Anda di halaman 1dari 4

TATALAKSANA

Hipertensi

Terdiri dari beberapa kategori menurut Katzung Pharmacology:


 Diuretik
 Sympathoplegic agents
 Direct vasodilators
 Agents that block production or action of angiotensin

Tetapi terdapat Top 5 Hypertension drugs:


 ACE Inhibitor
 ARB
 CCB
 Beta Blocker
 Diuretics

Ace inhibitor
 Menghambat aktivitas enzim ACE
 Mengurangi pembentukan Angiotensin II
 Sehingga membuat pembuluh darah vasodilatasi dan meningkatkan tekanan darah
Efek samping;
 Batuk
 Tekanan darah rendah
 Pusing dan Sakit Kepala
 Lemah
 Reaksi Alergi
Captopril
 Jangan diberikan kepada ibu hamil
 Diminum sebelum makan
 Dosis maximum: 450mg/day
 Dosis untuk hipertensi: 25mg 2-3x per hari

ARB
 Mem-blok reseptor Angiotensin II tipe 1 Receptor
 Menimbulkan efek vasodilatasi
 Dapat mengobati hipertensi dan gagal jantung

Contoh obatnya Valsartan:


Dosis untuk hipertensi: 80-160mg 1x sehari
Jangan dibarengi dengan pemberian obat diuretic, ACE inhibitor, NSAID.
Kemungkinan akan terjadi Hipotensi

CCB
 Calcium channel blocker
 Membuat vasodilatasi sehingga menurunkan tekanan darah
 Dibagi menjadi 2 golongan dihydropyridine & non dihydropyridine
 Contoh dihydropyridine: Amlodipine
 Contoh non dihydropyridine: Diltiazem
 Untuk mengurangi tekanan darah, angina, aritmia

Efek samping:
 Pusing
 Palpitasi
 Kemerahan
 Sesak
 Bengkak
Contoh obatnya Amlodipine:
 Dapat mengiritasi asam lambung
 Dosis maksimal 60 mg / hari
 Frekuensi pemberian : 1-2 kali sehari
 Sediaan: tablet 5 mg dan 10 mg
 Tidak cocok pada penderita gagal jantung

Beta blocker
 Mem-blok reseptor beta adrenergic
 Terdapat 2 reseptor yaitu beta 1 reseptor & beta 2 reseptor
 Mengurangi kerja jantung sehingga mengurangi heart rate dan tekanan darah

Propanolol
Dosis maksimal 160 mg perhari
Frekuensi pemberian : 2 - 3 kali sehari
Sediaan: tablet 10, 20, dan 40 mg
Hindari pemberian obat ini dari orang yang menderita asma

Diuretic
 Diuretics lower blood pressure primarily by depleting body sodium stores.
 Diuretics are effective in lowering blood pressure by 10–15 mm Hg in most patients, and
diuretics alone often provide adequate treatment for mild or moderate essential
hypertension.

Contoh obatnya Hydrochlorothiazide


Dosis 12,5 – 50 mg / hari
Dibagi dalam 1 atau 2 kali sehari
Sediaan yang ada 25 dan 50 mg / tablet
Corticosteroid interaction w/ hypertension
All corticosteroid drugs, including prednisone, can cause sodium retention, resulting in dose-
related fluid retention.
Corticosteroid-induced fluid retention can be severe enough to cause hypertension, and patients
with preexisting hypertension may develop a worsening of blood pressure control when these
drugs are initiated.
Jarang pada penderita hipertensi diberikan kortikosteroid
Tetapi bila memang diberikan biasanya dibarengi dengan pemberian obat diuretik

Non farmakologi
 Turunkan BB (jika BB lebih)
 Kurangi alkohol
 Berhenti merokok
 Aktivitas fisik teratur
 Hindari stress
 Kurangi asupan garam
 Diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension)

Anda mungkin juga menyukai