Anda di halaman 1dari 2

Nama : Vira Fitriani

NRP : 193020002

Kelas : Teknologi Pangan A

Mata Kuliah : Kebudayaan Daerah(Tugas 4)

Dosen : Rio Teguh SPd,M.Pd

TUGAS 4

1. Jelaskan maksud dari “kebudayaan dan pendidikan merupakan dua unsur yang
tidak dapat dipisahkan karena saling mengikat” dan berikan contohnya.
Jawab:
Menurut Tilaar
“Kebudayaan dan Pendidikan merupakan dua unsur yang tidak dapat dipisahkan
karena saling mengikat. Kebudayaan itu hidup dan berkembang karena proses
Pendidikan, sedangkan Pendidikan itu sendiri hanya ada dalam suatu konteks
kebudayaan.”

Kebudayaan dan Pendidikan saling menguatkan. Contohnya Kebudayaan ada


dalam konteks Pendidikan di ruang lingkup Paguyuban Pasundan secara
langsung atau tidak langsung nilai nilai kebudayaan telah di ajarkan dalam sehari
hari dalam konteks Pendidikan misalnya dengan adanya Pendidikan Mata kuliah
Kebudayaan Sunda ini kita dapat mempelajari Kebudayaan Sunda. Juga bersikap ,
berakhlak kepada pengajar atau sesama sesuai dengan kebudayaan yang ada
seperti menghormati guru,salam,dan menyapa seperti yang diajarkan pada
budaya sunda. Juga Pendidikanhanya dalam konteks kebudayaan Pendidikan
yang ada di indonseia di iringi dengan konteks budaya.

2. Dalam pembahasan ini terdapat 3 aliran perkembangan manusia. Berikan


pendapat anda mengenai perkembangan generasi muda di Sunda pada saat ini
dihubungan dengan 3 teori di tersebut.
Jawab:
Ketiga Aliran tersebut adalah Nativisme,Empirisme, dan Konvegersi
Menurut saya, Perkemnagan generasi muda saat ini sangatlah berkaitan dengan
Ketiga Aliran tersebut misalnya Saat ini generasi muda jarang menggunakan

1
Bahasa Sunda karena Faktor lingkungan yang ada menggunakan Bahasa
Indonesia misalnya. Walaupun aslinya dia memang berasal dari keluarga yang
berbahasa sunda serta lahir di tanah sunda Sehingga dia tidak terlihat identitas
aslinya sebagai Orang Sunda. Contoh lainnya adalah Ketika seorang yang
berbakat menjadi seorang Musisi walaupun ia berada di lingkungan Teknik ia
tidak bisa meninggalkan bakat seni nya. Bakatnya masih ada walaupun ia berjiwa
Teknik. Namun lingkungan jug a tetap berpengaruh penting pada perkembangan
generasi muda di Sunda sehingga kita harus bisa memilih lingkungan yang Baik
dan sehat untuk pergaulan kita.

3. Bagaimana menerapkan nilai-nilai pada generasi muda pada era globalisasi


sekarang.
Jawab:
Nilai bersumber dari hati manusia sebagai dasar dan prinsip akhlak dalam
etika berbicara,berpakaian ,bersikap . kita dapat menerapkan nilai nilai pada
generasi muda dengan cara berakhlak ,bersikap, beretika, berpakaian, serta
berbicara dengan sopan, baik, serta santun dengan budaya dan standar baik
yang ada. Misalnya Ketika ada yang bertanya mengenai suatu tempat, untuk
menunjukkan arah tunjuklah tempat tersebut menggunakan ibu jari daripada
menggunkan telunjuk . Karena berdasarkan budaya yang ada Menunjuk
menggunakan ibu jari dianggap lebih sopan dubandingkan menunjuk
menggunakan telunjuk.
Kita juga dapat menerapkan nilai beretika saat berbicara, misalnya
Sebelum berperilaku harus di pikirkan dulu jika kita berbicara seperti ini atau itu
akan menyakitkan hati seseorang atau tidak. Seperti Berkata punten dan diiringi
sampurasun sambil membungkukkan badan saat bertemu orang, juga memberi
salam atau mencium tangan untuk menghormati yang lebih tua.

Anda mungkin juga menyukai