1. Latar Belakang Masalah Latar belakang permasalahan pada jurnal,seharusnya terdapat pada bagian pendahuluanznamun tidak secara langsung dituliskan secara terpisah mana bagian latar belakang masalah, sehingga harus membaca pendahuluan untuk mengetahui nya. Kemudian pada bagian pendahuluan, dijelaskan tentang alasan dari pentingnya pengembangan instrumen untuk mengevaluasi penerapan sistem SBA. Dikatakan bahwa memang studi untuk mengevaluasi penerapan sistem SBA sudah banyak dikembangkan, namun baik studi maupun pengembangan instrumen dengan dimensi evaluasi yang bervariasi seperti yang ditujukan Model Evaluasi CIPP 2. Rumusan Masalah Rumusan masalah seharusnya dapat ditemukan pada bagian pendahuluan. Namun tidak dituliskan secara jelas pada sub judul pendahuluan mengenai rumusan masalah penelitian. Sehingga pembaca harus membaca bagian pendahuluan secara menyeluruh untuk menyimpulkan rumusan masalah dari penelitian. Setelah membaca pendahuluan, terlihat bahwa rumusan masalah pada penelitian adalah bagaimana hasil ketepatan(Validitas) instrumen dalam mengevaluasi sistem SBA, kemudian bagaimana kekonsistenan(Reliabilitas) instrumen dalam mengevaluasi sistem SBA. 3. Tujuan Penelitian Dikarenakan pada bagian pendahuluan tidak disebutkan secara langsung tujuan dari penelitian, maka untuk melihat tujuan penelitian, dapat dipahami dengan mengetahui hasil dan analisis dari penelitian. Padanbagian hasil dan analisis, terdapat hasil uji reliabilitas dan validitas dati instrumen terhadap proses, masukan dan produk. Dan dari bagian pendahuluan secara tersirat bahwa tujuan penelitian salah satunya adalah membuat instrumen dengan dimensi yang bervariasi dengan model evaluasi CIPP. 4. Manfaat Penelitian Untuk manfaat penelitian, terlihat pada bagian kesimpulan, tertulis bahwa penelitian ini bertujuan untuk menyediakan kerangka evaluasi untuk sistem SBA di Malaysia.