Anda di halaman 1dari 20

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) adalah salah satu penyelenggaraan


pendidikan keahlian profesional yang memadukan sistematik dan sinkron antara program
pendidikan di sekolah dan penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja
secara langsung dengan dunia kerja secara terarah untuk membentuk keahlian
dan  mental siswa agar pada saat lulus dari SMK siap terjun dalam dunia kerja.

Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) dilaksanakan selama 3 (tiga)


bulan. Untuk program keahlian multimedia khususnya, pihak sekolah telah bekerjasama
dengan Kantor Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Indramayu sebagai salah satu
tempat dilaksankannya Praktik Kerja Industri. Hal ini dilaksanakan dalam rangka
peningkatan mutu dari tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam mencapai
tujuan yang relevan antara dunia pendidikan dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja.

Berdasarkan struktur program kurikulum SMK bahwa setiap siswa yang akan
melanjutkan ke semester berikutnya dan yang akan mengakhiri jenjang pendidikan
kejuruan harus melaksanakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) di industri-industri
maupun lembaga – lembaga swasta. Praktik Kerja Industri dilaksanakan dengan harapan
sebagai siswa yang nantinya lulus, dapat menerapkan ilmu pengetahuan dan
keterampilan yang diterima oleh sekolah, sehingga apabila di kemudian hari siswa
bekerja di perusahaan dapat mengembangkannya.

Kegiatan penyelenggaraan PRAKERIN diharapkan dapat meningkatkan keahlian


dan etos kerja siswa yang meliputi : kemampuan bekerja, motivasi kerja, inisiatif,
kreativitas, disiplin dan kerajinan dalam bekerja.

1.2 Landasan Hukum

Pelaksanaan praktek kerja industri akan menjadi salah satu bentuk


penyelenggaraan pendidikan menengah kejuruan dengan ketentuan pada undang-undang
No 29 tahun1989 tentang sistem pendidikan nasional, PP No.29 tahun 1990 tentang
Pendidikan menengah, kepmendikbud nomor 04/90/U/1992 tentang Sekolah Menengah
Kejuruan Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang Kurikulum SMK, sebagai berikut:

1. “Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui dua jalur yaitu jalur pendidikan


sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah”. UUSPN,Bab IV,pasal 10 ayat (1);
2. “ penyelenggaraan sekolah menengah dapat berkerja sama dengan masyarakat
terutama dunia usaha dan para dermawan untuk memperoleh sumber daya dalam
rangka menunjang penyelenggaraan dan pengembangan pendidik”. PP29,Bab XI
Pasal 29 ayat (1);
3. Pengadaan dan pendayagunaan sumber daya pendidikan dilakukan oleh pemerintah,
masyarakat atau keluarga peserta didik;
4. Masyarakat sebagai mitra pemerintah berkesempatan yang seluas-luasnya untuk
berperan serta dalam penyelenggaraan Pendidikan Nasional.

1.3 Pengertian Prakerin

PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan


pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya. Dalam pelaksanaannya dilakukan
dengan prosedur tertentu, bagi siswa yang bertujuan untuk magang disuatu tempat kerja,
baik dunia usaha maupun didunia industri setidaknya sudah memiliki kemampuan dasar
sesuai bidang yang digelutinya atau sudah mendapatkan bekal dari pembimbing
disekolah untuk memiliki ilmu-ilmu dasar yang akan diterapkan dalam dunia usaha atau
dunia Industri. Alasan utama mengapa para siswa-siswi harus memiliki bekal ilmu
pengetahuan dasar sesuai bidangnya agar dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri tidak
mengalami kendala yang berarti dalam penerapan Ilmu Pengetahuan dasar yang
kemungkinan besar dalam proses praktek kerja industri mendapatkan ilmu-ilmu baru
yang tidak diajarkan di Lembaga Kejuruan terkait.

1.4 Tujuan Prakerin

Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) diselenggarakan Sekolah


Menengah Kejuruan dengan tujuan :

1. Meningkatkan mutu dan melevansi pendidikan kejuruan melalui peran dunia industri/
usaha

2. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang
sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

3. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, ketermapilan dan sikap yang


menjadi bakat dasar pengembangan dirinya secara berkelanjutan.

4. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari
proses pendidikan.

5. Meningkatkan efesiensi penyelenggaraan pendidikan menengah kejuruan melalui


pendayagunaan sumber daya pendidikan yang ada di duniakerja.

1.5 Keuntungan/Nilai Tambah Prakerin

Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha /industri/instansi dilaksanakan dalam


prinsip saling membantu, saling mengisi dan saling melengkapi untuk keuntungan
bersama. Berdasarkan prinsip ini pelaksanaan Praktek Kerja Dunia Usaha dan Industri
akan memberi nilai tambah bagi pihak-pihak yang bekerja sama, sebagai berikut:

1.5.1 Nilai Tambah Bagi Pihak Industri

Penyelenggaraan praktek kerja industri memberi keuntungan yang nyata bagi


industri, antara lain sebagai berikut :
a. Perusahaan dapat mengenal persis kualitas peserta didik yang belajar dan
bekerja di perusahaanya. Kalau perusaan menilai orang tersebut dapat menjadi
aset, dapat direkrut menjadi tenaga kerja di perusahaan untuk memperkerjaan
apabila sudah tamat;
b. Pada umumnya peserta didik telah ikut dalam proses produksi secara aktif,
sehingga pada batas – batas tertentu selama masa pendidikan, peserta didik
adalah tenaga kerja yang memberi keuntungan;
c. Selama proses pendidikan melalui kerja di industri, peserta didik lebih mudah
dilatih dalam disiplin berupa kepatuhan kepada peraturan perusahaan. Karena
itu sikap peserta didik dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas perusahaan.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
d. Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta didik untuk mencari ilmu
pengetahuan dan teknologi (dari sekolah) untuk kepentingan khusus perusahaan;
e. Memberi kepuasan bagi dunia usaha dan industri karena di akui ikut serta
menentukan hari depan bangsa melalui Praktek Kerja Dunia Usaha/Industri.

1.5.2 Nilai Tambah Bagi Pihak Sekolah

a. Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian profesional bagi peserta didik lebih
terjamin mencapainya;
b. Tanggungan biaya pendidikan menjadi ringan bagi sekolah;
c. Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara program pendidikan dengan
kebutuhan lapangan kerja (sesuai dengan prinsip link and match) ;
d. Memberi kepuasan bagi penyelenggara pendidikan (sekolah) karena tamatannya
lebih terjamin memperoleh bekal yang bermakna baik untuk kepentingan
tamatan, kepentingan kerja dan kepentingan bangsa;

1.5.3 Nilai Tambah Bagi Pihak Peserta Didik

a. Hasil belajar peserta didik akan lebih bermakna karena setelah tamat akan betul
- betul memiliki keahlian industrial sebagai bekal untuk meningkatkan taraf
hidupnya;
b. “lead time” untuk mencapia keahlian industrial menjadi lebih singkat. Setelah
tamat sekolah dengan industri ganda tidak memerlukan waktu latihan lanjutan
lagi untuk mencapai tingkat keahlian siap pakai;
c. Keahlian industrial yang diperoleh dari pendidikan industri ganda dapat
mengangkat harga diri dan rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan
mendorong mereka untuk meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat
yang lebih tinggi.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan

PEMBENTUKAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN


INDRAMAYU

Di dalam menghadapi tantangan desentralisasi yang


merupakan tuntutan paradigma baru dalam penyelenggaraan
pemerintah, dan sersuai dengan azas pembangunan yang
partiasipatif, demokratis, kemitraan, transparansi dan
akuntabilitas, Badan Kepegawiaan Daerah merupakan intsansi yang
membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahaan Kabupaten di
bidang pengembangan sumberdaya aparatur, pengelolaan administrasi kepegawaian serta
penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan pegawai di lingkungan Pemerintahan
Kabupaten Indramayu.

Kepegawaian daerah, sebelum menjadi sebuah Badan merupakan bagian dalam


unit kerja Sekretariat Daerah yaitu Bagian Kepegawaian. Pemberlakuan UU No. 32
Tahun 2004 dan UU No. 33 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,memberikan keleluasaan
kepada daerah untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut azas
otonomi dan tugas pembantuan, dengan tujuan untuk mempercepat terwujudnya
kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan. Berdasarkan pasal 125 ayat 1
dan pasal 129 UU No. 32 tahun 2004 menjelaskan bahwa pembentukan lembaga teknis
yang melaksanakan kebijakan daerah mengenai kepegawaian daerah yang bersifat
spesifik harus membentuk lembaga yang berbentuk badan. Berpedoman pada ketentuan
tersebut maka dikeluarkan peraturan daerah no. 19 tahun 2002 tentang penataan dan
pembentukan lembaga perangkat daerah kabupoaten indramayu, kemudian ditetapkan
dalam keputusan bupati indramayu no. 20 tahun 2002 tentang organisasi dan tata kerja
badan kepegawaian daerah kabupaten indramayu yang mempunyai tugsa pkok
membantu bupati dalam melaksanakan manajemen poegawai negeri sipil daerah
kabupaten indramayu.

Terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi


Perangkat Daerah, sehingga pemerintah daerah menyikapinya dengan menetapkan
peraturan Daerah Kabuipaten Indramayu Nomor 9 Tahun 2008 tentang Lembaga Teknis
Daerah dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Indramayu.

Dasar hukum pembentukan Badan Kepegawaian Daerah berdasarkan PP nomor


41 tahun 2007 diatur dalam Peraturan Bupati Indramayu Nomor 43 Tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Indramayu yang
mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di
bidang kepegawawian daerah.

2.2 Visi Dan Misi Badan Kepegawaian Daerah Kab. Indramayu

VISI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Visi organisasi adalah gambaran (potret) masa depan yang dikehendaki bersama
sama berupa komitmen murni yang juga merupakan mental model milik bersama (shared
vision)

BKD Kabupaten Indramayu telah merumuskan visi organisasi sebagai tindak


lanjut dari kebijakan kabupaten indramayu adalah “terwujudnya badan kepegawaian
daerah kabupaten indramayu sebagai institusi pengelola manajemen kepegawaian yang
inovatif,efektif, dan efisien”.

Makna yang terkandung dalam rumusan visi tersebut adalah Badan Kepegawaian
Daerah berkeinginan menjadi Badan Pengelola kepegawaian yang inovatif, efektif dan
efisien dalam rangka membangun sumber daya manusia.

MISI

Uuntuk mewujudkan visi yang telah dirumuskan, Badan Kepegawaian Daerah


Kabupaten Indramayu menetapkan arah kebijakan yang juga merupakan Misi yang harus
dilaksanakan, yaitu : “Meningkatkan Kinerja Pemerintah Daerah yang Mandiri dan
Bebas KKN”, melalui upaya peningkatan kualitas aparatur dan kelembagaan Pemerintah
Daerah serta mengoptimalkan pelayanan masyarakat.

Visi dan Misi Badan Kepegawaian Daerah Kabuptaen Indramayu merupakan


konstelasi perwujudan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Indramayu yang tertuang
dalam Sapta Karya Mulih Harja, pada misi ke 2 yaitu menigkatkan kinerja pemerintah
daerah yang mandiri dan bebas KKN. Visi dan Misi Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Indramayu ini telah dituangkan dalam Revisi Rencana Strategis / Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Badan Kepegawaian Daerah 2006-
2010.

2.3 Struktur Organisasi Perusahaan


Organisasi BKD

Kedudukan : Badan Kepegawaian Daerah merupakan unsur pendukung


Pemerintah daerah di bidang kepegawaian yang dipimpin oleh
seorang kepala, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
bupati melalui sekretaris daerah.
Tugas Pokok : Badan Kepegawaian Daerah mempunyai tugas pokok
melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di
bidang kepegawaian daerah
Fungsi : Dalam mrnyrlrnggarakan tugas pokok tersebut, Badan
Kepegawaian Daerah mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang kepegawaian daerah;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintah
daerah di bidang kepegawaian daerah;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang kepegawaian
daerah;
d. Pelaksanaan pelayanan teknis administrasi ketatausahaan;
e. Pelaksanaan tugas lain yangt diberikan oleh Bupati sesuai
dengan bidang tugas dan fungsinya.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
STRUKTUR ORGANISASI
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN
INDRAMAYU
( Bidang Pembinaan dan Pengembangan Pegawai )

KETUA
Drs. EDDY MULYADI, S.MM
 
 
Kabid Pembinaan dan Pengembangan
Pegawai
Drs. Ending Abdul Qodir, M.Si
           
                   
Kasubid
Kasubbid Pembinaan
Pengembangan
Pegawai
Karir Pegawai
Totong Sudirman, SH Sunaryo, S.AP
             
                 
Pemroses Pembinaan Operator Pemroses Pengadministrasi
Pegawai Komputer Pengembangan Karir Umum
M.F Yuni DW, S.Psi Sarip Mulyadi Drs. Rudi Sunandar Sri djunengsih

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1 Materi Tambahan

Kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) pada BADAN KEPEGAWAIAN


DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU antara lain :
a) Menegtik Pada Microsoft Word
Microsoft Word atau Microsoft Office Word atau Word
adalah perangkat lunak pengolah kata (word processor) andalan
Microsoft. Pertama diterbitkan pada 1983 dengan nama Multi-
Tool Word untuk Xenix, versi-versi lain kemudian
dikembangkan untuk berbagai sistem operasi, misalnya DOS
(1983), Apple Macintosh (1984), SCO UNIX, OS/2, dan
Microsoft Windows (1989). Setelah menjadi bagian dari Microsoft Office System 2003
dan 2007 diberi nama Microsoft Office Word. Di Office 2013, Namanya cukup
dinamakan Word

SEJARAH MICROSOFT WORD

Banyak ide dan konsep Word diambil dari Bravos, pengolah kata berbasis grafik
pertama yang dikembangkan di XeroxPalo Alto Research Center (PARC). Pencipta
Bravo, Charles Simonyi, meninggalkan Xerox PARC dan pindah ke Microsoft pada
1981. Simonyi juga menggaet Richard Brodie dari PARC. Pada 1 Februari1983,
pengembangan Multi-Tool Word dimulai.
Setelah diberi nama baru Microsoft Word, Microsoft menerbitkan program ini
pada 25 Oktober1983 untuk IBM PC. Saat itu dunia pengolah kata dikuasai oleh
WordPerfect dan juga WordStar.
Word memiliki konsep "What You See Is What You Get", atau WYSIWYG, dan
merupakan program pertama yang dapat menampilkan cetak tebal dan cetak miring pada
IBM PC. Word juga banyak menggunakan tetikus yang saat itu tidak lazim sehingga
mereka menawarkan paket Word-with-Mouse. Word processor berbasis DOS lain, seperti
WordStar dan WordPerfect, menampilkan hanya teks dengan kode markup dan warna
untuk menandai pemformatan cetak tebal, miring, dan sebagainya.
Word untuk Macintosh, meski memiliki banyak perbedaan tampilan dari versi
DOS-nya, diprogram oleh Ken Shapiro dengan sedikit perbedaan dari kode sumber versi
DOS, yang ditulis untuk layar tampilan resolusi tinggi dan printer laser, meskipun belum
ada produk seperti itu yang beredar untuk publik. Setelah LisaWrite dan MacWrite,
Microsoft pun mencoba untuk menambahkan fitur WYSIWYG ke dalam paket program
Word for Macintosh. Setelah Word for Macintosh dirilis pada tahun 1985, program
tersebut mendapatkan perhatian yang cukup luas dari masyarakat pengguna komputer.
Microsoft tidak membuat versi Word 2.0 for Macintosh, untuk menyamakan versi
dengan Word untuk sistem atau platform lainnya.
Versi selanjutnya dari Word for Macintosh, adalah Word 3.0, yang dirilis pada
tahun 1987. Versi ini mencakup banyak peningkatan dan fitur baru tapi memiliki banyak
bug. Dalam hanya beberapa bulan, Microsoft mengganti Word 3.0 dengan Word 3.01,
yang jauh lebih stabil. Semua pengguna terdaftar dari Word 3.0 dikirimi surat yang berisi
salinan Word 3.01 secara gratis, sehingga menjadikan hal ini kesalahan Microsoft paling

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
mahal untuk ditebus pada waktu itu. Word 4.0, yang dirilis pada tahun 1989, merupakan
versi yang sangat sukses dan juga stabil digunakan.

Tahun 1990-1995

Pada rentang tahun ini, Word for Windows diluncurkan. Versi pertama dari Word
for Windows dirilis pada tahun 1989 dengan harga 500 Dolar Amerika Serikat. Dengan
dirilisnya Microsoft Windows 3.0 pada tahun selanjutnya, penjualan pun akhirnya
terdongkrak naik, mengingat Word for Windows 1.0 didesain untuk Windows 3.0 dan
performanya sangat buruk jika dijalankan pada versi sebelumnya. Microsoft menunggu
hingga merilis Word 2.0 untuk mengukuhkan Microsoft Word sebagai pemimpin pasar
pengolah kata.

Microsoft Word 2010

Versi ini adalah versi yang dikeluarkan Microsoft untuk Office pada Windows,
dengan dukungan Untuk Windows 8, Windows 7 , Windows Vista (Dengan Service Pack
2), Microsoft Windows XP (Service Pack 3) (Diluncurkan Pada Tahun 2010)
 Penghilangan fitur fitur yang tidak diperlukan di Microsft Office 2010, membuat lebih
ringan.
 Dukungan Grafis 3D Yang lebih baik
 Mendukung Standarisasi format Open Document Format (.odf)
 Mendukung penyuntingan gambar yang lebih kompleks
 Penyimpanan terhadap format .pdf dan .xps yang lebih mudah
 Terintegrasi dengan Windows Live sehingga dapat menyimpan data di Cloud Awan
 Disediakannya versi 32 bit dan 64 bit
 Ribbon yang simpel dan mudah digunakan.
Microsoft Word 2013

Versi ini adalah versi yang terbaru dikeluarkan Microsoft untuk Office pada
Windows, dengan dukungan Untuk Windows 8, Windows 7, dan Windows Server 2008
R2 Pada 29 Januari 2013
 Antarmuka mengusung tema Metro. Mirip Windows 8
 Penggeseran gambar yang lebih baik
 Mendukung penyuntingan file Adobe Reader (.pdf)
 Terintegrasi dengan Skydrive sehingga dapat menyimpan data di Cloud.
 Disediakannya versi 32 bit dan 64 bit
 Ribbon masih sama seperti Office 2010. Temanya saja yang berbeda.
Fitur Unggulan

 AutoCorrect
 MailMerge
 Autopage Index
 Macro
 Auto Formating
 HTML editor
 Booklet layout
 What You See Is What You Get (WYSIWYG)
 Mendukung format XML dan ODF (Word 2010)
 Mendukung untuk menghapus latar belakang pada gambar (Word 2010)
b) Mengetik Pada Microsoft Excel

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel
adalah sebuah program aplikasi lembar kerjaspreadsheet
yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation
untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS.
Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik
yang, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft
yang agresif, menjadikan Microsoft Excel sebagai salah
satu program komputer yang populer digunakan di dalam komputer mikro hingga saat
ini. Bahkan, saat ini program ini merupakan program spreadsheet paling banyak
digunakan oleh banyak pihak, baik di platform PC berbasis Windows maupun platform
Macintosh berbasis Mac OS, semenjak versi 5.0 diterbitkan pada tahun 1993. Aplikasi
ini merupakan bagian dari Microsoft Office System, dan versi terakhir adalah versi
Microsoft Office Excel 2013 yang diintegrasikan di dalam paket Microsoft Office
System 2013.

SEJARAH MICROSOFT EXCEL

Pada tahun [1982], Microsoft membuat sebuah program spreadsheet yang disebut
dengan [Multiplan], yang sangat populer dalam [sistem operasi|sistem-sistem] CP/M,
tapi tidak dalam sistem MS-DOS mengingat di sana sudah berdiri saingannya, yakni
Lotus 1-2-3. Hal ini membuat Microsoft memulai pengembangan sebuah program
spreadsheet yang baru yang disebut dengan Excel, dengan tujuan, seperti yang dikatakan
oleh Doug Klunder, "do everything 1-2-3 does and do it better/melakukan apa yang
dilakukan oleh 1-2-3 dan lebih baik lagi".

Versi pertama Excel dirilis untuk Macintosh pada tahun 1985 dan versi Windows-
nya menyusul (dinomori versi 2.0) pada November1987. Lotus ternyata terlambat turun
ke pasar program spreadsheet untuk Windows, dan pada tahun tersebut, Lotus 1-2-3
masih berbasis MS-DOS. Pada tahun 1988, Excel pun mulai menggeser 1-2-3 dalam
pangsa pasar program spreadsheet dan menjadikan Microsoft sebagai salah satu
perusahaan pengembang aplikasi perangkat lunak untuk komputer pribadi yang andal.
Prestasi ini mengukuhkan Microsoft sebagai kompetitor yang sangat kuat bagi 1-2-3 dan
bahkan mereka mengembangkannya lebih baik lagi. Microsoft, dengan menggunakan
keunggulannya, rata-rata merilis versi Excel baru setiap dua tahun sekali, dan versi Excel
untuk Windows terakhir adalah Microsoft Office Excel 2010 (Excel 14), sementara untuk
Macintosh (Mac OS X), versi terakhirnya adalah Excel for Mac.

Pada awal-awal peluncurannya, Excel menjadi sasaran tuntutan perusahaan


lainnya yang bergerak dalam bidang industri finansial yang telah menjual sebuah
perangkat lunak yang juga memiliki nama Excel. Akhirnya, Microsoft pun mengakhiri
tuntutan tersebut dengan kekalahan dan Microsoft harus mengubah nama Excel menjadi
"Microsoft Excel" dalam semua rilis pers dan dokumen Microsoft. Meskipun demikian,
dalam prakteknya, hal ini diabaikan dan bahkan Microsoft membeli Excel dari
perusahaan yang sebelumnya menuntut mereka, sehingga penggunaan nama Excel saja
tidak akan membawa masalah lagi. Microsoft juga sering menggunakan huruf XL
sebagai singkatan untuk program tersebut, yang meskipun tidak umum lagi, ikon yang
digunakan oleh program tersebut masih terdiri atas dua huruf tersebut (meski diberi
beberapa gaya penulisan). Selain itu, ekstensi default dari spreadsheet yang dibuat oleh
Microsoft Excel hingga versi 11.0 (Excel 2003) adalah *.xls sedangkan mulai Microsoft
Office Excel 2007 (versi 12.0) ekstensi default-nya adalah *.xlsx yang mendukung
format HTML namun dengan isi yang sama memiliki ukuran file yang lebih kecil jika
dibandingkan dengan versi-versi Excel sebelumnya.

Excel menawarkan banyak keunggulan antarmuka jika dibandingkan dengan


program spreadsheet yang mendahuluinya, tapi esensinya masih sama dengan VisiCalc

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
(perangkat lunak spreadsheet yang terkenal pertama kali): Sel disusun dalam baris dan
kolom, serta mengandung data atau formula dengan berisi referensi absolut atau referensi
relatif terhadap sel lainnya.

Excel merupakan program spreadsheet pertama yang mengizinkan pengguna


untuk mendefinisikan bagaimana tampilan dari spreadsheet yang mereka sunting: font,
atribut karakter, dan tampilan setiap sel. Excel juga menawarkan penghitungan kembali
terhadap sel-sel secara cerdas, di mana hanya sel yang berkaitan dengan sel tersebut saja
yang akan diperbarui nilanya (di mana program-program spreadsheet lainnya akan
menghitung ulang keseluruhan data atau menunggu perintah khusus dari pengguna).
Selain itu, Excel juga menawarkan fitur pengolahan grafik yang sangat baik.

Ketika pertama kali dibundel ke dalam Microsoft Office pada tahun 1993,
Microsoft pun mendesain ulang tampilan antarmuka yang digunakan oleh Microsoft
Word dan Microsoft PowerPoint untuk mencocokkan dengan tampilan Microsoft Excel,
yang pada waktu itu menjadi aplikasi spreadsheet yang paling disukai.

Sejak tahun 1993, Excel telah memiliki bahasa pemrogramanVisual Basic for
Applications (VBA), yang dapat menambahkan kemampuan Excel untuk melakukan
automatisasi di dalam Excel dan juga menambahkan fungsi-fungsi yang dapat
didefinisikan oleh pengguna (user-defined functions/UDF) untuk digunakan di dalam
worksheet. Dalam versi selanjutnya, bahkan Microsoft menambahkan sebuah integrated
development environment (IDE) untuk bahasa VBA untuk Excel, sehingga memudahkan
programmer untuk melakukan pembuatan program buatannya. Selain itu, Excel juga
dapat merekam semua yang dilakukan oleh pengguna untuk menjadi macro, sehingga
mampu melakukan automatisasi beberapa tugas. VBA juga mengizinkan pembuatan
form dan kontrol yang terdapat di dalam worksheet untuk dapat berkomunikasi dengan
penggunanya. Bahasa VBA juga mendukung penggunaan DLLActiveX/COM, meski
tidak dapat membuatnya. Versi VBA selanjutnya menambahkan dukungan terhadap
class module sehingga mengizinkan penggunaan teknik pemrograman berorientasi objek
dalam VBA

Fungsi automatisasi yang disediakan oleh VBA menjadikan Excel sebagai sebuah
target virus-virus macro. Ini merupakan problem yang sangat serius dalam dunia
korporasi hingga para pembuat antivirus mulai menambahkan dukungan untuk
mendeteksi dan membersihkan virus-virus macro dari berkas Excel. Akhirnya, meski
terlambat, Microsoft juga mengintegrasikan fungsi untuk mencegah penyalahgunaan
macro dengan menonaktifkan macro secara keseluruhan, atau menngaktifkan macro
ketika mengaktifkan workbook, atau mempercayai macro yang dienkripsi dengan
menggunakan sertifikat digital yang tepercaya.

VERSI

Tabel berikut berisi versi-versi Microsoft Excel :

Versi Microsoft
Tahun Versi Excel Sistem operasi
Office
Tidak ada
1985 Excel 1.0 Apple Macintosh klasik
Microsoft Office
Excel 2.0 for Tidak ada
1987 Microsoft Windows2.0
Windows Microsoft Office
Tidak ada
1988 Excel 1.5 Apple Macintosh klasik
Microsoft Office
Tidak ada
1989 Excel 2.2 Apple Macintosh klasik
Microsoft Office
Tidak ada
1989 Excel 2.2 IBM OS/2
Microsoft Office

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Tidak ada
1990 Excel 3.0 Microsoft Windows 3.0
Microsoft Office
Tidak ada
1990 Excel 3.0 Apple Macintosh
Microsoft Office
Tidak ada
1991 Excel 3.0 IBM OS/2
Microsoft Office
Tidak ada
1992 Excel 4.0 Microsoft Windows 3.0 dan Windows 3.1
Microsoft Office
Tidak ada
1992 Excel 4.0 Apple Macintosh
Microsoft Office
Windows 3.0, Windows 3.1, Windows 3.11, Windows Microsoft Office
1993 Excel 5.0
for Workgroups, dan Windows NT (hanya versi 32-bit) 4.2 dan Office 4.3
Tidak ada
1993 Excel 5.0 Apple Macintosh
Microsoft Office
Excel 7 for Microsoft Office
1995 Windows 95 dan Windows NT 3.1/3.50
Windows 95 95
Excel 97 Microsoft Office
1997 Windows 95, Windows NT 3.51/Windows NT 4.0
(Excel 8) 97
Microsoft Office
1998 Excel 8.0 Apple Macintosh
'98 for Macintosh
Excel 2000 Microsoft Office
1999 Windows 98, Windows Me, Windows 2000
(Excel 9) 2000
Microsoft Office
2000 Excel 9.0 Apple Macintosh 2001 for
Macintosh
Excel 2002 Windows 98, Windows Me, Windows 2000, Windows Microsoft Office
2001
(Excel 10) XP XP
Microsoft Office
2001 Excel 10.0 Apple Macintosh OS X
v. X
Windows 2000 (Service Pack 3), Windows XP,
Excel 2003 Microsoft Office
2003 Windows Server 2003, Windows Vista, Windows
(Excel 11) System 2003
Server 2008
Microsoft Office
2004 Excel 11.0 Apple Macintosh OS X 2004 for
Macintosh
Microsoft Windows XP (dengan Service Pack 2 atau
Excel 2007 Microsoft Office
2007 lebih tinggi), Windows Server 2003 (Service Pack 1),
(Excel 12) System 2007
Windows Vista, serta Windows Server 2008.
Windows 7Windows Vista (dengan Service Pack 2),
Excel 2010 Microsoft Office
2010 Microsoft Windows XP, Windows Server 2008,
(Excel 14) 2010
Windows Server 2008 R2, dan Windows 8
Excel 2013 Windows 7Windows Server 2008 R2Windows Server Microsoft Office
2013
(Excel 15) 2012, dan Windows 8 2013 & Office 365

c) Printing
 Pengertian Printer Komputer

Printer adalah perangkat keras (hardware) dimana perangkat itu akan bekerja
apabila pengguna menghubungkannya dengan perangkat komputer, yang bisa digunakan
untuk keperluan mencetak tulisan, gambar, dan grafik ke dalam bentuk kertas atau
sejenisnya. Printer itu sendiri saat ini sering digunakan untuk mencetak dokumen penting
baik itu perusahaan ataupun organisasi sekolah dan lain sebagainya. Dengan demikian,
kehadiran printer tentu saja sangat membantu keseharian para pekerja kantoran dan

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
pelajar serta masyarakat lainnya yang memiliki keperluan mencetak suatu dokumen
penting.

 Fungsi Printer Komputer

Fungsi printer adalah untuk mencetak tulisan, gambar, grafik, dan data lainnya
dari komputer ke media kertas atau sejenisnya. Adapun istilah resolusi pada printer itu
sendiri, yaitu dpi atau singkatan dari dot per inch. Maksud dari istilah tersebut adalah
banyaknya jumlah titik dalam area yang memiliki luas 1 inci. Apabila semakin besar
resolusi printer, maka bisa dipastikan hasil cetakan juga akan semakin bagus. Dan
sebaliknya, apabila resolusi printer yang diusungnya terbilang kecil, maka hasil cetakan
pun juga tidak terlalu bagus.

 Cara Untuk Print Lembar Kerja

Untuk Printing atau melakukan Print pada soft Copy yang telah selesai kita
kerjakan langkah pertama ke office button, lalu cari tombol print.  seperti pada gambar
dibawah ini.

Setelah itu akan muncul menu print. sebelum kitaNgeprint, kita harus memilih


dulu tipe atau jenis print yang akan kita gunakan, Namun pada Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) Saya menggunakan Printer iP 2770. kita lanjut perhatikan gambar berikut.

Kita juga dapat mengatur print pada tab properties.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Pada tombol current page berfungsi untuk ngeprint satu lembar saja yang kita
inginkan, misalnya kita hanya ingin meprint halaman 3 tanpa ngeprint halaman 1 dan
2. Pada tombol page, kita dapat melangkahi halaman-halaman yang akan kita mau print.
Misalnya halaman 1,3,5 dan 6 (cara tulisnya, 1,3,5,6).

Pada menu copy, kita dapat menggandakan atau kita dapat menentukan berapa
banyak file tersebut terprint, Jika kita mau langsung ngeprint saja tinggal klik ok.

Itu adalah langkah-langkah untuk melakukan print pada lembar kerja, mungkin
itu salah satu cara dalam melakukan print diantara banyak cara lainnya.
d) Surat Menyurat

Langkah-Langkah Pengelolaan Surat Masuk

Korespondensi dalam kegiatan perkantoran diartikan sebagai teknik membuat


surat dan berkomunikasi dengan surat. Sedangkan pengertian surat adalah alat
komunikasi tertulis yang berasal dari satu pihak dan ditujukan kepada pihak lain dengan
tujuan menyampaikan informasi. Apabila surat dari satu pihak kepada pihak lain itu
berisi informasi yang menyangkut kepentingan tugas dan kegiatan instansi yang
bersangkutan, surat semacam itu disebut surat dinas atau surat resmi (Sutrisno dan
Renaldi, 2006).

Surat dinas ialah surat yang dipergunakan untuk kepentingan pekerjaan, tugas
dari kantor, atau kegiatan dinas. Surat ini berasal dari instansi atau lembaga baik swasta
maupun negeri. Contoh: surat tugas, surat perintah, memorandum, dan surat keputusan.
Surat dinas yang berifat perseorangan ialah surat lamaran pekerjaan, surat permohonan
izin, dan surat permohonan cuti.

Dalam perkembangannya, tampak bahwa penerbit surat dinas tidak hanya instansi
pemerintah. Sabariyanto (1998) mengemukakan bahwa dalam urusan kedinasan biasa
ditemukan surat izin untuk tidak masuk kerja. Surat semacam itu tidak semata-mata
mengutarakan masalah pribadi, tetapi lebih cenderung berisi masalah kedinasan sebab
pembuat surat adalah seorang PNS, masalah yang dikemukakan dalam surat itu berkaitan
dengan pekerjaannya, dan pengajuan izin semacam itu didasari undang undang. Oleh
karena itu, surat izin semacam itu pantas disebut sebagai surat dinas.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Pengurusan surat sering juga disebut dengan istilah Mail Handling, yang
merupakan kegiatan mengirimkan informasi tertulis dari satu tempat ke tempat lain.
Dengan kata lain, kegiatan pengurusan surat bukan hanya menerima surat masuk dan
mengirimkan surat keluar saja. Tetapi, kegiatan pengurusan surat juga meliputi
mengarahkan dan menyalurkan surat ke unit-unit kerja dalam lingkungan suatu
organisasi atau lembaga.

Surat-surat masuk adalah semua surat dinas yang diterima oleh suatu instansi
pemerintah. Untuk memudahkan pengawasan dan pengendalian, penerimaan,
pengelolaan surat masuk dipusatkan di bagian tata usaha atau sekretariat pimpinan. Oleh
karena itu, jika seorang PNS, dari bagian mana pun, menerima surat masuk dari instansi
luar maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyerahkan surat masuk itu
pada bagian tata usaha atau sekretariat.

Setelah surat-surat itu diterima oleh Bagian Penerimaan Surat, selanjutnya surat
itu diadakan pengolahan sebagai berikut :

1. Penyortiran surat

Langkah yang pertama-tama dilakukan oleh Bagian Penerimaan Surat adalah


memilah-milahkan surat. Surat dapat dipilah berdasarkan :
a. Unit Organisasi
Surat-surat dikelompokkan menurut tujuan surat, yaitu kepada pimpinan dan
kepada unit organisasi di mana surat itu ditujukan.
b. Macamnya
Surat-surat di dikelompokkan menurut kelompok surat dinas, wesel, giro, surat
pribadi, surat dinas, surat tercatat, dan sebagainya
c. Klasifikasi
Pemilahan selanjutnya, terutama surat-surat dinas dikelompokkan menurut surat
kila/sangat segera (harus diterima dalam waktu 1 x 24 jam), surat segera (diterima
maksimal 2 x 24 jam), dan biasa (maksimal 5 hari harus diterima).
Selanjutnya surat dikelompokkan menurut surat sangat rahasia (kode SR =
membahayakan keselamatan negara), surat rahasia (kode R = menimbulkan kerugian
negara), surat terbatas/ konfidensial (kode K = hanya diketahui pejabat tertentu), surat
biasa (kode B ).
d. Urgensinya
Surat-surat dikelompokkan teleks, faksimile, telegram, radiogram, surat kawat.
Pengelompokan semacam ini maksudnya untuk membantu memudahkan dalam
penanganan selanjutnya; yaitu selain dapat diketahui ke mana surat itu harus
disampaikan, tapi juga dapat diketahui surat-surat yang penyampaiannya harus
didahulukan.

2. Pembukaan sampul

Setelah surat-surat itu dipilah-pilahkan seperti di atas, selanjutnya dilakukan


pembukaan sampul. Semua surat-surat yang bersampul dibuka dengan teliti kecuali
surat-surat rahasia dan surat-surat pribadi.
Langkah pembukaan surat yang paling baik hendaknya dilakukan seperti berikut :
a) Surat yang bersampul tertutup memanjang, sebaiknya dibuka dengan menggunakan
pisau. Caranya yaitu letakkan surat itu di atas meja, bagian penutup amplop ada di

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
sebelah atas. Tindih surat dengan tangan kiri dan masukkan pisau ke dalam bagian
penutup sampul, kemudian dorong pisau sampai memotong tutup sampul surat.
Yakinkan agar surat di dalam jangan sampai terpotong.
b) Sampul yang tertutup melebar, sebaiknya dibuka dengan menggunakan gunting.
Geserkan surat yang ada dalam sampul ke arah bagian yang tidak akan digunting.
Caranya yaitu dirikanlah amplop surat, kemudian dihentak-hentakkan perlahan-lahan
ke meja. Peganglah surat dengan tangan kiri, selanjutnya dengan menggunakan tangan
kanan, potonglah bagian ujung sampul surat dengan gunting.
c) Saat ini telah tersedia alat pembuka amplop yang digerakkan secara elektronik yakni
pegawai hanya memasukkan ujung amplop yang akan dibuka, letakkan secara
perlahan dan pastikan tidak sampai merusak surat yang ada di dalamnya. Alat tersebut
akan membuka amplop surat tersebut dengan mudah dan cepat.

3. Mengeluarkan surat dari sampul

Langkah berikutnya yaitu mengeluarkan surat-surat dari masing-masing


sampulnya yang telah dibuka. Mengeluarkan surat dari dalam sampulnya harus dilakukan
dengan hati-hati jangan sampai surat itu terkoyak atau robek karena ada kemungkinan
surat itu masih menyangkut kesampulnya. Cara yang baik, lakukanlah seperti berikut :
a) Untuk surat yang sampulnya terbuka memanjang, renggangkanlah bagian yang
terbuka dengan ibu jari kedua tangan, dan ambillah surat dari dalam sampulnya
dengan jari-jari tangan kanan. Pastikan bahwa semua surat yang ada dalam sampul
telah dikeluarkan.
b) Untuk surat yang sampulnya melebar, tekanlah kedua sisi sampul dengan jari-jari
tangan kiri hingga bekas mengguntingnya terbuka. Balikkan amplop surat hingga
bagian bekas mengguntingnya ada di bagian bawah, kemudian ambil ah surat dari
dalam sampul. Pastikan bahwa semua isi sampul telah dikeluarkan dengan baik,
jangan sampai ada yang tertinggal.

4. Pembacaan surat

Surat-surat yang telah dikeluarkan dari sampulnya, kemudian dibaca dan diteliti
apakah surat-surat tersebut ada alamat dalamnya atau tidak, apakah surat-surat itu
ditujukan kepada pimpinan atau langsung kepada pejabat/unit yang menangani
masalahnya, apakah surat-surat itu ada lampirannya atau tidak, apakah surat itu terdiri
dari satu lembar atau lebih dan penelitian lain-lain yang ada kaitannya dengan surat
tersebut.

Apabila surat itu ada alamat dalamnya, maka sampul surat dapat dipisahkan dan
bila tidak ada alamat dalamnya, maka sampul surat harus dilekatkan kepada surat
tersebut dengan menggunakan stapler. Selanjutnya diteliti apakah surat itu untuk
pimpinan atau pejabat/unit yang menangani masalahnya. Di samping itu diteliti apakah
surat itu ada lampirannya atau tidak. Bila ada, agar dicocokkan dengan keterangannya
dan bila lampirannya ini ternyata tidak sesuai, agar dicatat bahwa lampirannya tidak
sama. Demikian juga bila surat terdiri lebih dari satu lembar, agar diusahakan jangan
sampai terpisah antara lembar yang satu dengan lembar lainnya.

5. Pencatatan surat

Surat yang sudah diolah seperti tersebut di atas, selanjutnya dicatat dalam buku
agenda menurut klasifikasi dan kualifikasi masing-masing surat. Di bawah ini contoh
kolom dalam buku agenda surat masuk.

Tanggal Nomor Tanggal dan Alamat Hal Lampiran Isi Ket.


Penerimaan Urut Nomor Kode Pengirim Disposisi

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Surat Masuk Agenda Surat Masuk

Pencatatan surat sangat diperlukan untuk mempermudah pengendalian surat-surat


tersebut. Pencatatan surat masuk pada buku agenda dimulai dari nomor 1 pada bulan
Januari dan berakhir nomor terakhir dalam satu tahun, yaitu nomor terakhir pada tanggal
31 Desember. Pencatatan surat masuk selalu dilakukan pada setiap terjadi pemindahan
dan penyimpanan.

6. Pembagian Surat

Setelah surat-surat dicatat dalam buku agenda atau Kartu Kendali seperti tersebut
di atas, kemudian surat-surat itu dikirim kepada pihak yang dituju oleh surat-surat
tersebut. Surat untuk pimpinan disampaikan kepada sekretaris pimpinan dan surat-surat
untuk pejabat-pejabat/unit yang dimaksudkan oleh surat, disampaikan kepada petugas
atau sekretaris pejabat yang bersangkutan. Untuk pengiriman, dilakukan lagi pencatatan
dengan menggunakan buku pengiriman/buku ekspedisi. Petugas/sekretaris pimpinan
yang menerima surat harus membubuhkan tanda terima pada buku ekspedisi.

BAB IV
TINJNAUAN KHUSUS

3.2 Kegiatan Selama Prakerin

1. Mengetik undangan untuk PNS yang ikut UDIN (Ujian Dinas)


2. Mengetik Ijin Belajar
3. Mengetik Daftar hadir untuk rapat UDIN (Ujian Dinas)
4. Merekap absensi PNS Se-Kabupaten Indramayu Menggunakan M. Excel
5. Membantu jalannya Rapat Ujian Dinas di BJB

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
6. Mengirim Email dan melampirkan daftar kamar Hotel untuk Kegiatan Ujian Dinas di
Bandung
7. Membantu mengangkat berkas-berkas dan arsip ketika banjir dan pindah ke gedung
baru
8. Memasang PC sewaktu pindahan, menempati gedung baru
9. Mengantarkan surat ke bagian Sekretariat untuk di nomori atau meminta tanda tangan
Sekretaris atau Kepala BKD
10. Mengisi ulang printer
11. Mencetak amplop dengan Kop Badan Kepegawaian Daerah Kab. Indramayu
12. Menegtik Surat Panggilan Perceraian
13. Mengetik ulang Surat Panggilan Perceraian jika terdapat kesalahan atau koreksi
14. Membuat Absen PNS untuk Daftar Hadir pada Apel Senin-Jum’at Di Pendopo
15. Merekap Absensi PNS Eselon III A/B dan II B
16. Mengirim surat melalui Kantor Pos Indonesia
17. Mengedit PPTK
18. Mencetak SPPD
19. Meminta SPPD ke tiap-tiap Kantor Kecamatan
20. Mengarsipkan Surat Masuk-Keluar
21. Mengetik Alamat pada amplop Dengan M. Word ataupun Mesin Tik
22. Mengetik Nomor surat (SK Perceraian, Surat Panggilan Perceraian dan Amplop) pada
Mesin Tik
23. Menggandakan surat (SK Perceraian, Surat Panggilan Perceraian dan lainnya) dengan
mesin scanner
24. Menggandakan SK Perceraian
25. Menyetempel Surat dengan Stempel BUPATI

26. Mengetik Dengan mesin tik membuat surat pajak.

3.3 Temuan Masalah Dan Solusinya

Dalam melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di Kantor Badan


Kepegawaian Daerah Kabupaten Indramayu Peserta menemukan permasalahan yang
tidak dapat diselesaikan sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain. Dan berikut
adalah masalah dan solusi yang di hadapi:

1. Kecanggungan dalam berkomunikasi dengan pegawai dan karyawan di Kantor BKD


Kab. Indramayu;
2. Diawal pemberian tugas, Karena hampir semua tugas berbeda dengan jurusan yang
Peserta ambil;
3. Dalam menggunakan mesin tik karena sebelumnya belum pernah menggunakan
mesin tik;
4. Dalam mencatat surat masuk dan keluar karena baru di ajarkan;
5. Mengarsipkan surat pada Box File.
6. Menggunakan Alat Tulis Kantor yang belum pernah diajarkan.

Dalam penemuan masalah pasti ada solusinya. Solusinya bias didapatkan dari diri
ataupun orang lain tergantung bagaimana masalah yang kita hadapi, dan berikut adalah
solusinya dari permasalahan yang peserta hadapi :

1. Dalam menjalankan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di Kantor Badan


Kepegawaian Daerah Kab. Indramayu peserta harus lebih ramah dan murah senyum
karena menemui orang – orang yang belum dikenal juga agar dalam menjalankan
PRAKERIN peserta di beri bimbingan dan kenal lebih baik;

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
2. Harus berani bertanya ketika tugas yang diberikan belum dimengerti agar tidak
terjadi kekeliruan juga karena sering kali tugas yang di berikan tidak sesuai dengan
kejuruan peserta;

4.1 Laporan Kegiatan Siswa

(Terlampir)

4.2 Absensi Selama Prakerin

(Terlampir)

4.3 Kekurangan Dan Kelebehian

4.3.1 Kekurangan

1) Dikarenakan menempati gedung baru, listrik sering menjadi permasalahan ketika


pegawai sedang bekerja, diantaranya :

 Ketika pegawai sedang mengedit file yang belum saved mengakibatkan pekerjaan
harus diulang dari awal;

 Semua pekerjaan yang tergantung pada peralatan yang memerlukan arus listrik
menjadi terhambat;

 Merusak peralatan kantor yang menggunakan listrik.

2) Tidak menyeluruhnya pembersihan tiap ruang kantor oleh pekerja pembersih (office
boy).

4.3.2 Kelebihan

1) Memberikan kesempatan kepada siswa/i PRAKERIN untuk mengembangkan


kemampuan yang dimilikinya tanpa membuat gugup grogi siswa/i PRAKERIN;
2) Mendidik kedisiplinan kerja, tepat waktu dan kerja cepat;
3) Setiap pagi selalu mengadakan Mengaji bersama sebelum bekerja;
4) Disiplin mengikuti apel pagi dan apel sore bersama;
5) Para pegawai yang baik dan peduli.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dengan adanya kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini, disamping


sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Nasional, penulis juga merasakan
berbagai manfaat dan pengalaman yang berharga diantaranya yaitu : semangat kerja,
motivasi kerja, inisiatif, kreativitas, hasil kerja yang berkualitas, disiplin waktu dan
berfikir inovatif, serta produktivitas kerja.     Pada penulisan laporan Praktek Kerja
Industri (PRAKERIN) yang berjudul “LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA
INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU ”
penulis dapat menyimpulkan bahwa : “Pembelajaran pada kegiatan belajar mengajar
(KBM) biasa penulis hanya mampu menangkap materi tanpa merasakan suasana
bagaimana orang bekerja, namun dengan adanya PRAKERIN penulis menerapkan materi
yang didapat dari Sekolah dan mempraktekannya di lapangan. Selain itu penulis sambil
mengamati bagaimana orang-orang bekerja khususnya di lingkungan PRAKERIN saat
itu pada kantor BKD Kab. Indramayu yang terdapat banyak para Pegawai Negeri Sipil
dimana membuat penulis harus belajar lebih semangat, disiplin dan inovatif. Bukan
hanya pembelajaran materi yang didapat dari sekolah namun PRAKERIN juga membuat
peserta PRAKERIN harus mampu Bersosialisasi dan disitu nilai pembelajaran sosialisasi
yang langsung dengan masyarakat dan orang-orang yang baru kita kenal, sehingga
penulis mendapatkan manfaatnya mendapatkan teman-teman, kenalan dan orang tua
baru. Bahkan dengan mengikuti sholat berjamaah di mushola dekat kost-an penulis
mendapatkan tausyiah dan mendapatkan kenalan ustadz dan banyak memberikan
pencerahan dan petuah-petuah tentang kehidupan.

5.2 Saran
Pegawai Negeri adalah Abdi Negara, berkedudukan sebagai unsur aparatur
negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara
profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintahan,
dan pembangunan. serta kewajiban Setiap Pegawai Negeri wajib setia dan taat kepada
Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara, dan Pemerintah, serta wajib menjaga
persatuan tugas dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Namun sangat menyayat hati ketika ada salah satu Abdi Negara tersebut
bertindak sewenang-wenang di landasai hal pribadi melakukan kerugian kepada negara
dan menurunkan derajat Pegawai Negeri Sipil di mata masyarakat.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU
Maka perlu ditanamkan kembali nilai nilai pancasila sebagai landasan bangsa
indonesia atau pegawai negeri dalam kehidupan sehari-hari atau dalam bekerja dan terus
meningkatkan pelayanan tanpa melihat status dan kedudukan

DAFTAR PUSTAKA

http://tialavender.blogspot.com/2012/09/penutup-kesimpulan-dan-saran.html

www.wikipedia.co.id

www.google.com

2008,Badan Kepegawaian Daerah Kab. Indramayu,Profil Badan Kepegawaian Daerah


Kabupaten Indramayu.

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU

Anda mungkin juga menyukai