temannya
No. Hari/tanggal Nama Sikap yang unggul/ unik Sikap yang perlu bimbingan Tindak Lanjut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTORIK
Berilah tanda cek (√) pada kolom skor sesuai aspek keterampilan yang ditampilkan oleh peserta didik
Aspek yang Diamati
Kemampuan
Kemampuan Mengerjakan Keterampilan
No Nama bertanya dan Nilai
dalam diskusi LKPD presentasi
menjawab
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
dst
Rubrik Penskoran
1. Menurut Bohr, atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif (proton) dan netral
(neutron) dan elektron yg bermuatan negatif mengelilingi inti tersebut pada tingkat
energi tertentu (kulit atom). (Skor 10)
2. Daereh keboleh jadian menemukan elektron
Proton
Neutron inti
atom
Elektron
Neutron
(skor 5) (skor 5)
3. Perbandingan model atom Dalton dan Thomson yaitu atom menurut Dalton merupakan
partikel terkecil yang tidak mengandung apa-apa dan tidak bisa dibagi lagi, sedangkan
menurut Dalton atom mengandung elektron yang bermuatan negatif. (Skor 10)
4. Kelemahan model atom Rutherford yaitu tidak mampu menjelaskan mengapa elektron
dalam mengelilingi inti atom tidak jatuh ke dalam inti atom. Sementara menurut ilmu
fisika bahwa benda yang bergerak akan mengeluarkan energi sehingga lama kelamaan
energinya akan habis, dan ketika energi elektron habis, akan jatuh kedalam inti atom.
(Skor 10)
Kelebihan dari model atom Rutherford adalah sudah mampu menjelaskan tentang adanya
inti atom yang terdapat dalam atom dan juga menjelsakan bahwa elektron dalam atom
bergerak mengelilingi inti atom pada jarak tertentu. (Skor 10)