Disusun Oleh :
Eva Fauziyyah 19150068
Puji syukur kehadirat Alloh SWT, karena dengan limpahan rahmat, bimbingan dan
hidayahnya-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Prinsip
Pengembangan Kuruikulum”. Makalah ini disusun oleh penulis untuk memenuhi tugas mata
kuliah Pengembangan Kurikulum melalui pembelajaran system daring/online yang diampu oleh
Dr. Hj. Umi Mahmudah, M. A.
Saya selaku penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini tidak dapat terselesaikan dengan
baik tanpa bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh Karena itu, kami mengucapakan
terima kasih kepada :
1. Dr. Hj. Umi Mahmudah, M. A selaku dosen pengampu mata kuliah Pengembangan
Kurikulum.
2. Orangtua yang telah memberikan dukungan, memberikan semangat dan memfasilitasi
pembelajaran kuliah daring/online dimasa pandemi Covid-19.
3. Semua pihak yang telah membantu menyumbang ide pikiran dalam penyelesaian makalah
ini.
Penulis sadar bahwa didalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan, namun penulis tetap berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dan bisa
memberikan acuan bagi pengembangan dan penerapan di lapangan selanjutnya. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan ktitik serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya hasil yang
lebih baik.
Penulis
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kurikulum merupakan suatu hal yang pokok dalam dunia pendidikan. Hal-hal yang
berhubungan dengan pencapaian tujuan suatu pendidikan dipandang sebagai kurikulum.
Seiring berjalannya waktu pengertian kurikulum semakin meluas, sehingga para pelaksana
kurikulum memberi batasan sendiri terhadap pengertian kurikulum.
Namun perbedaan tentang pengertian tersebut tidak menjadi masalah yang besar
terhadap pencapaian tujuan suatu pendidikan, apabila kurikulum tetap berpegang pada
prinsip-prinsip yang mendasarinya. Perwujudan tentang prinsip, aspek dan konsep suatu
kurikulum terletak pada guru, karena guru memiliki tangggung jawab terhadap pencapaian
tujuan kurikulum itu sendiri dan sekaligus menjadi pelaksana kurikulum.1
Oleh karena itu, seseorang pelaksana kurikulum perlu mengetahui dan
melakasanakan prinsip-prinsip apa saja yang terdapat dalam kurikulum. Namun hal ini
sering diabikan oleh para pelaksana kurikulum, sehingga pencapaian tujuan pendidikan
tidak optimal atau bahkan melenceng jauh dari tujuan sebenarnya. Hal ini yang mendasari
penulis untuk menyusun makalah yang berjudul prinsip-prinsip pengembangan kurikulum.
Salah satunya yaitu agar para pelaksana kurikulum dapat memahami dan melaksanakan
prinsip-prinsip tersebut sehingga dapat tercapainya tujuan kurikulum.
1
Trianto Ibnu Badar at-Taubany, Hadi Suseno, Desain Pengembangan Kurikulum 2013 di Madrasah,
(Depok,Kencana 2017), hlm. 237.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah dipaparkan sehinggga tersusunnya rumusan masalah
sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari prinsip pengembangan kurikulum ?
2. Apa saja sumber dari prinsip pengembangan kurikulum ?
3. Apa saja macam-macam prinsip yang ada dalam pengembangan kurikulum ? Serta
apa pengertian dari setiap pembagian prinsip-prinsip pengembangan kurikulum ?
C. Tujuan
PEMBAHASAN
Secara gramatikal, prinsip berarti asas, dasar, keyakinan, dan pendirian.2 Kata
prinsip menunjukan pada suatu hal yang sangat penting, mendasar, harus diperhatikan,
memiliki sifat mengatur dan mengarahkan, serta sesuatu yang biasanya selalu ada atau
terjadi pada situasi dan kondisi yang serupa.
Prinsip memiliki fungsi yang sangat penting dalam kaitannya dengan keberadaan
sesuatu. Melalui suatu prinsip, orang bisa menjadikan sesuatu itu lebih efektif dan efisien.
Prinsip juga mencerminkan hakikat yang dikandung oleh sesuatu, dan bersifat mengatur
yang aturannya harus diikuti untuk mencapai tujuan secara benar.
Prinsip kurikulum juga bisa diartikan sebagai suatu aturan yang menjiwai
pengembangan kurikulum. Prinsip tersebut mempunyai tujuan agar kurikulum yang
didesain atau dihasilkan sesuai dengan permintaan semua pihak yakni anak didik, orang
tua, masyarakat dan bangsa.
Pengembangan kurikulum adalah usaha untuk menentukan rencana dan pengaturan
yang bermuatan tentang tujuan, isi, materi pelajaran, dan cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar yang sesuai dengan perkembangan
peserta didik dan tujuan suatu lembaga.
Menurut Tim Pengembangan MKDP Kurikulum dan Pembelajaran (2013:64),
Pengembangan kurikulum adalah proses identifikasi, analisis, sintesis, evaluasi,
pengambilan keputusan, dan kreasi elemen-elemen kurikulum. Jika proses pengembangan
kurikulum berjalan secara efektif dan efisien maka hasil dari aktifitas pengembangan
kurikulum tersebut diharapkan sesuai dengan harapan masyarakat.3
Kurikulum akan selalu berubah sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan
suatu lembaga. Ketika kurikulum tidak dikembangkan maka lembaga itu juga akan
mengalami ketertinggalan. Namun dalam mengembangkan kurikulum tidak serta merta
2
Arti Kata Prinsip, Kamus Besar Bahasa Indonesia, diakses pada tanggal 20 Februari 2021
3
Kunalfi, Prinsip Pengembangan Kurikulum, diakses pada tanggal 20 Februari 2021
sesuai dengan keinginan para pengelola lembaga. Melainkan harus mempertimbangkan
beberapa hal seperti landasan yang mencakup falsafah negara, tujuan pendidikan, faktor
siswa dan masyarakat, dan bahan pelajaran yang disajikan.
Penenetuan bidang kurikulum dalam tingkatan awal yang rendah, disusun dari
suatu kesatuan yang utuh. Kurikulum disusun dalam pokok-pokok secara garis besar.
Kemudian dari garis besar dibahas lebih mengarah ke bagian-bagian lebih mendalam
(Suheri, Citra K, Hendrikus, 2017).
Pertimbangan berikutnya adalah model berdasarkan konsep kurikulum yang
mendasarinya kemudian prinsip-prinsip pengembangan kurikulum agar dalam prosesnya
terdapat rambu-rambu yang mengatur pengembangan kurikulum
Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum menunjukan pada suatu pengertian
tentang berbagai hal yang harus dijadikan patokan dalam menentukan sesuatu yang
berkaitan dengan pengembangan kurikulum, terutama dalam fase perencanaan kurikulum
(curriculum planning).
Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa pengertian prinsip pengembangan
kurikulum adalah suatu dasar (patokan) yang mengatur sebuah proses rancangan
pembelajaran agar dapat terealisasi sesuai dengan tujuan sehingga dapat memberikan
kondisi belajar yang lebih efektif dan efisien.
4
Peter F Oliva, Developing The Curriculum, III (United States: Harper Collins Publishers, 1992), 28
5
N. S. Sukmadinata, Pengembangan Kurikulum Teori Dan Praktek (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004), 33.
d. Pengalaman penyusunan kurikulum sebelumnya, baik sesuatu yang negatif maupun
hasil evaluasi positif atas pelaksanaan kurikulum sebelumnya.
e. Tata nilai di masyarakat, termasuk nilai-nilai apa saja yang akan diajarkan di
sekolah atau dalam pelaksanaan kurikulum.
f. Kekuasaan sosial-politik tertentu termasuk lembaga, arah kebijakan dan produk-
produk politik berupa peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam proses pengembangan Kurikulum yang tidak dapat kita abaikan adalah
pentingnya memahami Prinsip-prinsip yang digunakan, yaitu sebagai berikut :
a. Prinsip Efektivitas
Prinsip efektivitas adalah sejauh mana perencanaan kurikulum dapat
dicapai sesuai dengan apa yang direncanakan, oleh sebab itu dalam proses
pendidikan prinsip efektifitas dapat dilihat dari dua sisi sebagai berikut :
Efektivitas mengajar pendidik berkaitan dengan sejauh mana kegiatan belajar
mengajar yang telah direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik.
Efektivitas belajar anak didik, hal ini berkaitan dengan sejauh mana tujuan-
tujuan pelajaran yang diinginkan telah dicapai melalui kegiatan belajar
mengajar yang telah laksanakan.
6
Abdullah Idi, Pengembangan Kurikulum Teoritik dan Praktik..., hlm. 203.
b. Prinsip Efisiensi
7
Wina sanjaya, Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi, (Jakarta : Kencana Prenada
Media Grup, 2005), hlm. 22-24.
8
Khaeruddin, Mahfud, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Konsep dan Implementasinya di Madrasah,(MDC
Jateng : Pilar Media, 2007), hlm. 80.
yang lebih rendah tidak harus diajarkan lagi pada jenjang pendidikan yang
lebih tinggi sehingga terhindar dari tumpang tindih dalam menyusun serta
mengatur bahan pelajaran dalam proses belajar mengajar dalam
pengembangan kurikulum.9
Kesinambungan diantara berbagai bidang studi Kesinambungan yang
dimaksud adalah kesinambungan diantara berbagai bidang studi yang
menunjukkan bahwa dalam pengembangan kurikulum harus
memperhatikan hubungan antara bidang studi atau kesinambungan bidang
studi, misalnya keberlangsungan bidang studi di tingkat dasar ke bidang
studi tingkah menengah kemudian ditingkat tinggi dan seterusnya bidang
studi Nahu (Bahasa Arab)yang diajarkan di tingkat dasar Jurmiah atau
Imriti maka ditingkat berikutnya yang lebih tinggi diajarkan alfia ibn malik
dan seterusnya.
d. Prinsip Fleksibilitas
9
Abdullah Idi, Pengembangan Kurikulum Teori Dan Praktik..., hlm. 204.
e. Berpusat pada Potensi, Perkembangan, Kebutuhan, dan Kepentingan Siswa
dan Lingkungannya.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Prinsip pengembangan kurikulum adalah suatu dasar (patokan) yang mengatur sebuah
proses rancangan pembelajaran agar dapat terealisasi sesuai dengan tujuan sehingga
dapat memberikan kondisi belajar yang lebih efektif dan efisien.
Sumber- Sumber Prinsip Pengembangan Kurikulum, dibagi menjadi dua, yaitu :
1. Sumber ilmiah
Didapat dari data-data dari kegiatan yang bersifat ilmiah seperti halnya penelitian,
data-data empiris tentang kelemahan dan kekurangan kurikulum sebelumnya,
informasi faktual dan sebagainya.
2. Sumber non ilmiah.
Didapat dari hal-hal yang bersifat non ilmiah seperti cerita rakyat, legenda, mitos
dan sebagainya yang telah menjadi keyakinan umum oleh suatu masyarakat dan
memiliki nilai-nilai tertentu di dalamnya.
Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum meliputi :
1. Prinsip Efektifitas
2. Prinsip Efensiensi
3. Prinsip Kesinambungan (Kontinu)
4. Prinsip Fleksibilitas
5. Berpusat pada Potensi, Perkembangan, Kebutuhan, dan Kepentingan Siswa dan
Lingkungannya.
6. Beragam dan terpadu
B. Saran