PRAKTIKUM PEMROGRAMAN
TOPIK KE-3
MEMBUAT SKRIP PROGRAM
Gambar 5. Cara run File Skrip 1 Gambar 6. Cara run File skrip 2
Hasil yang ditampilkan pada Command Window dan Workspace sama, dan sesuai dengan
perhitungan manual. Kubus dengan sisi 5, maka isinya adalah 125.
Namun, file skrip yang sudah dibuat tersebut rupanya belum memiliki keterangan
apa pun. Ada baiknya file skrip memiliki judul dan keterangan supaya lebih jelas dan suatu
waktu jika lupa bisa dengan mudah mengingat dengan keterangan yang sudah ditulis. Seperti
biasa, keterangan ditulis dengan tanda persen (%) sebelum kalimat. Cara mengeditnya cukup
mudah, yaitu dengan menempatkan kursor di bagian bari pertama, lalu tekan enter. Maka
baris pertama akan menjadi kosong. Lalu dapat pilih menu edit atau langsung menambahkan
keterangan. Contohnya dapat dilihat di Gambar 7 berikut ini:
Gambar 9. Contoh_P3_1a
Selanjutnya jika perintah yang ditulis di Contoh_P3_1a tersebut diubah panjang sisinya,
maka yang akan terjadi seperti Gambar 12, tidak lengkap.
Namun hasilnya akan berbeda jika dituliskan perintah langsung di Command Window:
Perbedaan di antara dua perintah tersebut sangat mencolok. Perintah pertama menampilkan
hasil lebih banyak, sementara perintah kedua memberikan hasil yang hanya berupa satu
kalimat. Namun, di antara keduanya sama-sama tidak memberi hasil yang sesuai. Maka kali
ini file skrip menghitung isi kubus tidak bisa digunakan untuk nilai sisi yang lain.
B. Latihan
Skrip Algoritma menghitung massa matahari yang dikonversi menjadi energi
radiasi adalah seperti di Gambar 16. Gambar 15 menunjukkan algoritma konversi massa
matahari menjadi energi radiasi.
Hasil dari skrip algoritma tersebut dapat dilihat pada gambar berikut ini: